Hari-hari berlalu semenjak persetubuhanku dengan Mas Parjo. Tanpa sepengetahuan Andi, Mas Parjo minta kontak WAku. Sering kita saling menyapa lewat chat, kadang juga menyapa lewat video call.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpyD0k5UF0I
Ntah kenapa, aku sudah gak memikirkan Andi. Aku sudah gak peduli, apakah Andi cemburu atau engga. Karena persetubuhanku dengan Mas Parjo, Andilah yang menghendaki.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxU2ODJG8cu
Dia gak bisa membedakan, apakah aku serius atau sekedar bercanda saja. Dengan alasan itu, aku memutuskan untuk menjalin komunikasi diam-diam dengan Mas Parjo.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbUxKREPZo1
"PING" ada notif WA di hpku. Kulihat di layar hpku, ternyata chat dari Mas Parjo.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKk1mEdzsR2
"Assalamualaikum ukhty, udah tidur kah?", Tanya Mas Parjo lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9Up57t7Mwj
Aku tersenyum melihat chat dari Mas Parjo, bagaimana engga. Mau chat mesum saja, harus dimulai dengan salam.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnkkLUjuhm0
"Wa'alaikum salam Mas, belum. Kenapa emang?", Tanyaku balik ke Mas Parjo lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc8rCI70m1z
"Kangen aja sih. Gak chat ukhty sehari aja rasanya ada yang kurang, hehe", kata Mas Parjo lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR0ngorFPZ5
"Kok bisa gitu ya Mas?", Tanyaku dengan emoticon tersenyum.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUNZzgsHUzC
"Gak tau nih, anuku tegang mulu daritadi, hehe", kata Mas Parjo lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFUoeI06P18
"Nah kan, ujung-ujungnya mesum juga", kataku dalam hati.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrmEeqOyshR
"Apa sih Mas yang tegang? Aku gak paham deh", kataku dengan emoticon melet.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ30fDkPySmM
"Ini ukhty, yang di dalam celana, hehe", kata Mas Parjo lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzNwW73UTDx
"Mana coba lihat!", Kataku lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡizW7fDrKiL
"Beneran ukhty mau lihat?", Tanya Mas Parjo lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtjoXbK4RQD
"Iya, mana!", Kataku lewat chat dengan emoticon malu-malu.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTANfeYk4Yt
Lalu Mas Parjo mengirim photo penisnya yang ereksi maksimal. Sebenarnya aku biasa saja melihat penis Mas Parjo, karena bukan pertamakalinya aku melihat penis laki-laki. Tetapi aku tetap membalas chat Mas Parjo dengan respon seakan takjub. Ya karena banyak alasan juga aku ingin menyenangkan Mas Parjo. Karena sekarang bukan hanya Andi yang selalu ada untukku, tetapi juga Mas Parjo.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDHbxXg3B2b
"Gede banget sih Mas!", Kataku lewat chat dengan emoticon malu-malu.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsCnAvT4hnl
"Masak? Suka gak ukhty?", Tanya Mas Parjo lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyT9uW0x7Uv
"Suka banget dong Mas", kataku dengan emoticon tersenyum.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVbykOSdMyS
"Aku kangen deh, pengen masukin ini ke itunya ukhty", kata Mas Parjo lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrhJCIxQ8UN
"Ini itu apa sih Mas? Aku gak paham deh, hehe", kataku lewat chat pura-pura gak tau.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV6aKCbz2eA
"Masak gak tau sih?", Tanya Mas Parjo lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPobfS3hftR
"Beneran Mas, aku gak tau, hehe", kataku lewat chat pura-pura gak tau.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWg1sHVS1wV
"Masukin kontolku ke memek ukhty", kata Mas Parjo lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8RTnjwggUw
Ntah kenapa jantungku berdesir, membaca chat Mas Parjo. Memang, kalau hanya melihat photo penis aku biasa-biasa saja. Berbeda saat aku benar-benar merasakan penis yang penetrasi ke dalam vaginaku. Membayangkan penis Mas Parjo penetrasi ke dalam vaginaku, rasanya vaginaku berdenyut.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEhFFNNH2ja
Yang aku inginkan malam ini, gak hanya sekedar kata-kata. Aku gak mau juga, kalau hanya sekedar vcs. Karena masturbasi udah gak lagi seenak dulu, seperti sebelum aku merasakan banyak penis penetrasi ke dalam vaginaku.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoLazMmn989
Lalu aku berinisiatif untuk memotret kakiku yang sedang mengangkang dengan auto fokus vaginaku yang tanpa celana dalam. Photo itu langsung aku kirimkan ke Mas Parjo, dengan caption "Mas , Husna pengen ngentot malam ini Mas."
