91268Please respect copyright.PENANAu7eSKUjPzQ
91268Please respect copyright.PENANAVvWwLrYaCj
Minggu selanjutnya datang dengan sangat menyibukkanku, minggu itu jam kerjaku selalu melebihi jam kerjaku untuk memastikan semua persiapan berjalan dengan lancar untuk seminar pendidikan itu. Aku mengucapkan terima kasih kepada sponsor yang telah memberikan akses ke hotel berbintang 4 di pusat kota untuk mengadakan camp. Pendidikan ini. Juga kamar untuk semua peserta yang jumlahnya mencapai 60 orang.
91268Please respect copyright.PENANAvfipiWXHEv
91268Please respect copyright.PENANAd4GyWXy5bu
Pada hari pertama dan hari kedua, seminar itu berjalan lancar. Karena aku sangat sibuk mengurus transfortasi pemateri untuk datang dan pulang aku hanya dapat melihat fajar dari jauh.
91268Please respect copyright.PENANANwqQXPgQxI
91268Please respect copyright.PENANAI9DmZQgV4p
Aku menarik nafas dalam.
91268Please respect copyright.PENANAEpS3U1sXAG
91268Please respect copyright.PENANA8ONEwhGOch
Aku menggigit bibir bawah, merasa bersalah karena mempunyai perasaan seperti ini kepada fajar. Ya, vaginaku berdenyut perlahan meminta lagi apa yang dilakukan dengan fajar minggu lau, namun bukan hanya vaginaku yang berdenyut, hatiku juga seolah olah merindukan dia. Aku menggeleng, mencoba mengeluarkan bayangan fajar dan batangnya dari pikiranku sebelum aku masuk ke kamarku.
91268Please respect copyright.PENANAIY7YNp7CeC
91268Please respect copyright.PENANAHBqdmv1FTC
Satu jam kemudia, aku keluar dari kamar kecil hotel, lalu mengelap tubuhku sampai kering. Baru saja aku memakai tshirtku, ponselku bergetar, perlahan aku mengambil dan melihat nama yang mengirim pesan.
91268Please respect copyright.PENANAJmsNbkUcOU
91268Please respect copyright.PENANAMbydUKWDe7
Fajar.
91268Please respect copyright.PENANAXCV2KpKewk
91268Please respect copyright.PENANA9zMqIOvKAP
Sudah tidur ustazah?
91268Please respect copyright.PENANAxRJat2XZwj
Belum, kenapa fajar?
91268Please respect copyright.PENANAltJmq7sKQ6
Mau minta tolong ke ustazah... hari ini seharusnya hari konseling saya... saya sudah melakukan permintaan ustazah... tidak melihat video mesim dan tidak onani
91268Please respect copyright.PENANAtW6JC6Xb3w
403, datang saja satu jam lagi, beritahu ustazah kalau kamu sudah di lantai 4
91268Please respect copyright.PENANAYHaViFevwb
91268Please respect copyright.PENANAyAmUMizH22
Aku tidak menunggu jawaban fajar, lalu aku letakan ponselku ke atas kasur. Perlahan aku menarik luggage kecilku dan aku pakai ke tubuh bawahku. Semuanya sudah aku siapkan untuk kejadian itu jika terjadi, dalam hati aku merasa malu pada diri sendiri, karena dalam hati aku mengharapkan itu terjadi.
91268Please respect copyright.PENANARE9blX6YvU
91268Please respect copyright.PENANASZqLs4aafR
Reisa.... sudah jadi apa kamu ini?
91268Please respect copyright.PENANAlaISREGFCL
91268Please respect copyright.PENANAIKajS5j0h8
91268Please respect copyright.PENANAh2qSD95tBR
Kembali aku memeriksa diriku di hadapan cermin, kerudung lebarku seperti biasa menutup badan sampai pinggang. Di bawahnya, aku memakai jubah polos biasa bertautkan manik manik kecil biru pada dada hingga pinggang, kebanyakan badanku tertutupi oleh kerudungku.
91268Please respect copyright.PENANA3QG37R9mwv
91268Please respect copyright.PENANAVYHaEtJ5AO
Entah kenapa aku memakai make up tipis seperti aku biasa pakai ketika ke kelas, bersama lipstik merah jambu tipis yang pas dengan kulit wajahku.
91268Please respect copyright.PENANAtiWfyodkOK
91268Please respect copyright.PENANAEeY6SUchpR
Tiba tiba ponselku bergetar.
91268Please respect copyright.PENANApEiY47IggB
91268Please respect copyright.PENANAexE1jhomeo
Ustazah saya sudah di depan lift
91268Please respect copyright.PENANAEP57EVbTZs
Masuk saja, jangan ketuk
91268Please respect copyright.PENANAQj9qLYO6vb
91268Please respect copyright.PENANAEjxM1BHBnr
Aku tidak mau kalau tetangga tetangga kamarku mendengar ada orang lelaki masuk ke kamarku. Aku menarik nafas dalam, tak lama aku mendengar langkah kaki dari luar, pintu aku tarik lalu fajar masuk ke dalam. Wajahku menjadi merah dan aku dapat menghirup wangi fajar, pasti dia sudah mandi, pikirku.
91268Please respect copyright.PENANA0qTJoygq23
91268Please respect copyright.PENANAMcB4Ss45Ig
Aku menutup pintu hotel perlahan.
91268Please respect copyright.PENANAw96YwMrOIh
91268Please respect copyright.PENANAfQkgxp6xzJ
‘assalamualaikum ustazah..’ dia memberi salam
91268Please respect copyright.PENANApS0tFQ1u7F
91268Please respect copyright.PENANAvlBa9ihkXx
‘waalaikumussalam’ balasku.
91268Please respect copyright.PENANAjiLRt9XUuX
91268Please respect copyright.PENANAs2T5UUNp6X
Fajar duduk di samping kasur sebelum aku duduk di sebelahnya.
91268Please respect copyright.PENANA8Oetio1kSb
91268Please respect copyright.PENANABxwwHbxo1T
‘jadi... bagaimana seminarini? Kamu menikmatinya?’
