"hei,hisato bukannya ini waktumu untuk pergi ke dungeon? Cepatlah jangan bermain game saja! "

"yaya, 1 menit lagi"

"hmphh, gamemu aku sita dan sekarang persiapkan peralatanmu dan pergi sana! "

"ya..ya aku akan pergi"

Aku pergi dulu ya kami-sama

[note:kami=dewa]

Ya, hati hati ya hisato. 

Dasar anak itu selalu saja bermain game. 

                                *

Baiklah, aku sangat bersemangat untuk ke dungeon dan aku ingin menjadi pahlawan seperti di game. 

Aduhhhhh. 

Kau tidak apa-apa? 

Ya, aku tidak apa-apa

Grrrrr

Waduhhh suaraku perutku berbunyi. 

Hmmm, apakah kau seorang petualang? 

Ya. 

Kalau begitu, ini ambillah bekal makananku 

Gak gak, kalau aku ambil bagaimana denganmu? 

Aku bisa makan sesuatu kalau bar tempat kerjaku sudah buka, aku lebih mengkhawatirkanmu? 

Tidak boleh, ya?

.......

Baiklah akan kuambil. 

Sebagai gantinya maukah kau datang lagi besok ke bar ini? 

Baiklah. 

                                 **

Hyaaaa.. 

Berkat senjataku ini aku bisa membunuh monter lemah ini.  Tapi aku masih sangat lemah soalnya masih level 1 .

Apa itu suara hentakan tapak kaki monstet tang sangat besar. 

Grahhhhh.. 

Hah! Aku harus lari, lari lari, tidak sempat aku akan mati disini bahkan mimpiku belum dimulai apa aku harus mati disini, seseorang tolong!!! 

Hyakkkkk.. 

Aku melihat sosok tuan putri yang anggun dan rupawan yang mengahbisi monster itu dengan sekali tebas. 

Aku melihat sosok wanita idamanku dan aku langsung melarikan diri dan pulang kerumah kami-sama.  

Kami-sama aku pulang. 

Hah! Hisato kenapa kamu berlumuran darah?? 

Ini karena aku diserang monstet level atas. Hahahah dan aku melihat perempuan idamanku dan aku langsung jatuh cinta. Hahahh

Apaaaaaa???  K..kamu jatuh cinta?? 

Siapa perempuan jalang itu? Beraninya merebut hisato ku? 

Aku pun gk tau namanya yang pasti dia sangat kuat dan cantik. 

Aku  akan melakukan apapun agar kuat sepertinya kami-sama. 

Hmphhh, aku gk peduli .

Kami-sama bagaimana status ku. 

Statusmu masih seperti biasa, kecepatanmu bertambah .skill mu masih kosong. Sihirmu pun kosong. 

Ini masih kurang. Dan untuk menambah kekuatanku aku harussssssss

Hhh.. Harus apa?? 

Harus melanjutkan main game

Aduhh,... Hei hisato bukankah lebih baik kau berlatih daripada main game.

Dan kau lupa untuk menukar bagian monster kecil yang kau kalahkan ke guild. 

Oh iya besok saja kulakukan. 

Yaya, lakukan sesukamu. 

                              ***

Apa yang mau kulakukan? Apa yang mau kuinginkan? 

Yang kuinginkan adalah kekuatan. Kekuatan yang seperti di dunia game. Dimana aku bisa mengalahkan para monster dengan mudah. 

Game?? Kenak-kanakan sekali ya? 

Maaf, tapi itulah diriku.

...........hahhh, aku barusan bermimpi apa? 

Hah apa itu?  Layar status game.  Coba aku coba sebentar. 

Layar status. 

Wahhh apa ini? 

Nama: Takagi Hisato

Usia:  16 tahun

Profesi:

Level: 5.                        Next level: 10.5

Tittle :  -

HP:   100/100

MP:   200/200

Strenght :10.8

Stamina  :10

Agility : 20

Inteligency:30

Sagacity:10

Hahahh..  Apa ini coba kutanyakan kami-sama. 

Kami-sama apa yng terjadi denganku?? 

Saat aku melihat kami-sama ada sebuah layar status yang muncul di atas kepala kami-sama. 

Nama : densha

Level:?????

Tittle: the weakness of god

Kami-sama apa yang terjadi denganku? 

Hah?? Apa maksudmu hisato? 

Aa...aku bisa melihat layar statusmu ,bisa melihat layar statusku dan bisa melihat status semua benda yang kulihat.ini seperti gameee

T.. Tenang dulu hisato, apa maksudmu kau mendapatkn kekuatan supernatural??

Ya. Kami-sama. 

Hmmm, artinya ini kau adalah pemilik bakat yang diperoleh. 

Bakat yang diperoleh?? Apa maksudnya itu kami-sama?? 

Di dunia ini ada 2 jenis bakat alami(sejak lahir) dan bakat yang diperoleh. Berkat karna keseringanmu bermain game dan akhirnya kau seperti karakter game itu sendiri. 

Wuahhh. Karakter game?? Ini hebat sekali. 

Kau bisa melihat layar statusmu sendiri sekarang tanpa bantuanku

*sedih-sedih

Apakah kau akan meninggalkanmu sendirian, hisato? 

Apa yang kau katakan, kami-sama? Tentu saja aku akan tetap bersamamu, aku mendapatkan bakat ini karnamu aku mendapatkan harapanku dan aku tetap bersamamu sampai kapanpun, ya kan kami-sama. 

Ya, hisato aku juga akan terus membantumu. 

Kami-sama aku pergi dulu ya. 

Ya, hati-hati. 

                            ****

Baiklah karna kekuatanku ini aku akan cepat leveling. 

Hyakkk...

Apa ini??  Uang??  Monster ini menjatuhkan uang dan item?? 

Kuambil sajalah. 

Mungkin sudah saatnya untuk membeli senjata baru mungkin karna aku punya kekuatan game, pasti mempunyai kekuatan dan mana yang tidak terbatas.

Baiklah kuputuskan untuk menjadi penyihir. 

Akan kubeli tongkat sihir dengan uang yang kudapat dari mengalahkan monster tadi.. 

.........  

Hore hore akhirnya aku mendapatkan tongkat sihir ini. Senangnya.

Duarrrrrr.. 

Apa itu? Ledakan?

Atau mungkin yang lain.