
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡudmtyWFcrW
Setaun dua tiga tahun berlalu.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu6godxWxoU
Tapi memori masih nempel di otak Neira.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlwo8SC7uFQ
"Neira. Gue bakal pindah ausi. Gue mau fokus jadi atlet disana."
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZX2yutWMJX
"Lo tau kan sayang. Gue selalu dukung apapun itu." Neira inget banget dia masih gelendotan manja di kampus meski jadi tontonan. Sesampai di mobil Nathan.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5BxkUhdG2o
Neira juga masih inget banget kalau Nathan masih bukain pintu. Ngasih kopi. Bahkan ngawasin rambut Neira. Tapi perhatian itu bertolak banget sama pernyataan Nathan.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIw2paWTWFh
"Neira. Kita harus putus."
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfF7lUOmU6k
Deg! Kopi Neira hampir tumpah untung sempat Nathan tangkap. Kaget. Shock. Bingung. Ga terima. Itu sih yang Neira rasain. Bahkan sampe sekarang.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU4mogaDI35
"Jangan becanda Nathan. Kiss me!" Kata Neira masih bisa ketawa waktu itu. Dia nyodorin bibirnya. Dan Nathan masih ngasih kiss. Kiss yang dalem basah. Tapi hambar. Biasanya seiring mereka kissing. Nathan bakal lebih aktif. Mainin tetenya. Atau meluk. Atau grepe grepe. Pokoknya penuh nafsu. Kali ini engga. Neira dag dig dug. Sesak.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ63VqGCu5m
"Nathan. Are you oke?"
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS3mp9XDURz
"Yes I am. Ini keputusan ku."
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNNgvyjgECp
"Nathan. Kita ga perlu putus. Ldr buatku no problems ko."
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmnPJWplKB9
"Neira. Kamu harus tau kalau semua gak selalu tentang kamu. Ayo kita udahan. Kita putus."
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU5F2D4oGKt
Neira mau teriak. Mau protes. Tapi gak bisa ngomong. Suaranya putus di tenggorokan. Cuma air mata yang jadi bahasa. Sesak. Nyeri. Linu. Semua jadi limpahan air mata. Di depan Nathan. Neira cuma nangis gak bersuara. Sesak sampai ke dada. Dia gak bisa bilang apa apa lagi meski banyak yang mau dia omongin. Semua tercekat di tenggorokan.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs1CzfAOdpk
Sesampai di kosan Neira. Neira inget banget warna langit Oren. Muka Nathan yang sembab. Sebetulnya Lo Uda lama nangis daripada gue kan nath. Kenapa? Kenapa? Neira pengen nanya tapi kata yang keluar dari mulut Neira cuma. "Ayo nginep di kos gue. Untuk pertama dan terakhir kali." Diiringi tetesan. Muka cengeng Neira. Dan tarikan nafas berat Nathan. Berat. Neira bisa liat itu dari mata. Dari urat yang menegang. Dari kekejaman muka datar Nathan.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFbQ6IdrsMM
"Lo gak bisa? Pengecut!" Lirih Neira masih nangis.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC9Qg7pqbd8
Nathan gak jawab. Dia cuma narik paksa Neira ke kosan. Dia masuk. Dia tutup pintu. Dikunci. Nathan buka bajunya. Dia buka celanaya. Dia bugil depan Neira.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNCc0FML4bm
"Kalo Lo yakin. Tapi meski 100x kita ngelakuin. Gue tetap ninggalin Lo. Lo bilang gue pengecut. Engga. Gue cuma brengsek, brengsek!" Suara Nathan serak. Pelan. Tertahan di ujung lidah. Jakunnya naik turun. Matanya merah sembab. Tapi tetap kejam sih.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3qKTJ4HOcL
Neira ikutan. Buka semua bajunya. Dia bugil. Dia ambil tangan Nathan ke tetenya. Dia cium bibir Nathan. Rasanya dingin. Hambar.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD3WKxGtMDH
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZcIaqDNXqB
Neira naik ke atas Nathan di sofa. Suara tv neracau seiring desahan serak. Diiringi air mata.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUmwvoBP8DE
"Emmhhh hiks..."
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ48RSPLQdBs
"Ahhh hiks .."
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiW04PpLvZu
Muka Neira. Jambakan Nathan. Ronde yang berjalan.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPvkD1Cbxs3
Malam itu. Neira masih ingat dingin bibir Nathan yang gak mau berenti ngisap bibirnya. Ngisap putingnya kiri kanan. Tangan Nathan yang dingin. Remes tt. Remes pantat Neira. Kontl Nathan yang selalu keras dan hebat itu. Masuk keluar di vagina Neira. Desahan Neira yang diiringi tetesan air mata.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvwic6aQkHE
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe4Yous5xA2
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhMACGwX1NG
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaVnxt3szI8
Atau Neira yang merangkak di kasur. Nathan yang meluk erat dari atas punggung. Diantara dingin bibir Nathan ada air mata yang panas. Ada kontl Nathan yang panas. Membakar vagina Neira. Meski mereka mendesah nikmat tapi itu ga enak sama sekali.
