[Chapter 3 (part 3)]
405Please respect copyright.PENANA54mByUGdl9
*kriiiing*
405Please respect copyright.PENANAuNPVMFt4HY
Bel pun berbunyi dan kelas pun di mulai kembali. Julio menatap kedepan, mendengarkan penjelasan dari guru, entah ia benar-benar memperhatikan penjelasanya atau mungkin memikirkan hal yang lain, tapi itu berhasil membuat Jessica terpesona.
Jessica sesekali mencuri-curi pandangan kepada Julio, hingga akhirnya hal itu di sadari oleh guru.
405Please respect copyright.PENANAlsTZx0O5WX
"Jessica" panggil sang guru.
405Please respect copyright.PENANAgvP1CaTCEU
Namun dia tak menoleh, dia hanya memandangi Julio.
405Please respect copyright.PENANAfI59tXEfjp
"Jessica!" panggil sang guru dengan suara keras, Jessica pun terkejut.
405Please respect copyright.PENANA3spwbX4fZa
"Eh!? I-Iya pak?"
405Please respect copyright.PENANAUz1gxbeNxu
"Kalau bapak sedang menjelaskan tolong fokus mendengarkan!"
405Please respect copyright.PENANAlIvlTPEbZv
Pak guru pun mendekati Jessica, dan berbicara pelan dekat telinga Jessica.
405Please respect copyright.PENANAhEa3xqwYNw
"Kamu sedang memperhatikan anak itu ya."
405Please respect copyright.PENANAASnhrSoD6R
Wajah Jessica pun memerah seperti batu bara.
405Please respect copyright.PENANA9Ssww1Hixc
"P-Pak Albert bicara apa sih, s-saya tidak memperhatikan s-siapa pun kok."
405Please respect copyright.PENANADGEqREvw4K
Pak Albert adalah seorang guru sejarah di kelas mereka, ia tergolong guru paling muda di sekolah SMA 1. Pak Albert mempunyai kebiasaan menggoda murid-murid yang tidak fokus pada pelajaranya.
405Please respect copyright.PENANAhC2ZbmfMUT
"Woaah, wajah mu kenapa Jessica? apa Kamu sakit? Mungkin sebaiknya kamu UKS." Kata Pak Albert sambil tersenyum licik.
405Please respect copyright.PENANAYLxM10mzbG
"Tidak perlu!" Suara Jessica yang keras membuat seluruh murid di kelas memandanginya.
405Please respect copyright.PENANAgIAxGkUfnC
"Ada apa Jessica?" tanya Pak Albert dengan nada yang menjengkelkan.
405Please respect copyright.PENANASQQ4oUtMV3
Jessica pun berdiri dan berjalan kedepan kelas sambil terus menunduk.
405Please respect copyright.PENANA6XttZh57Pe
"Pak saya meminta izin ke ruang UKS." kata Jessica dengan aura pembunuh
405Please respect copyright.PENANAIlaMuJrA6v
"O-Oh silahkan."
405Please respect copyright.PENANAluf4a50fnP
Pak Albert yang merasakan hawa itu pun menjadi sedikit ketakutan.
Jessica pun berjalan keluar kelas dan pergi ke ruang UKS.
405Please respect copyright.PENANAiCSufngEVI
"Pak, sepertinya anda terlalu berlebihan," kata Herry
405Please respect copyright.PENANAzvKqV0ifu9
"Y-Yah sepertinya begitu, sudah kita lanjutkan pelajaranya." kata Pak Guru lalu melanjutkan pelajaran, namun sebelum di lanjutkan, Julio mengangkat tangan.
405Please respect copyright.PENANAU0YkMjCWwZ
"Pak!"
405Please respect copyright.PENANAv8rUqzhyUo
"Ya ada apa Julio."
405Please respect copyright.PENANAmx8JVC4BzD
"Perut saya sakit, apa boleh saya mengambil obat di ruang UKS."
405Please respect copyright.PENANAeS7YUXFR6G
"Huh!? Oh!, Yah boleh saja, kalau perutmu masih sakit, kamu boleh tidak mengikuti pelajaran bapak hari ini." kata Pak Albert sambil sedikit tersenyum licik.
405Please respect copyright.PENANALWdftswO85
Julio yang melihat senyum Pak Albert pun langsung membalas dengan tatapan dingin nya.
405Please respect copyright.PENANAoYyDCgGZkO
"Saya hanya ingin mengambil obat, tidak ada maksud lain."
405Please respect copyright.PENANAYnaXkoOAOD
Julio pun langsung berjalan keluar.
405Please respect copyright.PENANA9lHpXvksGC
"B-Baiklah sekarang kita lanjut kembali pelajarannya."
405Please respect copyright.PENANAW8Pa9frPMw
***
405Please respect copyright.PENANAESoFLsj3pe
Di ruang UKS.
405Please respect copyright.PENANA1unAPV9wVf
Jessica menghela nafas lalu duduk di ranjang yang ada di ruang UKS.
