Jakarta - Indonesia
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9qnHrM0WCE
Gedung Graha Zeni TNI AD..
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfpFemBSz61
"Pastikan semuanya aman dan jangan sampai bapak dan keluarga kenapa-kenapa, mengerti ?" Tanya Afgan yang sedang memperingati salah satu dari ajudannya.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOsrwQAIy3y
"Siap laksanakan." Jawab Rian salah satu dari ajudannya Afgan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWARvYJnAWw
"Baik, saya sendiri harus memantau ke seluruh gedung ini."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHaA3UdrWJO
Empat puluh lima menit kemudian..
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvewY9GquYa
Gedung Graha Zeni TNI AD..
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJLjUu01BQe
"Hari ini adalah hari ulang tahun anak saya yang kedua, sehat selalu, murah rezeki, dan berguna bagi nusa dan bangsa, restu ayah bersamamu putraku."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT9pT94OGS7
"Iya ayah, terimakasih dengan semua ini, tapi ayah ada satu yang kurang ayah."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWxscZ6P2Ox
"Yang kurang, apa itu putraku ?" Tanya pak Roy penasaran.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhttjaC9SuB
"Mbak Ayu, ayah." Jawab Dimas yang sangat merindukan kehadiran kakaknya.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2Dd2PfmcN7
"Saya harus memberikan kabar pada pak Andi." Kata Wahyu.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf2PzZsziOx
"Afgan." Pak Faisal memanggil Afgan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡerX2oIBmQG
"Siap pak." Jawab Afgan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQGhImo5m9f
"Ayah saja jangan pak." Keluh pak Faisal pada Afgan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHKSvEDP26O
"Maaf pak, kita sedang bertugas jadi, saya tidak bisa memanggil ayah." Kata Afgan yang memberikan jawaban pada ayahnya.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlbSYpPNLws
"Ya sudah, saya kesini ingin bertanya apakah semuanya aman ?" Tanya pak Faisal memastikan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxZo9PMQcPI
"Ya semuanya sudah saya periksa dan semuanya juga aman pak, banyak yang mengawasi di depan." Jawab Afgan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB6TrkFoLAY
"Bagus, baiklah sekarang kamu lanjutkan tugasmu dan saya akan melanjutkan tugas saya menjaga pak Roy."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVeRYGB6ONo
"Laksanakan pak."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiUZ4jPIway
[Tunggu aba-aba dari saya, setelah itu baru, ingat sasaran utama kita adalah Jendral Roy.] Kata Andi memberi perintah pada Wahyu.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtWEmVKmVbl
[Baik pak, laksanakan.] Jawab Wahyu.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2YgSL3rgmY
"Sekarang silahkan nikmati jamuan yang sudah di hidangkan, terimakasih." Kata pak Roy.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ18wUI6v4Zl
[Sekarang tembak..] Kata Andi yang memberikan perintah pada Wahyu, agar Wahyu menembak pak Roy.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWCTniyTIq4
[Baik pak.] Kata Wahyu yang melaksanakan perintah dari Andi untuk menembak pak Roy.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr6YZ9ncVdD
Wahyu pun melaksanakan perintah dari Andi (pemimpin militan radikal) yang ingin membalas dendam pada pak Roy.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZAD7ryXqEi
Wahyu memegang pistol dan siap menembak ke arah pak Roy, pak Faisal yang melihat pak Roy ingin di tembak oleh Wahyu segera menyelamatkan pak Roy, dan pak Faisal lah yang terkena tembakan Wahyu, Afgan yang mengetahui ayahnya kena tembak berlari ke arah ayahnya.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0qwg6yW7zN
Sebelum pak Faisal menghembuskan nafas terakhir, pak Faisal menginginkan anak pertamanya (Arsya) pulang ke Indonesia untuk berkumpul bersama keluarga di Indonesia. Lalu pak Roy juga meminta Afgan untuk menjalankan misi yaitu menjaga putri pertamanya dari kelompok militan radikal.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡseLHSk3ba0
Afgan menolak permintaan dari pak Roy, lalu pak Roy memberitahu Afgan, kalau kakak yang Afgan cari berada di Belanda. Akhirnya Afgan pun melaksanakan perintah dari pak Roy dengan cara menyamar sebagai mahasiswa di Belanda.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4upHYxOKOU
Gedung Graha Zeni TNI AD..
