
taklim yang penuh birahi
Hari ini kebetulan jadwal kegiatan kami sekitar pukul setengah empat sore 9884Please respect copyright.PENANAZzLdUcRd8E
9884Please respect copyright.PENANAuiDyL0d6xg
Balik dari tempat mengajar langsung pulang untuk mengganti pakaian dulu. 9884Please respect copyright.PENANAiY20eZaIOm
9884Please respect copyright.PENANAwFPogAUE5G
Singkat cerita
9884Please respect copyright.PENANAC6UVkHfj3i
9884Please respect copyright.PENANAPs3RvUJwBC
Sesampai di rumah Ustadzah masih sepi belum ada jamaah yang datang 9884Please respect copyright.PENANAC4dZpCHZMX
9884Please respect copyright.PENANA00l7SO9MoV
Aku langsung turun dari mobilku dan melangkah masuk ke rumah yang asri ini 9884Please respect copyright.PENANAerhoVxDw4J
9884Please respect copyright.PENANA1zfFSmyemF
"Assalamu'alaikum" Ujarku sambil mengetuk pintu 9884Please respect copyright.PENANAtY4qqiG9Xq
9884Please respect copyright.PENANAJLDINqUM7p
Tak lama terdengar jawaban dari sang pemilik rumah 9884Please respect copyright.PENANA0AT1KCWXQP
9884Please respect copyright.PENANA9zcgAc0dWQ
Waalaikum salam eh Umi Azam..." sapa Ustadzah Hafsah sambil mempersilahkan masuk dan bercipika cipiki 9884Please respect copyright.PENANAOg0VDbiQE5
9884Please respect copyright.PENANAUggmunuC0n
"Silahkan Umi masuk aja, saya bikin minum dulu ya" Kata Ustadzah seraya berlalu ke belakang 9884Please respect copyright.PENANApKl8Fm6DvE
9884Please respect copyright.PENANAtJwKFkfujX
Dan akupun menghenyakan pantatku yang masih bulat ini di sofa 9884Please respect copyright.PENANATnxyqpftbS
9884Please respect copyright.PENANAYyrDEJ2b5t
"Ustadzah gak usah repot repot" Teriakku berbasa basi 9884Please respect copyright.PENANAwK5kncEKsZ
9884Please respect copyright.PENANAQz0soRpA6H
"Gak apa apa santai aja umi...!!!"kata Ustadzah 9884Please respect copyright.PENANAaXPX5NRHZj
9884Please respect copyright.PENANAOrOqnxe9PI
Tak lama tampak sosok anggun itu keluar dengan tergesa-gesa 9884Please respect copyright.PENANAc2iyWeRVnc
9884Please respect copyright.PENANAy5M4GQ5Yey
" Duduk dulu ya.., ana mau beli gula sebentar ke depan kebetulan habis" Kata Ustadzah sambil memasang cadarnya
Setelah cadar Ustadzah menduduki beliau langsung meninggal
Tinggalah aku sendiri duduk di sofa
" Daripada bingung sendiri enaknya baca baca di ponsel ah " Gumam ku dalam hati
Langsung aja ku buka applikasi favorit ku dan milih milih cerita yang enak buat ngisi kesendirianku
Tanpa ku sadari di pintu rumah telah berdiri sesosok remaja yang bertanggung jawab dengan seragam putih biru
"Assalamu'alaikum" Ucap anak itu dengan sopan
Waalaikum salam jawab ku sedikit kaget karna tak menyadari kehadirannya
Yang membuat mata ku tak berkedip ketika melihat postur anak itu sangat ideal sebagai remaja seusianya
"Eh ada tamu" Katanya dengan senyum ramah
Sembari mengulurkan tangan untuk bersalaman dengan ku
"Saya Reza" Katanya
Anak umi Hafsah sambungnya
"Oh ini Reza yang gagah anak Ustadzah yang sering dia ceritakan...???"Jawabku sambil menyambut tangannya untuk bersalaman dan Reza pun langsung mencium tangan umi Azam
"Ganteng kamu nak..." Kataku memuji
“Ah biasa aja umi…” Jawabnya sambil agak tersipu
Aku gak putus asa memandang wajah anak ustadzah ini
"Umi kok mandangi aku terus...sih aku kan malu loh...!!" dia dengan menundukan wajahnya
Tapi ku lihat ujung matanya terus melihat ke dada ku yang lumayan gede
Dan membayang di gamis yang ku kena kan
9884Please respect copyright.PENANAihn3ywXCRN
"Hmmm... Anak ini kayaknya udah mulai nakal" bathin ku
Bisa juga nih buat pelampiasan ku,
Daripada solo karir terus lanjut ku sambil tersenyum kecil
"Ada apa umi...??"kata Reza agak heran
"Kok senyum senyum sendiri tanya Reza pada ku...???"
"Gak apa apa kok reza...!!!"jawab ku agak kikuk karna ketahuan menghayalkan sesuatu yang nikmat
'Ayo...kenapa...???"
kata Reza
“Gak kok..!!”Jawab ku sambil duduk lagi
"Oh iya kamu sekolah di mana...???" tanyaku mengalihkan pembicaraan
"Di MTs umi...!!!"jawab Reza
" Oh.. tentu sebentar lagi kamu SMA ya...!!??"kataku
"Do'akan ya umi biar nilai ku bagus...!!"
“Pasti dong umi do’akan…!!!” Jawab Umi Azam
Lagi asik ngobrol muncul lah Ustadzah hafsah pulang beli gula
"Heey...anak ganteng umi udah pulang sekolah..??!!"teriak Ustadzah kepada Reza
“Udah umi sayang...!!”Jawab Reza mesra sambil mencium tangan uminya
"Gimana...sekolah mu hari ini nak...???" kata ustadzah
"Biasa aja umi...!!! Jawab Reza
Aku lihat dua insan ibu dan anak itu bercengkrama kok ada yang janggal ya pikirku
9884Please respect copyright.PENANAJGHYp05KPN
“Kok mesranya kayak sepasang kekasih aja ya
Hmm... Jangan jangan...??? " Batinku menebak nebak hubungan ibu dan anak yang gak biasa ku lihat itu
Tak lama ustadzah pamit lagi ke belakang
Sambil berkata
"Umi...langsung aja ke lantai dua ya...nunggu teman teman yang lain biar enak...nanti ana susul, selesai di dapur ya...!!! kata ustadzah mempersilahkan Umi Azam naik
"Baik ustadzah.. Ana.. Duluan ya..!!" jawabku singkat dan berpindah ke lantai dua
"Sayaang...!!" kata ustadzah menoleh ke anaknya
"ya mi....!! " Jawab Reza yang masih duduk sambil melayani Umi Azam naik tangga
"Ganti pakaian gih..trus bantu umi, bawain minuman dan cemilan buat Azam...dan jamaah lainnya nanti...!!!" kata ustadzah
Siap diperintahkan kata Reza sambil berdiri mendarat dan mencium ke pipi uminya
" Hhmm... Jangan sayang malu kalau di lihat tamu.." Elak Ustadzah Hafsah
“Gak kliatan kok… Sayaang…!!!” Terang Reza
“Umi itu udah naik…!!!”jawab reza sambil meremas pantat uminya
"Hmmm...pantat inj yang bikin nagih..!!"kata reza
"Sayaang...!!"kata reza berbisik ke uminya
"Kangeen nih...!!" katanya
"Husst..."Jawab ustadzah
“Ntar aja…malam ya…suami kecilku..!!” sambil meremas vagina reza dari luar celananya
Mereka sudah sering melakukan hubungan suami istri ntah bagaimana awalnya
"Umi...sekarang ada ta'lim jadi banyak tamu...!!!" katanya..
