[Chapter 3 (part 2)]
436Please respect copyright.PENANA8XcCo5NsMm
*krrriiing!*
436Please respect copyright.PENANA1Mjf8kVEIY
Bel masuk pun berbunyi dan kelas pun di mulai. Julio dan Herry pun duduk di kursi mereka masing-masing, tak lama guru pun masuk.
436Please respect copyright.PENANAUzq5FtKKu8
"Pagi semuanya" sapa sang guru.
436Please respect copyright.PENANAFDos8rz57I
"Pagi~" jawab semua murid di kelas.
436Please respect copyright.PENANAP9furVjCl7
"Silahkan buka buku matematika nya," ucap sang guru.
436Please respect copyright.PENANA1gkqPjOAbo
Semua murid di kelas pun membuka bukunya.
436Please respect copyright.PENANAxjTxw3K1z2
"Cih... aku benci pelajaran ini," gerutu Herry, sambil mengambil buku di dalam tas nya.
436Please respect copyright.PENANAlydBsTMDUU
"Ah iya, kau paling benci dengan pelajaran ini," kata Julio sambil melirik Herry.
436Please respect copyright.PENANAXy6xdOKQh6
"Nah itu tahu, seharusnya aku membolos pelajaran pagi saja."
436Please respect copyright.PENANAcRDbCCBm5X
"Sudahlah berhenti mengeluh."
436Please respect copyright.PENANASrvRajNGkK
Lalu pelajaran pun dimulai. Di pagi hari mereka mendapat 2 pelajaran dan diperbolehkan istirahat pada jam 09.30 selama 35 menit.
436Please respect copyright.PENANAi37nrAMShY
***
436Please respect copyright.PENANABBz32c1Nj4
*kriiiing!*
Bel pun berbunyi jam pelajaran pertama dan kedua pun selesai, sudah waktunya untuk istirahat.
436Please respect copyright.PENANAqSVvPCOjwH
"Hey Julio, mau pergi ke kantin?" tanya Jessica yang tiba-tiba ada di samping Julio.
436Please respect copyright.PENANAUdzp8Ko6Ku
"Umm... yah aku juga sedikit lapar, kau mau ikut Herry?" tanya Julio sambil melirik Herry.
436Please respect copyright.PENANAxzYCD1vppb
"Ah, tidak aku sedang malas bergerak," kata Herry yang sedang meregangkan tubuhnya.
436Please respect copyright.PENANAtaa1gUmNnd
"Oh, kalau begitu menitip sesuatu?" tanya Julio.
436Please respect copyright.PENANAiaBjyZy7ct
"Wah beruntung sekali aku punya teman perhatian seperti dirimu, kalau begitu aku mau roti coklat 1 dan es teh manis 1."
436Please respect copyright.PENANAIoMQ0IqAKo
Julio pun mengulurkan tanganya.
436Please respect copyright.PENANA9Gj0A12MEm
"Apa?"
436Please respect copyright.PENANAPzB26FKIzI
"Mana uang nya?"
436Please respect copyright.PENANACXLbheNYQ4
"Ya ampun, nanti aku bayar pakai uang mu dulu saja."
436Please respect copyright.PENANAY69KURNdDE
Julio pun menghela nafas.
436Please respect copyright.PENANAvTqw9UB9i9
"Kalau begitu aku pergi."
436Please respect copyright.PENANAoWY5X9Nh3O
"Sudah cepat sana!"
436Please respect copyright.PENANA6XfkYQpTg1
Julio dan Jessica pun pergi menuju kantin.
436Please respect copyright.PENANABJIKr5nk8T
"Hey Julio, sepertinya kamu akrab sekali dengan Herry" ucap Jessica.
436Please respect copyright.PENANA1DQpGP5o9h
"Dia adalah teman ku sejak kecil jadi sudah sewajarnya kami akrab begitu... Eh tunggu, darimana kau tau namanya?"
436Please respect copyright.PENANANtYl0mGXiO
"Ya tanpa sengaja kami bertemu di toko roti kemarin malam."
436Please respect copyright.PENANAMdIlzlu2DP
"Oh begitu."
436Please respect copyright.PENANAgIBmr6bmmA
Saat sampai di kantin, terlihat banyak murid yang mengantri.
436Please respect copyright.PENANA3m5ooVYKCO
"Sepertinya akan memakan waktu yang lama," ucap Julio lalu menghela nafas.