91268Please respect copyright.PENANARBTU2UyAu0
91268Please respect copyright.PENANA2j5YAOgSF6
‘bagus ustazah... semua pematerinya bagus bagus... saya faham...’ aku mengangguk.
91268Please respect copyright.PENANAFn6VmbuvJ3
91268Please respect copyright.PENANAZGLHJpce8i
‘baguslah... ehm... betul kamu tak onani?... tidak menonton video mesum minggu ini?’ dia mengangguk
91268Please respect copyright.PENANAg5IY3QQ8bg
91268Please respect copyright.PENANAEXJwZvKLZ4
‘betul ustazah... apa yang ustazah lakukan minggu lalu... saya rasa... mau lagi... dan saya sanggup meninggalkan kegiatan itu... demi ustazah’ jawabnya
91268Please respect copyright.PENANA9n9E9W8FnQ
91268Please respect copyright.PENANAQYqvi7A3UT
Wajahku menjadi merah mendengar kalimatya, melihat tonjolan celananya sudah mengeras, aku senyum nakal sedikit sebelum aku turun berlutut di celah kakinya, biasanya fajar yang mengeluarkan batangnya, namun hari ini aku ingin melakukan untuknya.
91268Please respect copyright.PENANAUaaEJqwjzM
91268Please respect copyright.PENANAbGvL58kXIX
Perlahan tanganku mencapai ikat pinggangnya, aku buka. Kemudia aku buka kancing celananya lalu aku tarik resletingnya ke bawah. Ternyata dia tidak memakai celana dalam, fajar hanya melihat kelakuan ustazahnya itu. Setelah itu, perlahan aku menurunkan celananya sampai lepas.
91268Please respect copyright.PENANA6siCK3OMvS
91268Please respect copyright.PENANAcTpowBPHKj
Memamerkan batang fajar yang keras padat itu dihadapan mataku.
91268Please respect copyright.PENANA72nWlesGyR
91268Please respect copyright.PENANAUVFRQXfhaa
‘hem... sudah keras sejak kapan ini fajar?’ wajahnya menjadi merah.
91268Please respect copyright.PENANA8GqYu33xTJ
91268Please respect copyright.PENANA8awGSmL4Ag
‘ehm... sejak... ustazah on the way kesini ustazah...’
91268Please respect copyright.PENANAB4JnqKKlS8
91268Please respect copyright.PENANAg0NNiqXdlW
Perlahan aku memegang batangnya sambil menggigit bibir bawah, lalu aku urut ke atas dan ke bawah perlahan, merasakan panasnya dan tonjolan urat batang fajar di tanganku yang lentik.
91268Please respect copyright.PENANAmqoKVRMcaR
91268Please respect copyright.PENANA6fcpXWOCFs
‘ummmmmph... ustazah.....’
91268Please respect copyright.PENANAcdHxLiYDsL
91268Please respect copyright.PENANAJTPkuKEtk3
Kemudian perlahan aku turunkan wajaku, sebelum bibirku mengecup kepala batangnya, aku kecup dengan lembut, sungguh terasa panas di bibirku. kemudian aku turunkan bibirku ke samping batangnya, mengecup urat urat batangnya yang timbul, sambil aku terus mengurut batangnya ke atas dan ke bawah.
91268Please respect copyright.PENANAByst1kC7rX
91268Please respect copyright.PENANA9w35PQt8NV
Kemudian aku menjilat batangnya dengan lidahku di dalam mulut, mataku membulat melihat ke arah mata fajar yang seolah masih tidak percaya kelakuan ustazahnya yang berkerudung lebar kini sedang berlutut di hadapannya dengan mulutnya dipenuhi batang.
91268Please respect copyright.PENANA613ybuVsby
91268Please respect copyright.PENANALQTfFf8nbz
Aku mulai menggerakkan kepalaku ke atas ke bawah, memasukkan dan mengeluarkan batang fajar dari mulutku berulang kali, memberikan rasa nikmat dari mulutku dan lidahku padanya dengan tulus, sambil aku terus mengurut dasar batangnya yang berurat keras dan menonjol.
91268Please respect copyright.PENANAviaqzfR9as
91268Please respect copyright.PENANAHVlTl70XH1
‘ahhh.... ustazah echa... fuck...’ aku biarkan dia mengucap kata kotor itu, aku mau dia mendapatkan nikmat yang lebih dari pada ini,perlahan aku tarik batangnya keluar. Aku jilat sedikit dasar batangnya terus ke kepalanya, sambil aku terus urut batangnya ke atas ke bawah. Aku suka melihat wajah fajar yang bernafsu begitu. Kenapa? Jujur aku taktahu.
91268Please respect copyright.PENANAWLhnPQYKuj
91268Please respect copyright.PENANAUp5VIipCJC
Aku tersenyum nakal sebelum aku masukkan tangku ke bawah kerudung lebarku, hari ini, aku sengaja memilih jubar yang resletingnya dari atas dada hingga tengah dadaku. Aku tarik turun lalu aku keluarkan kedua buah dadaku, masih tertutupi di bawah kerudung lebar. Aku menggigit bibir bawah sebelum menundukkan badanku, aku masukkan batang keras fajar itu ke bawah kerudung.
91268Please respect copyright.PENANAnAeUcQbzvb
91268Please respect copyright.PENANAiotUYCEOTJ
‘emmmmmph... ustazah... fuck’
91268Please respect copyright.PENANAd3DPRAOOQk
91268Please respect copyright.PENANA9HbubXCLQL
Tahu apa yang akan terjadi, perlahan aku jepitkan batang fajar ke celah gunung kembarku. Aku remas gunung itu perlahan di bawah kerudung, sebelum mulai menggerakkan batangnya ke atas dan ke bawah, sambil aku senyum nakan kepada fajar.
91268Please respect copyright.PENANAkXr4WVNdC3
91268Please respect copyright.PENANAHGAafKxzB4
‘umm... fajar suka seperti ini?... fajar suka kalau ustazah jepit batang keras fajar seperti ini?’ tanyaku dengan nada manja.
