"Sayang bilang saya sudah pergi ke kantor lagi ya." kata Afgan berbisik pada Titah.
444Please respect copyright.PENANA4svnUsnfQV
**
444Please respect copyright.PENANAEw2mZf2ihN
[Kanjeng ibu : Haiya..!!, jangan bilang Afgan sudah pergi kekantor ya tah, itu di sampingmu siapa?] tanya kanjeng ibu yang mengetahui Afgan ada di rumah.
444Please respect copyright.PENANANmmr3szliT
[Titah : Hehe..] Titah hanya tertawa.
444Please respect copyright.PENANApvFzunrQ1p
[Kanjeng ibu : Kasih telepon rumahmu pada Afgan sekarang..] pinta kanjeng ibu.
444Please respect copyright.PENANA02t4lfAZEf
[Titah : Iya bu, tunggu sebentar ya.] kata Titah patuh.
444Please respect copyright.PENANAeYWexrpA6f
**
444Please respect copyright.PENANAHKAD8GV3UF
"Ini mas Afgan." kata Titah yang memberikan telepon rumah pada Afgan.
444Please respect copyright.PENANALIsoAXcPfU
"Ha.., kenapa sayang?" tanya Afgan yang diberikan telepon rumah oleh Titah.
444Please respect copyright.PENANAnprJKa0vZ1
"Kanjeng ibu tau kalau mas Afgan masih berada di rumah dan juga kanjeng ibu tetap ingin berbicara dengan mas Afgan." jawab Titah yang memberikan telepon rumah pada Afgan.
444Please respect copyright.PENANAsDqaov2d8I
"Untung pakai blangkon." kata Kaamil.
444Please respect copyright.PENANAcmz37WES7v
"Ya sudah sekarang sungkem terlebih dahulu pada kanjeng ibu."
444Please respect copyright.PENANA379VUsveIO
**
444Please respect copyright.PENANAlRg5TjTRKt
[Afgan : Assalamu'alaikum kanjeng ibu.]
444Please respect copyright.PENANAmYgDhbyLzB
[Kanjeng ibu : Wa'alaikumussalam Afgan.] kanjeng ibu menjawab salam dari Afgan.
444Please respect copyright.PENANAwD6H72bfXf
[Kanjeng ibu : Jadi seperti ini Afgan..] kata kanjeng ibu yang akan me jelaskan sesuatu pada Afgan dan dipotong perkataannya oleh Afgan.
444Please respect copyright.PENANABEygqKjdqd
[Afgan : Saya sudah paham kanjeng ibu, kanjeng ibu dan kanjeng romo ingin pindah ke Malaysia dan tinggal juga di Malaysia kan?] tanya Afgan yang memotong perkataan kanjeng ibu, ketika kanjeng ibu ingin membicarakan sesuatu dengan Afgan.
444Please respect copyright.PENANApLNDsseuzP
[Kanjeng ibu : Iya benar, bagus kalau kamu sudah mengerti, jadi bagaimana boleh kan kanjeng ibu dan juga kanjeng romo tinggal di sana?] tanya kanjeng ibu.
444Please respect copyright.PENANALuEkw9tIku
[Afgan : Kalau Afgan sih tidak keberatan dan boleh-boleh saja kanjeng ibu dan kanjeng romo tinggal disini, tapi ada kendalanya kanjeng ibu.] jawab Afgan yang beralasan pada kanjeng ibu.
444Please respect copyright.PENANAoNsjw5rLwG
[Kanjeng ibu : Apa kendalanya Afgan Syah Reza, apa coba saya mau tau apa kendalanya?]
444Please respect copyright.PENANAF8cPGFQVUc
[Afgan : Saya belum siapkan kamar untuk kanjeng ibu dan kanjeng romo.] jawab Afgan yang masih beralasan pada kanjeng ibu.
444Please respect copyright.PENANA8FebQg9c2F
[Kanjeng ibu : Oh begitu ya sudah kalau begitu, berikan telepon rumahmu pada istrimu sekarang.]
444Please respect copyright.PENANAiKHG0LnmTN
[Afgan : Inggih kanjeng ibu, tunggu sebentar.]
444Please respect copyright.PENANAx3L5O9RZO3
[Kanjeng ibu : Em..]
