arrow_back
Book of Darkness
more_vert
-
info_outline Info
-
toc Table of Contents
-
share Share
-
format_color_text Display Settings
-
exposure_plus_1 Recommend
-
report_problem Report
-
account_circle Login
Search stories, writers or societies
Continue ReadingClear All
What Others Are ReadingRefresh
X
Never miss what's happening on Penana!
Book of Darkness
Author:
Fernanda Sukma Pratama
ISSUE #1
Petualangan tiada henti
576Please respect copyright.PENANAXhlAI2ibsL
Sebenarnya yang sangat tertarik akan gosip ini adalah Syfa, seorang maha siswi cantik yang sangat tertarik akan dunia supranatural dan sangat suka mengoleksi benda - benda mistis. Saat ketiga sahabat ini sedang berkumpul seperti biasanya, di taman yang sering mereka kunjungi atau mereka sering menyebutnya base camp. Syfa mulai membuka laptop nya dan mencari berita - berita hangat yang sedang terjadi, dan secara tidak sengaja dia melihat berita itu. Yang mengatakan bahwa di hutan yang ada di belakang sekolah yang tak jauh dari kampusnya itu, ada seorang warga yang melihat benda misterus yang mengeluarkan cahaya ungu saat di malam hari.576Please respect copyright.PENANAq31K0nt8aa
576Please respect copyright.PENANAbJUKXcqz1P
Seketika Syfa pun berdiri dan berteriak "UUU... ada berita bagus... "576Please respect copyright.PENANAkHORoNfIoW
576Please respect copyright.PENANATjqkhafR3n
"Palingan berita tentang hantu yang menjukan diri di depan kamera lagi, kan ?" Ujar Norman dengan nada yang sedang bosan. 576Please respect copyright.PENANA7Rpc1wqrwn
576Please respect copyright.PENANAfOMs7KOQWB
"Sebenarnya ini berita lama, tapi gosipnya masih tersebar hingga sekarang. Bagaimana kalo kita pergi ke hutan itu, untuk memastikan kalau benda misterius itu ada atau tidak ?" Kata Alex dengan mata yang bersinar - sinar.576Please respect copyright.PENANAhIF731f8ky
576Please respect copyright.PENANAzumvxBbBUa
Seketika Norman pun terkejut, dan menjawab "Enggak enggak enggak... pokok nya enggak. Lagian hutan itu sekarang sudah disegel, jadi kita gak bisa pergi kesana semudah itu. Dan juga tujuan kamu yang sebenarnya bukan mencari benda itu, melain kan cuma petualang - petualangan gak jelas."576Please respect copyright.PENANATjghN1kImL
576Please respect copyright.PENANAYZKzdBFlul
Berbanding terbalik dengan Syfa yang meresponnya dengan penuh semangat. "Ide yang sangat brilian Alex, aku sangan penasaran dengan benda itu. Tapi kan dikatakan kalo benda misterius itu mengeluarkan cahaya ungu, jadi bagaimana kalo kita pergi kesananya pas malam hari. Supaya bisa mempermudah kita menemukan benda tersebut."576Please respect copyright.PENANAwlnW6kLsPj
576Please respect copyright.PENANAsgXt1WbFqp
Alex pun berdiri dan berkata "Baiklah besok sore kita kumpul di sini, dan Norman kita kan kesananya pas malam hari jadi, kita bisa mengendap endap. Dan jangan lupa membawa persediaan seperti senter dan yang lainnya."576Please respect copyright.PENANAQpXcyQfxxy
576Please respect copyright.PENANA8SlS5WsuIz
Norman pun terkejut dengan perkataan Alex dan melihat Syfa yang begitu semangat nya akan hal tersebut. "Mulai lagi deh kebiasaan kalian berdua." Dengan wajah yang murung dan penuh penyesalan.576Please respect copyright.PENANA5lb68DYWSl
576Please respect copyright.PENANAbuAoQRmPfU
Setelah percakapan itu mereka memutuskan untuk pulang dan bersiap - siap untuk pencarian benda tersebut.576Please respect copyright.PENANA6j47s9IQzJ
576Please respect copyright.PENANAdTBi3zTrEc
Keesokan harinya tepatnya pada sore hari yang telah di janjikan, mereka bertiga mulai berdatangan satu persatu. Alex yang penuh semangat datang paling awal dengan penuh senyuman di wajahnya. Tak lama syfa pun datang yang tak kalah semangatnya seperti Alex. Dan yang terakhir Norman dengan lesunya dan mengeluarkan aura ketakutan.Setelah sedikit berbincang mereka langsung berangkat dan pergi ke halte.576Please respect copyright.PENANAM4ZBvfBCob
