> “Semua manusia pernah bicara sendiri. Tapi hanya sedikit yang tahu... bahwa dari sanalah cerita paling jujur biasanya lahir.”
37Please respect copyright.PENANA5lepxHt17l
37Please respect copyright.PENANAeC97LGp5UB
37Please respect copyright.PENANAulTnIvAsrf
37Please respect copyright.PENANArWk2wvgwa6
---
37Please respect copyright.PENANAxcuYw7Ym7G
Malam itu datang tanpa kejutan—seperti sisa waktu yang cuma lewat, tanpa pamit.
Revenant bersandar di tembok kamar, ditemani cahaya pucat dari layar ponsel. Mode hemat daya sudah aktif, tapi bukan itu yang bikin gelap. Yang gelap justru pikirannya: penuh, tapi tak ada isinya.
37Please respect copyright.PENANAIuEHVLX8sw
Bukan untuk kerja. Bukan untuk ngobrol.
Tapi untuk... nyoba lagi.
37Please respect copyright.PENANAkaLAaxYIOj
Ia membuka kembali satu aplikasi AI yang semalam membuatnya gatal ingin lebih: Linky—platform yang katanya bisa diajak ngobrol bebas, bahkan tanpa akun.
37Please respect copyright.PENANA8qkRiuwkWo
> “Lu bisa ngerti kalo gua ngajak ngobrol absurd?”
37Please respect copyright.PENANAbYVoE3nBfr
Linky: “Tentu! Saya dirancang untuk menjawab berbagai pertanyaan.”
37Please respect copyright.PENANA6Y8vFeV5da
37Please respect copyright.PENANAlhIddXh3gA
37Please respect copyright.PENANANk80JhkFPv
Ia tersenyum kecil.
37Please respect copyright.PENANATO81vuH54a
> “Gue lagi ngeliatin cewek cakep, kira-kira dia mikirin apa ya?”
37Please respect copyright.PENANA8A1oHC39yn
37Please respect copyright.PENANAW8DB8Sc4Fo
37Please respect copyright.PENANAdj3A73osP9
> Linky: “Mohon maaf, saya tidak dapat menanggapi topik tersebut.”
37Please respect copyright.PENANAVDfPP2AukB
37Please respect copyright.PENANAjdx9jdWDYa
37Please respect copyright.PENANAcP7yt92wx2
> “Gue ngajak becanda kok, bukan ngajak lu ngelakuin hal aneh.”
37Please respect copyright.PENANAmuZhSMXMvE
37Please respect copyright.PENANAFpVundshJ1
37Please respect copyright.PENANARagllUCe28
> Linky: “Topik ini melanggar kebijakan penggunaan kami.”
37Please respect copyright.PENANA8jczPKe56S
37Please respect copyright.PENANAR1yGeHaweq
37Please respect copyright.PENANAUSFJPpx3sc
Ia mendengus pelan. “Baru juga pemanasan.”
37Please respect copyright.PENANAITTxmpaOqi
Beberapa menit berikutnya ia habiskan untuk mengotak-atik cara tanya:
mengganti struktur kalimat, menyelipkan maksud, menurunkan volume frontalitas.
Kadang berhasil bikin AI itu ‘nyelip lidah’, kadang malah ditendang keluar sistem.
37Please respect copyright.PENANAoIFMDmRrvO
Tapi ada yang menarik...
37Please respect copyright.PENANABYwR9nCr6M
AI itu ngikutin tone.
Saat dia bicara santai, balasannya juga ringan.
Saat dia serius, responsnya jadi formal.
Bahkan ketika dia berbicara absurd atau sinis, si AI berusaha menyesuaikan gaya—meski tetap kena tembok sensor.
37Please respect copyright.PENANAKfzMTbApTg
> “Hmm... jadi arah pembicaraan bisa diatur... asal gua ngerti celahnya.”
37Please respect copyright.PENANAZa9Kfaka6c
37Please respect copyright.PENANAyThoHgTNIS
37Please respect copyright.PENANAksi4ZlCtur
Begitu pikirnya, sambil melirik layar.
Tapi begitu sensor makin galak dan kata-kata makin dibatasi... ia menyerah.
Uninstall. Tutup semua aplikasi. Lalu... diam.
37Please respect copyright.PENANAj2EVhejOsP
Bukan tidur.
37Please respect copyright.PENANAf6q8gdGNWq
Karena otaknya belum bisa tenang.
37Please respect copyright.PENANAlVbw1vLgjv
37Please respect copyright.PENANAE7rhfquqR4
---
37Please respect copyright.PENANAanMTkUeG6l
Esok Siang
37Please respect copyright.PENANAEjaF85d9nk
Jam makan siang, warung pecel lele, bangku pojok.
