“Ya”.
479Please respect copyright.PENANAdd5x1u0400
Leo menggeleng cepat “Kupikir,kita tidak bisa berteman,tapi aku salah..”.
479Please respect copyright.PENANAU8UQHRKX5c
“Kau masih temanku..”.
479Please respect copyright.PENANAMXBeSzY82r
“Ya..aku setuju dengan itu,pada akhirnya..” jawab Leo dengan tersenyum hangat.
479Please respect copyright.PENANAQ8VlNdLmqX
“Jadi,apa yang ingin kau katakan tadi?”.
479Please respect copyright.PENANAQnKQYEMEmK
Leo tersenyum jahil “Aku berharap,kau dan Clara segera punya anak..aku tidak sabar..”.
479Please respect copyright.PENANAwn8yuC0lJU
“Tidak sabar dalam hal apa?” tatap David curiga.
479Please respect copyright.PENANAN187N1IZxZ
Leo tertawa jahil “Untuk memberikan bayi lagi kepadamu...”.
479Please respect copyright.PENANAQOwxJR3pCl
David terbalak.Leo tertawa dengan keras.Sampai membuat pelayan yang sedang mengantarkan makanan segera menoleh kepadanya dengan pandangan tidak suka.
479Please respect copyright.PENANA9ZPstJV1Kp
David menggeram.
479Please respect copyright.PENANAmTmdUMaWYW
Sontak Leo berhenti tertawa dan menatap wajah David dengan serius “Aku hanya bercanda..”.
479Please respect copyright.PENANAVxzXLRdfJp
David medengus.
479Please respect copyright.PENANAxps1waNhZp
“Jadi,dimana kamar William berada?” tanya Leo.
479Please respect copyright.PENANAdNLegtfInv
“Ikut aku..”.
479Please respect copyright.PENANAzT8Jg6y0rJ
Leo mengikuti David dari belakang.Menatap punggung teman lamanya itu membuat hati Leo rindu.
479Please respect copyright.PENANAmJRguD2KK3
“Kita sampai..”.
479Please respect copyright.PENANA17r4u3mvo8
Kening Leo berkerut “Apa didalam ada tunangannya itu?”.
479Please respect copyright.PENANAwhlnunM8VL
“Tidak,William tidak akan mengijinkan wanita itu ada dikamarnya..kecuali..”.
479Please respect copyright.PENANA1KHh9D4VPc
“Apa?” desak Leo.
479Please respect copyright.PENANA3AP8r7NfOv
“Krisnel kurasa..”.
479Please respect copyright.PENANAx24gMuW7rV
“Berbicara soal Krisnel..ada yang ingin aku sampaikan..”.
479Please respect copyright.PENANAeFzsGrFexH
“Apa itu?” tanya penasaran David.
479Please respect copyright.PENANAUhGvNj7rOu
“Kita masuk dulu..”.
479Please respect copyright.PENANAqqEA4ao7bf
David mendesah keras “Baiklah..”.
479Please respect copyright.PENANA9CHUa3frEw
479Please respect copyright.PENANAXqTU9bCnPG
479Please respect copyright.PENANAP4YvFZiTCM
479Please respect copyright.PENANAKIVAJB3cwT
479Please respect copyright.PENANAkqzyAOuCzU
William tengah memandangi laut didepannya.William merasakan hatinya sakit.Sudah lama sekali,William tidak merasakan perasaan seperti ini.Sejak kapan?kurasa sejak ibuku meninggal.William tidak mau lemah lagi,apalagi untuk urusan wanita.William pantang menyentuh wanita manapun.Tapi kali ini,William seperti orang gila,menginginkan wanita yang selalu membuat William penasaran.
479Please respect copyright.PENANAY5xdH0h97w
Dahinya mengkerut menatap kearah bawah.Sosok yang dikenalnya sedang berjalan bersama 2 orang wanita.Mereka ingin kemana?
479Please respect copyright.PENANAMwUqkJ1q2P
“Kau sedang melihat apa?setan?” tanya David dengan senyum mengejek.
479Please respect copyright.PENANAN9WKEk96Ys
William menoleh “Bukan apa-apa..” jawabnya dengan wajah tidak suka.
479Please respect copyright.PENANAjP14FJxRxL
“Apa Krisnel?” tanya Leo.
479Please respect copyright.PENANA9DFxGLcClP
William melihat kebelakang david “Kenapa? apa itu urusanmu?”.
479Please respect copyright.PENANAvY6wTywRC4
Leo berjalan mendekat “Memang bukan..tapi aku ingin menyampaikan sesuatu..”.
479Please respect copyright.PENANAsarTnuPEm9
“Apa itu?” tatap William tajam.
479Please respect copyright.PENANAs64x1rB2iS
“Aku mendengar pembicaraan wanitamu itu dengan temannya..”.
479Please respect copyright.PENANAyTEz0KdxW3
Alis William terangkat “Apa yang mereka bicarakan?”.
479Please respect copyright.PENANAztrlIy0pNT
“Rumah..”.
479Please respect copyright.PENANAGD6rT95YKy
“Rumah?” tanya William dengan tidak percaya.
479Please respect copyright.PENANAYFrxUmdWrl
“Apa hubungannya wanita itu dengan rumah?” kali ini David lah yang bertanya.
479Please respect copyright.PENANAfQD3wuQNxF
“Krisnel ingin membeli rumah di Pulau Jeju..”.
