Malam jam 10.
397Please respect copyright.PENANA8FeHH24fgn
" Kakak Jen, ini sudah malam. Bagaimana kalau kita lanjutkan lagi di hari lain?" Ucap Brian Won dengan nada menyedihkan.
397Please respect copyright.PENANAnHVGY4RqOn
Sepertinya ia sangat lelah karena harus belajar bersama dengan Jeni Yan mengenai akal sehat orang biasa.
397Please respect copyright.PENANAYX3Z23vDim
Jeni Yan menatap Brian Won dengan ekspresi aneh, " Aku pernah mendengar berita jika kamu sanggup berperang selama satu minggu penuh tanpa mendapatkan istirahat yang cukup.
397Please respect copyright.PENANAjq18UIi4HC
Tetapi kenapa kamu malah tidak sanggup untuk melakukan hal yang sepele seperti ini?" Tanya Jeni Yan dengan nada ragu.
397Please respect copyright.PENANAWf2py4BmHj
Brian Won membeku, dia menunduk dan terlihat bingung sendiri dengan keadaan nya.
397Please respect copyright.PENANAobfWyPScSd
" Hah baiklah kalau begitu. Memang sih sekarang sudah malam, jadi kita akan melanjutkan pembelajaran ini kapan - kapan saja.
397Please respect copyright.PENANAVMLInlQnej
Oh ya, Brian kamu pasti nya sudah mengerti sedikit mengenai akal sehat orang biasa kan?" Tanya Jeni Yan dengan ekspresi penasaran.
397Please respect copyright.PENANAaxkhX7Ip4i
Brian Won dengan ragu mengangguk, " Aku paham Kakak Jen. Inti nya aku tidak boleh melakukan tindakan yang mencolok seperti tadi siang."
397Please respect copyright.PENANAEmUFqi296D
Jeni Yan mengangguk dengan ekspresi lega mendengar jawaban Brian Won.
397Please respect copyright.PENANAsRWfjN4GPw
" Baguslah jika kamu mengerti. Lalu Brian, apa kamu mau menginap malam ini?"
397Please respect copyright.PENANAOXCObXPEw0
Brian Won langsung menggelengkan kepala dengan cepat.
397Please respect copyright.PENANA85baLiGOje
" Tidak bisa Kakak Jeni, aku masih harus segera kembali ke rumah besar keluarga Wan.
397Please respect copyright.PENANAtVjYE2knsd
Selain itu, aku khawatir dengan keadaan Vivian saat ini. Entah kenapa tiba - tiba memiliki firasat buruk soal gadis itu." Jelas Brian Won dengan nada serius.
397Please respect copyright.PENANASqhJ4cKpwD
"..." Jeni Yan membeku.
397Please respect copyright.PENANAxyIzfEjOky
Dia mengangguk dan berpesan dengan nada serius, " Brian, lebih baik kamu cepat hubungi rumah besar keluarga Wan.
397Please respect copyright.PENANAZjHnlIJu3i
Aku takut firasat buruk mu ini muncul karena memang gadis bernama Vivian itu sedang berada dalam masalah l!"
397Please respect copyright.PENANAJJLeQJfCEw
" Baik Kakak Jen, aku akan pergi sekarang." Brian Won langsung berlari keluar dari apartemen Jeni Yan.
397Please respect copyright.PENANAEGystWwsdZ
Dia tiba di tempat parkir dan segera membuat panggilan telepon kepada Janang.
397Please respect copyright.PENANANldMNQXRR4
Sebenarnya tadi pagi saat Brian Won berangkat, dia sudah meminta nomor pribadi Janang untuk jaga - jaga.
397Please respect copyright.PENANAuD6NfWI76Q
Ia tidak mengira jika nomor Janang akan langsung berguna saat ini.
397Please respect copyright.PENANAttbzKnpIay
" Halo? Janang?" Saat panggilan terhubung, Brian Langsung bertanya dengan nada ragu.
