102606Please respect copyright.PENANAEo8f5Qp25o
102606Please respect copyright.PENANALmtAXZNlTz
102606Please respect copyright.PENANA5KSBgBlZho
‘echaaaaa!!!’ teman kontrakkanku memanggilku dari luar, aku yang sedang meyiapkan laporan mengenai budget untuk seminar lalu bangun dan menuju keluar.
102606Please respect copyright.PENANApOGQCE1USd
102606Please respect copyright.PENANAApRdu5bBmQ
‘kenapa aura?’ tanyaku, aura merupakan seorang temanku sejak kuliah dulu.
102606Please respect copyright.PENANAmiGBznW0ad
102606Please respect copyright.PENANAI0nkjpuWQ9
Aura kemudia memberiku sebuah bungkusan.
102606Please respect copyright.PENANAW6gI0O3zjC
102606Please respect copyright.PENANA8AuyjulmKJ
‘iniii... ada paket untuk kamu dari L*zada. Sudah pintar ternyata kamu belanja online..’ goda aura.
102606Please respect copyright.PENANADU5JSvvb5H
102606Please respect copyright.PENANAqfrDA0dAud
‘makanya gaul dong aura...’ aku senyum, sambil mengambil paket dari tangannya dan masuk ke dalam kamar.
102606Please respect copyright.PENANAP7GV2pZWoR
102606Please respect copyright.PENANASmXOhf7rnH
Aku menutup pintu dan segera menguncinya, akhirnya sampai juga barang yang aku pesan ini, beruntung masih sempat, karena besok merupakan jadwal konselingku dengan fajar, dan entah kenapa, hatiku merasa berbunga mau bertemu dengan muridku itu.
102606Please respect copyright.PENANAf5KfaIbwmN
102606Please respect copyright.PENANAp59LdxgoTd
102606Please respect copyright.PENANAJOHeuGJSGw
Hari ini aku sangat tidak fokus, pikiranku asik mengingat apa yang akan terjadi antara aku dan fajar. Beruntunglah aku sudah merencanakan untuk melakukan ulangan hari ini, maka aku pun tidak perlu banyak bicara di kelas hari ini, dan aku berharap tidak ada pelajar lain yang mendari aku bermain mata dari tadi dengan fajar sepanjang mereka mengerjakan soal yang aku berikan.
102606Please respect copyright.PENANANonHkiHZ5R
102606Please respect copyright.PENANAWQyDQ93CrZ
Setelah ulangan selesai, aku mengambil lembar jawaban dari meja ke meja, lalu ketika aku mengambil kertas jawaban fajar, tangannya tersentuh tanganku sedikit, dan memberi rasa tak karuan dalam dadaku, membuat darahku mengalir lebih cepat, terangsang.
102606Please respect copyright.PENANAtLlw29dUok
102606Please respect copyright.PENANAuXqFw8ooh2
Reisya reisya reisya... tahan diri.. pikirku... malu
102606Please respect copyright.PENANAn7KzV08m5G
102606Please respect copyright.PENANAu6fosrEEl9
Aku meninggalkan kelas lebih awal hari itu, karena aku sudah tidak karuan lagi, dan aku khawatir kalau tinggal disana lebih lama aku akan membuat maslah yang bukan bukan yang mengejutkan di kelas.
102606Please respect copyright.PENANAWk00fPpgYy
102606Please respect copyright.PENANAfx7YrEOQ67
Pintu ruangan konseling aku buka perlahan, aku melihat bu suraya sudah berada di dalam, menyiapkan sesuatu di meja.
102606Please respect copyright.PENANAj891WTGuxK
102606Please respect copyright.PENANA1VZWwsv6xH
‘assalamualaikum ibu...’ tegurku.
102606Please respect copyright.PENANAO2dF1eUylJ
‘waalaikumussalam... ustazah..’ jawabnya, dia mengangkat wajahnya lalu senyum padaku.
102606Please respect copyright.PENANAdynVGTQOLz
102606Please respect copyright.PENANAb98Senel3F
‘bagaimana kelas hari ini ustazah?’ tanya dia
102606Please respect copyright.PENANAHKrqaOZVHQ
102606Please respect copyright.PENANAqqURSsAeYf
‘ya seperti biasa saja bu... ibu?’ tanyaku balik.
102606Please respect copyright.PENANAgSIvIIGRYl
102606Please respect copyright.PENANAVMy3BROkuq
‘ya sama saja ustazah... eh ini, fajar sudah sampai... dia menunggu didalam ruang 2.
102606Please respect copyright.PENANA7LvS3bFjg7
102606Please respect copyright.PENANAuA6KnqIPeD
‘oalah... baiklah... terimakasih bu..’ kataku, sebelum aku sebelum masuk ke dalam ruang konseling no 2.
102606Please respect copyright.PENANAfXSG3kKRly
102606Please respect copyright.PENANApsPCc6Fcos
Aku ketuk perlahan pintu ruangan itu sebelum aku masuk, lalu aku lihat fjar sudah duduk di kursi yang biasanya. Aku pun duduk di kursi biasa aku duduk, aku letakkan tas yang aku bawa di samping.