436Please respect copyright.PENANAKMdnSd39eI
"Sudahlah, ayo cepat sebelum tambah panjang antrianya," kata Jessica sambil tersenyum.
436Please respect copyright.PENANAPToHsxunng
Ia pun menarik lengan Julio yang membuat mereka kelihatan seperti sepasang kekasih.
Julio yang sadar akan hal itu, ia hanya menunduk karena beberapa siswa memandangi mereka
436Please respect copyright.PENANAK8vJYLp5sf
***
436Please respect copyright.PENANAs4ho7ZFu1r
Setelah lama menunggu akhirnya mereka bisa membeli makanan yang mereka mau.
436Please respect copyright.PENANA1xDIy5tT6u
"Bu tolong 2 roti coklat sama 2 es teh manisnya." ucap Julio yang memesan.
436Please respect copyright.PENANAFLsN2uPQKb
"Kenapa 2?" tanya Jessica.
436Please respect copyright.PENANAccdtDWbw9V
"Yang satunya untuk Herry, kau lupa?"
436Please respect copyright.PENANAxXK0CZXtSi
"Oh iya, aku baru ingat."
436Please respect copyright.PENANACVh8SFgt2w
"Kau ini."
436Please respect copyright.PENANAv9y0NppGPb
Setelah membeli makanan, mereka pun kembali ke kelas mereka.
436Please respect copyright.PENANAEa5N5wIEJM
***
436Please respect copyright.PENANADUZifVFekT
Di dalam kelas, Herry sudah seperti mayat hidup karena merasa lapar.
436Please respect copyright.PENANANmN0iHi1Sk
"Hoi kau kenapa?" tanya Julio.
436Please respect copyright.PENANAxhFAQ6kM6m
"Kenapa kau lama sekali!? Aku sudah lapar mana pesanan ku?"
436Please respect copyright.PENANAWDr3Zpa0sn
"Ini." Julio pun memberikan pesanan Herry.
436Please respect copyright.PENANArtjhPWDzOf
"Terima kasih." kata Herry, sambil membuka bungkus roti nya.
436Please respect copyright.PENANAhd5DJWZc5C
Jessica pun ikut makan bersama Julio dan Herry.
436Please respect copyright.PENANAi3RlqY0yGR
"Oh iya Jessica, kemana teman mu itu, biasanya kau selalu bersamanya?" tanya Herry, sambil mengunyah roti.
436Please respect copyright.PENANA2nItYMDrdq
"Umm... Ellie tidak masuk sekolah hari ini." jawab Jessica.
436Please respect copyright.PENANAqph8ioFwnd
"Kenapa?" tanya Julio.
436Please respect copyright.PENANAFLhxwTGNz1
"Demam."
436Please respect copyright.PENANAI3rN6M6P0h
"Oh iya Julio, kamu masuk eskul apa?"
436Please respect copyright.PENANAfBkB31f5K3
"Emm... sastra."
436Please respect copyright.PENANABEhd6NKuSA
"S-Sastra?"
436Please respect copyright.PENANAz7wM9Gi8uR
"Memangnya kenapa?"
436Please respect copyright.PENANAFiDj6kqZo2
"Kalau tidak salah itu eskul yang di buat oleh ketua osis, kan?"
436Please respect copyright.PENANAcyLNTwjrDJ
"Ya, memangnya kenapa? kenapa kau tadi terkejut begitu?"
436Please respect copyright.PENANALnLhyLP5YT
"Memangnya kamu tidak tahu?"
436Please respect copyright.PENANAh6nyjQOg10
Julio dan Herry pun kebingungan
436Please respect copyright.PENANAVTB1VdZRKP
"T-Tidak tahu apa?" tanya Herry.
436Please respect copyright.PENANAmMtsuWHr2O
"Setahu yang kudengar, banyak murid yang ingin menjadi anggota eskul sastra, namun semua di tolak oleh ketua osis tanpa alasan."
436Please respect copyright.PENANAAVxwtZJbox
"Tidak mungkin ketua menolak murid yang ingin menjadi anggota eskul nya tanpa alasan." kata Herry, sambil meminum minuman nya.
436Please respect copyright.PENANAZbtx3qlyHa
"Tapi itu lah yang kudengar."
436Please respect copyright.PENANATj3tq3cXAw
"Bagaimana menurutmu Julio?" tanya Herry.
436Please respect copyright.PENANALrSThl7Kwq
"Kenapa kau bertanya padaku?"
436Please respect copyright.PENANAfWC0KQiRu1
"Ya mungkin saja kau bisa menebak apa alasan ketua menolak mereka."