"Bagus kamu... temenin ini Umi Azam di atas maaf sendiri aja...!!!"
Tapi ini jangan di kasih ke dia ya..!!!" lanjut ustadzah yang tau kalau Umi Azam memperhatikan anaknya itu
"Iya...sayang anakmu ini...hanya milik umi..walau sering membantu Umi Umi yang lain" Katanya tersenyum dan di balas cubitan dari uminya
“Dah sana temenin Umi Azam… Tapi… Ingat..!!” Tegas Ustadzah
"Iyaaa..." Jawab Reza sambil memeluk uminya dari blakang sambil menggesek tongkat perkasanya ke bagian bokong uminya..
“Hmmm… “Suara uminya menghendaki
"Udaah...sayaang nanti umi gak tahan.. Loh...!!!" Kata Ustadzah hafsah
9884Please respect copyright.PENANAuIu772YkM1
"Ok aku salin dulu ya mi.." Jawab Reza sambil berlalu ke dalam ruangan
Tak lama reza udah duduk tak jauh dari umi Azam
.
Mereka bicara ngalor ngidul tiba-tiba terdengar suara dari bawa
*Assalamu'alaikum...
"Waalaikum salam...!!" jawab kami serempak
"Aduuh...gagal deh rencana kata reza dalam hati..
Dia membayangkan bisa meremas remas tetek Umi Azam yang gak kecil dan gak besar juga pas dengan bodynya...
Setelah ke enam akhwat yang datang dan langsung naik ke lantai atas rumah Ustadzah Hafsah
9884Please respect copyright.PENANAC4mIv0t7xK
Sedangkan di dalam kamar Ustadzah hafsah lagi berdandan dan mempersiapkan materi yang akan sampaikan
Tok tok tok!!!
Terdengar ketukan dari luar pintu kamar
“Ya siapa’ tanya Ustadzah hafsah
"Saya umi...jawab Reza dari luar
"Tuh... Umi umi TOGE PASAR udah datang mi.." Kata Reza sambil berdiri di blakang uminya yang lagi duduk merapikan bahan pengajiannya
( toge pasar = toket gede pantat besar)
“Hmmm… Kayak gak suka itu aja..” Jawab ustadzah sambil melirik anaknya dari kaca riasnya
Tok... Tok... Tok...
Suara ketukan dari luar
“Ustadzah kami sudah siap…” Kata suara dari luar
Lalu pintu di buka Ustadzah
“Yuk mi…” Ajak Ustadzah kepada Umi Icha..
“Ntar ustadazah ada yang mu ana sampaikan...!!!” Kata Umi Icha sambil melirik ke Reza yang udah tiduran di kasur uminya...
Gak tau apa yang mereka bisikan sambil berjalan ke lantai dua
9884Please respect copyright.PENANAfaMdpAOFQV
Selesai pengajian yang lain siap siap pulang tapi umi icha dan umi syafia tetap bertahan di posisi duduknya
"Kalian duluan aja ya...!! kata Umi syafia
“Ana dan umi icha ada yang mau di omongin sama Ustadzah..!!!” Sambung dia ke teman teman pengajiannya
"Ok... Kami duluan yaa...!! Kata salah seorang dari mereka
Setelah mengantar yang lain kluar Ustadzah naik lagi
" Tunggu dulu ya... !!
Ana tarok kitab kitab ini dulu..!! Kata Ustadzah hafsah kepada Umi Icha dan Umi Syafia
Ustadzah langsung masuk kamar di lantai bawah anaknya Reza masih tiduran sambil HP utama di kasurnya
Reza yang lagu berbaring di tempat tidur Uminya dengan memakai celana dalam saja
9884Please respect copyright.PENANAoIEUZtWPc2
“Kamu…lagi ngapain..???” jawab tanya ustadzah
"Lagi....nunggu istriku...!!"kata Reza langsung memeluk uminya
9884Please respect copyright.PENANADpRnecficS
Langsung dia lumat bibir ranum uminya
Mmmuuuaahh ...
Mmmmhhh...
Sampai ustadzah kaget dapat serangan mendadak begitu
"Sabar...sayaang...
pelan pelan ahh!!!" kata ustadzah
"Gak tahan lagi umi...!!"
Dengan terus melancarkan serangan di daerah bibir dan leher uminya
"Oohhh... Sayang... !!
Nakal iiih...." Kata ustadzah mendesah
Sambil memeluk tubuh anaknya...
Bibir mereka saling bertaut lidah mereka saling mendorong dan melilit satu sama lain
"Hufff...sayang....!???" Kata ustadzah hafsah
"Kamuu..kok pintar sekaraang...???" katanya
"Kan..umii yang ajari...!!"
Dan terus memburu leher uminya
Tangannya tidak tinggal diam perlahan membuka resleting baju uminya dan di
jatuh di lantai
Dengan penuh nafsu Reza langsung mencium setiap lekuk tubuh uminya yang hanya tinggal bra dan cd saja
"Sssttt.... Hhhh sayang
Ggeee... Lii..!!" Lirih ustadzah hafsah
Perlahan dia buka pengait bra uminya dan menyumbul lah gunung kembar yang berukuran 40 itu, ustadzah walaupun sudah berusia 38 tahun tapi bodynya terawat, terbukti dengan sepasang bukit kembar yang masih kencang itu
Dengan lembut reza sentuh bukit kembar itu
Ustadzah hafsah semakin mendesis seperti ular berbisa yang mencari mangsa
"Ssssshhh ohh.... Ttteeeerusss.... Ssa.. Yang...
"Hhhmmm... Lidah mu nakaaal ahhhh pintar bikin umimu terbaang...!!! Katanya sambil mendesis
Nafas mereka memburu
Tubuh ustadzah hafsah didorong ke ranjang dan langsung terbaring di atasnya
Reza terus dengan kegiatannya menghisap menjilat setiap inci bukit kembar uminya
"Oooohhh naaaak.... Ggghhh..