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeho5SnVrhD
"Pak Roy..!!" Teriak pak Faisal menyelamatkan pak Roy.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3ZSPWmBJ3c
"Ayah..!!" Teriak Afgan yang melihat pak Faisal terbaring dengan luka tembak.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9WyQeoVSzb
"Afgan sebelum ayah pergi, ayah ingin kamu mencari kakakmu, dia adalah saudara kandungmu, kalian terpisah dari kecil, ayah ingin kamu mencarinya dan membawanya pulang, dia berada di Belanda, bersama ibumu." Pinta pak Faisal menghembuskan nafas terakhir nya.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6MilSyUuop
"Ayah..!!" Teriak Afgan lagi yang menangisi kepergian ayahnya.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLWJqW5apmj
Keesokan harinya..
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpgVe9AGVi7
Markas Besar TNI AD
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkpvSZt13BB
Di ruang kerja pak Roy..
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfkmIGzSeNe
"Assalamu'alaikum, permisi pak Roy, ada apa pak Roy memanggil saya, dan apa yang bisa saya bantu untuk pak Roy ?"
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkig3XmJ0ye
"Wa'alaikumussalam, silahkan masuk Afgan, jadi seperti ini, saya mempunyai seorang putri yang bernama Ayu, dia kuliah di Belanda dan saya memberikan tugas untuk kamu yaitu untuk melindungi putri saya dari ancaman Andi, Andi adalah pemimpin militan radikal."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjJ3aeoZ03V
"Maaf pak, saya tidak bisa, karena saya ingin mencari.." Kata Afgan yang dipotong perkataannya oleh pak Roy.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy7i7ECRTcR
"Ya saya sudah tau, ayahmu sudah menceritakan semuanya pada saya dan Belanda ada hubungannya dengan tugasmu Afgan." Kata pak Roy yang memotong perkataan dari Afgan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEINNg1q1QT
"Maksudnya bapak, kakak saya ?"
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCWXKSRqtcg
"Ya, kakakmu ada di sana, di Belanda, dan saya baru saja mendapatkan informasi kalau kamu mempunyai keponakan bernama Rama Adhi Saputra."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSJ844gONL9
"Baiklah pak, saya terima tugas dari bapak untuk melindungi putri bapak dari militan radikal."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡejPrpIfmnG
"Baik, kalau begitu besok kamu berangkat."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdkQjGItjFX
"Baik pak."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡETsmrU4swZ
Di rumah pak Faisal
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeM2ogmqYLq
Di ruang kerja pak Faisal..
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBhTHi1XQFS
"Ayah sebentar lagi keinginanmu akan terwujud dan aku berjanji akan membawa kakak pulang ayah." Kata Afgan yang mengucapkan sebuah janji di hadapan foto pak Faisal, diruang kerjanya.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuthPoFNRe3
Keesokan harinya..
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF5qvkiZPhy
Amsterdam - Belanda
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYbYwVA2cHm
Di bandara..
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡScnwHTMoKI
"Akhirnya sampai juga di bandara."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwHsvvyiHDU
Di rumah pak Roy
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJDSv7JMmyY
Di kamar Afgan..
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy32RrdSBOt
" Besok saya sudah mulai masuk kuliah dan sebagai mahasiswa. " Kata Afgan di dalam hati.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwWvAQpSZI2
Keesokan harinya..
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEs7FQfYkuS
Universitas Amsterdam
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpkTdEOVHyJ
Di taman kampus..
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSPK8RSKJQz
"Reihan kalah dan hukumannya adalah menjahili mahasiswa yang akan masuk ke kampus."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuYJnuRnAft
"Oke siapa takut."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtMMVHkQdph
"Oke, kalau begitu dimulai dari sekarang."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs3UD86eqiS
"Oke.."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1XaM6bp8qM
Afgan masuk ke kampus (Universitas Amsterdam) dan Reihan pun menjahili Afgan yang kalah lomba balap lari, salah satu dari teman Rama dan Ayu (Reza) mengira kalau Afgan itu adalah dosen baru untuk jurusan Accountancy and Control (akuntansi).
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ8DwzQFemY
Lalu dikelas pak Tito memperkenalkan Afgan pada Rama, Ayu, dan teman-temannya sebagai mahasiswa. Afgan pun meminta Ayu menjadi temannya, Ayu pun menolak untuk berteman dengannya.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ74JC0dOvqH
Tak beberapa lama akhirnya Ayu menerima Afgan menjadi temannya, karena Afgan sudah menyelamatkan Rama yang akan jatuh dari gedung Universitas Amsterdam.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFqmq6KoizH
Di depan Universitas Amsterdam..