436Please respect copyright.PENANAbpM8UC1cln
"Kenapa kau tidak bertanya langsung kepada Bella?" tanya Julio dengan nada malas.
436Please respect copyright.PENANALaZE4yFy6i
"Ah benar juga, tapi aku ingin mendengar langsung darimu."
436Please respect copyright.PENANANxjILzVmHA
"Kenapa kau ini? Keras kepala sekali." kata Julio lalu menghela nafas.
436Please respect copyright.PENANAwTAxX7Mtzk
Julio pun terdiam sambil memegang dagu nya
436Please respect copyright.PENANAabQBislAFZ
"Hey Jessica, kau dengar hal itu dari siapa?" tanya Julio.
436Please respect copyright.PENANAb2QNecF5WA
"Umm... dari beberapa murid lelaki dari kelas lain."
436Please respect copyright.PENANAYCqWd8ZZbg
Julio pun menghela nafas.
436Please respect copyright.PENANAUeDS2XifIj
"Kau kenapa Julio?" tanya Herry.
436Please respect copyright.PENANAsxWhPeJovZ
"Apa kamu sudah menemukan jawabanya?" tanya Jessica.
436Please respect copyright.PENANAWfeKXwJL01
"Entahlah, sebelum itu aku ingin tau apa jawaban kalian tentang hal ini?"
436Please respect copyright.PENANAWysayEqmdz
"Mungkin saja, ketua osis tidak menyukai adanya lelaki di eskulnya, mungkin."
436Please respect copyright.PENANAmMMsrenNgv
"Bodoh!" kata Julio dan Herry bersamaan.
436Please respect copyright.PENANAyURUnvvK6F
"Eeh!? Kenapa!?"
436Please respect copyright.PENANAwbSVw4YNbO
"Kalau dia tidak menyukai lelaki, kenapa kami bisa di terima menjadi anggota eskul sastra?" kata Herry.
436Please respect copyright.PENANA1I1PuJYgxc
"A-ah benar juga, maaf."
436Please respect copyright.PENANAcTx9V359rh
Julio dan Herry pun menghela nafas.
436Please respect copyright.PENANAs8fhaMmGFJ
"Kalau kau Herry?" tanya Julio.
436Please respect copyright.PENANA0FGxPSKnzK
"Hmm... mungkin saja ada yang di tutupi oleh ketua, karena kalau di lihat lagi anggota eskul itu hanya orang-orang yang kenal dan dekat dengan ketua."
436Please respect copyright.PENANAYjZvn9ZU5k
"Hmm... bisa jadi." kata Jessica.
436Please respect copyright.PENANAVEFfu2XJG0
"Kalau menurutmu bagaimana, Julio?" tanya Herry.
436Please respect copyright.PENANAnd12B2VYrD
"Kalau menurut ku mungkin karena kepopuleran nya, karena saat pertama kali aku bertemu dengan Bella, Herry bilang kalau ketua osis menjadi pujaan seluruh siswa. Lalu, Jessica bilang ia mendengar dari murid laki-laki dari kelas lain dan mereka semua di tolak. Kesimpulan ku, Bella hanya menolak para murid yang ingin menjadi anggotanya karena hanya ingin dekat dengan nya dan tidak peduli terhadap eskulnya."
436Please respect copyright.PENANA9DH5m7YD6v
"Oh begitu, itu juga masuk akal. Tapi, kenapa para siswi disini tidak ada yang tertarik dengan eskul sastra? Setahu ku para siswi tertarik dengan hal seperti sastra." tanya Herry yang masih bingung.
436Please respect copyright.PENANA0donIZVMuV
"Ada 2 alasan kuat menurutku. Pertama, kemungkinan para siswi disini tidak ada yang minat dengan sastra. Kedua, rumor tentang ketua osis."
436Please respect copyright.PENANADglIFlzCl8
"Rumor tentang ketua osis!?" kata Jessica dan Herry yang terkejut.
436Please respect copyright.PENANAPQqXNTOJHe
Julio mengangguk.
436Please respect copyright.PENANACXpB2okAgY
"Maksudmu, ada yang menjelekan Bella, begitu?" tanya Herry.
436Please respect copyright.PENANA4AKIxZdRxi
"Yaa mungkin begitu, karena perihal Bella menolak siswa yang ingin menjadi anggotanya tanpa alasan, pasti akan muncul beberapa rumor yang menjelekan Bella. Seperti contoh kecil rumornya, 'Bella itu sombong'."