479Please respect copyright.PENANAgU1cLkCSeH
Alis William terangkat kembali “Lalu?”.
479Please respect copyright.PENANAHNy2dMqeMl
“Bukankah dia termasuk wanita yang tidak tergolong kaya?” tanya Leo.
479Please respect copyright.PENANAOhDYUjdyZ2
William terdiam.Berpikir.
479Please respect copyright.PENANAjRWhMa7hTe
“Kau ingin bilang,bahwa wanita itu adalah wanita yang punya penghasilan banyak,begitu?” tanya David santai.
479Please respect copyright.PENANALm3NbEeFAV
“Mungkin itu uang Ayahnya..” usul William pelan.
479Please respect copyright.PENANA2kTRoda1DF
“Rumah itu dibeli untuk ulang tahun Ayahnya..”.
479Please respect copyright.PENANAR2oxYOOIpQ
William memandang Leo dengan bingung.Otaknya berputar lebih cepat.Berpikir dengan tidak biasanya.
479Please respect copyright.PENANAYfFzt2atGw
“Kurasa..memang ada yang aneh dengan wanita itu..”.
479Please respect copyright.PENANAc6THVjaYE4
Perkataan David membuat William tersadar.William teringat bagaimana Krisnel hendak memprotes mengenai pernyataan temannya itu sewaktu pertama kali berkenalan dengan William.Dan William teringat bagaimana Krisnel menolaknya untuk bekerja di perusahaannya kembali,karena katanya dia sudah mendapat pekerjaan.Apakah sebelumnya,wanita itu sudah bekerja? tapi mengapa dia tidak bilang?
479Please respect copyright.PENANA6peDTuRbx3
“Kau harus bertanya padanya..” usul Leo pelan.
479Please respect copyright.PENANAnADC556EI1
“Ya,kalau kita mau tahu jawabannya..” balas David di sebelah Leo.
479Please respect copyright.PENANAf9ZnVHJ7qG
William terdiam.
479Please respect copyright.PENANA6Q455OQXND
479Please respect copyright.PENANAUGmSdiHRk0
͠ ͠ ͠
479Please respect copyright.PENANALLqQmMy7TT
“Kissy!!” panggil Devan sambil berlari.
479Please respect copyright.PENANAc94PftGlcZ
Krisnel tidak peduli.Jalannya semakin cepat.
479Please respect copyright.PENANAxQ06mpIfk2
“Kissy,aku minta maaf..” mohon Devan sambil menarik tangan Krisnel mendekat.
479Please respect copyright.PENANAnN4vVNyzUy
Krisnel memalingkan muka.
479Please respect copyright.PENANAAt3H6HkjQY
“Maaf..”.
479Please respect copyright.PENANAK68wcDJmmj
Suara serak Devan,membuat Krisnel tergoda untuk menatapnya,namun dirinya masih kesal dengan perlakuannya kemarin.Dan hasilnya adalah sifat keras kepala dari dirinya sekarang.
479Please respect copyright.PENANA1BKTq16vS8
“Aku salah..” mohon Devan dengan suara lemah.
479Please respect copyright.PENANAKihrfDL4Sx
“Aku minta maaf..apa yang harus aku lakukan agar kau memaafkan aku?” mohon Devan dengan suara frustasi.
479Please respect copyright.PENANANkBRrnC2ih
Krisnel melirik sekilas dan memandang kembali kedepannya “Mungkin..kau bisa membuatku senang..”.
479Please respect copyright.PENANAaQlh9EaBJ3
“Dengan caraku?”.
479Please respect copyright.PENANAE08ilbVKMA
“Caramu..”.
479Please respect copyright.PENANAshSm8QvZz9
“Baiklah..” angguk Devan sambil mengelus rambut Krisnel dengan lembut.
479Please respect copyright.PENANAjVRdNurlZ8
Rona merah kembali menjalari wajah Krisnel “Kau tidak perlu melakukan itu”.
479Please respect copyright.PENANAXxh9Sg3U0e
“Aku ingin membuatmu kembali kepadaku..bagaimana?”.
479Please respect copyright.PENANAO9IYiYcNSg
Krisnel terkejut dan menoleh “Apa?”.
479Please respect copyright.PENANAU20XhicSIh
Devan menurunkan tangannya “Kurasa..aku ingin meminta maaf..kau bilang dengan caraku..” sahutnya sambil mengangkat bahu.
479Please respect copyright.PENANACyIZAGM4Rk
“Bukan soal itu..tapi tadi kau bilang..”,Krisnel menatap Devan sejenak dan tersadar “Lupakanlah,aku sudah memaafkanmu,lepaskan tanganku,aku ingin ke hotel..”.
479Please respect copyright.PENANAZkH8cmnjHc
Devan melepaskan tangannya “Kau tadi pergi kemana?”.
479Please respect copyright.PENANA65RUpfRrZV
“Ke luar”.
479Please respect copyright.PENANA1qyYrxq64c
“Di mana Nana?”.
479Please respect copyright.PENANAE5VpEnXSf4
“Bersama Laura di pantai”.
479Please respect copyright.PENANA33vJUfxuOu
“Jadi,tadi kau kemana?”.
479Please respect copyright.PENANA83JSWIHPUL
“Ke luar” ulang Krisnel cuek.
479Please respect copyright.PENANASYB7bNTu9e
Devan mendesah “Katakanlah kepadaku..kau pergi kemana tadi?”.