397Please respect copyright.PENANAy06OGdLAm6
" Suara ini, mungkin kah Tuan Brian?" Tanya balik Janang di sisi lain telepon.
397Please respect copyright.PENANA8afVC7GAq7
" Yap ini memang aku. Janang, apa Vivian sudah kembali ke rumah hari ini?" Tanya Brian Won dengan nada serius.
397Please respect copyright.PENANA5PFNRrRjJU
" Belum, saya kira Nona kecil sedang bersama dengan anda Tuan."
397Please respect copyright.PENANAmz8COVwbnf
" Tidak, aku tidak sedang bersama Vivian sekarang." Ucap Brian Won dengan nada serius.
397Please respect copyright.PENANAN542mXxvjx
" Hah? Lalu, dimana Nona kecil sekarang?" Tanya Janang dengan nada gugup.
397Please respect copyright.PENANAaZKOkeesz3
" Aku tidak tahu." Jawab Brian Won dengan nada datar.
397Please respect copyright.PENANA8IBGei4R9J
"...." Janang langsung membeku.
397Please respect copyright.PENANA7u5S5BdFG2
Dari suara nafas yang di keluarkan oleh ponsel di tangan nya, Brian Won bisa menebak jika Janang sudah mulai panik.
397Please respect copyright.PENANANpvgLZiTlr
" Tenangkan dirimu. Janang, aku butuh nomor ponsel Vivian, cepat berikan kepada ku!" Kata Brian Won dengan nada serius.
397Please respect copyright.PENANAL3x2hGBMc5
Janang terkejut dan dengan cepat bergerak untuk mengirim nomor ponsel Vivian.
397Please respect copyright.PENANA36v7MHZhU9
Mungkin karena masih panik, jadi nya Janang tidak sadar jika dia sudah mengirim dua nomor ponsel saat ini.
397Please respect copyright.PENANAcmvDanmPdg
Yang satu memang benar nomor ponsel Vivian, tetapi yang satu nya lagi adalah nomor Yim Shu, teman baik Vivian.
397Please respect copyright.PENANAVhZjehBtAi
Brian Won langsung mengkopi nomor Vivian dan masuk ke dalam sebuah web yang terlihat sangat futuristik.
397Please respect copyright.PENANAv06u94qrNO
( Silahkan Masukkan ID dan Password )
397Please respect copyright.PENANAwPXjxTdnZ1
Tulisan seperti itu muncul dan terlihat memenuhi layar ponsel.
397Please respect copyright.PENANAWLFtqsAoiY
Brian Won mengambil kalung di leher nya dan mengetik ID dan Password yang tertulis di balik kalung.
397Please respect copyright.PENANAFDJy3pbwN2
(Identitas Dewa Perang kecil telah di terima, silahkan tentukan tugas apa yang bisa saya bantu untuk anda...)
397Please respect copyright.PENANA2pZRRXbhoL
Brian Won mengetik dengan cepat, beberapa saat kemudian dia sampai pada menu pelacakan.
397Please respect copyright.PENANASP3uN5bOgB
Dia menempelkan nomor Vivian dan mengklik tombol enter.
397Please respect copyright.PENANAqBspQPiS7i
Gambar loading muncul selama tiga detik sebelum kemudian berakhir dan sebuah peta digital terbuka.
397Please respect copyright.PENANAIlUK6MDEL4
Melihat tempat di mana titik merah berada, ekspresi Brian Won langsung berubah.
397Please respect copyright.PENANAqQlHXOrShW
" Bukan kah ini tempat kumuh? Tidak mungkin kan wanita seperti Vivian mau datang ke tempat seperti itu?
397Please respect copyright.PENANAqukFA5DU1T
Pasti sudah terjadi sesuatu, aku harus segera pergi kesana!" Dengan tegas Brian Won masuk ke dalam mobil dan mulai menyetir dengan kecepatan tinggi.