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ41GjKUU82X
Mas Parjo membalas, "Hehe, udah gak tahan ya ukhty?"
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYts1stt4V4
"Iya Mas, Husna pengen kontol. Bisa gak, malam ini kesini?", Tanyaku lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLsnPlITVbn
"Bukannya di rumah ada kakek ukhty ya?", Tanya Mas Parjo lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡECbLQzFLov
"Iya juga sih", Kataku dalam hati.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbze0k30uLW
Aku berusaha memutar otakku, memikirkan bagaimana aku bisa mengulangi persetubuhanku dengan Mas Parjo.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS8AHXJikVx
"Kita ketemuan aja Mas!", Kataku lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡebtRgWV7O6
"Tapi sekarang udah malem ukhty", kata Mas Parjo lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWeESEp1cub
"Jadi gak mau nih ngentotin aku?", Kataku lewat chat dengan emoticon kecewa.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡErhVlcxfth
"Mau sih, mau banget", kata Mas Parjo lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAlgEwawTy8
"Kalau Mas Parjo mau, usaha!", Kataku memaksa.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE1yLG8qfU0
"Hehe takut aja sih ukhty", kata Mas Parjo lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvdBUSjVAed
"Ya udah, kalau Mas Parjo takut. Biar aku aja yang nyamperin Mas Parjo", kataku lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡILjHjE8zlA
"Kemana? Ke rumah? Kalau ada klitih gimana ukhty?", Tanya Mas Parjo.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkjfka8yRN6
"Deg" aku baru inget, kalau di daerah sekitarku sering terjadi klitih. Yang awalnya aku menggebu-gebu ingin melampiaskan syahwatku yang gak terbendung, akhirnya syahwatku sedikit meredup.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYI2quAmFhi
"Tapi aku gak kuat Mas", kataku lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4RqpuWLM2y
"Sama ukhty, aku juga kangen empotan memek ukhty, hehe", kata Mas Parjo lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgV1grQiluV
"Trus gimana dong Mas?", Kataku lewat chat dengan emot sedih.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHJHmIZx2r3
"Vcs aja gimana?", Tanya Mas Parjo lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIAVpo4bTSN
"Gak mau ah! Aku maunya ngentot Mas", kataku lewat chat dengan emoticon sedih.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBwTbyPUdu2
"Hehe, sabar dong ukhty. Daripada jadi korban klitih, ukhty mau?", Tanya Mas Parjo lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG6m3iLUS0L
"Gak mau lah, Mas Parjo aja ya yang kena klitih. Husna gak mau, hehe", kataku lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡei7kLep9Zc
"Yeee kok gitu? Emang tega?", Kata Mas Parjo lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxwLpjlXSSC
"Gak tega sih, hehe", kataku lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqG9oFsHvSu
"Ciee gak tega, berarti sayang dong?", Tanya Mas Parjo lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjneFXJMhGb
"Ge'er, engga lah. Kan aku udah ada pacar", kataku lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvjdl7Kxbw2
"Pacar apaan tuh Mas Andi, masak suka ngelihat pacarnya dientot orang lain", kata Mas Parjo lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA34YxVYt3W
