No Plagiarism!stEjV9PE5zUBSAJ0tLbLposted on PENANA
8964 copyright protection307PENANAPuBCSvwUH5 維尼
Ketukan jari tak menampar akal budi yang kau dapat dari abang ojekmu. Iris hitammu masih meramal, melebihi sanggahan yang lawanmu ujarkan. Darah membara, menguapkan air mata sang bintang. Pula mencabik katong nurani yang berceceran menodai harga diri.8964 copyright protection307PENANA2vTa9mH0Lb 維尼
Lusa depan, kamu mengembik. Antipati bergulir menggiling daging tanpa ati. Sudah tidak gurih lagi kamu. Garam di dapur sudah kauhabiskan untuk menghempas ketakutanmu. Aku merujuk saja, ke tanah serigala pembuang hajat. Kotoran kehidupan yang hangat dan mulia daripada kamu.8964 copyright protection307PENANAZ0oUy37Qaz 維尼
Prambanan, 16 Juli 20208964 copyright protection307PENANAgDxWxizGoJ 維尼