444Please respect copyright.PENANALFQzZ7PHsj
**,
444Please respect copyright.PENANAMJwLtREXof
"Huh hampir saja." kata Afgan menghela nafasnya.
444Please respect copyright.PENANAq0DXqwYq3Y
"Minum dulu pi, ini airnya." kata Kaamil memberikan air minum pada Afgan.
444Please respect copyright.PENANAWGP4yjchnz
"Oke mil, terimakasih ya."
444Please respect copyright.PENANAvkekKadMEc
"Sama-sama papi."
444Please respect copyright.PENANAxVkYZn4so2
"Oh ya mi, ini papi kembalikan lagi ke mami." kata Afgan yang memberikan telepon rumah pada Titah lagi.
444Please respect copyright.PENANAcLSO0XfRAt
"Loh kok mas Afgan kasih ke Titah lagi sih telepon rumahnya?" tanya Titah yang diberikan telepon rumah oleh Afgan.
444Please respect copyright.PENANA5i0k7eW38q
"Iya kanjeng ibu mau ngomong sama kamu lagi sayang." jawab Afgan yang memberikan telepon rumah pada Titah lagi.
444Please respect copyright.PENANAsdv2TbIKBc
"Oh gitu, ya sudah deh." kata Titah yang menerima telepon rumah dari Afgan.
444Please respect copyright.PENANAGh1mc0YsdP
**
[Titah : Assalamu'alaikum bu.]
444Please respect copyright.PENANAqBJYY5ESQW
[Kanjeng ibu : Wa'alaikumussalam nduk.]
444Please respect copyright.PENANAo5xhvTvDZM
[Titah : Pokoknya ibu sudah bilang pada Afgan ya nak, oh ya satu lagi tolong kamu sampaikan pada suamimu, Afgan Syah Reza, ibu dan ayahmu akan tetap ke sana, sudah siap atau belum siap kamarnya.]
444Please respect copyright.PENANAGPfWVIZD7a
[Titah : Iya bu nanti Titah sampaikan ke mas Afgan.]
444Please respect copyright.PENANAOguXikAHDH
[Kanjeng ibu : Assalamu'alaikum.]
444Please respect copyright.PENANA1ouyFHcaQe
[Titah : Wa'alaikumussalam bu.]
444Please respect copyright.PENANA6gsFZUVDb8
**
444Please respect copyright.PENANAs7xPWhviIq
"Kanjeng eyang uti ngomong apa lagi mi?" tanya Kaamil.
444Please respect copyright.PENANAvCE9oSbG3X
"Kanjeng eyang uti bilang kalau kanjeng eyang uti tetap akan ke Malaysia, kamarnya sudah siap atau belum siap, gitu, mas Afgan.." jawab Titah dan Titah memanggil Afgan.
444Please respect copyright.PENANAXqr1Lh3fJC
"Iya sayang, Oke nanti kita bicarakan lagi ya di mobil ketika kita ingin berbelanja di mall, anak-anak ayo dimakan makan siangnya." kata Afgan yang mencari alasan.
444Please respect copyright.PENANAxE01h7ORxT
"Oh Oke.." sorak Titah, Citra dan Kaamil.
444Please respect copyright.PENANA0j3ikeC8zH
Beberapa menit kemudian..
444Please respect copyright.PENANAWyWFa0niUj
"Alhamdulillah." Afgan, Titah, Kaamil, dan Citra mengucap syukur dan bertanda sudah selesai makan siang.
444Please respect copyright.PENANAIyXqutLfqA
"Kalian berdua siap-siap gih, kita kan mau pergi ke mall." pinta Titah.
444Please respect copyright.PENANADgHc4YGVq6
"Oke mi.." sorak Kaamil dan Citra.
444Please respect copyright.PENANAnRXkbBxZwb
"Oh ya pi, kita tunggu anak-anak di mobil saja yuk, sekalian ada yang ingin Titah bahas."
444Please respect copyright.PENANAdRTGuxCqTY
"Oke mi, tapi mami saja yang duluan ke depan, papi mau ambil kunci mobil di kamar."
444Please respect copyright.PENANA09ThKw5VFy
"Oke.." seru Titah.