479Please respect copyright.PENANAAgUTf1Aa54
Krisnel menghela nafas panjang “Pulau Jeju”.
479Please respect copyright.PENANArXfoZGH721
“Kenapa kau kesana?”.
479Please respect copyright.PENANA45NkJ99TK1
“Untuk keperluanku”.
479Please respect copyright.PENANAJWTq5zox0A
“Apa itu?”.
479Please respect copyright.PENANABhgKCpU3NL
Krisnel melihat Devan dengan kesal “Itu urusanku”.
479Please respect copyright.PENANAkPurLZXMWN
“Aku ingin tahu..” jawab santai Devan.
479Please respect copyright.PENANAb42FXm9y0Y
Krisnel mendengus.
479Please respect copyright.PENANAifuKNr357p
“Jadi,kenapa kau kesana?”.
479Please respect copyright.PENANAWNCzx5cQQt
“Membeli rumah”.
479Please respect copyright.PENANAWU88XAnudc
Mata Devan membulat “Buat apa?”.
479Please respect copyright.PENANAT5K77IiWIz
Krisnel menyipitkan mata “Itu bukan urusanmu,kau tahu..”.
479Please respect copyright.PENANA00DmlHeJ5b
“Buat apa?”.
479Please respect copyright.PENANA86w61tiy5l
Krisnel membuang nafas “Untuk ulang tahun Ayahku” jawabnya pelan.
479Please respect copyright.PENANAm5x85GsQnu
“Kapan?”.
479Please respect copyright.PENANATaWybdeRv5
Krisnel bertolak pinggang melihat Devan “Kau tahu,itu urusan pribadiku”.
479Please respect copyright.PENANAvZJrL8Ve3q
Devan mengangkat bahu dan menyerah “Kau mau makan?”.
479Please respect copyright.PENANAfAuUpEp72n
“Tidak,aku ingin ke kamarku”.
479Please respect copyright.PENANAYdppazM7hP
“Baiklah,aku akan menghampiri Nana kalau begitu..”.
479Please respect copyright.PENANAtnsNDcYofb
“Silahkan..”.
479Please respect copyright.PENANATWye2sM6F8
“Bye..”.
479Please respect copyright.PENANAtTnR2BdAxz
Devan melangkahkan kakinya,namun segera membalikkan badan “Kau sudah menjadi urusanku,my princess..”katanya sambil mengedipkan mata nakal.
479Please respect copyright.PENANA0kmW9ivb9w
Krisnel melotot “Dalam mimpimu!” geram Krisnel marah.
479Please respect copyright.PENANAsLizmQWklf
Devan tertawa kecil.
479Please respect copyright.PENANAL3QMZiE8Uc
Dia sudah gila !,gumam Krisnel dalam hati.
479Please respect copyright.PENANAdTUHG1x9hg
479Please respect copyright.PENANAbBKy3VGYfU
479Please respect copyright.PENANAiZDtxNM7cp
479Please respect copyright.PENANAsg0na5zplA
479Please respect copyright.PENANAjJ6M1hNXox
Angin bertiup dengan kencang.Krisnel menyelimuti dirinya di sofa panjang di depan tv.Musim dingin sudah akan dimulai.Rasanya Krisnel ingin membuat kayu bakar saja,dari pada kedinginan seperti ini.Penghangat di kamarnya tidak membawa hasil apa-apa.
479Please respect copyright.PENANAFEixq4bISw
“Kau sakit?” tatap Nana dengan cemas.
479Please respect copyright.PENANATJhMONfugA
“Tidak..” jawab Krisnel disertai gelengan kepala.
479Please respect copyright.PENANAq8KEVhkquz
“Tapi kau terlihat pucat..”.
479Please respect copyright.PENANAvCajGlzOnN
Tatapan Nana seolah membuat Krisnel salah tingkah “Aku baik-baik saja,my sweetheart..”.
479Please respect copyright.PENANA6VtZylMCMj
“Kau mau kuambilkan selimut lagi?” tawar Nana dengan cemas.
479Please respect copyright.PENANA0AxWvIkVGE
“Boleh..”.
479Please respect copyright.PENANAPiJds6kJWv
Krisnel menggigil.
479Please respect copyright.PENANAbOS40CC5fm
“Kenakan ini di seluruh tubuhmu itu..kau terlihat tidak baik..”.
479Please respect copyright.PENANAVOEtefsvYT
“Thanks..”.
479Please respect copyright.PENANAbWbqIoGffb
Krisnel mengambil coklat panas di meja depan sofa.Tubuhnya menggigil.Angin dari arah laut semakin menggila di luar hotel.Nana sedikit mengintip dari kaca jendela sekilas lalu menutup tirai jendela kembali.
479Please respect copyright.PENANAO8mcPZL3e5
“Di luar sangat tidak bagus..” keluhnya.
479Please respect copyright.PENANAv125hLQ2qL
Krisnel merapatkan selimut ditubuhya “Ya,sepertinya..”.
479Please respect copyright.PENANAllt9V3R38Y
“Besok adalah acara pertunangan itu bukan?”.
479Please respect copyright.PENANAIz2ujSXwFy
Krisnel mengangguk pelan.
479Please respect copyright.PENANAd1WcIWzYvd
“Setelah itu kita akan pulang..aku lebih senang berada di London..” desah Nana.
479Please respect copyright.PENANAmJfApxgmNP
Krisnel tersenyum “Sebenarnya,disini menyenangkan,hanya saja,kita terjebak disini,hanya itu..”.