397Please respect copyright.PENANARO0Tv7bQPk
Mobil Lamborghini Aventador keluar dari parkiran apartemen dan meluncur sangat cepat di jalanan Kota Bunga.
397Please respect copyright.PENANA4FLfvXKO1h
Brian Won terus memacu gas nya hingga kecepatan mobil itu tembus 350 kilometer perjam!
397Please respect copyright.PENANA7fKkkCvOT6
Ini adalah kecepatan tertinggi yang sebenarnya hanya boleh di gunakan dalam lintasan balap.
397Please respect copyright.PENANAGpgLOmSRju
Tetapi Brian Won seperti nya tidak peduli karena dia harus segera tiba ke pemukiman kumuh.
397Please respect copyright.PENANAG3DYtkhFNS
......
397Please respect copyright.PENANAj8MbCSDGvO
Meski Kota Bunga terlihat sangat maju dan juga modern, tetapi yang sebenarnya Kota ini juga memiliki tempat kumuh seperti yang biasa nya ada di negara miskin.
397Please respect copyright.PENANAQowBCxSmXL
Di tempat kumuh itu, terdapat sebuah bangunan pabrik yang di tinggalkan.
397Please respect copyright.PENANANG0tswFg4D
Di sekitar bangunan pabrik itu terdapat puluhan preman yang berkumpul. Sepertinya mereka sedang berjaga karena ekspresi mereka terlihat sangat waspada saat mengamati sekeliling.
397Please respect copyright.PENANAcuZvilEMCg
Sementara itu, di dalam bangunan pabrik yang di tinggalkan, terlihat ada sekumpulan preman yang sedang berdiri membentuk sebuah lingkaran.
397Please respect copyright.PENANA3pqHZbBbaF
Berada di tengah kumpulan preman, terlihat Vivian dan Yim Shu yang sangat - sangat ketakutan.
397Please respect copyright.PENANAFAeBlH4796
" He he he, Bos apa aku boleh mencicipi gadis ini terlebih dahulu?" Tanya salah satu preman dengan ekspresi mesum.
397Please respect copyright.PENANAEvBqZxkuJH
Slurp!
397Please respect copyright.PENANAjzqTIUfqDA
Preman itu menjilat kembali ludah nya yang hampir menetes dan terus memandang tubuh Yim Shu dengan tatapan mesum.
397Please respect copyright.PENANANIqK7LiXUx
Preman yang di panggil bos memiliki tubuh gagah dan wajah yang terlihat seperti wajah - wajah kriminal.
397Please respect copyright.PENANAzM1tSLL0XU
Bos preman itu menatap dingin ke arah preman yang sebelumnya bicara," Katakan lagi, kemudian aku akan memotong - motong tubuh mu dan memberikan nya kepada anjing liar yang ada di luar!" Ucap bos preman itu dengan nada dingin.
397Please respect copyright.PENANA1MAw5bY00t
Gulp...
397Please respect copyright.PENANAunZ8IWLybv
Menghadapi ancaman dari sang bos, preman itu langsung diam dan tidak berani lagi menatap ke arah Yim Shu dan Vivian.
397Please respect copyright.PENANA9difDiscxa
" Kalian... Apa tujuan kalian menculik kami?!" Tanya Vivian dengan nada tinggi.
397Please respect copyright.PENANAyZiwi9NbdK
" Eits, jangan ngegas. Kami tidak berniat buruk kepada kalian. Kami hanya ingin mendapatkan beberapa uang dengan cara mengancam keluarga kalian." Balas bos preman itu dengan dua telapak tangan nya yang terangkat.
397Please respect copyright.PENANACSc6UYn72Z
"..." Vivian dan Yim Shu membeku.
397Please respect copyright.PENANAlnCalwpwdE
' Tidak berniat buruk? ' pikir Vivian dan Yim Shu pada saat yang sama.