91268Please respect copyright.PENANA1Y0UMhxEWj
91268Please respect copyright.PENANAbtocZRGymK
Dia mengangguk.
91268Please respect copyright.PENANADh2xuXHmy9
91268Please respect copyright.PENANAPIBx55bW2U
‘ahhhh.... sangat suka ustazah.... fuck.... nikmat sekali ustazah...’
91268Please respect copyright.PENANAKGVjAKyrjf
91268Please respect copyright.PENANA1Rw6Sls6M4
Buah dadaku aku remas semauku dan sesekali aku pukul pukulkan buah dadaku pada batang fajar, memberikan nikmat lebih untuk fajar.
91268Please respect copyright.PENANA02Wyx6yfc0
91268Please respect copyright.PENANAb73JDklguE
Fajar memegang bed cover erat, menatap nikmat, dan aku dapat rasakan batangny berdenyut panas di celah buah dadaku yang bulat. Nafasnya dan nafasku semakin cepat, aku cepatkan lagi dayungan buah dadaku ke atas dan ke bawah sambil jemariku meremas remas buah dadaku.
91268Please respect copyright.PENANAAKCFDQKxY2
91268Please respect copyright.PENANAl0DpuBU211
‘ummmpppp..... ustazah...
91268Please respect copyright.PENANAeBSDCXleLl
91268Please respect copyright.PENANAKKnovDuF6L
‘ustazah..... ehmmmm.... ustazah saya.... saya mau gesek dalam pantat ustazah juga... boleh?’
91268Please respect copyright.PENANAwtuah1HI91
91268Please respect copyright.PENANAGnnRoXWV6k
Mataku membulat sedikit sebelum wajahku menjai merah mendengarnya, aku senyum nakal kepadanya sambil mengangguk.
91268Please respect copyright.PENANA8PfXvdY8yY
91268Please respect copyright.PENANAH6mjIwmhWB
‘boleh fajar... kamu mau melakukan yang seperti apa?’ sambil terus menggesekan buah dadaku pada batang dia.
91268Please respect copyright.PENANATT0vtg2xrZ
91268Please respect copyright.PENANAIPBpxf2FAz
‘um... ustazah berdiri’ katanya
91268Please respect copyright.PENANAS2Hmicz9xv
91268Please respect copyright.PENANAdG8ZJFs0mB
Aku mengangguk sebelum mendayung sedikit lagi, lalu aku menarik batang fajar keluar dari celah buah dadaku dan kerudung lebarku mendorong badanku berdiri. Terasa jubahku yang longgar karena resletingnya yang aku buka seolah ingin lepas, lalu aku zipkan lagi. Fajar perlahan bangun sebelum tangannya memegang pinggangku, mata kami bertemu, aku tersenyum malu.
91268Please respect copyright.PENANAZhANLQ3ioF
91268Please respect copyright.PENANAxUeWwBxwzv
Perlahan, ajar memutarkan badanku yang kini menghadap meja kecil hotel itu. Aku sengaja menungging sedikit, mengeluarkan pantatku untuk fajar. Kemudian dia tidak menunggu lama, sebelum meletakkan batang keras itu ke celah daging pantatku yang berlapis jubah, namun aku dapat rasakan kerasnya dan padatnya batang itu di celah daging pantatku.
91268Please respect copyright.PENANAxI5SwzOjJ7
91268Please respect copyright.PENANAwk4HxFLHqM
‘aaah... ustazah...’
91268Please respect copyright.PENANA2WrnG2uvJh
91268Please respect copyright.PENANA65k5ifhwkj
Dia mulai mendayung, menggesekkan batangnya ke atas dan ke bawah, membenamkan batangnya ke celah daging pantatku, dan perlahan tangannya mulai naik ke pinggang, ke buah dadaku di luar jubah, dia remas perlahan buah dadaku yang montok bulat, sambil menggesekkan batangnya.
91268Please respect copyright.PENANASr1zBIQ2Ll
91268Please respect copyright.PENANAJ3W8AMyhYM
‘ummmmmmph... fajar...’
91268Please respect copyright.PENANADegA5zsL49
91268Please respect copyright.PENANA2YG1sjI4sj
Terasa nikmat diremas dan di gesek seperti itu. Aku melihat pantulan diriku di cermin, dan aku dapat melihat bentuk tangan fajar yang meremas remas buah dadaku di bawanh kerudung lebarku, membuat aku semakin bernafsu.
91268Please respect copyright.PENANAGXlDlh6Xo7
91268Please respect copyright.PENANAQ1lsKZx4We
Dapat aku rasakan batangnya yang keras dia percepat di celah pantatku, dan aku mulai merasakan nafas fajar di leherku, walaupun leherku masih tertutup kerudung. Eranganku dan fajar juga semkain keras dan cepat, dan kami tahu kami berdua mau mendapatkan hal yang lebih.
91268Please respect copyright.PENANAZWDeEZvyqc
91268Please respect copyright.PENANAtraHiuD5eZ
Mata kami saling bertemu di cermin, dan perlahan tanganajar turun dari buah dadaku ke pahaku, perlahan dia menarik jubahku sampai ke atas. Seinchi demi seinchi jubahku terangkat, memamerkan kakiku, dan aku dapat melihat mata ajar membulat sedikit melihat aku tidak memakai apa apa menutup kakiku kali ini.
91268Please respect copyright.PENANA4kN8A6inwn
91268Please respect copyright.PENANAUUZmix51eM
Tangan ajar masih perlahan menarik jubaku ke atas, sehingga diangkat melewati pantaku yang bulat dan telanjang untuknya, sementara sebagian depanku masih tertutupi celah pahaku, dan aku tahu dia mau menyimpan itu untuk selanjutnya, aku menggigit bibir bawahku naka, malu.
91268Please respect copyright.PENANA5IqU0FWFbm
91268Please respect copyright.PENANAk0nLkvXpro
‘ehmm... fuck... ustazah..’