"Huuu hiks... Nathan ..."
"Neiraa uuhhh hiks..." Kecupan ditiap sudut kulit Neira lebih lama ilang bekasnya.
Posisi berbalik. Neira naik ke atas Nathan, nyoba goyang meski harus liat Nathan nutup mukanya. Sembunyikan muka cengeng.
"Nathan aku cinta aku cinta kamu cinta banget hiks.." Neira rebah, meluk Nathan, nangis di dada Nathan.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMCCWqzsxOp
Nathan ngelus Neira. Dia minta muka Neira. Mereka ciuman lagi, lebih lama, lebih sesek. "Neira.. sorry... Hiks.."
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOBHqv6k1YT
Hampir sepak kondom abis malam itu. Tapi cuma mengisahkan diam.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq2C5ntN88d
"Neira I am sorry. Kamu harus bahagia. Good bye..." Nathan kasih ciuman paling panjang. Paling lama. Pelukan paling erat sampai gak bisa lepas. Dan hisapan terakhir di tt Neira sampai merah pucat. "Bye..."
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡglP84cqyod
Neira yang berantakan. Ruang yang berantakan. Kondom berceceran. Ranjang yang basah. Karena air mata juga sperma. Semua masih utuh di memori Neira.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYGyXiT9i5p
*****
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJAl1P8vfbh
"Congrats Nei buat proyek film baru Lo!"
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPdcEaCSaAp
"Thanks Fir. Semua berkat Lo."
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxvjhH7zXQQ
"Ya gak lah. Itu karena Lo berbakat." Neira udah jadi aktor. Pendatang baru yang booming. Banyak tawaran masuk. Dan dia percayai sama Fira sebagai manager.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjb2cqbNZgw
Sementara Ardi. Dia fokus usaha sendiri. Bidang advertising. Masih coba deketin Neira.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZIecSgUhiE
"Hai Fir. Gue mau ajak Neira pulang." Ardi datang dengan gaya resmi pakai jas.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR6NMeoyB2Y
"Coba aja." Kata Fira ninggalin mereka.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpFHQKJBGiM
"Hay Nei. Uda makan belum?"
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEJav98blPy
"Hai di. Gimana kerjaan Lo?"
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNH5Ynw5Fl7
"Lancar. Btw, congrats ya. Gue liat Lo banyak banget muncul akhir akhir ini. Dan Lo keren banget di layar."
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHe4fEAbz1L
"Thanks Di. Thanks..."
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡejgYPnN7xM
"Nei Lo tau perasaan gue kan. Plis. Kasih gue kesempatan."
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7UAd2db6Y8
"Sorry Di. Gue gak bisa." Neira siap siap pulang. Ninggalin Ardi. Tapi Ardi nyusuin sampai ke mobil Neira.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiZPRmCtouZ
"Nei!" Dia ikut masuk ke mobil Neira. "Lo harus lupain si brengsek itu. Lo Taukan! Dia gak pantes buat Lo."
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkAokDIP5Ox
"Lo ga ada urusan ngomong tentang dia di!"
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoOJgGLIoJC
"Gue ada! Gue suka. Sayang. Cinta. Gue selalu ada buat Lo. Tapi Lo. Sekali aja. Plis. Cobalah dulu Nei. Plis. Gue sampe mohon sama lo."
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBbWPDeSBN8
"Sorry. Gue mau pulang. Keluar dari mobil gue." Neira bukain pintu Ardi. Ngusir. Ardi keluar. Tapi dia gak Nerima gitu aja. Neira ditarik paksa. Ditahan ke kao mobil. Ditelentangkan.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpVujDjsPMf
"Ardi. Lo gila!"
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWySIQbOiGD
"Iya gue gila. Gue tergila gila sama Lo!" Ardi maksa mau nyium bibir Neira.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYmUOKfTh9h
"Akkhh!!! Lepasin... Sialan Ardi!!" Neira berontak. Dia usaha nendang tapi kaki Neira ditangkap. Ditahan. Neira nolak ciuman Ardi tapi Ardi nahan dagu Neira.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkDZVCEsTL5
Cups!!
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGAmLtDciF0
Ciuman Ardi kasar. Kuat. Nafsu...