"Jangan gitu ah, aku gak suka. Toh Mas Parjo jadi bisa ngentot sama aku kan?", Tanyaku lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKOgNBN1Sbq
"Ya kalau beneran sayang, gak mungkin dong rela orang yang disayang dientot orang lain", kata Mas Parjo lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡje54NjpQjn
"Iya juga sih Mas. Tapi.. ", kataku enggan melanjutkan kata-kataku lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTnx3fvSlrg
"Tapi apa ukhty?", Tanya Mas Parjo.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMRUgjCxZg0
Sebenarnya aku ingin bisa chat dengan Mas Parjo sebebas mungkin. Menceritakan semuanya, yang ada di kepalaku. Tetapi kenyataannya, aku gak bisa. Ada sesuatu yang mencegahku, agar menyimpan sesuatu yang gak harus aku ceritakan ke siapa pun itu di dalam hatiku.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXqbZl9MqEn
"Oh engga. Bukan apa-apa", kataku lewat chat berbohong.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0JIjrvOcB6
"Oke, aku ngerti ukhty", kata Mas Parjo lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt969ZribS5
Aku senang Mas Parjo gak memaksaku untuk mengungkap segalanya. Terbersit rasa kagum dari dasar hatiku, karena kedewasaan Mas Parjo. Yang gak ingin mengupas lebih dalam privasiku.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcrbbr6l1g8
"Udah malem Mas, aku rehat aja ya", kataku lewat chat.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHecP9RbXLw
Karena syahwatku sudah meredup, akhirnya aku bisa mencoba menutup mataku. Tetapi saat aku berusaha memejamkan mataku, syahwatku yang sempat mereda kembali muncul. Rasanya vaginaku sangat gatal, berkedut-kedut ingin dipuaskan.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWfCksI8M9V
Sekarang aku yang hanya memakai daster pendek tanpa lengan, sedang blingsatan di atas ranjang. Kocoba menggesek-gesek dengan pahaku yang aku rapatkan, syahwatku semakin gak tertahankan. Lalu tanganku aku jepit dengan pangkal pahaku. Semakin kurapatkan, syahwatku semakin menjadi-jadi.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyymMpwGwPy
Saking gak tahannya, aku yang dalam posisi miring ke samping dengan tangan aku jepit dengan pangkal paha. Mengubah posisi, dengan terlentang. Karena aku sedang mengangkang, dasterku yang pendek terangkat ke atas.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2lxfqchOLD
Nafasku semakin memburu, aku benar-benar gak kuat. Kumasukkan tanganku ke dalam dasterku yang tersingkap ke atas, untuk menyentuh vaginaku yang tanpa celana dalam.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU8Z0NcY11K
Jari lentikku yang berada di dalam daster pendekku yang tanpa lengan, menggesek-gesek labiaku yang menggelambir. Rasanya benar-benar membuat aku gak tahan. Kutekan jari telunjuk ke klitorisku yang menonjol dengan ujung jariku. Perasaan nikmat menjalar ke seluruh tubuhku, sampai tubuhku melengkung dengan mata terpejam.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4ipOcfk6F9
Lalu kucoba memasukkan satu jari, kucolok dan keluar masuk ke dalam lubang vaginaku.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgrbzZwpPeI
"Aahhh, ah ah ah" kukeluar masukkan dengan cepat. Semakin nikmat apa yang aku rasakan, semakin aku gak mau berhenti. Bahkan, aku tambah satu jari dengan dua jari.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQZptaZ7qwi
Clok clok clok..