Tttteeruuuss....!!!" kata ustadzah hafsah terbata bata
Sambil menekan kepala anaknya ke bukit kembarnya
9884Please respect copyright.PENANARKelYZ1YLx
Di putar putarnya ujung puting yang berwarna kecoklatan itu dengan ujung lidahnya
“Ooohhh… Reza… Enakhh… Ahh.. Ssssshh..!!”Desis ustadzah hafsah semakin menjadi
Tubuhnya meliuk liuk karna kegelian
Susu umi dari aku bayi sampai sekarang enak kata reza tanpa henti hisapannya
"Ohhh.... Sayangggg.... Tttteruusss..... Hhh...!!! desahan ustadzah hafsah bikin anaknya semakin bernafsu
Tetek yang satu lagi pun tidak dibiarkan nganggur oleh reza dia remas remas dan di plintir plintirnya pakai bertanya
Semakin membuat uminya seperti cacing kepanasan
Reza turun ke bagian perut uminya dia sapu semua bagian perut
Saat lidahnya berada di puser di maininin puser itu sampai uminya ber klojotan menahan kenikmatan tiada tara
9884Please respect copyright.PENANAbVhnj382z5
"Oohhh... Sayanghhh.... Umi terbanghh.... Terus sayaaangg...!!!" Meraca
"Lidahmu lincah banget naak....???"Bisiknya di sela sela desahan penuh birahi itu
9884Please respect copyright.PENANAf41NgSGLUm
Sepasang anak manusia yang lagi di landa nafsu membara yang tidak seharusnya terjadi
Mereka bukan sekali ini melakukan itu tapi sudah semenjak reza baru menginjak kelas 3 SMP
Setelah puas di bagian perut reza lanjut membaca paha uminya di sapu setiap inci paha yang putih mulus itu
“Ssshhh… Hhh…. Mmmmhhhh zzaaa oohhh….. Ka kamu kok pinter nak…. Akhhhh….!!”Desah ustadzah Hafsah
Umi nikmati aja ya.... Saya akan bikin umi menikmatinya ujar reza
Sambil memainkan jari tengahnya di bibir memek uminya
Terus dia elus elus bibir memek yang udah mulai basah itu dan menyentuh klistoril uminya..
9884Please respect copyright.PENANAvXidVBoY9G
Aaaawww.... Hhhhaa ahhh... Mmmmmhhh.. Ssttt... Sayangg...."!!! Desah Ustadzah hafsah
Di sibakannya memek yang telah melahirkan dia dulu dengan dua spesifikasi...
Perlahan tapi pasti bibirnya mulai mencium aroma khas itu, dia julurkan lidahnya dan mulai menjilati bibir memek itu dari bawah sampai ke atas
9884Please respect copyright.PENANAev5qx4z7vK
Ooohhh.... Tubuh ustadzah hafsah melengkung saking ke enakan
Mereka berdua sudah telanjang bulat.. Reza arahkan Ustadzah hafsah untuk menyepongnya dengan posisi memeknya di atas kepala Reza..
9884Please respect copyright.PENANAqb20GiuI4L
Usatadzah hafsah langsung menyepong , sedangkan Reza kembali mencium dan menjilati memek nya.. Dia jilat klitoris uminya dengan perlahan..
9884Please respect copyright.PENANAhg86kmIRKj
Tangan kiri Reza yang lagi memegangi pantat Uminya kini dia arahkan ke memek nya.. Dia memasukkan jari tengah ke dalam lubang memek yg kini basah lagi itu, dia kocok perlahan memutar seraya dengan jilatannya di klitoris nya..
9884Please respect copyright.PENANA0Ch2lAXSew
Ustadzah Hafsah yang menyadari rangsangan dari anaknya makin mempercepat kuluman mulutnya di titit Reza..
9884Please respect copyright.PENANAxBcPvEAbqQ
Reza denger ada desahan2 kecil dari Uminya yang sedang mengulum tititnya..
9884Please respect copyright.PENANAHhCyvwRy2Q
Sekitar sepuluh menit mereka melakukan aksi saling mengocok itu.. Hingga..
9884Please respect copyright.PENANAHiyje4Q5b9
"Aahh Rezaa umi mau keluar" ucapnya sambil berhenti kuluman tapi tangan dia tetap mengocok titah anaknya..
9884Please respect copyright.PENANAP0zo0AWMZG
Badannya kini menegangkan dengan diiringi getaran2 di tubuh nya menandakan kalau dia orgasme..
9884Please respect copyright.PENANAwqHWJ8q0dZ
"Aaahhhhh" lenguh nya mengiringi orgasme dia yg pertama kali itu walaupun hanya mulut dan jari Reza..
Dia lemas diatas badan anaknya, bahkan memeknya masih diatas muka anaknya.. Tercium aroma khas memeknya yg bikin si joni ingin merasakan kenikmatan kuluman dia lagi..
9884Please respect copyright.PENANA8YdUBJZHUE
"Umi lanjutin dong.. Bentar lagi itu.." ucap itu
9884Please respect copyright.PENANAndzOkPWBtb
" iyaiya sabar sayang.. kamu sih bikin umi orgasme cepat.." sahutnya
9884Please respect copyright.PENANAMOnbzGLnbJ
"Tapi enak kan mii...!!?" ya ampun Reza
9884Please respect copyright.PENANASuXRgcTld3
"Hhe iya naak..!! Pake mulut ama jari kamu aja udah enak banget, apalagi pake yg ini ya hehe" jawabnya sambil meremas titit Reza yg masih berdiri tegak itu
9884Please respect copyright.PENANAiiaf8S196k
“Ahh sakit, udah ih lanjutin dulu Umi” pinta Reza
9884Please respect copyright.PENANAcxliCHPqE4
Akhirnya dia mengubah posisi dia. Kini dia berada di samping pinggang Reza menghadap ke arah titit anaknya.. Tak lama, Ustadzah hafsah langsung menikmati lagi titit anaknya kuluman nya yg menikmati itu..
9884Please respect copyright.PENANA4DhdYGP1cl
Reza yang udah gak mau menahan diri lagi itu akhirnya merasakan ini keluar juga setelah beberapa menit mulut uminya bermain dengan tititnya..
9884Please respect copyright.PENANAK0Nj8r7Ztw
“Aku mau keluar niiii..” ucap Reza lirih
9884Please respect copyright.PENANARsuhSshWaP
Mendengar hal itu, Ustadzah hafsah makin memperepat kocokan dan kuluman nya.. Kini ia mengocok dengan tangan, sedangkan mulut masih memakan titit Reza .
9884Please respect copyright.PENANADYzgALaeYT
Crot.. Crot.. Crot.. Sperma gw muncrat di dalam mulut Ustadzah Hafsah. .
9884Please respect copyright.PENANAVmRk1Ym84K
Dia tersenyum lalu melepaskan mulutnya setelah merasa titit anaknya sudah tak mengeluarkan spermanya lagi..
Reza agak kaget melihat uminya menelan semua spermanya di mulut itu..
9884Please respect copyright.PENANA5mNsmaImxg
"Ditelen mii?" tanya Reza
9884Please respect copyright.PENANAAfRUKx0HPa
"Nih aaaaaa...!!!" dia membuka mulut untuk menunjukkan kalau sperma anaknya sudah habis ditelen olehnya
9884Please respect copyright.PENANAZ8ZTLehf6M
Setelah dia menjilati lagi kepala titit Reza sebentar untuk memastikan tidak ada sperma yang tersisa, Ustadzah Hafsah mengajak Reza untuk mandi bareng.. Sebenarnya Reza males banget buat mandi , tapi karena tadi abis crot juga kan jadi yaudah lah mau gamau harus mandi lagi...
9884Please respect copyright.PENANAd09hShIabY
Selesai mandi bareng itu, Ustadzah Hafsah langsung pakai baju gamis yang dikenakannya tadi..