102606Please respect copyright.PENANAMVkgwTn8ai
102606Please respect copyright.PENANADwUJ2cpVfp
‘assalamualaikum fajar, fajar sehat?’ tanyaku
102606Please respect copyright.PENANAJG72KtvTns
102606Please respect copyright.PENANA57OquK1iM6
‘waalaikumussalam ustazah... sehat..’ dia jawab, aku mengangguk, mencoba menahan diri.
102606Please respect copyright.PENANAR2EmPjZ4Pw
102606Please respect copyright.PENANAS5PVn0tb01
‘jadi... minggu ini, sudah kurang?’ tanyaku, fajar mengangguk.
102606Please respect copyright.PENANACz7TdKYQAb
‘sudah ustazah, saya... saya sudah mengurangi menonton video mesum... sehari hanya sekali saja, begitu juga dengan onani...’
102606Please respect copyright.PENANAIh02ZyxZq4
102606Please respect copyright.PENANAFFQZji4A71
Aku mengangguk. ‘bagus... boleh ustazah tau apa yang menjadi motivasi kamu?’
102606Please respect copyright.PENANAZpSRgFgMwZ
102606Please respect copyright.PENANASHXkjolxzI
Fajar terseunyum nakal, ‘ustazah... saya tak sabar agar ustazah menolong saya’ katanya.
102606Please respect copyright.PENANATs1S9Ir3hw
102606Please respect copyright.PENANA0bEXrJs5Jt
Wajahku berubah merah kembali, aku menggigit bibir bawahku karena malu, fajar tidak meminta izin kali ini, perlahan tangan fajar membuka celananya, dan mengeluarkan batang yang sudah keras.
102606Please respect copyright.PENANAZEsVUiM4Qp
102606Please respect copyright.PENANAMOu7JwB8ck
‘ustazah... mau pakai sarung tangan?
102606Please respect copyright.PENANAhIBnOxiOIi
102606Please respect copyright.PENANAwnB4yl7Kks
Aku menggeleng, rasanya, sejak apa yang terjadi di dalam mobilku, aku tidak perlu menggunakan sarung tangan lagi, fajar tersenyum nakal sebelum menyandarkan punggungnya ke kursi, menunggu gerakanku.
102606Please respect copyright.PENANAEem3aMrPbe
102606Please respect copyright.PENANA6uGxFU3egI
Hari ini, aku sudah menyediakan sesuatu yang istimewa untuk fajar. Perlahan aku membuka kancing dari bawah kerudung lebarku, kemudian aku menurunkan jubahku, mengeluarkan tanganku dan membiarkan menggantung di pinggangku. Aku lihat fajar sedikit kecewa karena dibalik jubaku aku masih memakai pakaian lagi, tapi yang tidak dia sadari adalah aku memakai tshirt tipis dengan leher V berlengan panjang. Dimana kalau kerudung lebarku diangkat, dia dapat melihat separuh isi buah dadaku, yang lebi dari itu, aku memilih untuk tidak memakai bra pada hari itu.
102606Please respect copyright.PENANAOHJ8meuwhr
102606Please respect copyright.PENANAmJfLyVSUbz
Perlahan tanganku masuk ke dalam kerudung lebarku, dan aku menarik Vneck ku keluar. Menampilkan buah dadaku berukuran 38D ku, dan aku tahu walaupun masih tertutup kerudung lebarku, fajar tahu apa yang ada dibaliknya, dan aku melihat batangnya mengangguk gembira.
102606Please respect copyright.PENANAWOAP5FYyxC
102606Please respect copyright.PENANACW6DkUIP1J
‘fajar pernah bilang... fajar mau ustazah pakai... buah dada ustazah kan?’
102606Please respect copyright.PENANARE9KU0RsES
102606Please respect copyright.PENANA4rwyHezV8o
Fajar mengangguk perlahan, aku perlahan berlutut di celah kakinya sebelum tanganku keluar dari kerudung lebarku, lalu aku pegang buah dadaku di luar kerudung lebar, mebuat kerudung lebarku mengetat mengikuti lekuk buah dadaku yang bulat, kemudian putingku yang keras menyembul, fajar menjilat bibirnya karena gemas.
102606Please respect copyright.PENANANYSTp2IPwN
102606Please respect copyright.PENANAbzEqdGLZbT
Perlahan aku majukan badanku, lalu kau mulai menjepit batang muridku dengan buah dadaku yang besar dan bulat dari belakang kerudung lebar. Lalu aku mulai menggerakkan tubuhku ku ke depan dan belakang, mengurut batangnya dengan buah dadaku yang tertutupi kerudung lebar.
102606Please respect copyright.PENANACep2nCbbda
102606Please respect copyright.PENANAxA8xs6FvG3
‘ahhhh... ustazah... emmmmph... emmmmmmph...’ dia mengerang kesedapan sambil tangannya memegang kursi dengan erat, aku menggigit bibir bawahku sambil terus menggerakkan tubuhku, mengapit batang fajar dengan lebih ketat, dan aku dapat merasakan batang keras padat punya fajar yang berdenyut denyut di celah buah dadaku.
102606Please respect copyright.PENANAO8xaZlyusR
102606Please respect copyright.PENANAIhmRTtz9j9
‘ummph... enak jar?’ dia mengangguk.
102606Please respect copyright.PENANASjw90FVrNM
102606Please respect copyright.PENANAxujQcIWkS1
‘ahhhhhh.... nikma sekali ustazah.... ahhhh...’ dia membalas.