91268Please respect copyright.PENANADzbCk3xsiZ
91268Please respect copyright.PENANAKvmqzDPEv5
Perlahan di menggesekkan batangnya, kali ini ke celah daging pantatku tanpa tertutupi. Digeseknya ke depan dan ke belakang, dan aku dapat rasakan betapa keras dan hangatnya batang berurat itu di celah daging pantatku. Aku mulai memegang meja kecil di hadapanku sebagai tolakkan, karena nafsu yang semakin membuncah ini aku mulai membuat lututku terasa lemas.
91268Please respect copyright.PENANAKkBKeVgXhj
91268Please respect copyright.PENANAAG30ulEyXw
‘ummmmmpppph... fajar... ajar suka bool ustazah?’ dia mengangguk
91268Please respect copyright.PENANAqYGqYDoEpk
91268Please respect copyright.PENANA8wGe9zJYoC
Tangannya turus meremas pantatku sementara tangan satunya lagi memgang pinggangku bersama jubahku yang diatarik tadi.
91268Please respect copyright.PENANANp6WpwOBOf
91268Please respect copyright.PENANAtAn9LVV0NL
‘ahhhhhh.... fajarrr...’
91268Please respect copyright.PENANApAuNXmPI0t
91268Please respect copyright.PENANA4a41IJ1T45
Sedap sekali merasakan remasan tangan fajar meremas daging pantatku, sambil aku mendayung ke celah daging pantatku itu dengan penuh nafsu. Aku sadar dia mau memakai pantatku untuk melampiaskan nafsunya hari ini, tetapi aku dapat rasakan dia mau yang lebih dari sekedar pantaku.
91268Please respect copyright.PENANAiku1riT0QU
91268Please respect copyright.PENANA87oJurVHnG
Aku pun tidak tahu berama lama dia gunakan daging pantaku, sambil tangannya tak henti henti meremas buah dadaku, dan aku sadar dia dapat merasakan putingku yang keras di balik jubahku, kemudian perlahan fjar menarik tangannya dan batangnya sebelum dia putarkan kembali badanku.
91268Please respect copyright.PENANA0S3BeT0bs6
91268Please respect copyright.PENANADS9ea4yYIl
Mata kami bertemu, tangannya dipinggangku, bila dipikirkan kembali, aku tidak pernah memperhatikan kalau fajar sedikit lebih tinggi dariku, aku menggit bibir bawahkum dan belum sempat aku berpikir apa apa, bibir fajar bertemu dengan bibirku.
91268Please respect copyright.PENANAlY9tON8Jv9
91268Please respect copyright.PENANAwsctLNDfDG
Bibir kami saling menarik, aku sadar yang kami lakukan berdua itu tanpa pengalaman sekali dalamberciuman, namun berbekalkan apa yang dilihat di tv dan video mesum, perlahan lahan bibir kamui saling menerima satu sama lain, dan tidak lama, lidah kami saling menyapa.
91268Please respect copyright.PENANAhC28lpK1Ad
91268Please respect copyright.PENANARImPYlXgGd
Jubahku yang dia tarik ke atas tadi dia lepaskan kembali ke bawah, dan tangan fajar mulai meremas remas tubuhku, buah dadaku, pantatku, pahaku, dan aku biarkan saja walaupun aku dapan rasakan batang fajar menyentuh nyentuh perutku.
91268Please respect copyright.PENANAkuoBa3gLab
91268Please respect copyright.PENANAyJipj44Em3
91268Please respect copyright.PENANAms6vowyGza
91268Please respect copyright.PENANAHm7Ro5qII7
Tak lama kemudia, ajar menarik wajahnya.
91268Please respect copyright.PENANAsePyLYThEM
91268Please respect copyright.PENANAL1W5lM3zcs
‘ehmm... ustazah... saya... saya mau keluar barengan ustazah boleh?’ aku mengangguk.
91268Please respect copyright.PENANAGMnc2ASYXO
91268Please respect copyright.PENANATsatI6vg1w
‘bo... boleh fajar... fajar mau ustazah melakukan seperti apa?’
91268Please respect copyright.PENANACXEuEeU4kX
91268Please respect copyright.PENANAR2Q1S7umOG
‘seperti... hari itu ustazah... ustazah duduk diatas pangkuan saya...’
91268Please respect copyright.PENANAlLLrewJxLr
91268Please respect copyright.PENANAIjo5XPY6t1
Aku perlahan mengangguk, fajar tersenyum senang sebelum dia mundur lalu mulai berbaring di atas kasur. Aku perlahan mengikutinya. Aku tarik jubaku sedikit ke atas, lalu aku mulai duduk diatas paha fajar, aku menutup batang fajar dengan jubahku dan aku dapat merasakan batang keras panasnya berdenyut di bawah vaginaku, namun tak masuk.
91268Please respect copyright.PENANA6ZTjDGL1DS
91268Please respect copyright.PENANAJxu2KJLJAR
‘emmm... tapi jangan masuk ya fajar.. ‘ aku tahu kataku itu untuk mengingatkan diriku sendiri, fajar mengangguk faham.
91268Please respect copyright.PENANAXVreG3gsoU
91268Please respect copyright.PENANAe6pa2HEz73
Naasku semakin berat walaupun aku belum bergerak. Perlahan, aku mendorong diriku ke atas sedikit, cukup untuk meletakkan batangnya di celah bibir vagina perawanku, tubuhku melenting kesedapan.
91268Please respect copyright.PENANAtXfPH0kt73
91268Please respect copyright.PENANAuzZqfy861Z
‘ahhh... fajar...’
91268Please respect copyright.PENANAVF2eKsMWYF
91268Please respect copyright.PENANAEwa3NmnKKM
Tangan fajar perlahan meremas pantatku sambil terus menatap wajahku yang sedang menikmati penuh birahi. Wajah ustazahnya yang selalu mengajarkan pelajaran pendidikan agama, kini duduk diatas pahanya dengan batang kerasnya.
91268Please respect copyright.PENANAtPqQpB2Ccn
91268Please respect copyright.PENANA3FODwsvSjO
Nafasku semakin tidak karuan, perlahan, aku menggerakkan tubuhku ke depan dan belakng. Menggeskkan bibir vaginaku yang sudah basah, perawan dan tembem itu dengan batang kerasnya, panas dan berurat.