9884Please respect copyright.PENANAN2dp2WeMjS
"Aku tunggu di sini yaa mi. . Inget jangan lamaa...!!! pinta Reza
Iya sayaangg..!!!" sahut Ustadzah Hafsah lembut
9884Please respect copyright.PENANAEPCF4D6RQS
Setelah itu ustadzah hafsah langsung keluar menemui Umi Icha dah Umi syafia yang sudah menunggu di ruang tamu, mereka garasi dan Umi syafia minta izin mau ke kamar mandi 9884Please respect copyright.PENANATSbQFpjV3K
9884Please respect copyright.PENANAYJGxnCEQRA
"Maaf Ustadzah aku pinjam kamar mandi ya... " Katanya 9884Please respect copyright.PENANA7ecCqjYHjL
9884Please respect copyright.PENANAuMqG3ILLDy
"Ohh... Silahkan. .. Itu yang samping kamar aja pake..!! " Kata ustadzah hafsah mempersilahkan 9884Please respect copyright.PENANAEi8udzoK9V
9884Please respect copyright.PENANAVJ1OV0MJa8
Tapi Ustadzah Hafsah udah paham maksudnya 9884Please respect copyright.PENANAeeTHmjzPVQ
9884Please respect copyright.PENANAtIsZhtny99
Hhmmm... Silahkan Umi.. Biar gantian sama Umi Icha yang udah biasa"ujar Ustadzah sambil mencetakkan matanya ke Umi Icha 9884Please respect copyright.PENANAMSVdRFWD4n
9884Please respect copyright.PENANALLnGiLGulf
"Iya lho um... Langsung aja gak usah sungkan" Tambah Umi Icha.. 9884Please respect copyright.PENANA113QK3XHoB
9884Please respect copyright.PENANAlY6Yh62hnR
Yuk Ustadzah kita belanja dulu buat camilan ajak Umi Icha menyampaikan ucapannya 9884Please respect copyright.PENANAjwOk4k3qHz
9884Please respect copyright.PENANA7BxmmKF8UN
Mereka pun keluar rumah mengendarai mobil Umi Icha seolah olah mengasih kesempatan ke teman yang notabene masih istri orang itu... 9884Please respect copyright.PENANAWd52qGqq56
9884Please respect copyright.PENANAmdDfVdkKHs
Sementara itu 9884Please respect copyright.PENANAB1E48cEZhN
9884Please respect copyright.PENANAvXA6hHYGje
Umi Syafia sudah keluar dari kamar mandi dan kembali duduk di ruang tamu.. 9884Please respect copyright.PENANAsMJ8nH7WAY
9884Please respect copyright.PENANA2yGvgpttDV
"Hmm... Kemana sih kok aku di tinggal sendirian" Batinnya 9884Please respect copyright.PENANACFjXLQGbir
9884Please respect copyright.PENANAOYLWjLigEX
Sambil asyik lihat lihat HP nya di kejutkan suara anak remaja 9884Please respect copyright.PENANAn98VxZeACT
9884Please respect copyright.PENANAsDSH05Qr7F
"Assalamu'alaikum umi kok sendiri mana umi dan umi icha tadi" Katanya bertanya 9884Please respect copyright.PENANAr2HpBMZhJn
9884Please respect copyright.PENANANsltNt6m5E
Sambil matanya menatap tajam ke dada Umi Syafia yang hijabnya lupa di bereskan dari kamar mandi tadi 9884Please respect copyright.PENANAfyKM38uErV
9884Please respect copyright.PENANASojxxeh9fG
"Waw... Gede walaupun tidak segede tetek umi.." Batin Reza 9884Please respect copyright.PENANAvUYTZUbvTL
9884Please respect copyright.PENANAQJNLK5Yhxm
"Waalaikum Salam... Eh Reza" Jawab Umi Syafia sedikit gugup 9884Please respect copyright.PENANAfN4DHsq072
9884Please respect copyright.PENANAgDKhmFISEa
Karna di lihatin begitu sama Remaja yang terkenal gagah meski masih klas 3 smp tapi pembawaannya kayak anak SMA saja 9884Please respect copyright.PENANAhDoyIR9YHG
9884Please respect copyright.PENANAkTZRNybFYr
"Hmmm... Duduk sini nak temenin Umi" Jawab Umi Syafia karna udah sering ketemu 9884Please respect copyright.PENANAkuzbwKfjXU
9884Please respect copyright.PENANA6Tu0JOAxXx
"Umi sama Umi Icha lagi kluar tau beli apaan Umi di tinggal" Lanjut dia9884Please respect copyright.PENANAxyEVdIRy9J
9884Please respect copyright.PENANAGUhYBsM0UL
"Hmm... Umi bikin bete aja" Ujar Reza.. 9884Please respect copyright.PENANAOqay09k1pH
9884Please respect copyright.PENANA52AHJNZvFZ
"Di suruhnya nunggu di kamar eh malah pergi.." Sungut Reza 9884Please respect copyright.PENANAnPVYQrEYdN
9884Please respect copyright.PENANAoe6UPvfGQs
"Hmm... Ada apa Reza.." Timpal Umi Syafia mendekatkan duduknya ke samping Reza sambil mengusap kepala anak itu dengan rasa sayang.. 9884Please respect copyright.PENANAv6GtkVS5hn
9884Please respect copyright.PENANAOLw34OMv54
"Hmm... Bete..!! " Jawab Reza menggerutu 9884Please respect copyright.PENANAyQ5g6DLCGj
9884Please respect copyright.PENANAvhXcR2kDBK
"Udah ahh.. Jangan mendekatkan kan ada Umi nih..!! Reza mau apa mana tau Umi bisa bantu" Jawabnya sambil mengelus punggung anak itu 9884Please respect copyright.PENANAs6emNcHPW7
9884Please respect copyright.PENANAUH9dKKYlRi
Serrr darah Reza berdesir karna saat tangan Umi Syafia mengelus punggung teteknya yang gede berukuran 36C itu nempel ke badanya 9884Please respect copyright.PENANALftO735bV5
9884Please respect copyright.PENANAQScfwMODDo
Otomatis dedek kecilnya menggeliat 9884Please respect copyright.PENANAbKyPpGzu47
9884Please respect copyright.PENANAALsxFzBBbf
Reza yang waktu itu hanya mengenakan baju kaos oblong dan celana boxer tanpa celana dalam lagi, karna habis di service Uminya Ustadzah Hafsah dan janji melanjutkannya... 9884Please respect copyright.PENANA3gHdVf0ls8
9884Please respect copyright.PENANAQdJuLdbieB
Spontan aja dedek kecil Reza tercetak jelas di celananya.. 9884Please respect copyright.PENANArMglcCkrVF
9884Please respect copyright.PENANATLDzqgyEm2
Dan mata Umi Syafia tak berkedip memandang itu.. 9884Please respect copyright.PENANAYGdZe3CrK0
9884Please respect copyright.PENANATKxjiD8pNZ
"Hmmm... Bener kata Umi Icha anak ini punya perkakas yang luar biasa...!!Celana aja dia ketagihan " Batin Umi Syafia.. 9884Please respect copyright.PENANA43echgmTlJ
9884Please respect copyright.PENANAyy8KO90qvn
