Semua terasa sama seperti biasanya. Gisele, anak rantauan dari pulau jawa itu memandang jam cokelat muda yang melingkar di tangan kirinya, waktu menunjukan pukul 05.45 terlalu pagi untuk ukuran jam anak sekolahan yang telah sampai di dalam kelas. Ya, Gisele sudah sampai ke sekolah sekitar 5 menit yang lalu terlalu pagi bukan? Tapi, begitulah Gisele seorang siswi SMA Insana di kota Bali, disaat semua anak-anak sedang asik berada di rumah, menonton tv, menanti sarapan, atau masih terlelap mungkin Gisele sudah sampai bahkan duduk di bangkunya sejak pukul setengah 6 silam.
333Please respect copyright.PENANAsbLaJiMbnC
333Please respect copyright.PENANA2JKpBwINAQ
Iindesuka, iindesuka, konna ni hito wo suki ni natteiindesuka?
Iindesuka, iindesuka, konna ni hito wo shinjitemo iindesuka?
333Please respect copyright.PENANAVI41SGyoXS
Lagu Iindesuka milik Radwimps mengalun melalui earphone yang ia kenakan di kedua telinganya, tangannya asik menulis sesuatu di atas kertas yang ia buka sejak pertama kali datang ke kelas itu. Gisele tidak sadar bahwa sedari tadi ada yang sedang memperhatikan dari balik pintu kelasnya, mengamati Gisele yang tengah duduk di bangku paling depan deretan meja guru, menatap nya cukup lama lalu kemudian pergi.
333Please respect copyright.PENANAku5ZEuSvAg
Gisele mendongak kembali menatap jam yang menunjukan pukul 6.15, di letakannya pulpen dan menyingkirkannya ke tepi meja bersama buku. Tangannya merogoh laci dan mengeluarkab sekotak bekal yang ia bawa dari rumah, didalamnya terdapat nasi goreng dengan toping telur beserta kecap manis, nasi goreng favoritnya karena ia yang membuatnya sejak pagi sebelum jam setengah enam.
333Please respect copyright.PENANAOsbSnyvBWT
Sembari menikmati sarapan yang ia buat, tatapan Gisele lurus kedepan seperti sedang memikirkan sesuatu, beberapa detik berikutnya kembali sadar menatap nasi goreng dan menyuap ke dalam mulut.
333Please respect copyright.PENANAcoOvV4teUh
"Selalu Gisele yang udah dateng duluan, rajin amat lo Sel." Celetuk Robi, tiba-tiba sudah sampai di dalam kelas bersama 3 teman lainnya.
333Please respect copyright.PENANACrMZDgtNJB
"Gisel kok di lawan, dia kan penghuni kelas," sahut Ratih sembari meletakan tas.
333Please respect copyright.PENANAILCCNHzqNP
"Heran itu pas kita dateng ke kelas Gisele gak ada wkwk ya gak, Sel." Kata Danu.
333Please respect copyright.PENANALqC7wJldWo
Gisele melirik jam ditangannya, jarum jam sudah menunjukan pukul setengah tujuh lewat pantas saja kelas mulai rame, tanpa memperdulikan celotehan teman sekelasnya Gisele membereskan makannya dan memasukan kembali ke dalam laci.
333Please respect copyright.PENANAAJZZhfunB6
Mengetahui Gisele tidak merespon mereka adalah hal biasa, Gisele memang seperti itu. Ia terlalu cuek untuk hal yang di anggap tidak terlalu penting untuk di balas.
333Please respect copyright.PENANAVmRLgMYjPy
Gisele memilih untuk menganti list lagu yang akan ia putar sebelum telinganya mendengar kata-kata seperti...
333Please respect copyright.PENANAYoixCcWw2R
"Ratih, Woi! Liat kimia gue lupa ngerjain," Heboh Robi mulai merusuh di meja Ratih.
333Please respect copyright.PENANAlX5igoGfCF
"eh iya woi kimia, liat liat."
333Please respect copyright.PENANAkrkAjJ2xwy
"emang kimia ada tugas? Gila gue belom dong kalo gitu."
333Please respect copyright.PENANAzUuRIYkcfC
Gisele menghela napas, melirik ke deretan dimana teman-temanya tengah menyalin tugas, otaknya sudah khatam menghapal kebiasaan anak kelasnya ketika dalam keadaan tugas rumah.