91268Please respect copyright.PENANARDDvyLq5ub
91268Please respect copyright.PENANAfUaGUnKAFd
Nafas fajar semakin berat juga, perlahan aku mempercepat dayuangan depan dan belakng. Nikmat.
91268Please respect copyright.PENANAwExURRoZCF
91268Please respect copyright.PENANA0Mz428HWw7
‘ahhhhhhhhhhh... ummmmmphh.. fajaaaar...’
91268Please respect copyright.PENANAdBbJBrS1Jf
91268Please respect copyright.PENANAFTTIs8naCJ
Walau masih memakai kerudung dan jubahku masih menutup tubuhku, dapat aku rasakan batang fajar yang kini tidak berlapis apapun membuat nafsuku semakin tak karuan, dan tubuhku melneting diatas batang fajar.
91268Please respect copyright.PENANAIUXTxxwIKQ
91268Please respect copyright.PENANAoOR6cgHNeJ
‘ahhhhhhh.... ustazaaaaahhhh.....’
91268Please respect copyright.PENANAu49IM3ynjD
91268Please respect copyright.PENANAzyAB93ebhW
Fajar mengerang sambil tangannya mulai meremas pantatku dari luar jubahku, aku tah dia tidak dapat melihat apa yang terjadi di balik jubahku ini, namun aku tahu dia dapat merasakan kalau pantatku sudah sangat basah karenanya, dan air maziku yang sudah meleleh kini membasahi batangnya dan membuat licin.
91268Please respect copyright.PENANAvgjb7vSKPJ
91268Please respect copyright.PENANAMOnRwthYSc
Aku mempecepat lagi gerakkan ke depan dan ke belakkang, vaginaku berdenyut semakin kuat. Dapat aku lihat putingku mengeras di bawah jubahku, dan aku dapat merasakan vaginaku berdenyut menginginkan lebih dari sekedar gesekkan diluar bibirnya saja. Aku dengan sekuat daya menolak bisikan setan untuk memasukkan batang fajar ke dalam diriku.
91268Please respect copyright.PENANA9Fya8oNBsF
91268Please respect copyright.PENANAMET2MB65Lq
‘ummmph... fajaaaar... ahhhhhh... enak sekali batang kamu ini... aaaahhhh... seperti apa lah rasanya.... kalau masuk ke dalam ustazah.... ahhhhh’
91268Please respect copyright.PENANAqnAk5kXWBn
91268Please respect copyright.PENANAHKocdwrBqC
Tanyaku padanya tak sengaja keluar, aku terlalu lemas di dalam nafsu dan terlalu sibuk menahan diri dari memasukkan batang fajar ke dalam diriku sehingga aku tak bisa mengontrol kalimatku.
91268Please respect copyright.PENANAeJjmBuMyll
91268Please respect copyright.PENANAzotP5lh0zd
‘emmmmpppph.... kalau ustazah mau tahu.... ahhh... coba sajaaaa...’ pancingnya
91268Please respect copyright.PENANA4M6elB0jPb
91268Please respect copyright.PENANA56V3y9DQiD
Membuat darahku mengalir cepat mendengarnyan aku sedikit lagi mau jatuh dalam bisikkan setan nafsu itu, namun aku menggeleng.
91268Please respect copyright.PENANAVJB5dgL6fz
91268Please respect copyright.PENANAYKiyB7BSZv
‘taaa... tak bolehhh fajaaar... aaahhh’
91268Please respect copyright.PENANA6ci8jLKOqN
91268Please respect copyright.PENANAcXehxb4Nud
Menggeleng sambil aku terus menggesekkan batang fajar ke depan dan ke belakakang, batang fajar kini sudah bermandikan dengan air vaginaku yang licin.
91268Please respect copyright.PENANAgJ3CMT3N7e
91268Please respect copyright.PENANA8Zp01JlOi5
Fajar mendengus semakin kuat, dapat aku rasakan juga batangnya semakin keras.
91268Please respect copyright.PENANAOVIELBftUn
91268Please respect copyright.PENANAvZUe8Ae8FO
‘ustazah..... sa... sa... sayaa.... min... minta... maaaaaaf.....’
91268Please respect copyright.PENANAuafhHyPvtJ
91268Please respect copyright.PENANADERepX2wsH
Kalimat yang tiba tiba itu membuatku heran dan berhenti bergerak, baru saja aku ingin bertanya kenapa, tiba tiba tubuhku ditarik turun lalu dibaringkan dengan cepat.
91268Please respect copyright.PENANAsKgbQzWm5a
91268Please respect copyright.PENANAydZ1sLjNOZ
‘fa... fajaar jangan’
91268Please respect copyright.PENANAaktGssE6xn
91268Please respect copyright.PENANAyPreEwfukw
Namun fajar perlahan mendorong pahaku ke atas, mebuat pahaku mengangkang sambil sambil menarik jubahku ke atas, cepat cepat aku menarik kembali menutup vaginaku sebelum fajar sempat melihat.
91268Please respect copyright.PENANAjyoFCTocmv
91268Please respect copyright.PENANAOrV5ES3APx
‘ja... jangan lihat fajar!!’
91268Please respect copyright.PENANAvwL8X8RqbO
91268Please respect copyright.PENANARW1GiWWLjr
Tangan ajar memegang batangnya, tidak peduli dengan apa yang dapat dia lihat atau tidak. Lalu aku dapat melihat nafsunya membuncah di dalam matanya, tubuhnya ditundukkan sambil kepala batangnya mulai mencium bibir vaginaku, dan aku masih memegang jubahku agar fajar tidak dapat melihat bentuk vaginaku.
91268Please respect copyright.PENANAho2JS8ZikF
91268Please respect copyright.PENANALlixRSYCiy
‘emmmmmmppph.... maaaafkans saya ustazah... saya... masukkan...;
91268Please respect copyright.PENANAMVRIiTDvRR
91268Please respect copyright.PENANAAZCdug9VMl
Mata kami bertatapan, wajahku merah, kaget, aku sadar kalau diriku juga menginginkan ini.