102606Please respect copyright.PENANAu693Dv2TA7
102606Please respect copyright.PENANASLoyqSeTgr
Aku tersenyum karena malu sambil melanjutkan jepitan buah dadaku, ke atas dan ke bawah.
102606Please respect copyright.PENANAVduqRJ39W4
102606Please respect copyright.PENANAT6MFMFKhZX
‘ahhh... ustazah... lembut sekali buah dada ustazah.... besar.... nikmar... ahhhh...’ aku perlahan meremas buah dadaku sendiri sambil mengurut batang fajar ke atas dan ke bawah, dan aku mulai melihat keudungku mulai melonggar walaupun aku pegang erat.
102606Please respect copyright.PENANAelGG8xH2pd
102606Please respect copyright.PENANAFaUUYMWILj
Entah begaimana, satu bisikan setan sekali lagi kepadaku, kali ini aku mengikuti idenya.
102606Please respect copyright.PENANAkn0XywnqiP
102606Please respect copyright.PENANAAn1NIoHyt3
Aku tidak merencanakan ini, namun perlaha aku melepaskan batang fajar, sebelum itu aku senyum nakal padanya. Kali iini aku menutupi batang fajar dengan kerudungku, lebelum aku memasukkan kembali batang dia ke celah buah dadaku, kali ini skin to skin, kulit dengan kulit, kuliat buah dadaku bertemu dengan kulit batang fajar yang hangat.
102606Please respect copyright.PENANAkyIlk5XAKz
102606Please respect copyright.PENANAH7mfUEcVjz
‘ustazah....’ panggilnya. Perlahan aku menggerakkan urutan ke batang dia ke atas dan ke bawah.
102606Please respect copyright.PENANAO1fshaF2GO
102606Please respect copyright.PENANA4Ubyo8bgSh
‘aaaahhhhhh.... ustazah... nikmat sekali ustazah.... ahhhh... ahhhhh.... ummmmph... ummmmph...’
102606Please respect copyright.PENANAd516l00DuQ
102606Please respect copyright.PENANAw7Jh6Qrrg0
Fajar mengerang semakin tidak karuan. Membuat nafasku juga semakin berat, aku senyum nakal sambil mempercepat urutan ke batang dia, sambil aku remas buah dadaku yang bulat montok itu.
102606Please respect copyright.PENANAPlN8Tmlb0g
102606Please respect copyright.PENANA3qXmpcYhnr
‘’emmmmph... keras sekali batang kamu ini fajar...ummmph...’ aku memuji batangnya dengan tulus dari dalam hati, membuat fajar senyum bangga sambil tangannya memegang kepalaku, membelas kepalaku yang masih terbalu kerudung lebar.
102606Please respect copyright.PENANAK01vUcdzmX
102606Please respect copyright.PENANAPMwxCkZYtb
Aku mempercepat urutan ke batangnya, memerikan nikmat ‘titsjob’ itu kepada fajar. Fajar mengerang kesedapan sambil melihat ke bawah,dia melihat batangnya menonjol nonjol dati kerudung lebarku. Aku merasakan hangatnya batang itu, dan dengan sendirinya aku membalut batang fajar dengan kerudung, sebelum aku memasukkannya ke dalam mulutku.
102606Please respect copyright.PENANA9xZU7YiiT7
102606Please respect copyright.PENANAMrwlV2QCfC
‘ustazaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaahhhhh...’ dia mengerang kesedapan, berlapiskan kerudungku, aku mulai menghisap kepala batangnya, dan mencoba memasukkan batangnya sedalam mungkin ke dalam mulutku, aku menggenggam dasar batang fajar dengan erat, tidak mau kerudungku iru melonggar, sambil menggerakkan kepalaku ke atas dan ke bawah, seperti video mesum yang aku tonton.
102606Please respect copyright.PENANA2AcKPjVjqw
102606Please respect copyright.PENANAYdNUR5toJX
‘ummmmmph... ustazah... ahhhh...’ dia mengerang sebelum aku rasakan batangnya mulai berdenyut kuat, tanda dia sudah hampir keluar.
102606Please respect copyright.PENANAlWX2cccuEf
102606Please respect copyright.PENANAQKICaliNom
Aku menghisap kepala batangnya sedikit sebelum aku mengapit kembali dengan buah dadaku di bawah kerudung, aku mempercepat dayungan di celah dadaku, dia bergerak ke atas dan ke bawah.
102606Please respect copyright.PENANADY5NXQUPw1
102606Please respect copyright.PENANASgC2YAcjSL
102606Please respect copyright.PENANAtP6pjyeO8N
102606Please respect copyright.PENANA67vIw65eGx
‘fajar sudah mau keluar?... ummmph kalau mau keluar beri tahu ustazah ... ahhh... emmmph...’ aku mengerang manja. Fajar mengangguk paham sebelum dia mulai menggerakkan batangnya ke atas dan ke bawah melawan arur dayuannku.
102606Please respect copyright.PENANAm39TIadcB9
102606Please respect copyright.PENANArHKSHttEAl
‘aaahhhhhhhh.... ustazahhhhhhhhhhh ustazah.... saya sudah dekat ini....’
102606Please respect copyright.PENANA2GyF6xbe5U
102606Please respect copyright.PENANA5RnzbE3mTc
Aku menarik batang fajar keluar dari kerudung lebarku lalu memasukkan batang itu ke dalam mulutku.