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡogrM91SbPR
Vaginaku semakin basah, kukeluar masukkan lebih cepat lagi.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQNh0Omnpci
"Aaahhhhh" tubuhku melengkung, sampai tersentak-sentak gak karuan.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuPVA4I4sTb
Kucabut jariku dari lubang vaginaku, kulihat leleran cairanku di dua jariku. Dengan nafas yang masih tersengal-sengal kulihat jariku yang penuh leleran cairan lubrikanku.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡek0IvIW6hG
"Aku puas!", Kataku dalam hati sambil tersenyum.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6uTsCmG7Wg
Baru saja, mencoba mengatur nafasku. Syahwatku kembali muncul lagi. Rasanya aku kesal, kesal karena syahwatku gak seperti dulu lagi. Yang cepat sekali puas, berbeda dengan sekarang yang gak pernah puas.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWd7FnQLjXX
Dengan senyum kesal, aku melangkah keluar dari kamarku. Tanpa hijab, tanpa cadar, hanya memakai daster pendek tanpa lengan.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmHebn2Uzr6
Kulangkahkan kakiku ke kamar kakekku. Setelah aku intip kakekku, ternyata kakekku sedang tertidur lelap.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxq9E5J14uq
"Syukurlah", kataku dalam hati.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGo1RF7ayho
Lalu aku melangkah ke dapur untuk membuat teh manis anget. Saat aku sedang mengaduk gula di dalam cangkir tehku, kurasakan semilir angin menerpa kulitku. Gak hanya menerpa lengan, pundakku yang telanjang. Tetapi juga masuk ke sela-sela ketiakku.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEWQb5StKTV
Rasanya merinding saat angin menerpa leher, kuping dan pangkal payudaraku. Syahwatku semakin memuncak, dengan payudara yang mengencang. Puting yang tegak, mengacung yang gak tertutup BH di dalam daster tanpa lenganku.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡifSkJKO2Qg
Angin juga menerpa vaginaku yang hanya tertutup oleh daster pendek tanpa lenganku. Kupejamkan mataku, kurasakan hembusannya yang lembut seakan menjilati seluruh tubuhku.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgz0TEnr9ZH
Mendapat sapuan angin di vaginaku, aku mengangkang lebih lebar dalam posisi berdiri. Tanpa bisa aku cegah, tubuhku mengejang. Kurasakan semburan cairan cintaku yang keluar dari dalam vaginaku.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡASe3QuIPL1
Kupegang vaginaku dari luar daster tanpa lenganku, vaginaku sangat basah. Sampai-sampai tembus ke dasterku.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsuUgvTctF6
Kucoba melihat ke bawah, aku terkejut dengan menutup bibirku dengan telapak tanganku.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ8vdjrY7dp
Lantai dapurku benar-benar basah. Lalu aku ambil kain pel, untuk membersihkan cairan cintaku yang membasahi lantai dapurku.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyIGJBjY5Yo
Ntah kenapa, syahwatku belum benar-benar mereda. Dengan nafsu tertahan, aku melangkah ke emper rumahku, untuk sekedar duduk menikmati malam sambil meminum teh.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO2noAghOv9
Saat aku duduk di atas kursi depan rumahku, hujan turun dengan deras. "Kenapa hujan malam ini, kayak perasaanku sekarang ya?", Tanyaku dalam hati.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiFrgSMO1vn
Dinginnya malam, yang ditambah hujan yang begitu deras. Sedikit membuatku menggigil.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZiVnfpAga2
Sesapan teh hangat yang masuk ke dalam kerongkonganku seakan membuka sebuah kenangan.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ09KdiAy7BE