405Please respect copyright.PENANAjuHM8tMe2W
"Apa-apaan sih Pak Albert, Aku kan tidak memandangi Julio, ya memang sih aku memandangi nya sebentar, tapi Aku hanya memandangi nya sebentar saja, itu tid—"
405Please respect copyright.PENANAWPl8VDgNhw
"Memandangi siapa?"
405Please respect copyright.PENANAk0Ecy1bhrT
Tiba-tiba Julio datang dan membuat Jessica terkejut.
405Please respect copyright.PENANA5tfjCAkcT6
"Uwaah!... J-Julio!? Sedang apa kamu disini?"
405Please respect copyright.PENANAZQJATCIhF5
Julio pun menutup pintu dan berjalan menuju kotak obat-obatan.
405Please respect copyright.PENANAX06U6M0tQr
"Aku kemari mencari obat, perutku sedikit sakit,
405Please respect copyright.PENANAIpIqgFjhkG
"Oh, begitu."
405Please respect copyright.PENANATMx08nIrH0
Setelah mencari obat sakit perut, Julio berjalan menuju jendela dan melihat para murid yang sedang olahraga
405Please respect copyright.PENANAICkN0r6C0S
"Apa kondisi mu sudah membaik?" tanya Julio sambil melihat para murid yang sedang berlari mengelilingi lapangan.
405Please respect copyright.PENANA5ocEf2HHWj
"Umm... y-yah sepertinya begitu." jawab Jessica yang ragu, karena sebenarnya ia tidak sakit atau apapun.
405Please respect copyright.PENANARXgvwJGcgJ
Julio masih terus memandangi para murid yang sedang olahraga, namun pandangan nya berhenti pada kedua gadis yang tengah duduk di pinggir lapangan, Jessica pun menghampiri Julio.
405Please respect copyright.PENANAeoL0AQfToT
"Kamu sedang memandangi apa, Julio?" tanya Jessica lalu ikut memandangi para murid yang olahraga.
405Please respect copyright.PENANAt38XWP8Ocq
"Ohh, itu para senior dari kelas 12-D sedang ada kelas olahraga," ucap Jessica
405Please respect copyright.PENANABbC8rU8FY8
"Darimana kau tau itu senior dari kelas 12-D?"
405Please respect copyright.PENANAQkA03ObEcW
"Oh, karena Kakak ku pun berasal dari kelas itu."
405Please respect copyright.PENANAWyXPzASdUd
"Kakak mu?"
405Please respect copyright.PENANAFdFxZFgVwi
"Iya, itu dia sedang berlari paling depan." ucap Jessica sambil menunjuk kakaknya yang sedang berlari.
405Please respect copyright.PENANAwyZDkKGOWk
Pandangan Julio pun kembali tertarik pada kedua gadis yang tengah duduk di pinggir lapangan, Jessica mengikuti arah pandangan Julio.
405Please respect copyright.PENANAxyWNhuUtpB
"Umm... Bukanya itu ketua osis dan temanya? nama temanya itu kalau tidak salah... Umm—"
405Please respect copyright.PENANA9ynFpVgazo
"Sophie."
405Please respect copyright.PENANA7ruuOWiPD5
"Ah iya itu... Eh!? darimana kamu tau kalau namanya Sophie?"
405Please respect copyright.PENANAMuuuo9p8ot
"Kebetulan dia satu eskul dengan ku."
405Please respect copyright.PENANAz1O88PRBBf
"Oh begitu ya, ternyata memang benar, ketua eskul itu hanya memasukan orang yang dekat denganya."
405Please respect copyright.PENANABYGflMfpXA
Julio menghela nafas, seakan ia akan berbicara sesuatu yang sangat serius.
405Please respect copyright.PENANAAF1VSPuVyN
"Aku rasa tidak begitu." ucap Julio dengan ekspresi yang sangat datar.
405Please respect copyright.PENANAX2D20Add7m
"Huh!?"
405Please respect copyright.PENANAlysBEll3du
Jessica yang melihat ekspresi Julio pun kebingungan, ia berfikir apa ia sudah salah bicara hingga ekspresi Julio sangat datar begitu, walaupun ia tahu ekspresi Julio biasanya memang begitu, namun hal yang ia rasakan begitu berbeda.
405Please respect copyright.PENANA4gWzhPXyHC
"Kalau Bella hanya memasukan orang yang dekat denganya, kenapa aku bisa ikut masuk ke eskul itu, Aku pun baru mengenalnya saat awal masuk sekolah kemarin."
405Please respect copyright.PENANADQqzPqHKLr
Jessica pun terdiam sesaat.
405Please respect copyright.PENANAnpBjV0smga
"I-Iya juga."
405Please respect copyright.PENANAtyIrbngAHZ
Jessica pun memandangi Julio, ekspresi datarnya, tatapan dinginnya, membuat ia terdiam. Jessica merasa hawa Julio terasa sangat berbeda, ia merasa Julio akan membicarakan sesuatu hal yang sangat serius.