479Please respect copyright.PENANAiY0RDQALBj
Nana mendesah “Seharusnya kita pergi jalan-jalan..” sahutnya sambil duduk di samping Krisnel.
479Please respect copyright.PENANARWESsFAyID
Krisnel menekuk kakinya di balik selimut “Ya..tapi..kita kemarin sudah jalan sebentar,bukan?” balasnya dengan senyum lebar.
479Please respect copyright.PENANANnvHteO5gr
“Tapi itu bukan jalan-jalan..”.
479Please respect copyright.PENANAYvfMjh2AQC
Krisnel menutup mulutnya dan tersenyum.
479Please respect copyright.PENANAxFnes7eSFg
“Kenapa?” tatap Nana.
479Please respect copyright.PENANAl2gyHKV0Qk
“Tidak..” jawab Krisnel dengan menahan tawa disertai gelengan kepala.
479Please respect copyright.PENANAKLBM9jCDcC
“Kau sudah menyiapkan gaunnya?”.
479Please respect copyright.PENANADSLoeCfN44
“Tidak,aku tidak pakai gaun..aku memakai hanbok..”.
479Please respect copyright.PENANADxSib8cbjn
Mata Nana membesar “Kapan kau membelinya?”.
479Please respect copyright.PENANAcUh78FebwK
“Kemarin..”.
479Please respect copyright.PENANAnH1oqYURJr
Nana mengerutkan keningnya “Aku tidak melihatnya..kapan kau membelinya?”.
479Please respect copyright.PENANA6xqFeC5vUW
“Sewaktu jalan-jalan di Pulau Jeju..”,Krisnel menatap teman sekamar itu “Kemarin..” lanjutnya.
479Please respect copyright.PENANAuMdFOzQrgs
“Benarkah?”.
479Please respect copyright.PENANApfWquQXJJG
Krisnel mengangguk pelan.
479Please respect copyright.PENANAN1WLI2lV1g
Nana mendesah “Seharusnya,kau bilang kepadaku..aku juga ingin membeli dan memakainya..kau curang..”.
479Please respect copyright.PENANAsYUytvlnZI
Krisnel menatap Nana dengan wajah memohon “Maaf..”.Hanya 1 kata itu yang bisa diucapkan Krisnel.
479Please respect copyright.PENANABRNb9I7YjW
“Aku ingin sekali memakainya..”.Nana menunduk sedih ketika mengatakannya.
479Please respect copyright.PENANAkOb253aDvp
“Kau suka?”.
479Please respect copyright.PENANAxMhwhx8pu6
“Tentu saja,mana mungkin aku tidak suka..”.
479Please respect copyright.PENANAJHvH5wzGyf
“Jadi..kau akan memakai apa besok?”.
479Please respect copyright.PENANAoQWvuXGRLu
“Gaun pendek..tidak terlalu bagus..”.Nana kembali sedih.
479Please respect copyright.PENANA5VPpWScyk8
“Kau pasti cantik..” puji Krisnel dengan semangat.
479Please respect copyright.PENANA5BSmThUNB2
Nana mendesah.
479Please respect copyright.PENANA6meRBNwp5f
“Tenang saja..lagipula,kau memakai hanbok di tengah pesta seperti ini,kau akan dianggap gila,kau tahu..”.
479Please respect copyright.PENANACHhUnpXHGY
“Mana mungkin..”.
479Please respect copyright.PENANAGhz5fZV4JB
“Mungkin saja..” jawab Krisnel sambil mengangkat bahu ringan.
479Please respect copyright.PENANAbVg5x64riQ
Nana berpikir “Benar juga..mereka adalah orang kaya,pesta pasti diharuskan memakai gaun..”.
479Please respect copyright.PENANAb0s6PLcQFh
Krisnel tersenyum pahit “Ya,itulah cara mereka..”.
479Please respect copyright.PENANA4aIcEmYCuT
Nana mengangguk “Tapi..tenang saja,lagipula kita berdua pasti akan mengalahkan wanita-wanita disana..” hiburnya dengan angkuh.
479Please respect copyright.PENANAadkKywFDUf
“Mungkin saja..”.
479Please respect copyright.PENANA8VYxlSl5ea
“Oh..ayolah,Kissy..kau harus semangat..”.Ditatapnya Krisnel dengan memohon.
479Please respect copyright.PENANARETwj7kioV
Krisnel tersenyum kecil “Baiklah,baiklah..”.
479Please respect copyright.PENANAdLqVSU2X3R
“Baiklah,berarti kecantikan itu dimulai dengan..tidur lebih dahulu..ayo!”.Nana sudah bangun ketika mengajak Krisnel kekamar yang ditempatinya bersama.
479Please respect copyright.PENANAQ6DA7sg1LT
“Oke” balas malas Krisnel.
479Please respect copyright.PENANAwbKM4gSvOV
479Please respect copyright.PENANAtVloRASars
479Please respect copyright.PENANASFBPA4VvN3
479Please respect copyright.PENANAgTXEHuHSxO
479Please respect copyright.PENANAByU0jTloub
Krisnel merapikan kepangan di kedua sisi rambutnya.Hari ini dirinya lebih memilih memakai hanbok dengan warna orange di atas dan di bawahnya berwarna putih.Krisnel berdiri dengan gugup di depan cermin.Makeup yang dipilihnya sangat sederhana.Hanya polesan disana-sini selesai.