576Please respect copyright.PENANAlnv7b3xqKT
Akhirnya mereka sampai di tempat tujuan yaitu hutan yang berada di belakang sekolah. Suasanya disana tidak semenyeramkan seperti yang di beritakan, dan disana bayak lampu yang mengelilingi hutan, dan ada papan besar yang bertuliskan "Kawasan berbahaya dilarang masuk !"576Please respect copyright.PENANAkgxC0ehhFS
576Please respect copyright.PENANAiORqPELipe
"Akhirnya kita sampai juga disini. Aku penasaran katanya hutan ini disegel tapi kok gak di kasih pagar ya dan hanya di kasih papan peringatan saja." Kata Syfa dengan wajah yang penuh keheranan.576Please respect copyright.PENANA27CvaXzg6g
576Please respect copyright.PENANAhhKRnAJab2
"Mungkin saja... orang yang sedang memasang pagar tersebut telah di bawa ke hutan dan... iiiihhhh.... kita pulang lagi yuu..." Kata norman dengan kaki yang bergetar.576Please respect copyright.PENANAZuixtObAdR
576Please respect copyright.PENANAMbde2P5wGb
Tapi Alex menyangkalnya dengan sedikit tertawa. "Itu cuma hayalan mu saja. Ini sudah setengah jalan Norman, dan sekarang hari sudah gelap, mana mungkin kita kembali lagi."576Please respect copyright.PENANA4aw3ZTXXzI
576Please respect copyright.PENANAFbWseCQwIX
"Iyaaa Norman... Sudah lama kita enggak berpetualang seperti ini. Bagaimana kalau kita pergi sekarang, sebelum semakin gelap." Sambung Syfa dengan semangatnya.576Please respect copyright.PENANAwYmrw5ymbw
576Please respect copyright.PENANAiJh2drqy5q
Akhirnya mereka memutuskan untuk melanjutkan perjalanan mereka. Dengan semangatnya mereka berjalan kedepan, kecuali Norman yang keliatannya lesu yang becampur dengan rasa takutnya. Mereka terus masuk, dan semakin ke jauh ke dalam hutan. 576Please respect copyright.PENANA8nJ5809GUe
576Please respect copyright.PENANARbkdfUcuea
Tiba - tiba mereka jalan mereka terhenti karena disana ada 2 jalan yang berbeda arah.Setelah berbincang bincang sedikit dan menentukan arah yang mereka tuju, akhirnya mereka memutuskan untuk berpisah dahulu menjadi dua kelompok, yaitu Syfa dan Norman, sedangkan Alex pergi ke jalur yang lain.576Please respect copyright.PENANA5EIugqLypU
576Please respect copyright.PENANAzDtMNhvpyl
Alex terus masuk ke dalam hutan tersebut. Dan cahaya lampu yang mengitari hutan tersebut sudah mulai tidak terlihat. Tanpa rasa takut, Alex terus melanjutkan perjalannya. Hingga seketika dia sedikit melihat cahaya aneh yang berkelip kelip di sebelah kirinya. Dia pun pergi untuk memeriksanya, dia terus mendekati cahaya tersebut dan cahaya tersebut perlahan mulai terlihat dengan jelas.576Please respect copyright.PENANA2khZ7zUFOM
576Please respect copyright.PENANAg2vLfCIQkT
Dan rumor tersebut pun benar, bahwa itu adalah dari sebuah benda, namun itu bukanlah benda mistis seperti yang orang - orang bicarakan, melain kan itu adalah sebuah buku. Alex pun terkejut dengan penemuannya tersebut. Dia mendekati buku tersebut dan mengambilnya. Alex merasa terheran heran, kenapa sebuah buku bisa mengeluarkan cahaya dan cover nya pun menyerupai sebuah tengkorak yang timbul. Dengan rasa penasarannya dia membuka isi buku tersebut. Seketika keluar cahaya terang yang mengelilinginya dengan suara yang bising, dan dengan cepatnya penglihatan alex semakin buram dan badannya mulai melemah tanpa seban. Hingga akhirnya dia pun tak sadarkan diri.576Please respect copyright.PENANAQifiMcq5rt
576Please respect copyright.PENANAalWdrwpm3A