"Aku merindukanmu Lik", kataku dalam hati.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbhDinDFKQ5
Tanpa sadar aku meneteskan air mata, "Cengeng kamu, Na!", Kataku dalam hati pada diriku sendiri.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp6CVLBBAQL
Sekarang aku meringkuk di atas kursi anyaman, dengan lengan yang memeluk lututku. Dasterku yang pendek terangkat ke atas, tersibak sampai area vaginaku terbuka.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6LTsMUuxPT
Dinginnya malam, disertai angin semilir menerpa vaginaku. Kupejamkan mataku, kurasakan siksaan dingin seakan membekukan vaginaku yang berleleran lubrikan yang terus keluar dari vaginaku.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3yyLYfgW6d
Dingin, dingin gak hanya membekukan hatiku. Nafsu yang menyelimutiku juga ikut membeku. Bahkan air mataku kini gak lagi berbekas. Saat aku memejamkan mataku, tiba-tiba aku merasakan seseorang yang memelukku dari belakang.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzZjW5OZuGs
"Ayah!", Kataku lirih dengan air mata yang menetes di pipiku.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLzUaHWvG8n
"Husna lelah Yah!", Kataku dalam hati.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZoQOddidMi
Kucoba membuka mataku, menoleh ke belakang gak ada siapa pun. Aku kembali terisak-isak, ntah kenapa aku kembali teringat pada ayahku. Padahal semenjak aku melepas keperawananku, aku merasa menjadi perempuan yang baru. Yang engga lagi memandang lawan jenisku sebagai representasi ayahku.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡubm379DDtM
Tetapi kenapa, ingatanku pada Malik justru membuka lembaran lama. Bahwa aku merindukan sosok ayah di hidupku. Dan orang yang aku anggap menggantikan sosok ayahku, satu persatu telah pergi. Dari Pak Aziz, Malik dan kini Andi yang hanya sekedar menginginkan tubuhku sebagai pelampiasan nafsunya.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM6dFnPJIY2
Gak mempedulikan diluar sedang hujan, aku keluar rumah membawa motor maticku. Pelan-pelan kugeser gerbang rumahku, dalam kondisi basah kuyup, aku mengendarai motorku tanpa memakai hijab dan cadar.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAt1Y3sGqc7
Sekarang motorku menembus kegelapan malam dan aku gak tau kemana arah tujuanku. Motorku melesat melewati kebun tebu di kanan kiriku. Dengan kabut tebal, menyatu dengan hujan yang semakin deras.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs7IclgWOjj
Gak ada siapa pun, hanya ada aku dengan gelapnya malam. Tangisku terus menetes tersamarkan oleh derasnya air hujan. Terbersit di pikiranku untuk mendatangi makam Pak Aziz.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmn8ROmBgaO
Kupacu motorku ke arah makam Pak Aziz, dengan motor melesat kencang kuusap air mataku yang menetes. "Aku kangen Pak Aziz, hiks", kataku sesenggukan.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeD27VkTnoj
Sesampainya di depan gerbang pemakaman, kuparkir sepeda motorku. Menggigil, memeluk lenganku, aku berjalan masuk ke dalam pemakaman. Sepi, gak ada siapa pun, hanya burung hantu yang bertengger di atas pohon.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl0nNyqsMYU
Sesampainya di pemakaman, aku langsung menghambur ke makam Pak Aziz. Aku duduk di samping makam Pak Aziz, sambil aku pegang nisan Pak Aziz.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwHYheQbJoR
"Gimana kabar Pak Aziz? Baik kan disana? Hiks."
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRMExO8scRl
Saat aku sedang terisak, ada yang memegang pundakku.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbwkLXsgdYh
"Mbak, Mbak gapapa?"