333Please respect copyright.PENANAIqH9UUT5Z2
"Bu Eka gak masuk." Ucapan Gisele mampu menghipnotis teman sekelasnya yg tengah sibuk menyalin tugas, serempak menoleh ke arah Gisele.
333Please respect copyright.PENANAcEjCXM6IgC
Merasa di perhatikan, Gisele menoleh. "Bu Eka gak masuk," ulangnya.
333Please respect copyright.PENANAynwsUvJf8W
Serempak satu kelas bersorak girang membuat Gisele memutar kedua bolamata, kembali tidak peduli dengan tingkah teman-temannya. dia lebih memilih menenggelamkan kepalanya pada lipatan kedua tangan diatas meja menikmati jam pelajaran pertama yang kosong.
333Please respect copyright.PENANAZVl0kvjYOj
***
"kantin yuk!"
333Please respect copyright.PENANA4DdyJkSEe5
"ehh.. lapangan sebentar temenin gue ngasih minum ke pacar gue."
333Please respect copyright.PENANADuT6s2urKl
"pacaran mulu lo."
333Please respect copyright.PENANACh03q8QZvZ
"yeeee, jomblo sirik aja lu."
333Please respect copyright.PENANARKmOAUyTWA
"Andri kan ada, yas. Hahahaha'
333Please respect copyright.PENANApqtdNeUeDq
"Iiihh apaan sih kalian, yuk lah."
333Please respect copyright.PENANAy32N7L5c1q
Dari sini, di pinggir kooridor depan kelas Gisele bisa mendengar seluruh percakapan yang berlalu-lalang di depannya. Dia bukan tipe anak yang kalau jam istirahat selalu kekantin, perpustakaan, apalagi ke lapangan melihat para pemain bola demi mendapatkan ekspetasi seperti kisah novel, tidak. Gisele lebih memilih duduk di bangku panjang yang tersedia di setiap kooridor lantai depan kelas.
333Please respect copyright.PENANACs1ZrgKE8W
"Gisele!!!" teriak seseorang dari ujung lorong kelas.
333Please respect copyright.PENANAgBKiyJdfHj
Gisele menoleh sekilas kemudian membuang muka saat tahu siapa sosok yang meneriaki namanya.
333Please respect copyright.PENANALeX42rpaDX
"Gisele, kantin yuk." Ajak Hani, Cewek berkacamata dari kelas IPA 3 itu.
333Please respect copyright.PENANAb47WLM5agu
"Kantin aja gue udah sarapan tadi." jawab Gisele.
333Please respect copyright.PENANAuMDIT0TSID
"yaudah temenin gue aja deh ke kantin yayaya."
333Please respect copyright.PENANAxQ8EUh8ewJ
"Yuk.." Hani menarik tangan Gisele, membuat Gisele berdiri menatap Hani yang tengah tersenyum.
333Please respect copyright.PENANAcuVT9zug8m
Gisel bersiap bersuara sebelum, suara berat menghentikan niatnya mengusir Hani.
333Please respect copyright.PENANAb94PxpSTGu
"Dia udah sarapan, Han. Lo kalo mau ke kantin sama gue, yuk."Sahut seorang cowok tiba-tiba datang, menyeret tangan Hani dan meninggalkan Gisele yang menampilkan raut wajah tidak suka sejak cowok itu datang.
333Please respect copyright.PENANA83OuZo24i3
"Cihh," desis nya.
333Please respect copyright.PENANABMO0xlp7UB
tiing..
333Please respect copyright.PENANAQwvEix6BM4
satu pesan masuk ke handphone yang sedari tadi digenggamnya.
333Please respect copyright.PENANASUSPI2Ic3t
From : who!
333Please respect copyright.PENANAKhYoUwLQHN
Di Loker gue ada bekal dari mama
333Please respect copyright.PENANAwOdNR56N9P
Kakinya bergerak meninggalkan bangku panjang yang menjadi favoritenya demi sekotak bekal yang telah di siapkan di dalam loker seseorang. sebelum benar-benar melangkahkan kaki ia sempet menoleh ke belakang menatap punggung Hani dan cowok yang menyeretnya.
333Please respect copyright.PENANAwAcjXYX5ZT
Cowok itu menoleh menatap Gisele, tatapannya nanar seperti ingin menghampiri namun tertahan sesuatu sampai akhirnya Gisele melangkah pergi.
333Please respect copyright.PENANAuFsriXZCmK
To : who!
333Please respect copyright.PENANAAKcBFoKsVS
thank you ^.^
ns 172.70.34.57da2