Di ruang 301..
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2UjfFhddsH
"Adhi.." Ari berteriak didalam kelas saat mengetahui Eka pacarnya sedang berduaan bersama Rama didalam kelas.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBsWgi2JpRa
"Ya, eh Ari." Kata Rama.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvN1xGXMxLb
"Eka itu milikku, bukan milikmu, pergilah kamu jangan kamu mendekatinya dan jangan juga kamu mereka dia dari paham..!!" Kata Ari yang marah pada Rama.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOXpcAmLRkz
"Milikmu, katamu, bukan, sekarang saya tanya apakah kalian berdua sudah bertunangan, belum kan, sudah menikah, belum juga kan, ya sudah itu artinya dia bukan milikmu, laki-laki mana pun berhak mendekatinya paham..!!" Kata Rama yang memancing emosi Ari.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaFuZpB0iAv
"Adhi.." Ari berteriak lagi didalam kelas.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ98vxyxh8QN
"Oke baiklah sekarang mau kamu apa ?"
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡITCG9bZRa9
"Saya mau kita lomba lari dan bukan di lapangan melainkan di atas gedung kampus dan yang berhasil mengambil bendera di atas sana itulah pemenangnya dan berhak mendapatkan Eka." Ari menantang Rama.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡACbbQK4u5o
"Oke siapa takut, setuju."
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqQVR9de4nk
Di kantin kampus lagi..
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjkTv3EgeEV
"Haduh bagaimana ini, kemana lagi saya mencari informasi." Keluh Afgan yang masih mencari informasi kakaknya, kemudian di dengar oleh teman sekelasnya.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7BwZYKR4j0
"Afgan, sepertinya kamu sedang bingung, boleh tau masalahnya apa ?"
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt9wyMfexXS
"Saya sedang mencari informasi, karena saya tau dari paman saya sepupu saya ada yang tinggal disini, dan saya juga sudah coba cari tau, tetapi tidak berhasil saya mendapatkan informasinya, bisa kamu bantu saya ?"
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc2emWsjBxs
"Oh tentu saja bisa, yuk ikut denganku."
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfsdPk7WWrG
"Oke.."
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1p9mJCSN12
Di ruang komputer..
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡihuTs70dx8
"Nah sekarang kamu bisa cari informasi disini, kalau begitu saya tinggal ya."
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgP1CifWgky
"Oke terimakasih."
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsmTIQxAikH
"Ya sama-sama Afgan."
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyNxhZp74sz
Di atas gedung Universitas Amsterdam..
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡebW2UhOhMb
"Yes tinggal sedikit lagi."
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhGEDysKDKh
"Tidak bisa dibiarkan ini, rasakan ini." Kata Ari yang curang dan juga mendorong Rama.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSSPTllZIQa
Di bawah gedung Universitas Amsterdam..
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2lZamdrF8V
"Adhi.." Teriak Ayu melihat Rama yang hampir saja jatuh dari atas gedung.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYz23g3aesd
Di rung komputer lagi..
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2fsFN48OnG
"Itu ada suara ribut-ribut apa sih, duh mana loading nya lama sekali, yes berhasil Rama Adhi Saputra adalah Adhi.." Kata Afgan yang berhasil mendapatkan informasi tentang keponakannya.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVNJFpkEt1g
Di bawah gedung Universitas Amsterdam lagi..
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj1k7876qmA
"Adhi.." Teriak Ayu melihat Rama yang hampir saja jatuh dari atas gedung dengan panik.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3RPHww1A4g
Di ruang komputer lagi..
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqflAKnPB7p
"Adhi, keponakanku, tunggu paman akan segera datang untuk menyelamatkan kamu, keponakanku." Kata Afgan yang melihat Rama akan jatuh dari gedung.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUyTjHyfhcL
Di bawah gedung Universitas Amsterdam lagi..
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLwnqLKm8Ss
"Lihat itu.."
