Karena merasa dipermainkan, saya mulai emosi dan menjawab, “Disana siapa sich kalo nggak mo bilang lagi saya tutup teleponnya nih..!”1022Please respect copyright.PENANAWiMNXHhKER
“Kok marah sich..? Nanti tante laporkan kamu lho dan nggak tante kasih kamu kenikmatan lagi.” kata lawan bicara saya lagi.1022Please respect copyright.PENANAfPxkGZijXn
1022Please respect copyright.PENANAUQ6FlUodFb
Mendengar kata-katanya yang terakhir tadi, saya jadi teringat dengan kejadian beberapa hari yang lalu dan saya langsung menjawab lagi, “Oh, ini Tante Melinda yach..? Sori Tante gua lagi nggak mood nih… Tante sich main-main aja…”1022Please respect copyright.PENANAcHMmVWlnhi
Lalu Tante Melinda berkata “Nggak mood yach..? Jadi sama Tante juga nggak mood donk..? Tadinya1022Please respect copyright.PENANADG4quJ0JSM
Tante mo ajak kamu ke rumah Tante nih, abisnya lagi sepi nih.., tapi nggak jadi deh..”1022Please respect copyright.PENANAIkyj0qTdgA
Dengan cepat saya memotong, “Bentar dulu Tante, kalo Tante sich gua jadi mood lagi nih, emang teman saya (maksudnya anak Tante Melinda yang menjadi teman baik saya) nggak ada di rumah yach..?”1022Please respect copyright.PENANAZeuWj9NzHv
“Kamu tenang aja deh… pokoknya dari sekarang (saat itu jam 12:30) sampe nanti sore jam 5 kita aman deh.., jadi datang nggak..?” tanya Tante Melinda.1022Please respect copyright.PENANAVxbhxdgC2W
Tentu saja saya menjawab, “Jadi donk Tante.., bentar lagi saya ke sana Tante, Tante tunggu yach..!”1022Please respect copyright.PENANA8NpXFiDv4p
1022Please respect copyright.PENANAjkKLfxj9qz
Setelah itu, saya segera menutup teleponnya seperti tidak ingin menyia-nyiakan waktu. Kemudian saya segera berlari ke kamar dan ganti baju, terus segera keluar rumah menuju rumah Tante Melinda, karena dari rumahku ke rumah Tante Melinda memerlukan waktu sekitar 15 menit jalan kaki. Karena ingin cepat tiba disana, maka saya naik angkot (angkutan umum perkotaan) saja.1022Please respect copyright.PENANAYGibHDfjum
1022Please respect copyright.PENANAfxue15Tro7
Sesampainya di rumah Tante Melinda, saya segera memutar ke belakang karena lewat pintu samping rumah Tante Melinda lebih aman dan sepi. Kemudian dengan perlahan saya mengetuk pintu dan terdengar Tante Melinda menjawab.1022Please respect copyright.PENANAPQbwmWiwnN
1022Please respect copyright.PENANAuqHJOJ6Mfe
“Iya, bentar…” lalu Tante Melinda membuka pintu dan mempersilakan saya masuk.1022Please respect copyright.PENANAg6GFxBgpNj
Di depan saya, Tante Melinda berpakaian kaos oblong dan celana pendek putih. Berpenampilan seperti itu tentu saja sama dengan menampakkan BH dan CD-nya yang berwarna hitam secara sengaja kepada saya. Dalam pikiran saya mungkin Tante Melinda sengaja membuat saya terangsang, tetapi saya berusaha tetap tenang, yah.. stay cool deh pokoknya.1022Please respect copyright.PENANAN8bLePchqp
1022Please respect copyright.PENANAS5B77YtN4f
Setelah itu, Tante Melinda menyuruh saya mengikutinya dan saya pun berjalan. Tetapi begitu melihat pinggulnya yang bergoyang, saya tidak tahan lagi, segera saya menarik Tante Melinda dan menciumnya. Tante Melinda pun segera membalas ciumanku dan tangan saya segera bergerak untuk membuka bajunya.1022Please respect copyright.PENANAxM8eaz5nsz
1022Please respect copyright.PENANA2fPvyAsqCR
Bersamaan dengan itu, Tante Melinda berkata, “Jangan di sini donk sayang..!”1022Please respect copyright.PENANAUJvpLtGGT4
“Dimana Tante..?” tanya saya.1022Please respect copyright.PENANAMF3cMPwiwu
“Di kamar Tante aja…” kata Tante Melinda.1022Please respect copyright.PENANAhRBBP2yvrs
1022Please respect copyright.PENANAMeFGF8qxoH
Lalu saya pun segera menarik tangan Tante Melinda dan berkata, “Jadi, tunggu apa lagi Tante..?”1022Please respect copyright.PENANAfFob2hH1GI
1022Please respect copyright.PENANAVWjAsCQmzR
Setelah sampai di kamar Tante Melinda, saya segera merebahkannya. Di mata saya, Tante Melinda tampak sangat anggun dan mengairahkan. Dengan tidak membuang waktu lagi, saya segera menciumnya dan ciuman saya di balas Tante Melinda dengan hangat. Sementara itu tangan saya segera bergerak aktif untuk meremas buah dada Tante Melinda.1022Please respect copyright.PENANAMO1jjd2sQG
1022Please respect copyright.PENANAi0ecKm0EEO
Tiba-tiba Tante Melinda mendorongku dan dengan terkejut saya bangkit, tetapi kemudian Tante Melinda segera menarikku dan naik di atas tubuhku sehingga posisi saya sekarang adalah Tante Melinda di atas tubuh saya. Saya segera mambuka baju Tante Melinda sehingga tampaklah buah dadanya yang masih dibungkus oleh BH hitamnya. Saat itu Tante Melinda menunduk sehingga sekarang buah dadanya tampak di depan mataku dengan sangat jelas.1022Please respect copyright.PENANAdBwDk5NNO1
1022Please respect copyright.PENANAXFSGoy2sj7
Untuk menghemat waktu dan karena memang saya juga sudah sangat terangsang, maka saya segera melumat payudara Tante Melinda dan melepas BH hitamnya.1022Please respect copyright.PENANAtPAyfr1kjy
“Aduh enak sekali, ahhh… uh… sttt…” desahnya yang menandakan Tante Melinda sudah terangsang.1022Please respect copyright.PENANAs7z3QOVsXm
Karena sudah terangsang maka Tante Melinda segera melepas baju dan celana saya, sehingga saya hanya tinggal memakai CD saja. Kemudian saya berguling ke samping sehingga posisi saya sekarang di atas Tante Melinda, lalu saya segera merangkak turun dan melepas celananya sehingga tampaklah pemandangan di depan wajah saya sebuah surga kenikmatan yang masih terbungkus oleh kain hitam.
arrow_back
Hubungan terlarang dengan Mama Temanku
more_vert
-
info_outline 資料
-
toc 目錄
-
share 分享
-
format_color_text 介面設置
-
exposure_plus_1 推薦
-
打賞
-
report_problem 檢舉
-
account_circle 登入
X
Hubungan terlarang dengan Mama Temanku
作者:
jokerdesa

篇 #2
EPS 2
喜歡 0
閱讀 1018
書籤 10
campaign
催更 0
打賞
提出編輯建議

Ad
按此加載下一章
X
每次催更後,作者都會收到通知!
smartphone100 → 催更
×
寫下你喜歡這個故事的地方
×
對此喜歡的人