Tak lama Alex pun tersadar dan membuka matanya perlahan - lahan. Yang ia lihat hanyalah bintang - bintang di angkasa. Lalu ia mulai berdiri secara perlahan dan melihat di sekitarnya begitu gelap. Dan perlahan - lahan di depannya ada cahaya berwarna biru langit, dan secara perlahan seperti ada bayangan seseorang yang tengah duduk santai di depan cahaya tersebut. 576Please respect copyright.PENANAqgIUM9Pb7z
576Please respect copyright.PENANAwTVl2EzunQ
"Aku dimana ? Dan kamu siapa ?" Dengan penuh penasaran.576Please respect copyright.PENANAu6XNa8JP0J
576Please respect copyright.PENANAYKS3NyFJoP
Akhirnya seseorang yang tengah duduk itu terlihat, dan dia adalah seorang wanita cantik yang berpakaian seperti seorang putri.576Please respect copyright.PENANAdMEHGsYkfx
576Please respect copyright.PENANACFqunhdMBO
"Selamat datang sang pemimpi. Perkenalkan nama saya Kyra. Orang - orang di negri impian menmanggil saya sebagai dewi keberuntunga."576Please respect copyright.PENANABG2VKsjQeO
576Please respect copyright.PENANAMjRtLq9A1r
"Seorang dewi ??? Jangan bilang kalau sekarang..."576Please respect copyright.PENANAeo8s7HFPkz
576Please respect copyright.PENANAJl8Oq55ibG
"Yaaa... sekarang kamu sedang di rekrum, atau menurut dunia luar ini adalah akhirat."576Please respect copyright.PENANAKECiHExjSy
576Please respect copyright.PENANAHNUOod9UjN
"Apaaaa.... akhirat ? Aku belum mati kan ? Bagaimana dengan yang lain, mereka masih hidup kan ?"576Please respect copyright.PENANAt4VHM0XAta
576Please respect copyright.PENANAaKxWdcxHTz
"Kamu belum seuutuhnya mati. Kamu hanya punya 2 pilihan sekarang. Mati seutuhnya atau hidup kembali di negri impian."576Please respect copyright.PENANAuHLixwC5Fc
576Please respect copyright.PENANAdiekG6tkfN
"Apa yang harus lakukan di negri impian yang kamu maksud itu ? "576Please respect copyright.PENANANsFVvaq2PN
576Please respect copyright.PENANAcDD4O4PSQP
"Negri itu hampir di ambil oleh para iblis keji, tugas kamu adalah untuk menyelamatkan negri tersegat. Dan kamu akan di berikan perlengkapan yang kamu impikan sewaktu masih di dunia luar sana. Dan sebagai imbalannya kamu bukan hanya keluar dari sini, saya juga akan memberi satu keinginan."576Please respect copyright.PENANARpIdysoPxQ
576Please respect copyright.PENANAnVq5LQdeQX
"Mungkin memang gak ada jalan lain selain pergi ke negri impian itu. Kalau begitu, baiklah. Aku akan pergi kenegri impian itu. Mungkin ini akan semakin menarik."576Please respect copyright.PENANASKXvO4LVI2
576Please respect copyright.PENANAiDPPWGCaFO
"Baiklah, selamat berjuang sang pemimpi,"576Please respect copyright.PENANA6PQLGg9jGP
576Please respect copyright.PENANAa5a4f9nfM1
Tiba - tiba sang dewi itu menghilang secara perlahan dan pijakannya mulai bergetar. Tak lama cahaya mulai mengelilingi Alex kembali dan Alex kembali tak sadarkan diri.576Please respect copyright.PENANAJsbXjnGspA
576Please respect copyright.PENANA1buCpHUOkT
Seketika Alex pun terbangun. "Ahhh... kepalaku sakit apakah tadi aku sedang bermimpi"576Please respect copyright.PENANAcOd1daXrAc
576Please respect copyright.PENANAx6rQlOpUBR
Lalu cahaya matahari mulai terlihat, dan tak terduga. Alex melihat gerbang yang begitu besar seperti dikerajaan pada jaman dahulu.576Please respect copyright.PENANAXxPEQX1D5q
ns 172.71.254.193da2
LIKES 1
READS 572
BOOKMARKS 0
Suggest Edits
Login with Facebook
or Sign up/Login to comment or bookmark!
Click to load the next chapter
×
Book of Darkness
Fantasy
Adventure
Action
Last updated: Feb 28, 2019
Total word count: 1,281
Total reading time: 6 Minutes
Writer:
fantasy
adventure
action
actionadventure
indonesia
×
Write down what you like about the story
×
Reading Theme:
Font Size:
Line Spacing:
Paragraph Spacing:
Load the next issue automatically
Reset to default
×
People Who Like This