102606Please respect copyright.PENANApkudx9Go7L
102606Please respect copyright.PENANAPI9j7B0qUm
Tanganku cepat mengurut batang fajar yang berdenyut kuat, tangannya masih memegang kepalau dan kali ini aku membiarkan saja. Tidak lama, fajar mengerang kuat sebelum kepala batangnya memuntahkan semua air maninya dalam mulutku.
102606Please respect copyright.PENANAUhSM8lYGsZ
102606Please respect copyright.PENANA3eFZv6fX1J
‘ustazaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaah........’
102606Please respect copyright.PENANAUU1qYVWzXV
102606Please respect copyright.PENANAAGyMe5WjvF
‘emmmp... emmmph..’ aku mengerang karena sedikit terkejut dengan tambakkan air maninya, aku telan sebanyak mungkin sambil terus memerah batang muridku itu.
102606Please respect copyright.PENANAovzdTjpQgT
102606Please respect copyright.PENANAxeSeEM7bm0
‘aahh... ustazah... ummmph... nikmat sekali ustazah...’ jemari dia mulai memang kepalau lebih erat.
102606Please respect copyright.PENANAdorBwsQZGb
102606Please respect copyright.PENANAkt8vkxnGvA
Aku menghisap kepala batangnya sambil perlahan aku mulai memasukkan lebih dalam lagi ke dalam mulutku.
102606Please respect copyright.PENANALFmtCiPZtd
‘uuu.... ustazah....’ kini aku ingin merealisakan gif kedua yang dikirim fajar kepadaku.
102606Please respect copyright.PENANAqM6a9sCogl
102606Please respect copyright.PENANAR2qtfPhYv6
Batang fajar yang semakin lembut itu aku hisap perlahan, dan lidahku mulai membelai belai batangnya yang masih terbenam di dalam mulutku. Tanganku yang satu lagi mengurut dasar batang fajar yang masih berdenyut.
102606Please respect copyright.PENANAaaIyUK5wKM
102606Please respect copyright.PENANA67x9AaW0aL
‘ummmph... nikmat sekali ustazah...’ aku melanjutkan gerakan kepalaku sambil menghisap kepala batangnya semakin kuat, aku lihat batangnya keras lagi.
102606Please respect copyright.PENANA9yhH1fj2BI
102606Please respect copyright.PENANAFDAYTv7f5B
Aku terus mengulum danmenghisap batangnya, mendengar erangannya, membuat aku semakin bernafsu. Aku mulai menggerakkan kepalaku semakin cepat setelah kurasa batang dia cukup keras di mulutku, dan sengaja aku putarkan sedikit tanganku di dasar batangnya, memberi nikmat lebih.
102606Please respect copyright.PENANAb3g6uUyxJo
102606Please respect copyright.PENANA9A3aGNI9Tm
‘ahhh... ustazah... enak banget....’ aku melanjutkan hisapanku, dan sengaja air liurku membasahi batangnya dengan banyak, membuat bunyi basah setiap kali aku menghisap dan menggerakkan kepalaku ke bawah dan ke atas, dan kubiarkan air liurku meleleh ke tanganku.
102606Please respect copyright.PENANArBx8qBKvB7
102606Please respect copyright.PENANAkxSzONsASq
‘aaahhhh..... ustazah ternyata sangat pintar melakukan sloppy blowjob... aahhhh..’ aku tidak tahu apa itu sloppy blowjob, namun mendengarnya membuatku memiliki motivasi lebih, akumempercepat gerakan kepalaku, membuat bunyi decap hisapan basah, sambil sengaja aku melihat wajahnya yang sedang menikmati servis bibirku, mata kami saling menatap.
102606Please respect copyright.PENANA27jnDawYPV
102606Please respect copyright.PENANACeMmKHBEVL
Aku mempercepar lagi hisapan dan gerakan tanganku, aku biarkan lagi air liurku membasahi batang fajar yang semakin keras dari tadi. Lalu batang fajar aku jilat semauku, tak perduli aku binal atau tida, seperti pelaku wanita di video mesum.
102606Please respect copyright.PENANAFGkWZ5I7So
102606Please respect copyright.PENANAANsFRb0C5l
‘srrrrp... ummmph... keras sekali batang kamu ini jar... ustazah suka rasa batang kamu dalam mulut ustazah’ pujiku dengan nada nakal, membuat batangnya berdenyut dengan lebih kuat ketika mendengar kataku itu.
102606Please respect copyright.PENANAhYmfOgzbt4
102606Please respect copyright.PENANArY53piaSsp
‘saya juga suka... batang saya ketika dalam mulut ustazah... hemmm.. kira kira... dimana lagi saya bisa masukkan batang saya lagi ya..’ dia menggoda, aku perlahan menepuk pahanya.
102606Please respect copyright.PENANACepxcG96eQ
102606Please respect copyright.PENANAYTMiiTzoMM
‘kegatelan... hanya lubang ini yang boleh...’ balasku sebelum aku masukkan batang keras itu ke dalam mulutku lagi. Aku hisap lagi nengan kuat, ke atas dan ke bawah, dan dapat aku rasakan batang mulai masuk lebih dalam dari yang tadi, memaksaku menghisapnya lagi.