397Please respect copyright.PENANA4Wv4QESXgN
Namun Vivian dan Yim Shu merasa sedikit lega sekarang. Awal nya mereka takut jika tubuh mereka akan di rusak oleh orang - orang ini, tetapi tampak nya hal seperti itu tidak akan terjadi.
397Please respect copyright.PENANAaDXW2cOSwm
Orang - orang ini hanya menginginkan uang, dengan latar belakang Vivian dan Yim Shu, persoalan uang adalah hal yang sangat sepele.
397Please respect copyright.PENANAIiATG4LRa0
" Jika kalian hanya menginginkan uang, maka lepaskan kami! Kami akan mengambilkan kalian uang sebanyak yang kalian mau!!" Ucap Yim Shu dengan cepat.
397Please respect copyright.PENANA7MRJJTOAtQ
"???" Bos preman itu terkejut.
397Please respect copyright.PENANALCWNKwenFa
" Kalian berdua memiliki uang?" Tanya bos preman itu dengan nada ragu.
397Please respect copyright.PENANAsnOuotLbiX
Vivian dan Yim Shu mengangguk dengan ekspresi serius.
397Please respect copyright.PENANAyxRD15tsej
Wajah bos preman itu sedikit berubah, " Siapa nama kalian?" Tanya bos preman dengan suara dalam.
397Please respect copyright.PENANAQ0rYxict1E
" Aku Vivian, dan ini adalah teman baik ku Yim Shu." Jawab Vivian dengan nada percaya diri.
397Please respect copyright.PENANAhGW9KsGXC1
"..." bos preman itu membeku.
397Please respect copyright.PENANApZc3dAvhgF
Dia menatap Vivian dengan tatapan serius dan bertanya dengan ragu, " Vivian, apa kamu putri keluarga Wan?"
397Please respect copyright.PENANAqqfFUXtyFB
Vivian mengangguk dengan ekspresi sombong.
397Please respect copyright.PENANAfoA4decKDj
" Karena kau sudah mengetahui nya, maka lepaskan kami! Jika tidak kalian tidak akan bisa menanggung akibat karena telah menculik kami." Ucap Vivian dengan nada sombong.
397Please respect copyright.PENANAHNBOV7Tsvq
Yim Shu di sebelah Vivian terlihat ingin menyela namun ia tidak berhasil melakukan nya.
397Please respect copyright.PENANAG2kGw9T1Qu
" Vivi, lebih baik kamu diam. Coba perhatikan ekspresi orang ini sekarang." Kata Yim Shu dengan nada gugup.
397Please respect copyright.PENANAJlGEZBFKVL
" Hah? Memang nya apa yang terjadi?" Vivian mengikuti arahan Yim Shu dan melihat bos preman itu dengan hati - hati.
397Please respect copyright.PENANAtEIHbmmnl1
"..."
397Please respect copyright.PENANA1lcTgg0aPv
Vivian dan Yim Shu terdiam, mereka menjadi gugup kembali karena melihat ekspresi bos preman yang terlihat sangat marah.
397Please respect copyright.PENANARfiGMVEtVQ
" Huh! Jadi kamu benar - benar putri orang itu, aku sungguh beruntung.
397Please respect copyright.PENANAprnwRucUZi
Nama mu Vivian bukan? Biarkan aku menceritakan kepada mu sebuah cerita." Ucap bos preman itu dengan nada santai.
397Please respect copyright.PENANAEQV3vpSCuh
Ekspresi nya terlihat tenang saat dia mendekati Vivian dan Yim Shu.
397Please respect copyright.PENANA4a9tzPEJKL
Bos preman berjongkok di depan Vivian dan mulai bercerita.
397Please respect copyright.PENANASW9uc04YnB
" Setahun yang lalu, ada seorang pengusaha sukses yang memiliki aset seratus juta.
397Please respect copyright.PENANANKSHASUhXy
Pengusaha itu hidup dengan tenang dan bahagia bersama dengan dua anak perempuan dan satu istri nya.
