“Geri… jangan digigit-gigit… kamu mau nyusu atau apa sih? Sakit tahu”10677Please respect copyright.PENANA0ptYDEwJ26
“Jangan ditarik-tarik sayang… Nggghhhh….”10677Please respect copyright.PENANAFRioaGu0rm
“Tanganmu kok malah nakal sih meras susu tante yg satunya?”10677Please respect copyright.PENANAGix9LnKogj
“Ngghhh.. Geri…. Kamu nakal sayang” terdengar suara mama berkali-kali merespon kelakuan Geri pada buah dadanya.10677Please respect copyright.PENANAzxKvw2BMs6
Tapi mama tampak tdk benar-benar malarang Geri, masih terus membiarkan Geri melakukan aksinya. Setelah sekitar setengah jam, barulah Geri berhenti.10677Please respect copyright.PENANA68q89tSMrH
10677Please respect copyright.PENANAkVonG8xzyX
“Udah Geri? Kamu puas mainin susu tante? Mama temanmu lho ini.. Kalau ketahuan sama Donni bisa dihajar kamu, apalagi sama suami tante” ujar mama dengan nafas tersengal-sengal.10677Please respect copyright.PENANAMTAQwmFFU7
Geri hanya cengengesan juga dengan nafas tersengal. Kehabisan nafas karena kelamaan membenamkan wajah buruknya dalam-dalam ke buah dada mamaku serta menyusu hingga kekenyangan.10677Please respect copyright.PENANACEQWUZPFr8
Geri kemudian bangkit, lalu menarik daster mama hingga mama hanya mengenakan celana dalam.Aku terkejut dengan apa yg dilakukannya itu.10677Please respect copyright.PENANAzUy0cQ2QZZ
“Geri? Kamu mau apa lagi? Belum puas nyusunya?” tanya mama terkejut.10677Please respect copyright.PENANAyNwT8Rg7oz
Geri tdk menjawab, dia lalu merebahkan diri lagi menghimpit tubuh mama yg nyaris telanjang itu. Dengan kurang ajarnya dia lalu menciumi bibir dan wajah mamaku bertubi-tubi dengan penuh nafsu.10677Please respect copyright.PENANAxWbmqF4H4m
“Ngghh.. Geri… kamu… jangan gini dong…” ucap mama menahan tubuh Geri.10677Please respect copyright.PENANAR5Xk0oSoH0
Namun lama-kelamaan, mama malah membiarkan wajahnya terus diciumi temanku itu, bahkan membalas berciuman dengan Geri. Kepalaku pusing melihatnya. Mereka jadi asik terus berciuman dengan panasnya, padahal ada aku di sebelah. Mereka bertukar liur, berciuman, serta saling mengulum lidah. Mau-maunya mama menuruti permintaan nakal Geri. Merelakan tubuhnya digeraygi habis-habisan oleh temanku ini.10677Please respect copyright.PENANAMkY1EDm2mi
10677Please respect copyright.PENANAmKA5jO18ky
Puas berciuman, tiba-tiba Geri menarik celana dalam mama. Kali ini barulah mama benar-benar memprotes.10677Please respect copyright.PENANAwSgbozybXc
“Geri… cukup!” larang mama sambil bangkit duduk, lalu melihatku untuk memastikan aku masih tertidur.10677Please respect copyright.PENANAeHdN9lRS32
Aku pura-pura memejamkan mataku, namun diam-diam membuka mataku lagi saat mereka tdk melihat ke arahku.10677Please respect copyright.PENANA7PT95IADPX
“Tante… aku pengen” pinta Geri sambil merebahkan tubuh mamaku lagi, tapi mama menahan tubuhnya dan kembali duduk.10677Please respect copyright.PENANAIj7TGCmeqi
“Gak boleh Geri sayang… jangan yah… Masa kamu mau menyetubuhi mama temanmu sendiri?”10677Please respect copyright.PENANAWpbNPGzZaA