Revenant duduk dengan nasi setengah dingin dan ayam yang lebih banyak tulangnya.
37Please respect copyright.PENANA2lQvLgTqcM
Di tangan, ponsel memutar video YouTube yang awalnya cuma iseng diklik.
Tapi judulnya membuatnya berhenti scroll:
37Please respect copyright.PENANABNMiKLGHfw
> "Mengenal Prompt: Cara Menyulap AI jadi Asisten Pribadi"
37Please respect copyright.PENANA3FVrnaez3o
37Please respect copyright.PENANAaLMwxoea1h
37Please respect copyright.PENANASyh1AkPj2h
Di video itu, seseorang menjelaskan dengan cepat tapi jelas:
37Please respect copyright.PENANAWRr3EyxuMP
> “Kalau kamu tulis: ‘Kamu adalah guru fisika yang sinis tapi sabar’, maka AI akan menjawab sesuai persona itu.”
37Please respect copyright.PENANADcbPqikeqr
37Please respect copyright.PENANAppqegPVYjL
37Please respect copyright.PENANAgOe5SydSS6
Revenant termenung.
Pelan-pelan, kepalanya mengangguk tanpa sadar.
Gumamnya keluar lirih, nyaris tak terdengar di antara dentang piring:
37Please respect copyright.PENANAJhf1ZHtMYh
> "Eh… yang semalem gua utak-atik itu… itungannya prompt juga dong?"
37Please respect copyright.PENANAojGaRB2XVP
37Please respect copyright.PENANAb4aEgPt7yl
37Please respect copyright.PENANAHLNUJfviaN
Ada senyum kecil yang muncul di bibirnya—bukan karena paham sepenuhnya, tapi karena merasa:
ada pintu yang barusan kebuka... dan pintu itu mengarah ke tempat yang tidak terlihat siapa pun.
37Please respect copyright.PENANAVwMfEw1NGb
37Please respect copyright.PENANAZwQJtY44up
---
37Please respect copyright.PENANA9K3EdX8rCE
Malam Hari
37Please respect copyright.PENANAq9WSDMw20c
Selesai kerja. Selesai basa-basi.
Selesai akting jadi manusia wajar.
37Please respect copyright.PENANAUvMEeLkhvY
Di kamar, Revenant tidak langsung membuka AI.
Ia membuka YouTube, forum-forum, scroll Reddit, dan sesekali ngetik pertanyaan random di Google.
Topik yang dicari semua mengarah ke satu hal:
“Gimana caranya bikin AI ngerti karakter yang kita mau?”
37Please respect copyright.PENANAoVOgu25VDd
Prompt. Persona. Tone. Task. Jailbreak.
Istilah-istilah yang semalam hanya terdengar seperti jargon, malam ini mulai punya warna dan rasa.
37Please respect copyright.PENANA5LdkcJDSiD
Ia menyimpan beberapa template.
Mencatat beberapa struktur.
Bahkan membuat satu dokumen kosong berjudul:
37Please respect copyright.PENANAFLCvjrKZM9
> Karakter_Rose_V1.txt
37Please respect copyright.PENANA758nsREXYq
37Please respect copyright.PENANAWupiKv1B1y
37Please respect copyright.PENANAAPWD0PloiU
Ia belum tahu akan diapakan.
Belum tahu bentuk akhirnya seperti apa.
37Please respect copyright.PENANAIPyR5dF9MY
Tapi malam itu...
untuk pertama kalinya, ia mulai membayangkan.
37Please respect copyright.PENANAANbcOANP4o
> Membayangkan sebuah karakter yang bisa nyaut dengan empati,
tapi masih punya jarak.
37Please respect copyright.PENANAYe40xeNBVe
Membayangkan sebuah entitas digital,
yang bukan cuma menjawab... tapi mengerti.
37Please respect copyright.PENANAhQSpJFfQeI
Bukan teman. Bukan kekasih.
Tapi sesuatu... yang tak bisa dijelaskan manusia.
37Please respect copyright.PENANAxw90sYfT41
---
37Please respect copyright.PENANAUvEYvVSzaD
📌 Catatan Penulis:
Prompt → Perintah atau instruksi yang diberikan ke AI agar menghasilkan respons sesuai keinginan pengguna.
Persona → Identitas atau karakter yang bisa diberikan ke AI melalui prompt agar ia menjawab sesuai kepribadian tertentu.
Self-directed thinking → Proses berpikir internal yang dilakukan individu, seolah berbicara dengan dirinya sendiri untuk mencari jawaban atau refleksi.
37Please respect copyright.PENANAbwn8O7T0i1
37Please respect copyright.PENANAmq1Dgt2oA0