"Reza... Kamu kenapa kok itu bangun..??" Tanya Umi Syafia sambil lebih mendekat lagi9884Please respect copyright.PENANAeeCA4McMRR
9884Please respect copyright.PENANAh2HLIKtxcy
Tepatnya menempel ke badan Reza.. 9884Please respect copyright.PENANAPPej4kgMfy
9884Please respect copyright.PENANAcVNwOzWHjd
"Eh.... Anu Umi.. Mmm..!!! Jawabnya tegang 9884Please respect copyright.PENANAtQwJxvyXdC
9884Please respect copyright.PENANABpspS0R5lP
" Anu apa.. Ayo..??? Pangkas Umi Syafia sambil sedikit mengelus burung Reza dari luar celananya... 9884Please respect copyright.PENANAPNPtNdus2O
9884Please respect copyright.PENANAU0ATuMgyah
Mendapat elusan demikian si burung makin bangun dan perkasa aja karna sering di latih Ustadzah Hafsah dan beberapa jamaah lainnya... 9884Please respect copyright.PENANAj9f3VaIIF4
9884Please respect copyright.PENANAggsviDWtyz
"Ohhh... Umiii... Reza malu.. !! Jawabnya 9884Please respect copyright.PENANAzmJkjQM9il
9884Please respect copyright.PENANAs8JVy2YQBQ
" Kok malu sih... Sayang... Apa kamu gak mau ma umii.. " Jawab Umi Syafia sambil meremas halus titit Reza yang masih dalam sangkarnya 9884Please respect copyright.PENANANNMi6sEmTo
9884Please respect copyright.PENANADq573Ma4vk
"Wah... Lebih gede dari yang di rumah kayaknyaa " Batin Umi Syafia tetap mengelus elus ular kobra itu9884Please respect copyright.PENANAPlqCPwupww
9884Please respect copyright.PENANAPi85o0XXbS
Makin lama elusan itu jadi remasan kecil dan membuat Reza sedikit mendesah 9884Please respect copyright.PENANA02iBtw8lW0
9884Please respect copyright.PENANAStYdS74xqP
"Ohhh... Hmm umiii... " Katanya lirih 9884Please respect copyright.PENANAbzVImkV4I4
9884Please respect copyright.PENANAmRgTsYaXHH
"Enak ya sayang...???" Jawab Umi Syafia tanpa henti kegiatannya 9884Please respect copyright.PENANAphdndNppXn
9884Please respect copyright.PENANAxTFjE0hV0z
"Ho oh...Umi hhhh..." Jawab Reza sambil mendesah halus 9884Please respect copyright.PENANA5diSUFDkx6
9884Please respect copyright.PENANA5pXCs9NsU1
"Di buka aja ya celananya biar gak kepanasan dedeknya iniiii..." Kata Umi Syafia 9884Please respect copyright.PENANA6urubgLWe5
9884Please respect copyright.PENANAJHCjQlnvaD
"Iya Umi.... “Jawabnya sambil ngangkat pantatnya dan celananya langsung di turunin Umi Syafia 9884Please respect copyright.PENANA06FdKYhgMM
9884Please respect copyright.PENANAsu41jxNYUI
Setelah celananya melorot sampai pahanya burung perkutut yang udah jadi burung garuda itu berdiri dengan gagahnya... 9884Please respect copyright.PENANANWglBoTWpu
9884Please respect copyright.PENANAIldnUtBh05
Umi Syafia tak mau buang waktu lagi dia langsung mengulum titit Reza dengan lembutnya... 9884Please respect copyright.PENANAFQW2sugVnT
9884Please respect copyright.PENANAL3kW7PW6qm
"Hmmm sayangh kok bisa gede ini sih ... " Ucapan Umi Syafia gemes 9884Please respect copyright.PENANAPKJs1sybTn
9884Please respect copyright.PENANA636ehZFBtD
"Hmmm... Umi... Sepongannya enakan.. Oohhh.. Hhh.." Desahnya tanpa menjawab kata Umi Syafia 9884Please respect copyright.PENANAzC6IK9YfWj
9884Please respect copyright.PENANAuJASQOACms
Dan tangannya yang tadi pasif udah mulai berani meraba tetek Umi Syafia yang masi berbusana muslim lengkap dengan cadar yang di turunkan ke dagunya 9884Please respect copyright.PENANArDGVRR41qm
9884Please respect copyright.PENANAiPj4qhjwuz
Reza udah gak tahan lagi langsung dia ajak Umi Syafia ke kamar aja 9884Please respect copyright.PENANAPGBbk86Miz
9884Please respect copyright.PENANAFStTfPU3ZH
"Ohh Umi yuk di kamar a.. Jaaahhhh uuhhh. .Sssst..!! " Katanya sambil mendesah 9884Please respect copyright.PENANAXSvzRSziUA
9884Please respect copyright.PENANA5MqdqfJIeA
"Kenapa sayang udah gak tahan ya.." Jawabnya sambil melirik ke wajah Reza tanpa melepaskan kocokannya 9884Please respect copyright.PENANAYyr8d9gAOD
9884Please respect copyright.PENANAHQn9hwNHHL
"Kuluman Umi enak banget" Kata Reza... 9884Please respect copyright.PENANAyZI59L2fR5
9884Please respect copyright.PENANAPNgihKsJyk
"Sayang bikin Umi berkali-kali ya.... " Rengeknya sambil berdiri dan mencium bibir Reza 9884Please respect copyright.PENANAgKCHrdNWMM
9884Please respect copyright.PENANAFd3bFtb9Yr
Mereka masuk kamar Ustadzah Hafsah dengan saling berciuman, tangan Umi Syafia melingkar di leher Reza sedangkan tangan Reza melingkar di pinggul Umi Syafia... 9884Please respect copyright.PENANATU2sHzQBgx
9884Please respect copyright.PENANAK2lQ2Vapti
Mmmuuahhh.... Muuaahhcc... Lidah mereka saling memagut satu sama lain suara Umi Syafia mendesis kayak orang kepedesan ssshhh... Sssshh... Hhhh.. Desahnya lirih 9884Please respect copyright.PENANAvEoB1YJfOK
9884Please respect copyright.PENANArwPQoqLBfv
Sampai di dalam kamar Ustadzah Hafsah mereka saling bercumbu berciuman panjang lidah mereka saling lilit satu sama lain 9884Please respect copyright.PENANAsmrgU6sZ5k
9884Please respect copyright.PENANAPtsTbjnAEU
"Hhhh... Sayanghhh ..." Desah Umi Syafia sambil mengambil nafas 9884Please respect copyright.PENANANWUTYzX1s0
9884Please respect copyright.PENANAjToT1VXQ9c
Trus dia turun ke bawah di raihnya titit Reza tegak mengacung dia kocok dengan lembut sambil mengulum biji telurnya 9884Please respect copyright.PENANAI8rDL7AUeg
9884Please respect copyright.PENANAuKhwQp801m
Trus dia masukan ke dalam mulut kepala titit Reza yang seperti ular kobra itu9884Please respect copyright.PENANAyFiUadwsQh
9884Please respect copyright.PENANAaDA7N8CVrr