436Please respect copyright.PENANAV8Wq9YolKE
"Tapi kenapa kamu bisa berfikiran seperti itu Julio?" tanya Herry
436Please respect copyright.PENANAaJyLMog2iH
"Karena kau bilang, kau 'mendengar dari beberapa murid laki-laki di kelas lain', kau mendengar hal itu tidak sengaja kan? jadi saat itu mungkin para murid-murid itu sedang menjelekan Bella."
436Please respect copyright.PENANAwCEDlzCqEW
"Memang sih aku tidak sengaja mendengar hal itu saat sedang lewat di depan kelas 11-D, itu pun aku hanya mendengar nya sebentar saja, jadi aku kurang tau saat itu sedang menjelekan ketua osis atau tidak."
436Please respect copyright.PENANAQziY9opKgB
"Tapi kenapa mereka menjelekan Bella? Bukan nya mereka mengidolakan Bella?" tanya Herry.
436Please respect copyright.PENANANtlkjdobWW
"Ditolak, sakit hati, balas dendam, hal itu lah yang mereka rasakan saat mereka di tolak idola mereka sendiri."
436Please respect copyright.PENANAZpLTYXhuhb
Herry dan Jessica pun terdiam.
436Please respect copyright.PENANAWi1P9rAH0V
"Kenapa kalian diam begitu?" tanya Julio, lalu meminum es teh nya.
436Please respect copyright.PENANAkZIQ0QAmEG
"Yaa bagaiaman ya, aku sama sekali tidak berfikiran kesana, jadi a-aku sedikit terkejut kalau kamu berfikiran sampai kesana." kata Jessica, sambil memalingkan pandangan nya.
436Please respect copyright.PENANA5qim9SUOuM
"Yah aku juga sepemikiran dengan Jessica." kata Herry, lalu menggaruk kepala nya.
436Please respect copyright.PENANAvXZduCgebF
"Sudahlah tidak usah serius begitu, ini juga hanya pendapat ku."
436Please respect copyright.PENANAaaD5SSPWBB
"Ya benar, mungkin nanti kita tanya saja langsung ke Bella," kata Herry yang memberi saran.
436Please respect copyright.PENANA5BLqcLS7ou
"Apa aku boleh ikut?" tanya Jessica.
436Please respect copyright.PENANAKGwGRQYF66
"Ya silahkan saja," jawab Herry.
436Please respect copyright.PENANAk9gLX2URUA
Jessica pun tersenyum.
436Please respect copyright.PENANAdJi0NlkQCt
*kriiiiing!*
436Please respect copyright.PENANAThT9KU3xGI
Bel masuk pun berbunyi.
436Please respect copyright.PENANANoJoZlznIl
"Kalau begitu aku kembali ketempatku daa—"
436Please respect copyright.PENANAtHulPWWrnu
Tangan Jessica pun di tarik kembali.
436Please respect copyright.PENANAEmHE4tHQAA
"Uwaa... ada apa sih?" tanya Jessica.
436Please respect copyright.PENANAld09346Ze8
Julio dan Herry pun menunjuk sampah makanan mereka yang ada di atas meja.
436Please respect copyright.PENANANhYIgOxJ3s
"Eh!?... aku yang buang?"
436Please respect copyright.PENANA4H4LfhaKI1
Julio dan Herry pun mengangguk.
436Please respect copyright.PENANA19xlFGh8Tv
"Kenapa aku!?" tanya Jessica dengan suara memelas.
436Please respect copyright.PENANAxoXvOkFa16
"Karena jawaban bodoh mu tadi" kata Julio dan Herry secara bersamaan.
436Please respect copyright.PENANAUGt6Op4kA3
"Eeeeh!? Kejam! Alasan yang tidak masuk akal!"
436Please respect copyright.PENANAEGhgEH87SL
"Sudah turuti saja" kata Herry.
436Please respect copyright.PENANAmgghU8OD67
Wajah Jessica pun memelas namun Julio memalingkan pandanganya dan Herry hanya tersenyum.
436Please respect copyright.PENANAHnoXLjjci3
"Kalian kejaaaam!"
436Please respect copyright.PENANAn3A3MxfXfu
Setelah itu Jessica pun membuang sampahnya dan kelas pun kembali di mulai.
436Please respect copyright.PENANANBfmmcn7Rf
To be continue
=========================
436Please respect copyright.PENANAf8trFLjez1
ns 172.70.126.81da2