102606Please respect copyright.PENANApR1vex81kq
102606Please respect copyright.PENANA1uiZTNIfsW
‘ummmmph... ummmph.. srrrrrpppp...’ bunyi basah dan eranganku berselang seling sambil aku terus menikmati batang muridku.
102606Please respect copyright.PENANAL7hIGzwZks
102606Please respect copyright.PENANA4QfM89IbjU
‘aaahhhhhh... ustazah... kalau seperti ini... ahhh... tak lama lagi saya mau keluar... ummmmpppph’ tapi aku tidak mau dia keluar lagi, karena aku juga mau dapat.
102606Please respect copyright.PENANAXz8Kl7hCQT
102606Please respect copyright.PENANAyUzvLqDWCn
Aku menghisap sedikit lagi sebelum aku menarik keluar batang fajar dari mulutku, aku jilat sedikit pinggir batangnya lalu kau bangun berdiri.
102606Please respect copyright.PENANA10VsVZiRbM
102606Please respect copyright.PENANAojj79Lt449
Perlahan tanganku masuk kembali ke dalam kerudung, lalu aku masukkan kembali dadaku kedalam tshirtku, sebelum aku menarik turun jubah yang tadinya hanya mengait di pinggang.
102606Please respect copyright.PENANAA06PSdxJnr
102606Please respect copyright.PENANAUsy6rwAgqF
Fjar melihat seakan tidak percaya, saat jubahku jatuh ke lantai, memamerkan celana yoga tipisku yang berwana abu cerah, aku tahu kalau fajar tahu bahwa aku tidak memakai apa-apa bibalik celana yogaku.
102606Please respect copyright.PENANAAWq7BSmWRM
102606Please respect copyright.PENANA5HrmJu788t
‘ummp.. fajar suka?’ dia mengangguk, aku gigit bibir bawahku sebelum aku duduk di kursiku. Perlahan aku buka kakiku, sedikit aku merasa malu oleh fajar, memamerkan bentuk vaginaku yang menonjol.
102606Please respect copyright.PENANAnGzbEOVhAd
102606Please respect copyright.PENANAqXYkwnmm5G
‘hemmph... fajar... fajar menolong ustazah keluar juga, mau?... pakai... pakai batang fajar..?’
102606Please respect copyright.PENANAOXGglOW5fg
102606Please respect copyright.PENANAwlCd0GPfUY
Aku menggigit bibi bawah dan menunduk malu, aku merasa diriku nakal. Walaupun buah dadaku yang masih tertutup kerudung lebarku, dan walaupun setiap inchi kulitku masih tertutup dari pandangan fajar, namun aku merasa sudah memperlihatkan semuanya kepada muridku’
102606Please respect copyright.PENANAjpbnP7HE34
102606Please respect copyright.PENANAaXaAGGxLHo
Fajar perlhan bangun dan mendekati aku dimana aku duduk, aku membuka pahaku sedikit untuk muridku itu. Tangannya mulai mengusap pahaku yang berlapiskan celana yoga tipis. Aku melihat wajahnya, melihat matanya yang mengarah ke arah cetakan vaginaku, kemudia fajar perlahan mengangkat kakiku lebih tinggi, melebarkan kangkangan pahaku. Sebelum dia memegang batangnya yang keras, lalu dihunuskanlah ke arah vaginaku yang masih berlapis celana yoga tipis.
102606Please respect copyright.PENANANq2yCKWsNv
102606Please respect copyright.PENANApVMBWOsLLA
Kemudian perlahan fajar menggesek-gesekkan kepala batangnya ke daging vaginaku, dan itu sudah cukup membuat tubuhku melengking kenikmatan.
102606Please respect copyright.PENANARe2JaRAu5N
102606Please respect copyright.PENANAswgWicpLu5
‘aahhhh... fajar...’
102606Please respect copyright.PENANAnrc58IAkH2
102606Please respect copyright.PENANAgFPlHg6UUK
Kemudian fajar mulai menggesek kepala batangnya lebih kuat, mendorong celana tipis itu, menggesekkan kepala batangnya ke celah bibir vaginaku yang masih suci bermahkota dara.
102606Please respect copyright.PENANAA9yRuxlqAU
102606Please respect copyright.PENANAzGiD4Tb5aX
Tangan fajar memegang batangnya ketika tangan dia yang satu lagi meremas lembut pahaku. Perlahan, dia mulai mendayung ke depan dan belakang, menggesekkan ke vaginaku semakin cepat, dan aku dapat merasakan kepalanya yang keras dan panas dan bsah di celah bibir vaginaku walaupun terhalangi.
102606Please respect copyright.PENANAop9Yfvg8Bb
102606Please respect copyright.PENANAcKa9lsixao
‘ahh... fajar... ummmph... ahhh’
102606Please respect copyright.PENANAZnzcAWbYe2
102606Please respect copyright.PENANA2BIKVodcUl
Tanganku mulai masuk ke bawah kerusung dan aku mulai meremas dan mengusap putingku, nikmat. Fajar melihat gerakan tangangku meski terhalangi dan aku tahu dia juga mau melakukannya.
102606Please respect copyright.PENANAnAKf4Ebx3o
102606Please respect copyright.PENANA77LAJ2CeVP
Aku tersenyum naakal dan mengerang.
102606Please respect copyright.PENANAn7KroyF1LZ
102606Please respect copyright.PENANASImpdpNP5W
‘aaahhhh... fajar mau buah dada ustazah lagi ya?’ dia mengangguk.