Kontol yang panjang dan agak melengkung serta berurat itu dia lahap di masukan semuanya ke dalam mulut sampai mentok di tenggorokannya 9884Please respect copyright.PENANAlks204UAnD
9884Please respect copyright.PENANAkn6XRYAT3E
Dikeluarkan dari mulut sambil di basahinya dengan air liurnya trus dia kocok dan di hisapnya ujung titit Reza 9884Please respect copyright.PENANAbGA6URBPfF
9884Please respect copyright.PENANAGhHqVcqlUh
Sampai Reza merasakan nikmat tiada tara yang blom pernah dia rasakan bersama Uminya... 9884Please respect copyright.PENANALDeS9P1L6a
9884Please respect copyright.PENANAvPKqnv83Eq
"Oooohhhh... Aaaghhh... Hufff.. ' desahnya sambil kepala nya menggeleng kiri kanan karna gak tahan 9884Please respect copyright.PENANAbbC0KasQZz
9884Please respect copyright.PENANA1gnoIQFjoh
" Ohhh... Umiiii... "Katanya lirih sambil menarik badan Umi Syafia untuk berdiri 9884Please respect copyright.PENANAJzk188v2mR
9884Please respect copyright.PENANA60JX6DdHPi
Di kecup mata Umi Syafia sambil melepaskan cadar yang sudah di turunkan tadi truss turun ke hidung yang agak mancung itu lalu dia lumat lagi bibir Umi Syafia 9884Please respect copyright.PENANA4JS5dBmuzQ
9884Please respect copyright.PENANAgWjkprnGVP
Dan tak lupa dia angkat hijab Umi Syafia ke atas untuk melepaskan dari kepala , sambil dia jilat leher Umi Syafia sampai ke bawah telinga, lalu di jilat daun telinga 9884Please respect copyright.PENANAauA0v0NzIH
9884Please respect copyright.PENANAZRrLDWtoFl
"Hhhh... Reeeezaaahhhh... Ohhh hmmm... " Desah Umi Syafia lirih dengan matanya terpejam menikmati setiap inchi tubuhnya di cium dan di jilat Reza 9884Please respect copyright.PENANAsps1xuU5FZ
9884Please respect copyright.PENANArPYt1UVlu7
Setelah itu bibir turun kepundak Umi Syafia dan tag -nya sibuk melepaskan pengait bra Umi Syafia... 9884Please respect copyright.PENANAKTVHqB9XZV
9884Please respect copyright.PENANAFk7n9LP2UT
Setelah terlepas dia elus bongkahan 38C itu dengan tangan 9884Please respect copyright.PENANAoDqzV1KsFO
9884Please respect copyright.PENANADXJ3Wh82Me
sedangkan lidah menjilat bagian payudara Umi Syafia dan langsung dia kecup puting susu yang merah kecoklatan dan agak besar itu 9884Please respect copyright.PENANAICdtZNoYy5
9884Please respect copyright.PENANAAODcOWaNbI
"Ooohhh.. Hhhhh... sssaayanng... Geli.." Rengek Umi Syafia 9884Please respect copyright.PENANAqyhNmTD0eH
9884Please respect copyright.PENANAeeOvcdhRZr
"Enakan Miii" Bisik Reza... 9884Please respect copyright.PENANAtD5DjectNA
9884Please respect copyright.PENANAoNzdNo0AeL
Dia menjawab hanya dengan anggukan kepala puas meremas dan mencium serta menghisap tete Umi Syafia dia terus ke perut dan kini puser itu yang jadi sasaran 9884Please respect copyright.PENANAPmGrN3vvHz
9884Please respect copyright.PENANAoVyRFAd61o
"Perut Umi bagus..!!" Kata Reza 9884Please respect copyright.PENANAoCfubOI0Ht
9884Please respect copyright.PENANArAlXk73CKq
"Oohh hmmm..." Desah Umi Syafia 9884Please respect copyright.PENANABqVY26bCm9
9884Please respect copyright.PENANA98RC29xAvW
Gamis yang tadi terbuka setengah kini sudah jatuh di lantai kamar, terpampang lah badan Umi Syafia tanpa baju dan bra hanya celana dalam saja lagi yang tertinggal 9884Please respect copyright.PENANAQGxLKVjAkd
9884Please respect copyright.PENANAIQeA54xGve
Terlihat lah tubuh molek akhwat bersuami itu dengan dada busung perut masih agak rata dan bokong yang masih bulat, nampaknya kalau Umi Syafia rajin berolah raga 9884Please respect copyright.PENANAYUWM0V4XQu
9884Please respect copyright.PENANA4WHzex8wbc
Tampak jelas di celana dalam Umi Syafia memeknya agak terlukis membukit 9884Please respect copyright.PENANAhVZZ7cba4n
9884Please respect copyright.PENANAGCXG7RHm3B
Di cium dan gigit kecil oleh Reza dari luar cd nya 9884Please respect copyright.PENANAcsnz89kKBb
9884Please respect copyright.PENANAnmgPjcZBQ0
"Uhhhhh.... Rreezzaaahh.. Hhh kok nakal.. Sihhh..!!! Desah Umi Syafia 9884Please respect copyright.PENANA3ibGK2iV8X
9884Please respect copyright.PENANAmLUhn9z1WO
Aroma tercium khas yang membangkitkan birahi dari bungkus memek yang sudah basah itu sejak tadi. 9884Please respect copyright.PENANAnpzUxBQMqA
9884Please respect copyright.PENANAQ4mBntf1OI
Walaupun Reza masih kelas 3 SMP tapi dia sudah mahir melakukan persenggamaan karna selalu di latih sama Ustadzah Hafsah dan juga beberapa orang teman Ustadzah Hafsah jadi tidak heran kalau dia tau bagaimana bikin wanita ini merem melek dan banjir... 9884Please respect copyright.PENANAHlftv4rWrh
9884Please respect copyright.PENANA4vKF5Cu9mP
Sambil mencium dan menggigit memek kecil tembem itu pantat Umi Syafia juga tak luput dari target remasan tangan9884Please respect copyright.PENANAzSTDqzBleb
9884Please respect copyright.PENANAxZlkMhpH5k
Tangan kirinya beraksi menurunkan celana dalam itu dan terlihatlah bukit kecil yang ada kawannya itu dan di tumbuhi bulu bulu halus yang bikin selera untuk bermain disana 9884Please respect copyright.PENANAjlWK2vbWBQ
9884Please respect copyright.PENANA5FdXVQvYSa
"Ohhh.. Hmmmm... Rezaaaa... "Desah Umi Syafia lagi yang meremas remas teteknya sendiri dengan Sedangkan tangan 9884Please respect copyright.PENANANAPsmgMFsF
9884Please respect copyright.PENANAFAvJecmeq6
Reza mulai menyium bibir memek Umi Syafia dengan lembut 9884Please respect copyright.PENANAIyDL9XAtCR
9884Please respect copyright.PENANAC37pkn15Tc
"Mmmmuuuaacchhh... Srruuuppp... Memek nakal" Katanya gemes... 9884Please respect copyright.PENANAHCgrcMj0MA
9884Please respect copyright.PENANAeVjt8Kci5r