479Please respect copyright.PENANAMp00CulNzS
“Astaga..kau manis sekali..” kaget Nana sambil menempelkan kedua tangannya dipipi.
479Please respect copyright.PENANA27WC6wk1ay
Krisnel membalikkan badan dengan menahan malu “Aku terlihat konyol..”.
479Please respect copyright.PENANASdIeBe6JgO
Nana mendekatinya “Tidak,kau manis sekali..kau terlihat lebih muda kau tahu..”.
479Please respect copyright.PENANAKj7i3bK8Kv
Krisnel menempelkan salah satu tangan di pipi “Benarkah?” tatapnya tidak percaya.
479Please respect copyright.PENANApNkr0SmkUE
Nana mengangguk kencang “Ya..kau pantas..ayo kita turun,acara sudah dimulai 10 menit yang lalu..”.
479Please respect copyright.PENANA6eBJX4Ftbo
Krisnel mendesah “Aku terlihat konyol..” gumamnya sedih sambil menunduk.
479Please respect copyright.PENANAOto0psvPEo
“Kau manis..terlihat keren,jangan sedih..bahkan aku mau memakai hanbok,Kissy..”.
479Please respect copyright.PENANAcdAqoH9D2u
Krisnel tertawa pahit “Ya..seharusnya kita sama-sama memakainya..”.
479Please respect copyright.PENANA9qQ7sGlezy
Nana mencoba menghibur “Ayo kita turun..kau sudah ditunggu Devan dan Ayahmu..”.
479Please respect copyright.PENANAFkWE5WsR8e
Krisnel mendesah dan mendongakkan kepala “Ayo..aku sudah siap..”.
479Please respect copyright.PENANAWVRRJotKYp
“Sudah seharusnya..” balas Nana sambil tertawa kecil.
479Please respect copyright.PENANAITtfqTJfaD
Krisnel mengambil nafas dan mengeluarkannya secara perlahan.Kakinya menapaki jalan menuju tangga yang akan membawanya langsung ke pesta.Sebenarnya,Krisnel lebih memilih memakai gaun,namun ketika melihat hanbok yang sedang dipakainya ini,dirinya tidak bisa menahan untuk tidak membelinya.Lagipula pesta pertunangan ini tidak menyuruhnya untuk tidak memakai baju selain gaun,jadi Krisnel memilih memakai hanbok. Bebas bukan?.
479Please respect copyright.PENANA6uRrsUAVh6
William menatap tamu-tamu yang datang.5 menit lagi acara utamanya akan dimulai.Dirinya ingin sekali membatalkan pertunangan ini,namun karena perusahaan wanita itu memiliki peran besar dalam perusahaannya,dirinya mau tidak mau harus menerima.
479Please respect copyright.PENANA0j7ir1KjWI
William menatap satu-persatu dari tamu yang memberinya selamat,namun matanya terpaku pada satu sosok.William kenal dengan sosok itu.Matanya tidak bisa menatap siapapun diruangan ini,hanya satu yang membuat William terkesan dengan penampilan wanita itu.Wanita itu sebenarnya cantik,tapi wanita itu tidak seperti wanita yang dijumpainya sambil lewat.Wanita itu terlihat sederhana,dari kesedarhanaannya itu,William dapat melihat bagaimana wanita itu sebenarnya sangat cantik,tapi di sembunyikan dari orang lain...William mengerang sedih,kenapa dirinya bisa memiliki perasaan ini..
479Please respect copyright.PENANAyNonqvV7A9
479Please respect copyright.PENANAsC2UvnVkVC
479Please respect copyright.PENANAuDuxnd33Jl
479Please respect copyright.PENANAIJ5gLfILNT
479Please respect copyright.PENANAQXuWLtJBY7
479Please respect copyright.PENANAoEb2cdzbL2
***
479Please respect copyright.PENANAb5xNokGBgV
Katherine menatap pasangannya itu dengan tajam dan beralih menatap Krisnel dari jauh.Rasa kesal dan benci kembali melanda dadanya.Dengan emosi yamg meledak Katherine mendapat suatu ide.
479Please respect copyright.PENANANvgkPZrWYX
“Devan mana?” tanya Krisnel sambil mencari-cari.
479Please respect copyright.PENANApwvntpktC5
“Aku tidak tahu..mungkin bersama dengan Ayahnya..”.
479Please respect copyright.PENANA6mDRTRyIsG
“Kita mau kemana?” tanya Nana sambil menoleh kekiri dan kekanan.
479Please respect copyright.PENANA4iAJhn37hz
“Mungkin..kita bisa berjalan bersamaku..”.
479Please respect copyright.PENANA2b8RALM8nU
Suara itu membuat keduanya menoleh bersamaan.Sontak mata mereka membesar.Katherine menatap keduanya dengan senyum licik.Namun matanya menatap Krisnel dengan kebencian dan emosi yang sedang melandanya.
479Please respect copyright.PENANABJeWpN6H7X
“Aku ingin ke taman belakang..kalian mau ikut?” tanyanya dengan tajam.
479Please respect copyright.PENANA4s3wV69O01
Nana menatap Krisnel dengan takut.Krisnel menelan ludah.Namun tanpa persetuan mereka,Katherine menarik tangan Krisnel dengan kasar.Krisnel seketika itu memberontak.
