Author: Ihsan Iskandar
653Please respect copyright.PENANAEEBH6wNCoF
Editor: Ihsan Iskandar
653Please respect copyright.PENANAhQYFSHg03u
Burung Gereja berkicau di sudut kanan ruang kamar, bercicit indah sembari menggoyangkan buntutnya di balik cahaya pagi. Seorang pemuda yang terganggu akan hal itu bangun dan melempar bantal tidurnya ke jendela.
653Please respect copyright.PENANA1SKIJ1Iezf
"Burung sialan! Mengganggu waktu tidur saja! Akkhhh!"
653Please respect copyright.PENANAh5KTqXVqxn
Pemuda itu geram dan berteriak dengan cemoohan cemoohan terhadap burung yang sudah pergi terbang.
653Please respect copyright.PENANAwDUFwrlarN
"Nak Fauzan? Ada apa, nenek tadi mendengar suara kerasmu, apakah terjadi sesuatu?"
653Please respect copyright.PENANA91Gnf8vdur
Seorang nenek memanggil dari balik pintu kamar
653Please respect copyright.PENANAkO3EMqxqAV
"Tidak ada Nek! Jangan pedulikan aku!"
653Please respect copyright.PENANAvEO55DU299
Pemuda yang bernama Fauzan Ahmad Rizki itu menjawab dengan suara lantang dan berusaha untuk kembali tidur.
653Please respect copyright.PENANAMjJP2jQDfH
"Nak Fauzan, apakah itu benar? Apakah Nenek boleh masuk?"
653Please respect copyright.PENANASGFNBSSRPS
"Pergilah Nek! Aku tidak membutuhkan siapapun dan juga Nenek sekarang!"
653Please respect copyright.PENANACVVTvxCrFV
Dengan suara membentak, Fauzan memukul kasurnya yang hanya bersuara kecil tapi bisa didengar orang dari luar kamarnya itu untuk memberi isyarat agar pergi.
653Please respect copyright.PENANAs4NupyzPS6
"Baiklah Nenek akan pergi, jangan lupa Nak Fauzan untuk makan dan bersiap pergi"
653Please respect copyright.PENANAFSfQeKO55U
Sang Nenek pergi menuju ruang makan di lantai 1.
653Please respect copyright.PENANAHFKJdEdsiv
"Dasar Nenek yang merepotkan..."
653Please respect copyright.PENANARjcuz8DXfo
Ucap Fauzan dengan nada sangat rendah.
653Please respect copyright.PENANAD7W0Af4kFT
"Haaa... Aku sudah tidak ada niat untuk tidur, terpaksa makan lalu sekolah. Sial"
653Please respect copyright.PENANAh3xlW9RsdH
Fauzan beranjak pergi keluar kamarnya yang berada di lantai 2 dan menuju ruang makan.
653Please respect copyright.PENANAzsmlDxQYLg
Dirumah yang hanya terdiri 4 lantai dan memiliki luas 20x20 meter. Keluarga ini bisa terbilang kaya dengan tanah dan harta warisan ketika zaman kemerdekaan dulu.
653Please respect copyright.PENANAHiCr0mz1yJ
"Fauzan, hari ini ibu memasak telur goreng kesukaanmu"
653Please respect copyright.PENANA1j3TUODYtS
"wahh... Enak sekali Nak Fauzan ya?"
653Please respect copyright.PENANAIaqCeoI59w
Bagi Fauzan yang memiliki sikap introvert dan tidak suka bergaul, banyak ketidaksukaannya terhadap sesuatu, salah satunya adalah Neneknya yang terlalu sayang kepadanya, dan merasa menganggu dirinya.
653Please respect copyright.PENANAkLteaW4S46
Pagi itu berjalan seperti biasa dengan Fauzan pergi bersekolah ke SMA Angkasa Kemerdekaan yang berjarak 30 menit dari rumahnya.
653Please respect copyright.PENANAm2RWjScMY8
Setelah bel sekolah berdering dan semua siswa pulang, Fauzan tidak langsung pulang dan menyempatkan dirinya bermain Game di Warnet dekat sekolahnya.
653Please respect copyright.PENANAvAH0hEyBop
Game yang paling disukainya ada peperangan antar senjata, Fauzan bermain tanpa mengenal waktu, tapi terganggu ketika HP nya berdering.
653Please respect copyright.PENANAgHvgWCVVeR
"Halo ada ap-"
653Please respect copyright.PENANA9bfn2ShhW5
"Fauzan segera pulang, Nenekmu kena serangan jantung segera pulang ya!"
653Please respect copyright.PENANAEGNHFB9iPZ
"Iya Ma Fauzan akan segera pulang"
653Please respect copyright.PENANAuyeL4eM2Dx
Tutt tutt tutt
653Please respect copyright.PENANA9vgqb9Pn7w
"Haaa... Nenek itu sudah pantas mati, umurnya saja sudah hampir seabad, jadi hal yang wajar. Lebih baik aku lanjut bermain Game"
653Please respect copyright.PENANAz2crl5doeA
Fauzan tidak menghiraukan perkataan Ibunya terus bermain sampai larut malam.
653Please respect copyright.PENANAQu5ErJWNHW
"Wahhh... Seru banget, coba saja aku kembali ke dunia peperangan, pasti seru. Hehehe"
653Please respect copyright.PENANAMmXPe8UfIa
Fauzan yang bergurau sambil tersenyum-senyum itu terus bermain Game. Tapi tiba-tiba gempa dahsyat berskala 9.8 richter dan...
653Please respect copyright.PENANALNwh7qltt5
ns216.73.216.199da2