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkaktQwg90Z
"Eh tunggu dulu itu kan dosen Accountancy and Control, yang artinya itu dosen kita yang baru." Kata Reza yang mengira Afgan adalah dosen mereka yang baru di Universitas Amsterdam.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4iSXbjzciX
"Haduh mati kita.." Sorak Rama, Ayu, dan Tasya bersamaan.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm2DJGdlL1F
"Hai itu kan punya ku hem." keluh Reza.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiKvNXMRDVD
"Hehe..", Rama, Ayu, dan Tasya hanya tertawa.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaypUdu8sA0
"Ya sudah kita hentikan saja Reihan." Kata Tasya yang mulai panik.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyhU9Vsh4mW
"Yuk za." Ajak Rama.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2RPGwyFj7L
Beberapa jam kemudian..
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2z5O300hg6
Di ruang 209..
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoy3aJFfuhY
"Selamat pagi anak-anak."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyXYDcTRGBf
"Selamat pagi pak Tito."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfoZvNWNGmK
"Hari ini bapak ingin mengenalkan kalian kepada teman baru kalian, perkenalkan namamu dan darimana kamu berasal."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWk5krm7eC6
"Baik pak."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrR1rMRGk3z
"Selamat pagi teman-teman, perkenalkan nama saya Afgan Syah Reza, saya biasa di panggil Afgan, saya berasal dari Jakarta, Indonesia." Kata Afgan yang memperkenalkan diri di depan kelas.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1GwAV0nQKB
"Maaf pak Tito, saya potong, saya ingin bertanya boleh ?"
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0y4uS7Kth2
"Tentu saja Adhi, boleh."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmyO1Y4bQNz
"Maaf usianya berapa, kenapa baru kuliah ?"
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2f7ym761Sm
"Saya berusia tiga puluh empat tahun, saya baru kuliah, karena saya bekerja terlebih dahulu dan saya juga menabung untuk kuliah, pasti kalian bertanya-tanya kenapa saya bisa kuliah di Universitas Amsterdam, bukan ?"
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg8b1mPGnBB
"Ya, tolong di jawab yang itu juga."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLaC1cOPmxM
"Saya mendapatkan beasiswa."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNRl9HwtIA7
"Oh..!!" Sorak semua mahasiswa.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡomNA3lxT1v
"Baik, apakah ada pertanyaan lagi anak-anak ?"
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgVZ5JHf2FX
"Sudah tidak ada pertanyaan lagi pak."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡemEZgDW9vg
"Baik, sekarang kamu boleh duduk Afgan."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQOQsUsTyeU
"Baik pak, terimakasih."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHAMzCoRzAI
Di Godwheels..
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtaetCXrxUS
"Hai Ayu." Kata Afgan menyapa Ayu.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnTNuHcRm5R
"Iya Afgan, ada apa?"
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqqdVfA1X1p
"Boleh saya minta waktunya sebentar saja ?"
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡABNa65jTRu
"Ya, tentu saja."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJYuyhkCSFp
"Ini soal persahabatan."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9DGcIZurq2
"Masalah berteman maksudmu?"
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9d4qZQ9gx0
“Maukah kamu berteman denganku, maksudku aku bisa menjadi temanku, seperti kamu dengan Adhi?”
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzEsAQB8Iqq
“Maaf sebelumnya Afgan Syah Reza, maaf sekali lagi, bukan maksud saya menolak pertemanan dari anda tapi saya lebih memilih jika ada yang mau berteman dengan saya, apalagi dalam masalah pergaulan, oh iya kita baru bertemu dan pertemanan masih jauh, Saya harap kamu mengerti, terima kasih, sekali lagi maaf ya Afgan Syah Reza." Tolak Ayu secara halus agar Afgan tidak bunuh.
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxB2OL3hOUY
"Oke aku mengerti Ayu, ya tidak apa-apa."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE4v6gdcQB1
"Oke gue kesana dulu, Adhi tunggu."
208Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMvEmvsPyZz
"Baiklah persahabatan masih jauh kamu bilang, tapi menurut saya sebentar lagi kamu akan menjadi teman saya, ya sebentar lagi, pak Roy, sebentar lagi.." Kata Afgan di dalam hati dan hanya menatap Ayu yang pergi darinya.
ns216.73.216.95da2
and then Add to home screen.