"Hah?! Benarkah?! Kenapa mereka bisa saling mengenal?! Aneh sekali!!", kata Kapten Lenny kemudian mengerutkan dahi nya.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl74mSnktf4
"Itu juga yang ingin aku selidiki saat ini", kata Dokter Zein menatap tajam. Dan saat itu warna mata coklat kehijauan nya pun kembali terlihat.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW11M8emnPO
"Ayo kita lebih dekat ke mereka!", kata Kapten Lenny kepada Dokter Zein.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs97p76TE5O
"Tunggu.. Kau lihat di atas sana!", kata Dokter Zein yang spontan memberhentikan langkah Kapten Lenny, dan menunjuk ke suatu arah.
Ada seseorang berpakaian hitam di atas atap hotel dengan posisi merunduk dan memoncongkan senjata ke arah Komisaris Wawan dan Rudi Sadewo.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOJu0Gb0y4g
"Aah.. Sniper?! Kenapa bisa ada sniper?!", kata Kapten Lenny bertanya sekaligus terkejut.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5wYdWTuUa4
"Apakah Komisarismu itu punya bodyguard khusus atau seseorang yang melindungi nya?!", kata Dokter Zein bertanya kepada Kapten Lenny.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAPdauT7Bx5
"Aku rasa tidak. Kemana-mana Komisaris Wawan selalu sendiri. Bahkan saat dulu ada kasus rumit pun, dia tetap tidak mau ada pelindung di sisi nya", kata Kapten Lenny menjelaskan sedikit.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡESgUg3lH3E
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4mzcUeb13U
"Hmm? Kasus rumit apa maksudmu?!", kata Dokter Zein penasaran.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzfvC6Lr8MV
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTm07b9wZcw
"Komisaris Wawan pernah menangani suatu kasus korupsi yang di lakukan beberapa pejabat di kota ini, termasuk juga ada nama Dony Arjito di dalam nya".
"Dan itu beberapa tahun yang lalu. Meskipun tempo hari kau mengatakan bahwa jika Dony Arjito adalah orang yang mengangkat jabatan Komisaris Wawan itu. Setiap hari, Komisaris Wawan mendapatkan teror atau ancaman entah dari siapa. Peneror itu selalu mengatakan akan membunuh nya".
"Tapi Komisaris Wawan selalu bersikap santai. Komisaris Wawan bahkan juga di tawarkan bodyguard atau sniper dari pihak kepolisian yang akan selalu menjaga nya setiap saat. Tapi Komisaris Wawan tidak pernah mau".
"Dan kali ini, aku melihat Komisaris Wawan yang sangat serius sejak mendapatkan telepon dari Pak Rudi itu. Aku selama ini belum pernah melihat nya serius seperti ini", kata Kapten Lenny lagi menjelaskan panjang lebar.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLSF0xRoBtl
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAZ8NCjMeLi
"Kalau begitu, kemungkinan besar sniper itu adalah penjaga dari pihak Pak Rudi, berdasarkan informasi darimu bahwa Komisaris Wawan menolak jika mempunyai bodyguard. Mungkin Komisarismu itu punya privasi sendiri. Dan.. Saat ini mereka berdua seperti nya sedang membicarakan sesuatu yang sangat serius", kata Dokter Zein sedikit menganalisa meskipun itu hanya dugaan nya saja.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZNpN8z2k6D
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1eaaK3HtT9
"Kau ada benar nya juga. Kalau begitu mari kita lihat apa yang akan terjadi hari ini. Tapi apakah sniper itu tidak akan curiga kepada kita?", kata Kapten Lenny yang sedikit khawatir akan kepergok sniper itu saat sedang mengawasi Komisaris Wawan dan Pak Rudi.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvQtr2wab9o
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdfy0ToXZX2
"Itu tergantung kamu saat berakting", kata Dokter Zein kepada Kapten Lenny.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfmfSfFQMJi
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKHBXPzJc5m
"Maksudmu?!", kata Kapten Lenny sambil menaikkan alis nya.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl5LEuwbNXH
"Tergantung kamu saat ini. Kamu berakting seperti apa, itu juga bisa mempengaruhi. Ingat dia adalah sniper. Jika kamu tidak ingin membuat sniper itu curiga, berpura-puralah seperti kenyataan!", kata Dokter Zein yang cukup santai saat mengatakan nya.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgXR4ydjH0Z
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3BvocXcTvF
"Aaahh.. Itu berarti kemungkinan aku harus...", kata Kapten Lenny dan kemudian wajah nya menjadi sangat merah seperti tomat matang.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbPWfUEDHkP
"Sudahlah.. Sementara ini kita fokus saja dulu", kata Dokter Zein yang mengerti maksud dari Kapten Lenny.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPvpI8h3ZI7
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJVDqrf5vtl
========================97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrHg2t1VGkM
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxATwisj0Fb
(Di Rumah Pak Abdullah)97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKm8PYhSayd
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ48644I7xP8
Ketiga gadis Dokter Zein saat ini sedang duduk-duduk dan bersantai sambil berbincang-bincang. Tapi hati mereka bertiga merasa sangat khawatir.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaUZcAxi7ob
"Nyonya Zein.. Apa sebaik nya kita menyusul nya saja?", kata Dokter Zelena kepada Heendon.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2B2Ygc26xe
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiYi0dBlPwn
"Benar Nyonya Heendon. Sebenar nya aku merasa sangat khawatir saat ini. Berdasarkan cerita Kapten Lenny tadi, kemungkinan akan ada bahaya malam ini", kata Zara yang benar-benar mengkhawatirkan keselamatan Dokter Zein.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9YJwwh5DTD
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnzZc4MfvJy
"Aku paham Filzev seperti apa. Aku selama ini tidak pernah mengkhawatirkan keadaan nya kecuali malam ini. Kalian berdua benar, sebaik nya kita bertiga segera menyusul nya. Ayo cepat!!", kata Heendon berbicara kepada Zara dan Dokter Zelena.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9aa2U32iIG
"Oh ya.. Jangan lupa memakai kostum kalian!", kata Heendon menambahkan.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjmOOtgJcxq
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7w3ejh8J4n
Sreeett... Sreeett... Sreeett...97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg8bCG2De2k
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUVhMRLEjUp
Heendon dan Dokter Zelena dengan sangat cepat mengganti pakaian mereka berdua. Heendon menggunakan rompi anti peluru berwarna hitam, dan kepala nya di tutup oleh topeng. Persis seperti agen mata-mata.
Sedangkan Dokter Zelena mengganti pakaian nya menjadi sosok seorang ninja. Dengan pakaian serba hitam dan samurai di punggung nya, Zelena terlihat sangat elegan.
Hanya Zara yang kebingungan. Dia tidak memiliki kostum dan penutup wajah apapun. Saat Heendon dan Zara sudah selesai berganti kostum, keduanya merasa heran.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSJuBx9liwa
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5U6gqf72kf
"Teh Ra.. kok kamu gak ganti pakaian?", tanya Dokter Zelena dari balik topeng ninja nya.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTUoqtWvDtH
"Benar Nona Zara, kita harus cepat. Sudah tidak ada waktu lagi!", kata Heendon menambahkan.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡskn14GJXBI
"Begini.. Zara teh gak ada kostum. Terus gimana?", kata Zara dengan ekspresi polos.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJI9AwM4P0G
"Apaaaa?!!", kata Dokter Zelena dan Heendon yang berteriak bersamaan.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH45cUSobT5
"He.. He.. He.. he..", kata Zara tertawa polos tanpa dosa.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGX4ZoTSSBa
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPzXJKCF5rp
Akhirnya Heendon pun meminjami kostum nya yang lain. Tapi karena tinggi badan Zara 6 cm lebih tinggi dari Heendon, celana yang dipakai oleh Zara tidak sampai menutup mata kaki nya. Itu membuat Heendon dan Dokter Zelena tertawa terbahak-bahak.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOlYiKKlcJp
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ87II0sHr7Z
"Iiihhh.. Meni keukeuh iihhh.. jangan ketawa atuh Teh Ra.. Teh Ndoon..", kata Zara sedikit kesal.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrz4Y6Rryni
"Lain kali kau harus mendesain kostum sendiri ya", kata Heendon yang masih menahan tawa nya.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAWIiPvlXdm
"Iya Teh Ra.. Nanti aku bantu desainin", kata Dokter Zelena yang juga menahan tawa nya.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgBlzykh5Ym
"Ayo berangkat!!", kata Heendon melanjutkan.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYpw5lS8aIg
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQVEPgQlZ20
Zara kemudian memakai topeng hitam pinjaman dari Heendon. Maka berangkatlah ketiga ksatria wanita itu melalui lantai 3 dan memulai lompatan pertama dari atas kamar Dokter Zein.