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEhVMfU2hc4
Aku menoleh ke belakang, kulihat Pak Aziz sedang berdiri di sampingku membawa payung. Lalu aku berdiri karena perasaan haruku, "Pak Aziz, Husna kangen sama Pak Aziz, hiks hiks", kataku sambil memeluk Pak Aziz.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9WrYqsC4DE
"Mbak, maaf Mbak. Saya bukan Pak Aziz"
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUphRKSghYY
Kucoba mengusap mataku, lalu kusipitkan mataku karena kondisi sekitarku remang-remang. Dan benar saja, orang itu bukan Pak Aziz. Perasaan malu langsung menguar dari dalam hatiku.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsdKCzA9Lx7
Tetapi perasaan malu itu gak bertahan lama, digantikan dengan syahwat yang sejak tadi menguasai tubuhku.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXECezsDQbM
Kulepas dasterku sampai jatuh ke atas rerumputan pemakaman. Kutatap bapak-bapak itu dengan tatapan menggoda.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFV8IEQvOEP
Kupegang dada bapak-bapak itu, kubelai dengan lembut. Dengan sedikit mendesah aku dekatkan wajahku ke wajah bapak-bapak itu.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnTF1yu6yCI
"Aku sange Pak! Please entot aku! Sssh aaaah", kataku mendesah sambil terus merangsang dada bapak-bapak itu.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8KblMCNt1W
Kutatap wajah bapak-bapak itu, bapak-bapak itu balik menatapku dengan senyum menyeringai. Dilemparkannya payung yang dipegangnya ke sembarang tempat. Bapak-bapak tua itu, yang posturnya tinggi besar menggendongku.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEmnNzxu7C2
Dengan tangan melingkar di leher bapak-bapak itu, aku menatapnya dengan tatapan nafsu.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3vJebVWfy6
"Mau bawa saya kemana Pak?", Tanyaku.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWkUq9IF8Wi
"Mau bawa eneng cantik, ke surga dunia, hehe", katanya terkekeh.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSwkteEdxIm
"Siapa nama Bapak?", Tanyaku dengan tersenyum.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHmsWUXJjxF
"Saya Kamto, kalau eneng?", Tanya Pak Kamto.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtWuBt4RFeD
"Saya Husna Pak", kataku malu-malu.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB8oGRsoNXs
"Kenapa malam-malam gini ke makam?", Tanya Pak Kamto.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV9UbbnxG4n
Lalu aku dekatkan wajahku ke telinga Pak Kamto, sambil mengangkat wajahku. "Saya rindu sama suami saya Pak, Pak Kamto mau gak gantiin suami saya? Saya lagi sange Pak, ssssh aaaah", kataku berbisik dengan wajah cemberut sambil mendesah.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYXrsyZx3GT
"Jadi Pak Kamto mau gak gantiin suami saya yang sudah meninggal, buat entotin saya? Hihi", tanyaku menggoda pada Pak Kamto.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfIEdUYJlRs
"Hehe, gak cuma saya Mbak yang bakal gantiin suami Mbak. Tapi ada dua orang lagi yang bakal puasin Mbak, hehe", kata Pak Kamto terkekeh.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡivKx5zvOUK
Aku memandang Pak Kamto dengan mengernyitkan dahiku, "Jadi aku sebentar lagi foursome?", Tanyaku dalam hati.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmcbn0XuM09
Kutatap Pak Kamto dengan tersenyum, "Saya suka Pak", kataku pada Pak Kamto.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFTTNRqXmw2
"Pasti Mbak suka, haha", kata Pak Kamto tertawa.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0FBAXm9RMh
"Kita mau kemana Pak?", Tanyaku pada Pak Kamto.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6sM1wJD8g2
"Ke rumah saya Mbak, tuh dekat makam, hehe", kata Pak Kamto terkekeh sambil menunjuk ke rumahnya yang sederhana.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdZlZvsHAhE
"Trus dua orang lagi selain Pak Kamto siapa tuh Pak?", Tanyaku penasaran.2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi93XqCVY9s
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjCo81KOIZ4
"Anak saya, sama menantu saya Mbak, hehe", kata Pak Kamto.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZpFE4tkE1E
Sekarang Pak Kamto sudah melangkah ke halaman rumahnya yang gubuk reyot, jantungku deg-degan membayangkan apa yang akan terjadi padaku.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5IgZC6bHVc
Kulihat dua orang laki-laki berbadan kekar, dengan kulit gelap keluar dari dalam rumah. Menatap tubuhnya yang kekar, aku menelan ludah.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUIwlNxsny7
"Bagus banget badannya", kataku terperangah takjub.
2606Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfo3BKMDwVe
然後按「加至主畫面」