479Please respect copyright.PENANAC4ssDOGbLo
“Lebih baik kalian berdua ikut atau..aku akan membuat Ayahmu bangkrut,Kissy!!” ancamnya.
479Please respect copyright.PENANAOrrRDhXYKv
Krisnel terkejut dan menuruti permintaan Katherine tanpa memberontak lagi.Tangannya terasa sakit sekali ditarik seperti seorang penjahat.Krisnel sampai duluan dengan Katherine didepannya.Krisnel menatap Katherine dengan takut,
479Please respect copyright.PENANAmhvn7pBa9V
“Kau mau apa?”.
479Please respect copyright.PENANAobqQt3EdMK
Kathrine berjalan mendekat tanpa melepaskan genggamannya “Kau orang miskin,Kissy..” desisnya.
479Please respect copyright.PENANAV5xQ2g7YjJ
“Lalu?” tanya Krisnel dengan takut.Dirinya ingin mundur,namun tangannya di genggam terlalu erat. Bisa dipastikan sekarang tangannya sudah mulai membiru.
479Please respect copyright.PENANAerkW2mifqy
“Kau tidak sadar diri!”.
479Please respect copyright.PENANAXOyNSYtS2k
“Apa?”.
479Please respect copyright.PENANASLI6pK4t5V
Katherine tertawa.Krisnel menatap Katherine dengan persaan ngeri.Suara tawa itu sepeti alarm tersendiri bagi dirinya.
479Please respect copyright.PENANApNycrzdHHA
“Kau..akan kusadarkan,siapa kau,dan statusmu disini sebagai apa..”.
479Please respect copyright.PENANAfrH9qwtJ97
“Kenapa kau membenciku?”.
479Please respect copyright.PENANAKyMR7kRHOE
Katherine menarik rambut Krisnel dengan kasar dan menariknya semakin erat di setiap kata yang di ucapkannya “Kau..telah membuat pasanganku menyukaimu..kau,harus menerima akibatnya!”.Begitu kata itu selesai Katherine mendorong tubuh Krisnel kebelakang.
479Please respect copyright.PENANAsB1eAqbX7e
Krisnel mengaduh “Ah!”.
479Please respect copyright.PENANAM1mUqbdXPv
“Kau..kau ini tidak pantas berdiri bahkan berkenalan dengan pengusaha ataupun orang lain didunia ini,Kissy..kau itu wanta yang bahkan membuat siapa saja merasa kasihan padamu..tidakkah kau sadar itu?!” teriak Katherine sambil menarik rambut Krisnel lagi.
479Please respect copyright.PENANAFfzjMRJwWa
Krisnel menahan tarikan itu dengan kedua tangannya “Maaf..aku minta maaf..” isaknya.
479Please respect copyright.PENANA0TuElObIeq
Krisnel menggigit bibirnya berusaha menahan sakit dikepalanya.Air mata tidak bisa di bendungnya lagi.
479Please respect copyright.PENANA6phfsa6dm8
Katherine tertawa mengejek “Benarkah?! kau itu hanya bisa menangis..tidak sadarkah kau..bahwa kau itu lebih baik tidak usah ada didunia ini?! kau tidak pantas berdiri bahkan berada di pesta ini..Ayahmu..sayang sekali,kau dan Ayahmu akan kubuat kalian menderita..” desisnya dengan tajam.
479Please respect copyright.PENANAjXKnsfsMVh
“Ke….ke..kenapa?”.
479Please respect copyright.PENANAze35uCCLAp
“Ayahmu..adalah rekan bisnis Ayahku..aku akan membatalkan kontrak itu semua..biar kau tahu rasanya sakit seperti apa!!”.Katherine menarik rambut Krisnel sambil menariknya dengan paksa.
479Please respect copyright.PENANAJLWqXIUD0h
“Jangan sakiti Ayahku..sakiti aku saja..” mohon Krisnel sambil menangis.
479Please respect copyright.PENANAHCTEBlau6s
“Kalau begitu,aku akan menerimanya..”.
479Please respect copyright.PENANA1lWMPHGkzQ
Katherine menarik rambut Krisnel agar berdiri.Krisnel menahan tangan Katherine sambil mencoba berdiri.Pusing di kepalanya kembali melandanya.Krisnel menahan dirinya agar tidak pingsan.Katherine menarik rambut Krisnel semakin kencang dan tangan satunya menampar pipi secara bergantian.
479Please respect copyright.PENANAn9Ta2Vtvez
“Kau harus tahu diri,dirimu itu tidak cantik!Harusnya kau tahu diri!”.Katherine terus menampar kedua pipi Krisnel dengan kencang.Krisnel tidak bisa berbuat apa-apa.Kedua tangannya menahan tangan Katherine agar tidak terlalu kencang,namun tenaga tidak lebih kuat daripada Katherine.
479Please respect copyright.PENANAghlb6CEfnw
“Ada apa ini?!” teriak William dengan marah.
479Please respect copyright.PENANADfT0LBLEuo
Katherine menoleh.
479Please respect copyright.PENANAlhDSaQq9la
“Apa yang sedang kau lakukan?! lepaskan dia!” perintah William dengan marah.
479Please respect copyright.PENANAwHCPKpdnCX
Namun Katherine tidak melepasnya,ia semakin menariknya hingga membuat helai rambut Krisnel terlepas satu persatu.
479Please respect copyright.PENANAT3AWRUwHzf
“Wanita ini..tidak pantas ada disini..” jelas Katherine dengan muka merah.