405Please respect copyright.PENANAdPPF45n627
"J-Julio? Kau tidak apa-apa" tanya Jessica yang sedikit ragu.
405Please respect copyright.PENANAfvXzP8a24S
Julio pun menghela nafas berat.
405Please respect copyright.PENANAYR7KGQbFhR
"Jessica boleh aku bertanya sesuatu kepadamu?"
405Please respect copyright.PENANAtOBVt9QJEC
"B-Boleh saja, mau tanya apa?"
405Please respect copyright.PENANAPQ0j2f84AV
"Bagaimana pandangan mu terhadap Bella?"
405Please respect copyright.PENANArZe15CCOeK
"Ketua osis?"
405Please respect copyright.PENANAjBtj0DhErW
"Ya."
405Please respect copyright.PENANAkOEIqh7k8z
"Menurutku, dia sosok yang patut untuk ditiru, selain paras nya yang cantik, ia juga pintar dalam beberapa pelajaran. Benar-benar wanita yang hebat. Dia juga selalu menaati seluruh peraturan sekolah, karena itulah ia menjadi ketua osis."
405Please respect copyright.PENANA1fIRiOSh0W
"Oh begitu."
405Please respect copyright.PENANAWdZVS7LoZt
Jessica kembali kebingungan, ia masih sangat penasaran dengan ekspresi yang Julio pakai kali ini. Julio pun kembali menghela nafas.
405Please respect copyright.PENANAjzLXiIbGGc
"Apakah kau iri denganya?"
405Please respect copyright.PENANAUodKm5ax7I
Pertanyaan Julio membuat Jessica sedikit tersentak, ia sangat bingung maksud dari pertanyaan Julio.
405Please respect copyright.PENANA8eVqcZesKE
"T-Tentu saja tidak! aku sama sekali tidak iri dengan nya! kenapa kamu bertanya seperti itu Julio?"
405Please respect copyright.PENANAHARgHys7hc
"Ah maaf, aku sama sekali tidak bermaksud bertanya seperti itu."
405Please respect copyright.PENANACb3aAztZ39
Julio pun tersenyum tipis ke arah Jessica, namun Jessica memalingkan pandangannya.
405Please respect copyright.PENANAItjav5mJia
"Boleh meminta sesuatu?"
405Please respect copyright.PENANAUkYRTzZgro
"Apa? Selama itu tidak merepotkan, aku mau saja." jawab Jessica dengan perasaan tersinggung.
405Please respect copyright.PENANAYocjPdxHyN
Julio pun membisikan sesuatu kepada Jessica, raut wajah Jessica pun nampak terkejut setelah ia di bisikan oleh Julio.
405Please respect copyright.PENANAZ6agsgvTp1
"Bagaimana? Bisa tidak?" tanya Julio dengan tatapan dinginnya.
405Please respect copyright.PENANAymP28FVPdj
"Kau yakin? Kenapa?"
405Please respect copyright.PENANAuVoUZRFj54
"Nanti akan ku beritahu alasan nya, sekarang kau jawab, mau atau tidak."
405Please respect copyright.PENANAslAC30RaIA
Jessica pun nampak ragu, ia tidak tau apa ia bisa memenuhi permintaan Julio atau tidak.
405Please respect copyright.PENANAbQL3eLm9hY
"T-Tapi aku tidak yakin bisa memenuhinya atau tidak."
405Please respect copyright.PENANAZex321koG9
Julio pun mendekati Jessica
405Please respect copyright.PENANAo33QaauoyR
"Aku mohon,Jessica. Hanya kau yang bisa melakukan ini."
405Please respect copyright.PENANAa9rFe5ePBf
"[Di-Dia terlalu dekat!]" kata Jessica di dalam hati.
405Please respect copyright.PENANAV2gTC47I12
"B-Baiklah, tapi jangan kecewa dengan hasilnya nanti."
405Please respect copyright.PENANAJzU7gDCiMl
"Terima kasih, Jessica."
405Please respect copyright.PENANAGSjsA9Bqyx
Julio pun tersenyum kepada Jessica dan berhasil membuat wajah Jessica memerah, Jessica pun langsung menunduk agar wajahnya tidak terlihat oleh Julio.
405Please respect copyright.PENANAHahjmoLjBw
"Kalau begitu ayo kembali."
405Please respect copyright.PENANABm30pNd4eV
*kriiiiing!*
405Please respect copyright.PENANABfr1pRirjK
"Hmm? Sudah waktunya istirahat, lebih baik kita cepar kembali sebelum ada yang datang kemari dan salah paham!"
405Please respect copyright.PENANAA08oF9OC1c
Julio dan Jessica pun berlari menuju kelas mereka, karena tidak mau ada salah paham antara mereka dan para murid yang di tugaskan di ruang UKS.
405Please respect copyright.PENANAgLtdhj2CQY
To be continue
===========================
405Please respect copyright.PENANAUHmIfK0lkS
ns 172.69.6.193da2