91268Please respect copyright.PENANAikcWJY4YKc
91268Please respect copyright.PENANAifeglYrqJg
91268Please respect copyright.PENANAlgGWAKZQPo
Dengan perlahan.....
91268Please respect copyright.PENANA07bGNLsV79
91268Please respect copyright.PENANArVMD6WIdoc
91268Please respect copyright.PENANAHdHZtIRxmz
aku ...
91268Please respect copyright.PENANAJs1Pt1PcXC
91268Please respect copyright.PENANA98s5liwhXe
91268Please respect copyright.PENANAPoNpqJZLpQ
mengangguk....
91268Please respect copyright.PENANAUbkL5uU1Eu
91268Please respect copyright.PENANAa0h2gewcO8
91268Please respect copyright.PENANAarvHhIzz8b
memberi restu.
91268Please respect copyright.PENANAmYqOCKAiWI
91268Please respect copyright.PENANAuOvLAZD1vt
Namun tanganku masih memegang jubahku, menutup vaginaku dari pandangan mata fajar.
91268Please respect copyright.PENANAXLXdXPb2U5
91268Please respect copyright.PENANAjVjFF0UYbf
91268Please respect copyright.PENANAeUZZuKf9Uk
Fajar hanya mengangguk.
91268Please respect copyright.PENANAHHeQLBWWZz
91268Please respect copyright.PENANAnTqz7z98pl
91268Please respect copyright.PENANASQE3Olqpz1
Kepala batangnya mulai mencium bibi vaginaku...
91268Please respect copyright.PENANAFa1L5bXzds
91268Please respect copyright.PENANAUwDgmayzKY
91268Please respect copyright.PENANAFOl6pEltZW
Kemudian membukanya sedikit...
91268Please respect copyright.PENANA23HcvzO6cS
91268Please respect copyright.PENANASDUE7kw0wE
91268Please respect copyright.PENANAfWyGAWzgK7
Vaginaku yang basah, membuat kepalanya mudah membuka pintu nikmatku.
91268Please respect copyright.PENANAY8qn4dHqdR
91268Please respect copyright.PENANAIb7LJhtLd8
91268Please respect copyright.PENANALJec4vHiMi
Membawa nikmat ke dalam sukmaku..
91268Please respect copyright.PENANAKlI1WVLtNo
91268Please respect copyright.PENANAIiTorToJ70
91268Please respect copyright.PENANAg7D5irjh9O
Membuat tubuhku melenting nikmat.
91268Please respect copyright.PENANAQ1KGvR8I6F
91268Please respect copyright.PENANAUR9dfXZc6c
91268Please respect copyright.PENANAVuneriJquc
‘aaaahhhhhh........ fajaaaaaaaaaaaaaaar........’
91268Please respect copyright.PENANAJjkTrhQTfZ
91268Please respect copyright.PENANAy2T5KWyDpb
91268Please respect copyright.PENANAuf2oR7O33m
Dapat aku rasakan kepala batang fajar membuka bibii vaginaku lebih dalam.
91268Please respect copyright.PENANAhH8fnIidrD
91268Please respect copyright.PENANAPj4HEx0oEx
91268Please respect copyright.PENANArP1siWwKgV
Fajar terus mendorong dengan pelan.
91268Please respect copyright.PENANAudePP9gOHD
91268Please respect copyright.PENANARKP6i2PSxj
91268Please respect copyright.PENANAhlLzneLkVw
Memasukkan batangnya ke dalam vagina milik ustazahnya yang selalu memakai kerudung lebar dan jubah longgar.
91268Please respect copyright.PENANAGKvN0yFvrx
91268Please respect copyright.PENANAKW2t9BCwv9
91268Please respect copyright.PENANAZWCR3GSLTU
Nafasku mulai tersekat sekat mengikuti gerakan fajar.
91268Please respect copyright.PENANAJQOZs1jLlU
91268Please respect copyright.PENANAlukRv7c0Ko
91268Please respect copyright.PENANAjJXLKqzoXz
Kemudian aku rasakan kepala batang fajar bertemu dengan penghalang terakhir.
91268Please respect copyright.PENANAjknSuFEzlD
91268Please respect copyright.PENANAGerZPZpKxo
91268Please respect copyright.PENANAfCN6YQNid4
Dara perawanku.
91268Please respect copyright.PENANA8Ms9BTWvL7
91268Please respect copyright.PENANA9mgRG2PC3i
91268Please respect copyright.PENANA3ZpTvn6ZU7
Fajar melihat mataku seolah meminta izin.
91268Please respect copyright.PENANAri6viD6kpZ
91268Please respect copyright.PENANAbCUjnIBZcJ
91268Please respect copyright.PENANA37a6PQla2r
Aku menggigit bir bawahku perlahan, nafasku semakin berat.
91268Please respect copyright.PENANAmHeZglMCA2
91268Please respect copyright.PENANAh51NFwW819
91268Please respect copyright.PENANAj9gKREjCZY
Aku sadar diriku sudah hilang masuk ke dalam pusaran nafsu syahwat.
91268Please respect copyright.PENANAba1ggzsJ4q
91268Please respect copyright.PENANAtO7BN1SwRM
91268Please respect copyright.PENANAC6WY9OM2a1
Perlahan.
91268Please respect copyright.PENANAYVgvxppd5C
91268Please respect copyright.PENANAWyRRRc95oj
91268Please respect copyright.PENANA8u2Nn5gwme
Aku.
91268Please respect copyright.PENANANS8SSQ1IZ4
91268Please respect copyright.PENANAB9e4R2KN2t
91268Please respect copyright.PENANA0oF8k9LJpX
Mengangguk.
91268Please respect copyright.PENANALk87WdEvvI
91268Please respect copyright.PENANAFzvKE1fsHh
91268Please respect copyright.PENANAmLRoWpieO9
Fajar memegang pinggangku dengan erat, sebelum dia menarik nafas dalam.
