
(Bagian 1: Senyum yang Duduk di Sampingku)
28Please respect copyright.PENANAYAi5Hi19Au
> "Pernahkah Anda hanya duduk diam di sudut kelas, lalu tiba-tiba alam semesta menempatkan seseorang di samping Anda, dan setelah itu... semuanya berubah?"
28Please respect copyright.PENANAyLUBppK1aq
────────────────────────────────────
28Please respect copyright.PENANAXRXCxdcieE
Aku selalu duduk di barisan paling belakang, dekat jendela. Tempatnya terasa seperti zona nyamanku—tenang, sejuk, jauh dari gangguan dan candaan-candaan membosankan geng cowok di kelas.
28Please respect copyright.PENANAz4ZXrJc8ye
Biasanya, kursi di sebelahku berisi Dara—sahabatku perisai sekaligusku dari dunia luar yang bising dan mencekam. Tapi sejak Dara pindah sekolah minggu lalu, kursi itu kosong. Rasanya... sepi. Apalagi lebih sepi dari biasanya.
28Please respect copyright.PENANAwaOz3gq6tf
Dan hari ini, pagi-pagi sekali, aku tiba lebih awal dari biasanya. Aku meletakkan tugasku di meja, duduk, dan menatap ke luar jendela. Gerimis masih menempel di kaca. Aroma tanah basah dan detak jam kelas menciptakan perpaduan yang menenangkan.
28Please respect copyright.PENANAktm6PYZ97U
Sampai...
28Please respect copyright.PENANAmLcYPdRszj
“Hei, Nad…bolehkah aku duduk di sini?”
28Please respect copyright.PENANA7vqsbB4Iln
Suara itu datang dari ambang pintu.
Aku berbalik… dan langsung merasakan detak jantungku kehilangan iramanya.
28Please respect copyright.PENANA2UWpSdwOih
Rayhan Alvaro.
Cowok paling berisik di kelas, pelawak paling ulung, dan yang bisa berteman dengan siapa saja—bahkan guru-guru.
Dan sekarang, dia… ingin duduk di sampingku?
Saya terdiam selama tiga detik sebelum mengangguk pelan.
28Please respect copyright.PENANAljY0nqzwE9
“Kursiku dipindahkan ke dekat papan tulis. Melelahkan sekali, Nad, ditatap Bu Risa setiap kali aku tertidur.”
Ray pelan-pelan, sudah meletakkan tasnya di samping tugasku. "Tenang saja, aku tidak akan mengganggumu saat kamu sedang menulis coretan di buku harianmu."
28Please respect copyright.PENANAnG9iuKwPj3
Aku memperhatikan tajam.
“Itu bukan buku harian,” gumamku lirih.
28Please respect copyright.PENANAJXYKitdHYp
"Yakin? Soalnya aku pernah melihat kamu senyum-senyum sendiri waktu nulis di situ."
Dia pemburu.
28Please respect copyright.PENANApfzvkupHle
Aku dikutuk.
Saya lupa dia ada di baris yang sama saat ujian minggu lalu.
28Please respect copyright.PENANANDVGRlBd1m
“Aku hanya… mengerjakan pekerjaan rumah,” kataku cepat sambil menunduk.
28Please respect copyright.PENANAlAAEjrgIGs
Ray tertawa lagi. Tawanya ringan, seperti hujan yang baru saja reda.
Dan anehnya... aku tidak keberatan suara itu berada dekat denganku.
28Please respect copyright.PENANAmSwRwq1oMB
28Please respect copyright.PENANAniVXAHQ28f
Pada hari-hari berikutnya, Ray terus duduk di sampingku.
Kadang-kadang dia ngobrol tentang hal-hal acak: tugas, drama TikTok terbaru, makanan kafetaria. Saya hanya menjawab singkat.
28Please respect copyright.PENANAWfE6WNomPE
Namun dia tidak pernah berhenti.
“Nad.”
"Hmm?"
“Tidakkah kamu lelah terus-terusan bermimpi misterius?”
28Please respect copyright.PENANAGVXiLz8Ver
Aku meliriknya. "Tunggu, siapa yang misterius?"
28Please respect copyright.PENANA1gJf7wvC2c
"Anda."
Dia menoleh ke arahku, matanya bertemu dengan mataku. "Setiap hari kau menulis sesuatu, tapi kau tak pernah membagikannya."
28Please respect copyright.PENANAfDbKnU24On
Aku segera menutup bukuku.
“Tidak semuanya harus dibagikan.”
28Please respect copyright.PENANAHzxfOmlXOu
Ray tidak menjawab. Tapi dia tersenyum. Bukan senyum menggoda.
Senyum yang...hangat. Senyum yang tak kuduga bisa membuat pipiku memerah.
28Please respect copyright.PENANAcjLMyXhV6G
Suatu hari, saat istirahat, aku menemukan selembar kertas kecil terselip di bawah buku catatanku.
28Please respect copyright.PENANAV1HltJ7Vjk
> “Saya tahu kamu menyukai puisi.
Tapi hari ini, bisakah kau menjadi puisiku?
- R
28Please respect copyright.PENANAu9P0KabTP9
Aku menahan napas sesaat.
Aku tahu siapa penulisnya. Dan itu cukup membuat dadaku... sesak dan hangat, sekaligus.
────────────────────────────────────
28Please respect copyright.PENANAsXyqnvhxT8
🌸 Bersambung...
ns216.73.216.206da2