479Please respect copyright.PENANAGjoowBg4S9
“Aku bilang lepaskan dia!”.William mendekati Katherine dengan sikap menyerang.
479Please respect copyright.PENANAIx37be7mbs
“Aku tidak mau!”.
479Please respect copyright.PENANARiIY4coWKg
“Ada apa ini?!” tanya Pak Wijaya berjalan bersama Devan,Nana,Pak Richard,dan Pak Arnold.Mereka memandang Krisnel dengan terkejut.Pak Wijaya melihat anaknya yang diperlakukan seperti itu,membuat dirinya marah dan berjalan dengan cepat kearah anaknya,namun tangannya ditarik oleh Pak Arnold.
479Please respect copyright.PENANATqCvOSbpcv
“Serahkan urusan ini kepada putraku..” perintahnya dengan pelan.
479Please respect copyright.PENANAT3kMlSMLS0
“Kenapa? William..anakmu itu..tidak menganggap putriku itu ada! apakah kami memang pantas diperlakukan seperti itu?!” teriak Pak Wijaya dengan suara keras.
479Please respect copyright.PENANACdVnrwFHgc
Krisnel menatap Ayahnya itu dengan sedih.Ia tidak ingin terlihat lemah didepan orang lain,bahkan Ayahnya sendiri.
479Please respect copyright.PENANA7BFBQM5VQq
“Aku bilang lepaskan!!!!”.William mendekati Katherine dengan wajah memerah.Tangannya sudah gatal ingin membalas.Dirinya tidak percaya bahwa wanita terkutuk ini mampu memperlakukan Krinsel dengan sangat kejam.
479Please respect copyright.PENANARBdkjA6j7t
“Kenapa!! kenapa kau terlihat peduli dengan wanita seperti ini!?” ditariknya rambut Krisnel keatas.
479Please respect copyright.PENANAQacRXSN5We
“Jika kau tidak mau melepaskannya..aku akan menghancurkanmu!”.Ancaman itu berhasil membuat Katherine bergerak mundur.
479Please respect copyright.PENANACdqvfT0jsT
“Kenapa?kenapa kau peduli dengan wanita yang jelek ini?!” ejeknya sambil menarik rambut Krisnel semakin keatas.
479Please respect copyright.PENANAoJv13WXwcC
Pak Wijaya maju dengan cepat,namun tangan kembali ditarik “William..aku ingin melihat putraku berubah..kupikir hanya putrimu yang bisa merubahnya..” gumam Pak Arnold dengan sedih.
479Please respect copyright.PENANA6cJ8F9Zeak
“Tenanglah..” lanjutnya sambil ditatapnya Pak Wijaya dengan wajah serius.
479Please respect copyright.PENANAICen991LXK
“Sebelum aku dijodohkan denganmu..aku sudah dijodohkan dengan Krisnel..” jelas William tajam.
479Please respect copyright.PENANABfaTxtWwAV
Mata Katherine membesar dan seketika tertawa “Krisnel? dia tidak pantas untuk orang sepertimu..”.
479Please respect copyright.PENANAHiP3VNPSg9
Tiba-tiba suara tawa Katherine lenyap dan digantikan suara rintihan.Semua mata yang menyaksikan itu terbalak kaget.William memutar tangan Katherine kebelakang dan menarik tangan Krisnel untuk berada disisinya.
479Please respect copyright.PENANAiRpAss61oZ
“Aku tidak suka wanita kasar sepertimu..lebih baik kita batalkan saja pertunangan ini..” desis william di belakang Katherine.
479Please respect copyright.PENANAucSrmBRJuK
Sontak wajah Katherine memucat “Kau..kau tidak akan berani..” tantangnya.
479Please respect copyright.PENANA4lG0Owji4p
William tersenyum jahat “Akan kubuktikan!”.
479Please respect copyright.PENANAKx6XtfaT1x
William menarik tangan Krisnel untuk mengikutinya keluar dari taman belakang.William terus menariknya,tanpa peduli efek sakit yang ditumbulkannya.
479Please respect copyright.PENANAUxeRqjBhs6
“Kenapa kau tidak melawan,hah?!” teriak William begitu sampai di ujung ruangan.
479Please respect copyright.PENANA0KuoatKsHn
Krisnel menatap William dengan tidak percaya “Apa ada masalah?” sahutnya sinis.
479Please respect copyright.PENANA42nACQxQC9
William mendengar nada sinis yang di lontarkan oleh Krisnel “Kau,tidak tahu terimakasih rupanya..apakah begini cara kerjamu? wanita sepertimu..” kata-kata William terhenti ketika melihat wajah Krisnel yang sedang menahan tangis.
479Please respect copyright.PENANAHER8Xrj1AF
“KENAPA? KENAPA KAU BERHENTI? LAKUKAN SAJA APA YANG KAU MAU!AKU BILANG LAKUKAN! BUKANKAH BEGITU CARA KERJA ORANG-ORANG SEPERTI KALIAN?! AKU TIDAK PANTAS,AKU WANITA MURAHAN,AKU WANITA JELEK,LALU KENAPA KAU MENOLONGKU?! KENAPA KAU TIDAK MEMBIARKANKU SAJA?!!” teriak histeris Krisnel.
479Please respect copyright.PENANA1irt4Tmom5
William terkejut.