444Please respect copyright.PENANADcNeVtVKCJ
"Mas Afgan.." Titah memanggil Afgan yang sudah menunggu di dalam mobil.
444Please respect copyright.PENANAfojewxIs3O
"Iya sayang yuk kita berangkat sekarang." Afgan keluar dari dalam rumah dan masuk ke dalam mobil lalu kemudian Afgan mulai melajukan mobilnya.
444Please respect copyright.PENANAWys2iddDJS
"Ya kan mas Afgan tau sendiri wataknya kanjeng ibu seperti apa, kalau sudah punya keinginan ya sudah harus, misalkan kanjeng ibu minta A ya sudah A saja, tidak ada B, C dan seterusnya." kata Titah menjelaskannya pada Afgan.
444Please respect copyright.PENANAML1Lwep8cN
"Iya sayang, mas Afgan tau wataknya kanjeng ibu seperti apa." sambung Afgan.
444Please respect copyright.PENANApZnFhV3OYm
"Okay, then stop here my husband." kata Titah yang minta Afgan untuk menghentikan mobilnya.
444Please respect copyright.PENANAoboJOOKovd
"Ha.. Stops, how come it stops my wife?" tanya Afgan.
444Please respect copyright.PENANAUbaRDMGFL5
"Yes if I say stop just stop my husband." jawab Titah.
444Please respect copyright.PENANAMk5h6dMh1b
"Okay, okay, I stopped now." kata Afgan yang menghentikan mobilnya.
444Please respect copyright.PENANABujYZVhOP9
"Well, how come, let's go down from the car." kata Titah yang meminta anak-anak nya untuk turun dari mobil.
444Please respect copyright.PENANAtcW8sgyHSV
"How come we are told to get out of the car, it hasn't been up to mall mami?" tanya Afgan Junior.
444Please respect copyright.PENANAyI9Ur6R146
"Not until the mall is how it is, now you are trying to see it, we have arrived at the mall, yes now my husband parked his car, me and the kids are waiting at the lobby mall, and don't discuss the mother here, later at home we discussed again." jawab Titah.
444Please respect copyright.PENANAmD2JjgI0hf
"Hehe.." Afgan, Kaamil, Citra dan Afgan Junior hanya tertawa.
444Please respect copyright.PENANAU3yOiUjvID
"Oke sayang, anak-anak turun dari mobil papi mau parkir mobil." pinta Afgan.
444Please respect copyright.PENANAeSrKNCaVUv
"Oke.." sorak Kaamil, Afgan Junior dan Citra.
444Please respect copyright.PENANAoXFKd24DXr
Disaat Afgan ingin kembali ke lobby mall tiba-tiba saja dompet Afgan di copet dan Afgan di tolong oleh Paijo. Paijo menceritakan semuanya pada Afgan tujuan dia ke Malaysia untuk mencari pekerjaan. Afgan akhirnya memberikan pekerjaan pada Paijo kebetulan Afgan belum mempunyai ART di rumahnya.
444Please respect copyright.PENANAqcbzEN1fKD
"Dompet ku, woi.. Copet.." teriak Afgan.
444Please respect copyright.PENANAQkaDRbCqyj
"Ha.. Copet, saya harus membantunya." kata Paijo yang melihat Afgan mengejar pencopet.
444Please respect copyright.PENANAAQSDAZYXhv
Bukkk.. Plakkk.. Bukkk..
444Please respect copyright.PENANAmHkAdmb3ZL
Paijo memukul pencopet yang merampas dompet milik Afgan. Lalu kemudian Paijo mengembalikan dompet tersebut pada Afgan.
444Please respect copyright.PENANAubBEojxYvO
"Maaf pak ini dompetnya." kata Paijo memberikan dompet milik Afgan pada Afgan.
444Please respect copyright.PENANAMrC0MSifzB
"Terimakasih mas.." kata Afgan.
444Please respect copyright.PENANA7fAvwQCMsv
"Iya sama-sama." sambung Paijo.
444Please respect copyright.PENANAIWdv94wppd
"Mas tunggu sebentar." kata Afgan yang mencegah Paijo pergi dan mengeluarkan beberapa lembar uang dari dompetnya.
444Please respect copyright.PENANAoTylK7VyL9
"Ini ada sedikit untuk mas nya, mohon di terima ya mas." kata Afgan memberikan beberapa lembar uang pada Paijo.