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN66DnLgvM6
"Afgan." Kata Ayu yang baru saja melihat Afgan lari di atas gedung untuk menyelamatkan Rama.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi4wLKUM520
"Semangat bapak mayor Afgan Syah Reza.", Kata pak Hans yang keceplosan menyebutkan kata mayor.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvPrTnBsOdD
"Haaaa pak mayor." Kata Tasya yang terkejut ketika pak Hans meneriaki Afgan adalah mayor.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVLVBKgrMow
"Maksud saya semangat Afgan, semangat ya semangat, hampir saja." Kata pak Hans yang keceplosan menyebutkan kata mayor.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsfdl5OBJCo
"Oh.." Sorak Ayu, Reza, dan Tasya.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm1ED3bL6Cw
Di atas gedung Universitas Amsterdam lagi..
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ642kIT6MYw
"Bertahan lah Rama." Teriak Afgan yang akan menyelamatkan Rama.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKcSzJtPU3s
"Tolong..!!" Rama berteriak meminta tolong.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ90ceAYJhds
"Rama.., sekarang kamu pegang tangan saya, dan tolong jangan lihat kebawah, ayo kamu pegang sekarang, kamu pegang tangan saya sekarang." Pinta Afgan.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgsSUSnSnbi
"Tapi.." Kata Rama yang ketakutan.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv9YCOpTLcQ
"Sudah ayo pegang tangan saya, kamu jangan lihat ke bawah." Kata Afgan.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzNxUhoZTix
"Tapi, tolong..!!" Kata Rama yang ketakutan dan melihat ke bawah.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRhUdfXzIuS
"Ayo, saya bilang jangan lihat ke bawah, ayo." Kata Afgan lagi.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc7USgAFjpS
Rama berhasil diselamatkan oleh Afgan dan semua mahasiswa dan mahasiswi bersorak untuk Afgan yang sudah berhasil menolong Rama.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ32ShydHcdk
Ayu kemudian menghampiri Afgan, dan mengatakan teman. Afgan dan Ayu pun berteman, keesokan harinya Rama menantang adu panco di kantin, Afgan pun kalah.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrW4UMi9i9C
Afgan juga mendapatkan hukuman dari Rama dan Ayu. Hukuman untuk Afgan adalah menyanyikan sebuah lagu untuk yang terakhir yang masuk ke kampus.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡccRpBpksYA
Dan yang terakhir masuk ke kampus itu adalah Titah, seorang dosen muda dan cantik yang membuat Afgan merasakan sesuatu.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0vefhGugBc
Reza salah satu teman dari Rama dan Ayu baru ingat, kalau Titah adalah dosen yang Reza maksud kemarin, Ayu mencoba menghentikan Afgan bernyanyi ketika Titah lewat didepannya.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnmjYFVgymp
Ayu tidak jadi menghentikan Afgan untuk bernyanyi, karena Afgan sudah jatuh ketika Titah lewat didepannya tadi.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZNZsdUCqsF
Lalu Tasya menyuruh temannya menghampiri Afgan, tetapi tidak jadi karena Afgan sudah berdiri lagi, dan Afgan juga mulai mendengar suara musik, Afgan akhirnya menyanyikan sebuah lagu yang berjudul "Panah Asmara". Yang membuat Titah menghentikan langkahnya dan kemudian berbalik kearah Afgan yang sedang bernyanyi untuknya.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ62VtSjNsny
Rama, Ayu, dan teman-temannya yang lain juga tidak berhenti berkedip ketika Afgan menyanyikan sebuah lagu untuk Titah.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7Q9xsrShCK
Titah menghampiri Afgan, meminta Afgan untuk berhenti bernyanyi, tetapi Afgan pun tidak bisa berhenti bernyanyi sampai lirik lagunya selesai.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8Kxy1wAzRU
Ketika lirik lagunya selesai barulah Afgan berhenti bernyanyi.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvZmd7l3LD5
Titah akhirnya mengadukan kejadian tersebut pada Hans (rektor atau kepala sekolah Universitas Amsterdam).
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwHRnpEuoPi
Pak Hans memanggil Afgan untuk menghadapnya ke ruangannya dan juga memperingati Afgan untuk berhati-hati, karena kakak sepupunya Titah adalah jendral atasannya di Indonesia.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk211DQZIdG
Di lapangan Universitas Amsterdam..