102606Please respect copyright.PENANA9OL2AhHmTf
102606Please respect copyright.PENANA4En0c0nd1S
‘ehmmmph... kalau seperti itu... ahhh... selepas ustazah keluar... ahhh... fajar mau keluarin mani di dalam buah dada ustazah?’ dia mengangguk semangat.
102606Please respect copyright.PENANA9OeE4Gr1E0
102606Please respect copyright.PENANACoVHU3Wdoy
Kemudian setelah itu fajar melanjutkan gerakan kepala batangnya ke celah bibir vaginaku, dan aku dapat rasakan bagian vaginaku kini sudah basah dengan air mesum aku dan ajar yang bersatu, kedua duanya saling menyatu walau sebelumnya tak pernah mereka bertemu.
102606Please respect copyright.PENANAUh8QNyGPiZ
102606Please respect copyright.PENANAPjZfjUUxNB
‘fajar.. emmmmph.. fajar...’
102606Please respect copyright.PENANAaz7mMAXfYY
102606Please respect copyright.PENANAGroXILvgow
Tiba tiba fajar berhenti, ‘ustazah... mau yang lebih nikmat gak?’ aku mengangguk.
102606Please respect copyright.PENANAm1PWppPu0K
102606Please respect copyright.PENANAhB3x3oDcZR
‘ustazah duduk diatas saya... setelah itu ustazah gesekkan vagina ustazah ke batang saya..’ jelasnya, aku tak mau melawan dan hanya mengangguk, setuju saja dengan kemauannya.
102606Please respect copyright.PENANAUmHNZJey1B
102606Please respect copyright.PENANAuLKm2Pzgc8
Fajar kembali duduk di kursi yang tadi, aku perlahan mendorong diriku bangun sebelum aku naik ke pangkuannya, terasa sedikit kiku karena kami tidak pernah serapat ini sebelumnnya, aku menggigit bibir bawahku sambil memegang bahu fajar.
102606Please respect copyright.PENANAVCxesfpwtz
102606Please respect copyright.PENANAtSW1gX9D7p
Perlahan aku posisikan vaginaku ke batang fajar, sebelum aku turun, menekan batang fajar dan pada saat yang sama menekan vaginaku ke batangnya, tubuhku melenting kesedapan.
102606Please respect copyright.PENANAuSh1r7Kf6x
102606Please respect copyright.PENANAMh5KrqQiMh
‘ummmmmpppph... fajaaaaar’
102606Please respect copyright.PENANArhv33NzsWU
102606Please respect copyright.PENANAUDoZ4mBHdH
Dapat aku rasakan keras batangnya wakau terhalang celanaku, dan perlahan aku mulai menggesekkan tubuhku ke depan dan belakang. Menggesek bibi vaginaku ke batang berurat fahar yang panas dan keras.
102606Please respect copyright.PENANAf5PCulC7QO
102606Please respect copyright.PENANADjUxfz4KpP
Perlahan tangan fajar memegang gunung kembarku untuk pertamakalinya, aku biarkan saja, merasa mendapat izin dariku untuk menyentuh dadaku, tangan fajar yang satu lagi meremas buah dadaku dari luar kerudungku, membuat aku mengerang semakin kesedapan.
102606Please respect copyright.PENANA25LhhsdQn5
102606Please respect copyright.PENANAAvAHzsYsHt
‘ahhhhh.... fajar.... ehmmmmph...’
102606Please respect copyright.PENANAXcr7OEwY3X
102606Please respect copyright.PENANAnvSdgVbdNP
Aku mempercepat gerakan tubuhku. Menggesek vagina ke batang fajar ke depan dan belakang, sesekali aku memutarkan gerkannya, dan itu memberi nikmat lebih untuk kami berdua.
102606Please respect copyright.PENANAZY1GUtEzWf
102606Please respect copyright.PENANAkPPgRJ1HNe
‘ahhhh ustazah... emmmmphhh... nikmat.... ustazah...’
102606Please respect copyright.PENANA76qfFz8Ocr
102606Please respect copyright.PENANAlusKKdwP8l
Aku mengangguk setuju sambil mempercepat dayungan. Ke depan ke belakang. Kursi fajar mulai berdecit perlahan mengikuti irama dayuanku.
102606Please respect copyright.PENANAFNjhGWOwtU
102606Please respect copyright.PENANAkkXbTwHwTi
Pantatku yang hanya berlapiskan celana tipis ketat, seolah tidak bisa melindungi dari jamahan sentuhan birahi fajar, muridku.
102606Please respect copyright.PENANArZFhYeRlYu
102606Please respect copyright.PENANAuN2lZ7TBh6
Aku dapat merasakan batang keras fajar menekan dalam ke celah vaginaku, dan aku dapat rasakan kepala batangnya setiap kali aku bergerak ke depan dan belakang. Dapat aku pastikan, kalau aku tak memakai celana tipis ini, batang fajar pasti sudah menyumbat liang vaginaku.
102606Please respect copyright.PENANAdVQwLm1cEE
102606Please respect copyright.PENANAOkpQAEqBKb
‘ahhhh fajaaaaar... fajaaaaaaaaaaaaaaar’
102606Please respect copyright.PENANAG8rVA4x9BN
102606Please respect copyright.PENANA115uQB1Bb1
Aku tidak sadar kalau aku mulai menghentakkan tubuhku ke atas dan bawah tubuh fajar. Dan aku biarkan tangan fajar meremas pantatku, meremas buah dadaku dari luar kerudungku.