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6F1jIT2whX
Neira ketakutan. Dia gak bisa lawan pas tangan Ardi masuk ke bajunya. Meres tetenya. Neira gemetaran.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQyxaChq3C7
"Lo. Lo suka kalo tt Lo diginiin." Ardi remes. Gigit puting Neira.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt3FGF0oKcP
"Akkhhh!!!" Mulut Neira dibungkam biar ga bisa teriak lagi. Dua tangan Neira ditahan satu tangan Ardi. Dia leluasa ngisep toket kanan Neira.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYUlMrv9uvD
"Eeggg!!!" Neira nyoba teriak tapi percuma. Ardi ngeluarin kontlnya. Dia kocok depan Neira yang nanar. Sampai crot dan dilap pakai baju Neira. "Fuck! Ahhhh lebih enak kalo crot di mmk Lo! Ya kan!"
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyzsadtBx8n
Seringai Ardi nakutin. Neira lemes.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMiMREwJk4d
Cuih!!
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIhow8aER5h
Neira ngeludahin muka Ardi. "Lo baji~"
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgzeqAKhaA7
Plak! Belum sempat ngumpat. Pipi Neira ditampar Ardi. Bibir Neira pecah. Berdarah.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO7DYZyMs1w
Di parkiran gedung ini. Neira pasrah. Ardi nyeret Neira ke mobilnya. Di kursi penumpang Neira ditelentangkan. Dibugilin paksa. Tangan Neira diiket. Mulutnya dibungkam. Ardi siap nerkam.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGJS6lg15mB
Gak Tuhan. Tolonggg tolongg atau matikan aja gue! Neira berdoa dalam hati. Gak sanggup liat Ardi yang nindih penuh nafsu. Yang ngenyotin tetenya. Dan sekarang Neira merinding sejadinya ngerasain batang keras hinggap di selangkangan. Belum pernah setakut dan sejijik ini.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWoJRbH6UEP
*****
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX63Qesjb9v
"Bangsat!"
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB45SEQfAot
Suara yang Neira kenal. Ada yang narik kerah Ardi. Neira langsung bangun. Nutupin kakinya. Gimanalah dia usaha meski tangan diikat. Sambil terus nangis.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxtiCGHpOy9
Suara gebukan ga berenti di luar.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgQOgg2gC9p
"Cih! Sialan Lo bangst!"
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZdwvPkLhNM
Diujung tangis. Neira shock. Nathan?
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsblyNyffTR
"Nei. Lo, lo~" suaranya gemetar. Dia buka ikatan Neira. Neira meluk erat Nathan.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9CTkHBouGS
"Neii..." Nathan nangis di pelukan Neira.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHYFrIebLk1
Sayang seribu sayang.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWa3zz82Z2I
Dibelakang Nathan. Hantaman dongkrak udah nunggu.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLAUhwXELaq
"NATHAAAN!" Jerit Neira.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡADRIGnyS0O
Kaki Nathan reflek nendang. BRUK! Dongkrak melempar tinggi jatuh tepat di kaki Nathan.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6DRh2oOCnf
BRUK!!
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQD5e6zXjLi
"ARGGHHHH!!!"
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQMwG1nr8uu
Suara dentuman. Teriakan berbareng.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIGb6xlMkaR
"NEI!" Fira histeris bawa satpam. Dia juga kacau. Fira Berjam jam kekuncu di kamar mandi. Semua petugas ngurus Fira. Sementara di sini. Ada kekacauan.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVKgYJJQ1d8
"Nath... Nath... Nathan...." Neira nanar. Cuma bisa nutup mulut. Air matanya gak terbendung. "NATHAN!!!!"
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNeWNUFAflQ
Teriakan Neira serentak sama Fira. Mereka nyoba nolong Nathan.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTlP7xDnY5Q
Bak BuK Bak Buk!! Hantaman dongkrak Ardi membabi-buta sementara Nathan ngalangin pintu mobil supaya Neira ga kesentuh.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzsyFiXSQEa
"Nei.... Gue baik baik aja ko. Lo... Lo jangan nangis terus..."
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm68t6RoXdd
Gak bisa. Gak bisa... Air mata neira makin banjir. Darah. Kaki remuk Nathan.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9ASZRBPXEm
"Nei... Gue gak apa apa..." Nathan pingsan. Neira histeris. Fira ngamuk ke
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMXUYg46V2k
Ardi. Yang dibawa polisi.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6qrQhWng5f
"Bangsat Lo bangsat! Gue salah percaya sama Lo! Ardi sialan! Busuk Lo di penjara."
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmeXM3ZLrDS
Cuma seringai menang yang Ardi pamerin.
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0N9i2GhvvH
"Mampus Lo! Cacat!"
223Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfyepU2BL2v
然後按「加至主畫面」