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbxqiP9WKby
"Afgan berhasil menyelamatkan Adhi." Sorak semua mahasiswa dan mahasiswi Universitas.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKzY1Hg8sGj
"Terimakasih ya pak mayor Afgan Syah Reza, sudah menyelamatkan Adhi." Kata pak Hans yang keceplosan menyebutkan kata mayor.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9vdoyPqu6T
"Pak Hans, saya bilang jangan ada kata mayor, cukup Afgan saja, karena saat ini saya adalah mahasiswa nya pak Hans.", Keluh Afgan yang takut ketahuan, bahwa dirinya sedang menyamar menjadi mahasiswa di Universitas Amsterdam.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc7FxsNQecw
"Oke, baik pak mayor Afgan Syah Reza, ups.., maksud saya Afgan." Kata pak Hans lagi yang hampir keceplosan menyebutkan kata mayor.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0yESoCemMA
Di kantin kampus lagi..
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQmc02kKpuY
"Afgan.." Ayu memanggil Afgan dan juga menghampiri Afgan.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyLXH9jgUiq
"Yes, why ?"
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡve2Az1TDzR
"Friend"
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqTkSA6mHJ7
"What do you mean ?"
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCncSWr6z1H
"Do you want to be my friend ?"
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCOOQpfNUGd
"Friend, yes, yes of course I want to be your friend."
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmM4RY9EUwj
"Okay.."
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4GnLRwsjke
"So start today we are friends, okay ?" Tanya Afgan lagi memastikan.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRv7K9FjkvD
"Yes of course starting today we are friends." Jawab Ayu yang tersenyum pada Afgan.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkZkwxMUeuI
Kesokan harinya..
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvLPoX0FMDC
Universitas Amsterdam
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV1k6LCrZSy
Di kantin kampus lagi..
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG9OedeI7yf
"Afgan mana kok belum ada di kantin sih ?"
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmWgvPVW7VZ
"Entah.."
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0jVRBRDWFh
"Itu dia, Afgan."
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp9iN20HtWb
"Iya."
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfDyrvQGQlj
"Nah karena Afgan, atau si paman kita sudah datang, saya ingin menantang kamu untuk adu panco dengan saya, yang kalah mendapatkan hukuman, betul semua ?" Tanya Rama yang menantang Afgan adu panco.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvIMNW9WYbk
"Ya betul, yang kalah harus di hukum."
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyP8FNx0lR8
"Oke, Oke, baiklah, saya terima tantangan darimu Rama Adhi Saputra." Jawab Afgan juga yang menerima tantangan adu panco dari Rama.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsHFZpPE259
"Oke Adi siap?"
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlfXfREOImr
"Ya tentu saja aku siap."
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGUBmWZmMpk
"Oke Afgan siap?"
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbKBCbVXWJ1
"Ya, saya siap."
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXqk3wg4TNB
"Oke dalam hitungan ke tiga, tiga, dua, satu, mulai."
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjUMfbaDwJC
"Ayo Adhi.." Sorak Ayu dan Tasya memberi semangat Rama.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOG1U5f5Tie
"Ayo Afgan, semangat.." Sorak Reza dan Reihan memberi semangat Afgan.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlmyH4fjt6o
Tak beberapa lama kemudian..
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCmnQ6Nyx8P
Masih di Godwheels..
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7QyABn2aJJ
"Yah kalah.." Keluh Reza dan Reihan, karena Afgan kalah adu panco dengan Rama.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4fmbEmmNNu
"Ya Adi menang." Sorak Ayu yang senang Rama menang adu panco dengan Afgan.
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdZbTAPPG3C
"Oke sesuai kesepakatan tadi, siapa yang kalah mendapatkan hukuman, siap paman Afgan?"
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHv3dCLEpwx
“Ya tentu paman sudah siap untuk keponakanku Rama Adhi Saputra.”
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbquZxk3Uvg
"Haaaa kamu bilang apa?"
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEoXpcnLlTz
"Tidak, aku hanya bilang oke aku siap dan apa hukumannya."
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡccWeHhPfHF
"Oh.."
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5xu0H8wVvi
"Oke, ikutlah dengan kami untuk mendapatkan hukuman dari kami, paman"
308Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJyu9c1shDJ
"Baiklah aku ikut denganmu"
ns3.145.79.94da2
然後按「加至主畫面」