91268Please respect copyright.PENANAXYiA94tjhh
91268Please respect copyright.PENANAWgRlCuPo68
91268Please respect copyright.PENANAknF9yoIc17
Lalu dengan sekali dorongan, kepala batangnya.
91268Please respect copyright.PENANANprYm0ua9C
91268Please respect copyright.PENANA3iudHZxzLn
91268Please respect copyright.PENANAaB2BrTyOiB
Menerobos memecah lapisan daraku.
91268Please respect copyright.PENANAnsZ5lr2L85
91268Please respect copyright.PENANAlNyP0XKJAZ
91268Please respect copyright.PENANAo7kosaYIWl
Membuat tubuhku melenting sedikit perih, dan batang fajar terus masuk memenuhi rongga vaginaku yang ketat. Menukan rungan gelap nikmat yang basah dan licin.
91268Please respect copyright.PENANAXPrEHmUjyI
91268Please respect copyright.PENANAcoG32gpYbY
91268Please respect copyright.PENANAZBG8IBrqSJ
‘ahhhhhhhhhhhhhhh...... fajaaaaaaaaaaaaar.... ahhhhhhhhhhhh’
91268Please respect copyright.PENANA6SMAOLFzkM
91268Please respect copyright.PENANAyTEXCsh3Rm
91268Please respect copyright.PENANAR2Mwtkq5Dr
Aku mengerang sedikit sakit dan nikmat, mataku dan matanya bertemu dalam tatapan. Nafas kami juga saling bersautan penuh nafsu. Vaginaku mengemut ngemut batang fajar yang terasa sesak, terasa sangat penuh di dalam sana. Nafasku tak karuan ketika fajar mulai mengecup perlahan dahiku, membuat wajahku merah merona.
91268Please respect copyright.PENANA1iXtZozAAs
91268Please respect copyright.PENANAF7KhkGtDO2
Perlahan fajar mulai menarik batangnya, sebelum mendorongnya kembali. Mulai mendayung bahtera kenikmatan duniawi ke depan dan ke belakang, keluar masuk, cairan vaginaku mulai menempel pada batangnya.
91268Please respect copyright.PENANAlLsCruCA0p
91268Please respect copyright.PENANAOz0WMnjsav
91268Please respect copyright.PENANAAcr0Bsn4Uf
Matanya senantiasa menatap mataku, tanganku mulai menggenggam bed cover menahan nikmat, dengan kerudung lebarku yang masih menutup kepalaku.
91268Please respect copyright.PENANAFgTKXapIHA
91268Please respect copyright.PENANAgmVlnFnVMN
‘ahhhhh...... ustazah..... sesak sekali ustazah...’
91268Please respect copyright.PENANAQdC6Cjkll5
91268Please respect copyright.PENANABDt7EqmERQ
Aku menggigit bibir bawahku
91268Please respect copyright.PENANA7wMZ3I3GoR
91268Please respect copyright.PENANAGYCtdvk5Kw
‘batang... kamu itu.... yang terlalu besar... ahhhh’ balasku pelan.
91268Please respect copyright.PENANAh4DPMIJKJg
91268Please respect copyright.PENANADn6YiD7cfN
Fajar tersenyum nakal sambil dia terus menarik dan mendorong btangnya semakin cepat, mulai terbiasa dengan sesaknya vaginaku.
91268Please respect copyright.PENANA4jHa0M2Uu6
91268Please respect copyright.PENANApG77E2zgvr
Setiap kali jubaku naik, aku pasti menurunkannya kembali, agar menutupi sebanyak mungkin bagian tubuhku, walaupun aku tahu fajar tidak melihatnya karena matanya hanya menatap mataku, menghormati keinginanku.
91268Please respect copyright.PENANAmpK6suQ8AM
91268Please respect copyright.PENANAMwtXGkUKQy
Fajar mempercepat dayungannya ke depan ke belakang, memberikan nikmat kepadaku. Tubuhku pun melenting kesedapan. Dengan setiap dorongan ke dalam vaginaku pasti dia akan memenuhi setiap ruang kosong dalam vaginaku, dan mencium ujung vaginaku, pintu rahimku. Terasa seolah olah vaginaku memang sempurna untuk fajar.
91268Please respect copyright.PENANAp3FbFKr4X7
91268Please respect copyright.PENANALrCM7UZgmu
‘aaahhhhhhhhhhhhh..... fajaaaaaaaar.... nikmat sekali..... fajar.... aahhhh... ummmmpppph’
91268Please respect copyright.PENANAI6ry2FnksV
91268Please respect copyright.PENANAyboKsmuapd
Perlahan vaginaku berdenyut kuat sekali, aku meremas buah dadaku sendiri dan fajar melanjutkan dayungannya.
91268Please respect copyright.PENANAfUy2dZ1tPo
91268Please respect copyright.PENANAiq9RVdhp0X
‘ummmmmph.... ustazah.... aahhhhhhhhh...... aaahhhhhhhh...’
91268Please respect copyright.PENANALcjcaFfy1t
91268Please respect copyright.PENANAvigQopihnD
Mata kami bertemu lagi dalam tatapan, setelah itu dia menciumbibirku sebelum menghentakkan batangnya sedikit. Membuat mataku tertutup karena menahan nikmat, vaginaku mengemut kuat sebelum aku memuntahkan air klimasku ke batang keas ajar yang masih terbenam di dalam vaginaku.
91268Please respect copyright.PENANAEPPBbC30Va
91268Please respect copyright.PENANAEGQpS3ewFo
‘fajar....... ustazah........ keluar..... ahhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh’
91268Please respect copyright.PENANAjC1uTnBoW5
91268Please respect copyright.PENANAvJWG1Hs6RN
Aku mengerang nikmat sebelum aku memeluk leher ajar erat. Fajar tidak berhenti mendayung, menghentakkan kembali batangnya ke dalam vaginaku dengan kuat, vaginaku berdenyut nikmat.
91268Please respect copyright.PENANAoU7uWrq5Rl
91268Please respect copyright.PENANAiz2rOasimx
‘ahhhhh.... ustazah....’