479Please respect copyright.PENANAXXmvwlNWnh
Krisnel mendorong tubuh William dan segera berlari.Tubuhnya sering menabrak orang-orang yang tidak dikenalnya.Krisnel tidak peduli.Rasa sakit di kepalanya tidak membuat langkahnya terhenti.Krisnel terus berlari.Ketika denyut sakit di kepalanya semakin jadi,lutut Krisnel lemas.Dirinya terduduk di lantai.Rasa sesak kembali melandanya.Krisnel berusaha menahan airmatanya untuk turun,namun tidak bisa.Airmata itu terus menerus mengalir dari kedua matanya.
479Please respect copyright.PENANAsHxz7MASYw
“Aku minta maaf..”.
479Please respect copyright.PENANAxxHYuoa0ZS
Krisnel menahan isakannya dan menoleh kebelakang.William tengah memandangnya dengan raut muka bersalah.Krisnel segera memalingkan wajahnya.
479Please respect copyright.PENANAHgsqj3WGod
“Aku tidak perlu belas kasihan dari orang sepertimu..”.Suara Krisnel bergetar saat mengucapkannya.Bahkan sampai terdengar di telinga William.Itu membuat William bertambah sedih.
479Please respect copyright.PENANACgn1lMsndu
“Aku tidak merasa kasihan kepadamu..aku minta maaf..aku tadi bertindak kasar kepadamu..aku minta maaf..maafkan aku..” mohon William sambil berlutut di depan Krisnel.
479Please respect copyright.PENANAsGQJZgfaNo
Krisnel terkejut “Kau mau apa?” ditatapnya William dengan sikap menantang.
479Please respect copyright.PENANAn3ndaR1Xq4
“Aku ingin minta maaf..”.
479Please respect copyright.PENANAav0XBPmdK3
Krisnel memalingkan muka “Kau tidak perlu minta maaf..aku memang tidak pantas,seharusnya aku tidak berada disini..”.
479Please respect copyright.PENANAXnXqaFqqWL
William menyentuh pipi Krisnel dengan jarinya untuk menghadapnya.Mata William terbalak.Kedua pipi Krisnel memerah dan bahkan ada kebiru-biruan.Airmata menetes melewati jari William.
479Please respect copyright.PENANAbmQ2yzckJj
William menatap Krisnel dengan wajah frustasi “Aku minta maaf..aku benar-benar minta maaf..kau bisa memukulku,atau menyakitiku..asal kau mau memaafkanku..”.
479Please respect copyright.PENANAKqzL7MloMY
Krisnel menahan bibirnya untuk tidak mengeluarkan isakan,namun usahanya tidak berhasil.
479Please respect copyright.PENANAcJuw9eCduX
“Aku memang wanita murahan,dan tidak pantas..jadi,aku mohon..tinggalkan aku..” pinta Krisnel dengan suara serak.
479Please respect copyright.PENANAf9z4F4VzTU
“Tidak!” kaget William sambil memeluk Krisnel “Aku tidak akan meninggalkanmu..tidak akan pernah..”.
479Please respect copyright.PENANApSuEUzMb4f
Krisnel terpaku mendengar perkataan itu.Ditelinganya terdengar seperti janji.Apakah itu benar?.
479Please respect copyright.PENANA3oy4DQYz8K
“Lepaskan aku!” bentak Krisnel sambil meronta.
479Please respect copyright.PENANAazJ8dzJquj
William diam.
479Please respect copyright.PENANAcK4HMgizmK
“Aku bilang lepaskan aku!! kau tidak dengar!? aku bilang lepaskan! kenapa..kenapa kau tidak mau melepaskan pelukan ini..” isakan Krisnel terdengar jelas.
479Please respect copyright.PENANA1PXAN9kWqJ
William melepaskannya dan menatap Krisnel dengan lembut “Maaf..”.
479Please respect copyright.PENANAkaTqXZU7dC
Krisnel mendorong tubuh William.Tubuh William terjatuh kebelakang.Krisnel segera berlari kembali.Tanpa peduli rasa sakit di kepalanya.Tiba-tiba pinggangnya di tarik.
479Please respect copyright.PENANAll4WdeAXUK
“Kenapa kau peduli padaku?! aku sudah bilang lepaskan,aku bilang lepaskan!!! lepas!!”.Krisnel meronta bagai kesetanan.William melihat itu dan semakin mengeratkan tangannya di pinggang Krisnel.
479Please respect copyright.PENANApVtcAc5u9B
“Lepas!!!!!!” teriak Krisnel dengan lantang.
479Please respect copyright.PENANABhJjMwvLsX
William masih diam.
479Please respect copyright.PENANA0bp8zJzYgg
“Aku bilang lepas!! kenapa!!? jawab aku! aku bilang lepas..lepas..”.
479Please respect copyright.PENANAJI7GRO9ioj
Krisnel tidak dapat melanjutkan perkataanya kembali,karena bibirnya sudah dicium oleh William.William mencoba mencium bibir Krisnel dengan lembut.Tidak mau membuat luka.
479Please respect copyright.PENANAXp9guOqrPv
Krisnel terpaku.Krisnel tidak tahu apa yang harus dilakukannya.Tubuhnya dan otaknya tidak mau bergerak ataupun berpikir.Krisnel tidak tahu apa yang terjadi selanjutnya.Matanya sudah tertutup dan lututnya terasa lemas.Semua gelap.
479Please respect copyright.PENANAlMBVsoWYZe
479Please respect copyright.PENANAOrAGGj4nLZ