“Habisnya aku nafsu banget sama tante…pengen aku entotin” ucap Geri vulgar.10677Please respect copyright.PENANAG5etLhsXNn
“Kamu sih nyusunya lama banget tadi. Anak seusiamu itu gak boleh nyusu lagi seharusnya. Jadi nafsu kan sekarang… Mendingan sekarang kamu onani deh di kamar mandi, turunin nafsumu” suruh mama.10677Please respect copyright.PENANAzc5mhqURCy
“Yah tante, masa coli lagi… kali ini aja tante… please… boleh ya…” ucap Geri kembali berusaha merebahkan tubuh mama.10677Please respect copyright.PENANAZW06fpIA6K
Mama membiarkan, tapi di wajahnya masih terlihat keraguan. Tak lama kemudian dia kembali mendorong tubuh Geri dan kembali bangkit duduk.10677Please respect copyright.PENANAsjQ4nWreqJ
“Jangan Geri sayang… gak pantas kita melakukan ini” pinta mamaku masih mencoba mempertahankan diri.10677Please respect copyright.PENANApttWmCKP3g
“Yah… tante… pengen”10677Please respect copyright.PENANA6IRwTNsnq3
Mama tampak bingung, tapi kemudian dia berkata, “kamu peluk dan ciumin tante sepuasmu saja ya… jangan lebih dari itu” tawar mama kemudian.10677Please respect copyright.PENANAP15tLGtEr1
“Ya sudah deh…” jawab Geri.10677Please respect copyright.PENANAKZtGd8CK4z
Mama tdk melawan saat Geri kembali merebahkan tubuhnya. Sepertinya mama membiarkannya agar ini cepat selesai. Mungkin merasa tak masalah kalau hanya peluk dan cium.10677Please respect copyright.PENANAjL0ZrYpJDI
“Jangan ribut yah tapi…” ingat mamaku.10677Please respect copyright.PENANAKW2kHIhBEv
“Iya tante…”10677Please respect copyright.PENANA1gX32sP6K2
“Ya sudah… ayo sini… Cium dan peluk tante sepuasmu. K0ntolmu sepertinya tak tahan untuk menikmati tubuh mama temanmu ini” ucap mama sambil tersenyum manis.10677Please respect copyright.PENANAZE9oqRlJbP
Sengaja menggunakan kata-kata ‘mama temanmu’ seakan menyenangkan Geri, tapi bagiku rasanya sakit sekali mendengarnya.10677Please respect copyright.PENANAgBzwCrHRub
Merekapun kembali bergumul telanjang bulat tanpa bersetubuh di sebelahku. Lenguhan kenikmatan mereka kembali terdengar sahut-menyahut. Kadang Geri membuat gerakan seperti menyetubuhi mama walaupun k0ntolnya hanya menggesek di paha mama. Begitu panas. Baik Geri maupun mama tampak sangat menikmati. Seakan lupa kalau aku masih ada di sini.10677Please respect copyright.PENANAJ1yibBkuax
10677Please respect copyright.PENANA2zn3MnnEmn
Cukup lama mereka melakukannya. Tubuh mereka sama-sama sudah mengkilap karena berkeringat meskipun AC di kamar menyala.10677Please respect copyright.PENANA6c09M6YeXs
10677Please respect copyright.PENANA4XaKyC36lQ
Kepalaku makin berat mendengar dan menyaksikan ini, ku pikir aku mau tidur saja. Hingga kemudian aku dikejutkan oleh teriakan kecil mama.
arrow_back
Mama Dan Temanku yang Genit
more_vert
-
info_outline 資料
-
toc 目錄
-
share 分享
-
format_color_text 介面設置
-
exposure_plus_1 推薦
-
打賞
-
report_problem 檢舉
-
account_circle 登入
X
Mama Dan Temanku yang Genit
作者:
jokerdesa

篇 #8
EPS 8
喜歡 2
閱讀 10673
書籤 103
campaign
催更 0
打賞
提出編輯建議

Ad
按此加載下一章
X
每次催更後,作者都會收到通知!
smartphone100 → 催更
×
寫下你喜歡這個故事的地方
×
對此喜歡的人