397Please respect copyright.PENANAf6gxVWuVsZ
Namun kehidupan pengusaha itu berubah karena suatu hal.
397Please respect copyright.PENANAsGOpSolicy
Korupsi yang dulu sekali pernah di lakukan oleh sang pengusaha di laporkan ke pemerintah oleh seorang miliarder yang sangat kaya raya.
397Please respect copyright.PENANATu76cI9aka
Sejak saat itu kehidupan baik yang dimiliki oleh pengusaha itu berubah. Aset nya mulai menyusut terus menerus sampai pengusaha itu terlilit hutang puluhan juta.
397Please respect copyright.PENANACQCgSoDMVc
Pengusaha yang sudah jatuh melarat hanya bisa melakukan tindak kriminal untuk mendapatkan uang dengan cepat dan melunasi hutang.
397Please respect copyright.PENANAauhTaVlumM
Berbagai macam kejahatan telah di lakukan oleh pengusaha itu, termasuk penculikan, pembunuhan dan lain - lain.
397Please respect copyright.PENANAhaBnxVTxpP
Sampai saat ini, pengusaha itu belum pernah melakukan tindakan keji seperti pemerk*saan.
397Please respect copyright.PENANAAUtuLHiGsZ
Tetapi sepertinya pengusaha itu akan melakukan tindakan keji itu untuk pertama kali nya.Vivian, apa kau tahu?
397Please respect copyright.PENANAE7zTCUGu6w
Pengusaha dalam cerita itu adalah aku, dan miliarder kaya raya yang aku maksud adalah ayah mu!" Ucap bos preman dengan nada kesal.
397Please respect copyright.PENANAYyln0pvZ0C
Wajah nya gelap dan dia menahan murka sampai membuat urat nadi nya membesar.
397Please respect copyright.PENANAnY8N2OsMGB
" Kamu.... Kamu..." Vivian berkata dengan gugup.
397Please respect copyright.PENANAvBwwbXlA34
Yim Shu terlihat sudah pasrah saat ini. Dia menunduk dan terus berdoa kepada dewa di dalam hati.
397Please respect copyright.PENANA2UaTmwkxFn
Berharap ada keajaiban yang datang dan mereka berdua bisa selamat dari sini.
397Please respect copyright.PENANAt5DCuluNv1
Bos preman itu berdiri dan berjalan mundur secara perlahan.
397Please respect copyright.PENANAxh5XX1iheK
" Kalian semua, apa kalian tidak ingin merasakan tubuh sempurna milik dua gadis ini?
397Please respect copyright.PENANAlcpqzcsAID
Kalian tenang saja, aku tidak akan melarang kalian lagi. Jadi pergilah dan nikmati malam ini dengan gembira..." ucap bos preman itu dengan nada dingin.
397Please respect copyright.PENANAUvP3ppZaSa
" Benarkah? Kita boleh melakukan nya?!" Salah satu preman menelan dengan gugup dan bertanya untuk memastikan.
397Please respect copyright.PENANAsfRouUKnFR
Bos preman dengan tegas mengangguk dan berkata, " Pergilah, dua gadis ini masih per*w*n.
397Please respect copyright.PENANAQSbw99hSrM
Siapa yang cepat dia akan mendapatkan darah pertama mereka." Jelas bos preman itu dengan nada acuh.
397Please respect copyright.PENANAb528Lo42U7
Ekspresi Vivian dan Yim Shu berubah. Mereka terlihat putus asa dan mulai menangis saat ini.
397Please respect copyright.PENANAmdcl7L0uSX
Melihat puluhan preman yang bergegas ke arah mereka dengan ganas, hati Vivian dan Yim Shu seperti di taruh di pinggir jurang.
397Please respect copyright.PENANA1E6CCw655t
' Kakak Juna.... Tolong aku...'
397Please respect copyright.PENANApZWMAilDuV
Duar!!
ns216.73.217.1da2