102606Please respect copyright.PENANA9jmncFRNJl
102606Please respect copyright.PENANAx99FeidSRt
Tiba tiba fajar menurunkan kepalanya, dia memasukkan puting dadaku ke mulutnya yang masih terhalangi kerudung, dia hisap semaunya, membuat tubuhku melenting kesedapan.
102606Please respect copyright.PENANAy6H6u8Yl6h
102606Please respect copyright.PENANAjHXwS9fdpb
‘ahhhh... fajaaaar...’ aku mulai memeluk kepalanya, aku mempercepat hentakkanku, tak pernah aku sangka akan senikmat ini, mau sekali aku tarik turun celanaku dan memasukkan batang fajar ke dalam menyumbat liang vaginaku.
102606Please respect copyright.PENANAyiG3GyxzLL
102606Please respect copyright.PENANAHBzEkxAJjm
‘ahhh ustazah... besar sekali buah dada ustazah ini... emmmph’
102606Please respect copyright.PENANAE6C0sthRrk
102606Please respect copyright.PENANAiX2bjxdfMJ
Tangan fajar meremas penuh nafsu buah dadaku, dan lidahnya dan bibirnya rakus menghisap menjilat putingku yang tertonjol dari kerudungku.
102606Please respect copyright.PENANAQjzUzrfr4h
102606Please respect copyright.PENANAkfPjDlaFmn
‘ahhhh... punya kamu fajaaaaar... ahhhh’
102606Please respect copyright.PENANAqNRAX1v6Dk
102606Please respect copyright.PENANA64iYPK3CRf
Gerakanku semakin cepat dan semakin dekat aku keluar
102606Please respect copyright.PENANATuFcu0XLje
102606Please respect copyright.PENANAeTN1Iw7xIV
‘fajarrrr... ahhh ustazah mau keluar... ahhhhh... ahhhhh..... ahhhhh...’
102606Please respect copyright.PENANAu2CvLChaFy
102606Please respect copyright.PENANAmywmIUB8Ce
Aku memeluk kepala fajar erat sekali, membenamkan wajahnya ke celah gunung kembarku sambil aku menekan tubuhku ke batang keras fajar, membenamkan batang fajar ke celah daging vaginaku yang berlapis celana yoga tipis.
102606Please respect copyright.PENANArnC1G9XNKJ
102606Please respect copyright.PENANA0W0eiBqAHx
Kemudian, tubuhku melenting kesedapan sebelum vaginaku berdenyut kuat, aku memuntah muntahkan air klimaksku di dalam vaginaku, dan aku mengerang kuat dengan setiap denyutan klimaks yang aku rasakan.
102606Please respect copyright.PENANAkPBW2NDQbA
102606Please respect copyright.PENANAd5aGLHI24m
‘ah... fajaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaar......... ahhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh’
102606Please respect copyright.PENANAID2N31CxmX
102606Please respect copyright.PENANAt2c4ySGfnA
Tubuhku berhenti bergerak di atas fajar, lalu ajar menarik wajahnya dari kerudungku yang membalut dadaku. Wajah kami semakindekar sebelum fajar mengecup binirku perlahan, dan kurasakan hangat ketika nafas kami bertemu.
102606Please respect copyright.PENANAeMg1u6gbE3
102606Please respect copyright.PENANATFZmD7GJyi
Seolah aku kaku mendapatkan ciuman itu.
102606Please respect copyright.PENANA8DAqvGdgBX
102606Please respect copyright.PENANAoaCp3HGJFr
Fajar menarik wajahnya sambil tersenyum
102606Please respect copyright.PENANAXailOYOMlF
102606Please respect copyright.PENANA9X9ju7IdzH
‘ummmph... ustazah... saya mau juga..’
102606Please respect copyright.PENANAwtoQeb5DDi
102606Please respect copyright.PENANAe6NlYvMojX
Kembali aku masukkan batangya ke dalam kerudungku, lalu kembali batang fajar aku himpit dengan kedua gunung kembarku yang amoy.
102606Please respect copyright.PENANAgFspF8HoV9
102606Please respect copyright.PENANAn8Cg3yRBKV
‘ahhh... ustazah...’
102606Please respect copyright.PENANAqd2EpHSqWF
102606Please respect copyright.PENANAIh5ni1rboF
Aku meremas buah dadaku sebelum aku mengurut ke atas dan ke bawah. Membuat ajar hampir tidak karuan, buah dadaku menghimpit ketat batangnya yang keras.
102606Please respect copyright.PENANA59Ion3cDKX
102606Please respect copyright.PENANAV93FYzjAnr
‘fajar... keras sekali... panas juga batang kamu...’
102606Please respect copyright.PENANARTC2AEF7gc
102606Please respect copyright.PENANA6rMrZBkwbw
Fajar tersenyum nakal sambil menahan nikmat, aku tahu dia sudah hampir keluar, tapi dia menahannya selama mungkin untuk menikmati buah dadaku lebih lama. Aku sengaja mengapit batangnya lebih kuat agar memberi rasa nikmat yang tak bisa dia tahan, benar saja, dapat aku rasakan batangnya berdenyut kuat.