91268Please respect copyright.PENANAAC4HV4EgBz
91268Please respect copyright.PENANAmB11Vjo178
Dia mendengus sambil tangannya meremas buah dadaku dari atas kerudungku.
91268Please respect copyright.PENANAHEjlaQqGMv
91268Please respect copyright.PENANAUMDReRO9Rd
‘sa... saya.... saya mau muncrat....’
91268Please respect copyright.PENANAo3Mt5xaHdo
91268Please respect copyright.PENANAD2cWqucgIo
‘ahhhh.... jangan keluarkan di dalam fajar!... ahhhhh...’
91268Please respect copyright.PENANAwX6wzPUxxu
91268Please respect copyright.PENANAsYF02xjnoc
Aku mengerang, kepuasan, menyadari untuk pertama kali vaginaku akan membuat batang seorang lelaki memuntahkan air maninya. Good work pussy.
91268Please respect copyright.PENANAIlW5ngCWag
91268Please respect copyright.PENANA1UxJWACZfS
Perlahan fajar mencabut batangnya keluar dari vaginaku sebelum dia menyeret diriku bangun berlutut di atas kasur.
91268Please respect copyright.PENANAnjTB0YsXa0
91268Please respect copyright.PENANAJ1ncLBKkFE
Aku membuka mulutku sbelum fajar memasukkan batang keras dan padat itu ke dalam mulutku, dia pegang kepalaku erat sekali sebelum dihentak hentak ke arah batangnya yang keras dan licin ke dalam mulutku. Aku hisap kuat sambil mataku ke atas melihat wajah fajar yang penuh nafsu.
91268Please respect copyright.PENANAaQsp0DdJDi
91268Please respect copyright.PENANAkse8dBnspE
‘aahahhhhhh..... ustazah...... ustazaaaaaaaaaaahhhh... mau keluar.... ummmmph....’
91268Please respect copyright.PENANApPSmbeZo0d
91268Please respect copyright.PENANA4Q7RwdSxoF
Fajar memegang kepalaku sebelum dia mendorong dalam dalam mulutku ke batangnya.
91268Please respect copyright.PENANAjMpBrG2GMg
91268Please respect copyright.PENANAJbTXfxHIhE
Batangnya berdenyut kuat kuat sebelum menenbakkan muntahan air maninya yang pekat ke dalam mulutku, memaksaku menelan air maninya yang pekat dan terara panas.
91268Please respect copyright.PENANASbrczZXkxb
91268Please respect copyright.PENANANcEiQJVlml
‘ummmmph... glurpppp... ummmmppph’
91268Please respect copyright.PENANAk0NBOhVpnU
91268Please respect copyright.PENANA7LEFee6LTR
Aku mengerang sambil aku terus mencoba menelan sebanyak mungkin air mani fajar yang memenuhi rongga mulutku. Batang fajar terus berdenyut kuat dan tanganku perlahan memegang kantung air maninya fajar lalu aku urut, membuat fajar mengerang semakin kuat.
91268Please respect copyright.PENANAF3G1wNTo9f
91268Please respect copyright.PENANAH18MFiETTL
‘ahhhhhhh...... ustazah...... ahhhhhhhh’
91268Please respect copyright.PENANAdkGcRmiTzC
91268Please respect copyright.PENANArUvUDi4GKV
Setelah habis dimuntahkan semua ke dalam mulutku, fajar menarik batangnya keluar lalu mengelap kepala batangnya ke bibirku, aku senyum nakal sambil sedikit menjilat perlahan kepala batangnya.
91268Please respect copyright.PENANAw6ilgCsbXj
91268Please respect copyright.PENANAQifVZ7iPxo
Fajar tersenyum puas, begitu juga aku.
91268Please respect copyright.PENANA0fe8V8fCZH
91268Please respect copyright.PENANAkoz4ncuHyy
Perlahan, fajar turun dari kasur.
91268Please respect copyright.PENANAbSuPjPne0z
91268Please respect copyright.PENANAoA0D8D0g0p
‘em... ustazah... saya pulang ke kamar saya ya? Nanti dia banyak tanya... teman kamar saya itu’
91268Please respect copyright.PENANAYZe1NoIdjb
91268Please respect copyright.PENANAhhS0MPRJ4I
Aku mengangguk faham, vaginaku berdenyut puas dan masih pedih rasanya daraku di robek tadi, aku menarik nafas dalam.
91268Please respect copyright.PENANA4vno2524VL
91268Please respect copyright.PENANAY9ToHAQ6uW
‘ehhh... fajar.. jangan onani dan nonton video mesum lagi ya..’ pesanku
91268Please respect copyright.PENANA548xGvnt0j
91268Please respect copyright.PENANADctvYa2i8J
‘baik ustazah... minggu depan seperti biasa?’ tanya dia nakal.
91268Please respect copyright.PENANAbUGcitpRYy
91268Please respect copyright.PENANAJp7k6f9831
Aku mengangguk, fajar tersenyum sebelum keluar dari kamar hotelku.
91268Please respect copyright.PENANAZe7krRIYIu
91268Please respect copyright.PENANApZlEVjkwlZ
Aku melihat pantulan diriku di cermin, seorang wanita berkerudung lebar, bergamis longgar, sedang duduk dengan vaginanya yang masih berdenyut dan air klimaks meleleh dari vaginanya. Padahal aku ustazah.
91268Please respect copyright.PENANAdb3RuGhfRT
91268Please respect copyright.PENANAGXApJtWb7Q
Reisa... ustazah reisa... seorang ustazah tapi vaginanya berbekaskan batang muridnya sendiri... berdenyut kepuasan.
91268Please respect copyright.PENANAxScYWJFkzC
91268Please respect copyright.PENANAGSWrASmsjb
Reisa....
91268Please respect copyright.PENANAbXvhqy0p2v
Apa yang kamu lakukan ini?
91268Please respect copyright.PENANAdXiaXBhQe2
91268Please respect copyright.PENANA0UognVs9r3
91268Please respect copyright.PENANAZs2gRoA5T6