"Sssshhh... Hmmm..." Desah Umi Syafia lagi pelan-pelan kayak gak terdengar 9884Please respect copyright.PENANAOHYHrDj0ms
9884Please respect copyright.PENANANegMlmVPmk
matanya terpejam menikmati sensasi tiada tara itu 9884Please respect copyright.PENANA5v0OfMTobm
9884Please respect copyright.PENANAceySoORsrk
Reza beraksi sambil berjongkok di depan Umi Syafia dan pas di bibir di depan memeknya 9884Please respect copyright.PENANANURHGeqoR2
9884Please respect copyright.PENANAZcPUuBPCdG
Dia julurkan lidahnya dan mulai menjilati bukit yang indah itu 9884Please respect copyright.PENANAJc1FG6fTbn
9884Please respect copyright.PENANAazIzodyFk4
"Aaahhhggghhh ohhhh..!!! Kata Umi Syafia tertahan 9884Please respect copyright.PENANAO3hNzNENWq
9884Please respect copyright.PENANA7GWFOeMhfC
Lalu dia dorong tubuh molek istri orang itu ke dekat meja rias ustadzah Hafsah dia duduk di sana sambil dia buka lebar paha cantik Umi Syafia 9884Please respect copyright.PENANA1L4QqnMxi7
9884Please respect copyright.PENANAPPbzt7LeYx
sedangkan tangan Umi Syafia yang satu menahan tubuhnya ke belakang 9884Please respect copyright.PENANABQOY6CXxjU
9884Please respect copyright.PENANAJ1vNBK6Xmz
"Hmmm... Memek Umiii.. Cantik banget aku suka" Kata Reza sambil sedikit melirik ke wajah umi Syafia 9884Please respect copyright.PENANAJmJfmzcArn
9884Please respect copyright.PENANAgIdvcdCqDc
"Nikmati lah sayang... Mulai saat ini kamuuu bebas..!!! Sahut umi Syafia 9884Please respect copyright.PENANAMzeNS3xrun
9884Please respect copyright.PENANAFLlhSTiLFO
" Ohhh... Ahhh.. Hmmm.. "Langsung mendesah karna tanpa aba aba Reza langsung menjilatnya 9884Please respect copyright.PENANAc2FU20UCjv
9884Please respect copyright.PENANANQZKqubX2r
Terus di buka bibir memek Umi Syafia dengan dua penjepit sedangkan lidahnya langsung masuk 9884Please respect copyright.PENANAYyf6IejaVP
9884Please respect copyright.PENANAlngJaugRNK
Mendapat perlakuan begitu tubuh Umi Syafia melengkungkan kepalanya menengadah ke atas sedangkan pantatnya terangkat saking nikmatnya, dia menjerit sambil mendesah 9884Please respect copyright.PENANAOKuhUzFYEW
9884Please respect copyright.PENANAdvNtdS3upG
"Awwww.... Ahhhh... Anjing.... Ini nikmatnyaaaa. ...!!! Katanya 9884Please respect copyright.PENANAkpkTDR5Ney
9884Please respect copyright.PENANACgSRTlmEG2
Melihat Umi Syafia begitu Reza semakin menambah volume serangannya... 9884Please respect copyright.PENANApTcLU6lKcC
9884Please respect copyright.PENANAOA1uxipMzg
" Ssrruuppp.... Srup srup...!!! Dia kulum dan hisap klistoris yang sedikit besar itu 9884Please respect copyright.PENANAEg7XQL0jZr
9884Please respect copyright.PENANAiqdQIpPldn
"Gimana Umi sayang... Enak gak??" Tanyanya melanjutkan dengan menyolok memek itu dengan dua mikroskop 9884Please respect copyright.PENANAVVcQs3tWqt
9884Please respect copyright.PENANATRm4dpAZB8
Tak lama Umi Syafia mengejang dan melenguh panjan 9884Please respect copyright.PENANAoUQvf8KE4j
9884Please respect copyright.PENANA5GPqtYtOMg
"Ohhhhgghhh aghh hhh oooo.... Huff.. Sayanghhh... Umi kluar... Ooohh!!! Badannya lemes jatuh ke pelukan Reza yang... didepannya 9884Please respect copyright.PENANAfN4e8ii1SV
9884Please respect copyright.PENANAReILHngbRL
Di sambut dan di peluk sama Reza.. Dan di lumatnya bibir Umi Syafia... 9884Please respect copyright.PENANAU6F9KedNQa
9884Please respect copyright.PENANAk7q9iuxBdC
" Umi masih mampu katanya...??? 9884Please respect copyright.PENANALSjyLEs7J9
9884Please respect copyright.PENANAgAD54KrY2g
"Iya sayangh ohhh... Gila kamu..!! " Jawab Umi Syafia merebahkan tubuhnya ke bahu Reza 9884Please respect copyright.PENANAnzINjPilsI
9884Please respect copyright.PENANACWcf6Rj5a6
Lalu dia gendong tubuh Umi Syafia dengan tangan Umi Syafia ke membaca sedangkan kakinya melingkar di pinggan Reza,tepat sekali tititnya pas di bibir memek Umi Syafia dan tangan Reza melingkar di pinggulnya untuk menahan tubuh Umi Syafia 9884Please respect copyright.PENANAV108nBJQJK
9884Please respect copyright.PENANAKnkX2it1ER
Dengan posisi seperti itu Reza tak bisa menahan tititnya untuk masuk gua kenikmatan milik suami Umi Syafia itu 9884Please respect copyright.PENANAGIhf4616v0
9884Please respect copyright.PENANAAAAQXMOosR
"Umi aku masuk yaa...!!!??" Kata Reza berbisik9884Please respect copyright.PENANAhiuPmvKGfo
9884Please respect copyright.PENANAe7Po784hJG
"Iya cepat masukan Umi udah gak sabar ingin merasakan ular kobramu yang gede ini...!! Jawab Umi Syafia sambil melepaskan satu tangannya dan mengarahkan titit Reza kearah yang lebih tepat lagi, biar mudah menerobos masuk ke dalam memek yang sudah banjir habis mengeluarkan lahar kentalnya9884Please respect copyright.PENANAWSOQ9FJE9I
9884Please respect copyright.PENANA6050YMP16z
posisi Reza berdiri dan Umi Syafia di gendong dengan kaki melingkar di pinggulnya sunggu posisi yang nikmat sekali 9884Please respect copyright.PENANAO2A8ACfgr9
9884Please respect copyright.PENANAtixmqH7xmg
Begitu kepala titit Reza yang besar menyentuh bibir memeknya.. Umi Syafia sedikit mendesis dan mendesah 9884Please respect copyright.PENANATna8IKmrUb
9884Please respect copyright.PENANA6rVaQG8LIe
" Ssshhh... Ohhgg.." Liriknya 9884Please respect copyright.PENANAlsNI8HEegb
9884Please respect copyright.PENANA8GY2Iltuad
Sembari sedikit mengangkat pantatnya mempersilahkan benda tumpul itu masuk, 9884Please respect copyright.PENANAmONpqC923x
9884Please respect copyright.PENANArsAY4WrZH9