102606Please respect copyright.PENANAlnPf51Ek20
102606Please respect copyright.PENANAGvxBJtHBcW
‘ahhhhhhh.... ustazah.... ustazah.... saya mau keluar... ahhhh...’
102606Please respect copyright.PENANA381H6FswaU
102606Please respect copyright.PENANAblaBIiPOcZ
Aku tersenyum dan aku sudah janji untuk membiarkannya memuntahkan air maninya di atas buah dadaku. Pada awalnya aku hanya ingin membiarkan dia muntah di atas kerudungku, namun....
102606Please respect copyright.PENANAEKevxn74VU
102606Please respect copyright.PENANAWY7FzrHiWl
Aku tarik batangnya keluar sebelum perlahan aku menarik kerudungku ke atas, memamerkan separuh ini buah dadaku yang separuh tertutupi tshiet vneck ketat, mata fajar membulat. Aku perlahan menarik vneck itu agar buah dadaku keluar, menunjukkan putingku yang sudah keras yang fajar hisap tadi dari luar kerudung.
102606Please respect copyright.PENANAEGlkm4c2sT
102606Please respect copyright.PENANARECtkNxMbI
Fajar memegang batangnya yang berdenyut, dengan sekali urutan saja, kepala batangnya terus memuntahkan air maninya yang pekat dan panas ke buah dadaku.
102606Please respect copyright.PENANAS5DrnnK7QJ
102606Please respect copyright.PENANA3EnhdTNXgu
‘emmmph... fajaaar’
Aku mengerang sambil melihat mata fajar yang melekat melihat buah dadaku yang sedang disirami air maninya yang putih pekat. Fajar terus memerah dan mengurut batangnya melepaskan semua hajatnya demi air maninya menyentuh buah dadaku sambil aku memegang kerudungku agar tak jatuh ke bawah.
102606Please respect copyright.PENANAVQCoMzB7Zx
102606Please respect copyright.PENANAaZYUz79Yar
Kemudian fajar mengelap kepala batangnya yang masih ada lelehan air mani dengan buah dadaku, sebelum dia menggesekkan putingku yang keras ke batangnya.
102606Please respect copyright.PENANAC9LevWdgmj
102606Please respect copyright.PENANAsjvqdrsXoV
‘ahhh... fajar...’
102606Please respect copyright.PENANAelTtI54Ia5
102606Please respect copyright.PENANAtm3514RZOB
Ajar tersenyum sangat puas melihat benih DNAnya mendarat di atas buah dadaku yang mulus. Hangat sekali rasanya.
102606Please respect copyright.PENANAHC0tmyZg7s
102606Please respect copyright.PENANADfc0SljuY0
‘terima kasih... ustazah’ katanya, aku senyum mengangguk.
102606Please respect copyright.PENANAkWr3K1A0tt
102606Please respect copyright.PENANAldniRuuKrs
‘sam sama fajar...’
102606Please respect copyright.PENANAcxdEcoEgEA
102606Please respect copyright.PENANANPRE6GzLgT
102606Please respect copyright.PENANAIh45E3yBsr
Aku membetulkan kerudung lebarku di hadapan cermin panjang, aku biarkan buah dadaku lengket dengan air mani fajar yang kini sudah ditutupi jubahku seperti semula. Aku juga masih dapat rasakan air vaginaku lengket di celah pahaku, aku senyum ke arah fajar yang duduk melihatku.
102606Please respect copyright.PENANAxL9n1HLQXS
102606Please respect copyright.PENANA1bbr8e7uwt
‘emhp... bisa gak minggu ini fajar tak menonton video mesum dan onani?’ dia senyum nakal.
102606Please respect copyright.PENANAmCjN4q1djD
102606Please respect copyright.PENANA3GsvwaOowf
‘dengan syarat... kalau ustazah janji melakukan ini lagi dengan saya’
102606Please respect copyright.PENANAVT2QiPy6PL
102606Please respect copyright.PENANAjoJ7tBmCHy
Aku terseyum malu, ini semua mungkin ide nakal fajar, namun ini juga usahaku sendiri untuk menyediakan pakaian yang sesuao dengan aktivitas mesumku.
102606Please respect copyright.PENANAWY7HTAU44j
Aku senyum setuju, tiba tiba aku teringat akan sesuatu.
102606Please respect copyright.PENANACxUuXPioGd
102606Please respect copyright.PENANAh6gddZVK3p
‘eh tapi fajar... minggu depan kan ada seminar... kamu ikut tidak?’ dia mengangguk.
102606Please respect copyright.PENANAYoT09qYAKS
102606Please respect copyright.PENANAp62sZO5v69
‘ikut ustazah... nilai matematika saya turun sedikit’ aku mengangguk, entah mengapa, dalam kepalaku sudah memikirkan cara apa yang bisa kulakukan agar bisa berduaan dengan fajar minggu depan.
102606Please respect copyright.PENANAlobYQOdbE6
102606Please respect copyright.PENANAJR7INfn88f
‘kalau begitu... kita ketemu lagi minggu depan ya’
102606Please respect copyright.PENANAsMwGtvIlpA
102606Please respect copyright.PENANAAiBJdgI32l
Aku keluar terlebih dahulu dari ruangan itu meninggalkan fajar.
ns3.143.235.3da2