Mereka bertiga melompat melewati atap-atap rumah penduduk dengan kecepatan yang sangat cepat. Seperti nya mereka bertiga telah terbiasa melakukan hal ini sebelum nya.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH2R3SYJCaf
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmZSYRo5CTR
==========================
(Kembali ke Dokter Zein dan Kapten Lenny)97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdfZalDwjzs
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeC7MobFJuN
Seorang sniper yang sedari tadi di tugaskan untuk melindungi Rudi Sadewo, selain dia harus berfokus untuk melindungi nya, juga harus memantau keadaan sekitar nya.
Ryan Arno, 22 tahun dan masih muda sebenar nya adalah salah satu pasukan khusus militer negara Indonesia.
Tembakan nya selalu akurat dan tidak pernah meleset sedikit pun. Bahkan Ryan ini menempati posisi puncak dalam keakuratan menembak dengan persentase seratus persen.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbY691WvQLd
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ23h3WvXrk
Ryan Sang Sniper menerima pekerjaan ini karena memang sedang membutuhkan uang tambahan untuk biaya operasi ibu nya.
Sebenar nya Ryan adalah orang yang baik, tapi keadaan lah yang memaksa nya terlibat dalam hal ini.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGP5rUWmOeC
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyfF6gJmiMA
Saat melihat ke arah kiri bawah nya dengan menggunakan teropong infra merah di badan senjata nya, Ryan melihat sepasang anak muda yang seperti nya sedang bermesraan. Di lihat nya baik-baik wajah kedua nya.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbxX5OgYqJM
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWXZluDgdLQ
'Sial.. Pemuda itu sangat tampan dan yang perempuan nya pun cantik', kata Ryan di dalam hati nya.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBoN6pI5Rfm
'Aku jadi ingat Neneng kekasihku. Huh. Andai dulu aku tidak masuk militer, mungkin saat ini aku juga sedang bermesraan seperti pasangan itu. Aku iri..!!. Aku iri..!!', kata Ryan dalam hati nya yang saat ini sedikit menyesali keputusan nya karena masuk ke dalam militer.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmInPIVgZF5
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM1jl2gwb0U
Pasangan muda yang ternyata adalah Dokter Zein dan Kapten Lenny, saat ini mereka berdua tengah berpelukan. Mereka berdua tahu bahwa Sniper itu sedang melihat ke arah nya.
Jadi, mau tidak mau Dokter Zein langsung memeluk Kapten Lenny dalam kegelapan malam. Kapten Lenny pun terkejut dan jantung nya berdetak dengan sangat kencang. Karena ini adalah benar-benar pelukan pertama Kapten Lenny.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb5vkBa5BtV
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnoaTkE6Zd4
"Apa kau sudah puas memelukku?!", kata Kapten Lenny sedikit berbisik kepada Dokter Zein.
Suara nya sudah bergetar hebat saat ini. Di tambah dengan raut wajah nya yang kian memerah.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBgqgs16IeI
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzd3aRzfEGJ
"Hei.. Tenanglah.. Sniper itu masih melihat kita", kata Dokter Zein yang juga sedikit berbisik di telinga Kapten Lenny.
Rasa bulu kuduk yang berdiri sontak menjalar di seluruh tubuh Kapten Lenny saat suara lembut dan hembusan nafas Dokter Zein terasa di telinga nya. Ingin sekali Kapten Lenny berteriak keras saat ini.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9WU1pUhUfi
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUkVXsOO6Ut
"Awas saja kau memanfaatkanku!!", kata Kapten Lenny yang suaranya masih bergetar hebat.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWk63HB3edf
"Tenang Lenuh.. Tenang.. Tenang", kata Dokter Zein yang sengaja merubah nama Kapten Lenny.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡueRWmuS7DI
"Hei. Namaku Lenny!!", kata Kapten Lenny kesal.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUlvIc75RyR
"Mulai sekarang aku panggil kamu Lenuh", kata Dokter Zein lagi.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNPQ0AARGTC
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6mTIIV6XAy
"Lenuh?! Apa artinya Lenuh?! Kau menyebalkan sekali ternyata ya!!. Huh!", kata Kapten Lenny sedikit emosi.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1gAZ8Yf9yd
"Ssshhhh.. sudah sudah kita nikmati saja. Belum tentu kita berdua bisa melakukan hal ini lagi besok. Ha ha ha ha ha..", kata Dokter Zein tertawa jahil.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHsbV2mDVK5
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhcmQ76bXZT
"Dokter brengsek!! Dokter mesum!!", kata Kapten Lenny membalas perkataan Dokter Zein. Dan akting mereka berdua pun sementara ini masih berlanjut hingga kondisi aman terkendali.97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL7wPvHO4y9
97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡexZ7sH7Dhv
=======================97Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeRHmOM3Oje
然後按「加至主畫面」