444Please respect copyright.PENANAIScFPrSZ2x
"Waduh maaf pak tidak usah, saya ikhlas menolong bapak heh." tolak Paijo, tapi uang yang diberikan oleh Afgan tetap Paijo ambil.
444Please respect copyright.PENANAWmsPr8Dr7B
"Tidak apa-apa ambil saja. Em.. Maaf mas itu di map coklat apa ya?" tanya Afgan penasaran.
444Please respect copyright.PENANAXcCTNpI5aD
"Ini pak, surat lamaran pekerjaan saya pak." jawab Paijo.
444Please respect copyright.PENANADmOBdx0RSg
"Boleh saya lihat?"
444Please respect copyright.PENANAydywQoGFVI
"Oh tentu saja boleh pak."
444Please respect copyright.PENANAaFls7afo7K
Sementara itu istri dan anak-anak nya masih menunggu Afgan di lobby mall.
444Please respect copyright.PENANAKTs4r3kPib
"Duh papi mana sih mi. Kok lama banget sih?" tanya Citra.
444Please respect copyright.PENANAYekAVDmH4Y
"Iya ya lama sekali. Mami juga tidak tau Citra."
444Please respect copyright.PENANAHzlrXFq1nS
"Junior telepon papi ya mi." kata Afgan Junior.
444Please respect copyright.PENANAh5BvYdKdAs
"Iya. Nanti kalau di angkat sama papi bilang kita sudah di dalam mall ya suruh papi nyusul. Yuk yang lain masuk ke dalam." kata Titah.
444Please respect copyright.PENANAXbnkZ734Rj
"Oke mi.." seru Afgan Junior.
444Please respect copyright.PENANAmkYqZJCokn
**
444Please respect copyright.PENANAHb1y8Hynst
[Afgan Junior : Assalamu'alaikum.]
444Please respect copyright.PENANAAf7ocNKk92
[Afgan : Wa'alaikumussalam, iya kenapa Junior?]
444Please respect copyright.PENANA08i98wPD9q
[Afgan Junior : Kita sudah di dalam mall ya pi. Tadi kata mami papi di suruh nyusul saja ke dalam.]
444Please respect copyright.PENANAN6ZL5fW7E8
[Afgan : Iya nanti papi nyusul.]
444Please respect copyright.PENANAZJ1xFuaDHs
[Afgan Junior : Ya sudah ya pi, assalamu'alaikum]
444Please respect copyright.PENANAnR9pcUidZD
[Afgan : Iya wa'alaikumussalam Junior.]
444Please respect copyright.PENANAuCJ8nGOPFl
Nut.. Nut.. Nut..
444Please respect copyright.PENANAADkm7MX6ZP
Sambungan telepon terputus. Lalu Afgan fokus untuk melihat surat lamaran yang melihat pengalaman Paijo sebagai Asisten Rumah Tangga (ART) selama lima tahun.
444Please respect copyright.PENANAGjGvP8hKBS
"Oh ternyata kamu sudah lumayan lama ya jadi ART." kata Afgan yang melihat pengalaman kerja Paijo sebagai ART di surat lamaran kerja Paijo.
444Please respect copyright.PENANAjMcywseU7Z
“Alhamdulillah pak.” kata Paijo.
444Please respect copyright.PENANABUIDDIlOeh
"Kebetulan di rumah saya belum ada ART dan juga istri saya juga minta dicarikan ART. Jadi kamu saya terima bekerja di rumah saya sebagai ART." kata Afgan yang menerima Paijo bekerja di rumahnya.
444Please respect copyright.PENANAIOWihI35al
"Alhamdulillah. Terima kasih pak." Paijo senang akhirnya mendapatkan pekerjaan di Malaysia.
444Please respect copyright.PENANALHosPe7z3N
"Iya sama-sama, ya sudah yuk sekarang kamu ikut saya ke dalam mall, dan ketemu istri dan anak-anak saya sekalian mereka mengenal kamu dan kamu mengenal istri dan anak-anak saya juga." alias Afgan.
444Please respect copyright.PENANAT0dxVlUCOq
"Iya pak." jawab Paijo.
ns3.140.242.43da2