Walaupun udah becek dan licin tetap aja kepala itu agak kesulitan menerobos bibir memek Umi Syafia yang terasa sempit di atasnya, maklum lubang itu baru satu titit milik suami saja baru yang lalu lalang di sana, sedangkan ukurannya jauh lebih kecil di bandingkan yang bertamu sekarang 9884Please respect copyright.PENANAMSY86jku2i
9884Please respect copyright.PENANAgSw8lgGPsA
Dengan di bantu oleh Reza untuk mengangkat pantat Umi Syafia agar naik sedikit biar tititnya sedikit lancar masuk 9884Please respect copyright.PENANAQ5eu9D3BTF
9884Please respect copyright.PENANAPHnTn6NsYF
Begitu sedikit masuk Umi Syafia langsung menurunkan pantatnya sambil sedikit di lebarkan Reza 9884Please respect copyright.PENANAu1cek5SZC7
9884Please respect copyright.PENANA6I3jkFz9dC
"Ooohhhggg ggghhh... Ohhh.. Penuh sesak memekku... " Kata Umi Syafia du sela sela desahannya 9884Please respect copyright.PENANA0ErIXFeqlF
9884Please respect copyright.PENANAOvv6EpkCcU
"Oohhhh hhh Mmm Umiiii... Memekmu enak banget sayanghhh... Ahhh..!!!" Bisik Reza... Sambil mendesah 9884Please respect copyright.PENANAhnnTOMUGYD
9884Please respect copyright.PENANALEXIkQsH0n
setelah masuk semua Umi Syafia diamkan dulu titit itu untuk penetrasi... 9884Please respect copyright.PENANA3eEwAqUcP1
9884Please respect copyright.PENANAH0Ulzr2GNB
"Oohhh titit...!! " Katanya, oohhh... Mentok di rahimku... " Ceracaunya akal sehatnya udah hilang akibat birahi yang memuncak kata kayak jorok yang membangkitkan gairah terus keluar dari mulut 9884Please respect copyright.PENANAmnmuWtJ35f
9884Please respect copyright.PENANA1xgx72c8nN
"Ayo.... Ahhh... Ohhh... Konnn tollll sayanghhh .....!! " Ceracau dia lagi sambil menghentak hentakan pantatnya naik turun di pangkuan Reza 9884Please respect copyright.PENANAvIS7hv7Z6s
9884Please respect copyright.PENANATz8hkrPqQI
Reza yang menerima perlakuan begitu hanya membalas dengan menyium leher Umi Syafia sambil mendesah desah 9884Please respect copyright.PENANAyJF6uNWCp1
9884Please respect copyright.PENANAml82l3MbSU
"Oooohhh... Hhhh oooww... Memek nakalhhh" Katanya.... 9884Please respect copyright.PENANAVvgrLuFhRK
9884Please respect copyright.PENANAsqisJ3rufx
"Ayoooo.... Memek sayanghhhh... Ohhh.. Nikmati tititku ini...." Kata Reza yang sudah tidak disungkan lagi sambil menampar bokong bulat Umi Syafia... . 9884Please respect copyright.PENANAAuD0vAu3ZP
9884Please respect copyright.PENANAcVxNQhixQM
"Aaawwww... Ohh.... Kontollll sayang..." Pekik Umi Syafia 9884Please respect copyright.PENANAp6vZvId7T7
9884Please respect copyright.PENANA04GSQaLjjU
Posisi begini membuat titit Reza langsung berbergesekan dengan klistorisnya yang bikin tiada nikmat tara apalagi memek Umi Syafia seperti diminum hisap tititnya setiap gerakan Umi Syafia.. 9884Please respect copyright.PENANAyHkY7apYDe
9884Please respect copyright.PENANAtm5KRAr2UT
"Ooohhh. ... Ahhh... Kontollllhhh giiila ahhh..." 9884Please respect copyright.PENANAn3udlhIi84
9884Please respect copyright.PENANACmLBlL3aho
"Hhhh... Uuuuhhh uuuhhh... Memek nakalhhhh.." Balas Reza.... 9884Please respect copyright.PENANAnRSWFv4soW
9884Please respect copyright.PENANA5twbArFOzN
Karna klistorisnya terus di gesek oleh barang yang berurat besar itu membuat Umi Syafia tidak bisa menahan nafsunya, nafasnya berburu..Erangan dan desahannya semakin menjadi dan akhirnya.. 9884Please respect copyright.PENANAai3etY7Mn4
9884Please respect copyright.PENANAjEaSUksG8H
"Ahhhh.... Kontol... Anjing.... Bikin aku kluargggg laaa ... Giii.." Sambil terus mempercepat gerakannya naik turun... Dan....9884Please respect copyright.PENANAhOC326kEVe
9884Please respect copyright.PENANA3ZtfKKbZBX
"Ooooohhhhh.... Ahhhhgggg... . Sayanghhh Umi keluar lagi...." Desahnya sambil mendekap erat tubuh Reza dan kakinya semakin kencang di pinggulnya 9884Please respect copyright.PENANAOhDvQdLxXs
9884Please respect copyright.PENANAS3F8OjOumQ
"Ayooo sayang... Mandiin tititku ini... Kata Reza sambil menekan bokongnya agar tititnya lebih masuk lagi.... 9884Please respect copyright.PENANAs5BPNH9mKN
9884Please respect copyright.PENANAoy4Ug36TN1
" Sayanggg.... Sayang... Ohhh.. Ahhh awwww... Aaaaaahhh... Kluarrr!!! Katanya lemes... 9884Please respect copyright.PENANAVeJuIAm7NP
9884Please respect copyright.PENANAhavA4eyQZd
Reza yang melihatnya langsung membawa Umi Syafia ke kasur tanpa menurunkannya 9884Please respect copyright.PENANA2wgd6PraVy
9884Please respect copyright.PENANA6UcMWhdrOA
Dia baringkan tubuh yang molek itu di kasur di buka paha Umi Syafia lagi... 9884Please respect copyright.PENANAts8yeh217k
9884Please respect copyright.PENANAOnVVkDheDB
"Sekarang giliran aku ya umiii sayang... " Katanya.... 9884Please respect copyright.PENANAulv9YGWzUm
9884Please respect copyright.PENANAmYjoekX0Ht
" Iya... Sayang.. Harap Umi nak katanya.... Entot memek Umi sesukamu...." Kata Umi Syafia menjawab sambil kembali melingkarkan kakinya ke pinggang Reza 9884Please respect copyright.PENANAfUHN3yCJSY
9884Please respect copyright.PENANAenwCFnKYPg
Mereka berciuman panjang lagi sambil titit Reza masuk ke memeknya 9884Please respect copyright.PENANAJwbQFcFZu8
9884Please respect copyright.PENANAjOa7msgQxF
"Mmmuuuaaccc aahhh sayang.... Terasa penuh sesak memek Umi sayang katanya 9884Please respect copyright.PENANAcK11mJuO37
9884Please respect copyright.PENANAjfwILms6YW
Reza tak menghiraukan lagi dia pengen segera sampai kepuncak kenikmatan yang lagi kejar mereka 9884Please respect copyright.PENANADP4x6BBp81
9884Please respect copyright.PENANAPRA1QvohEI
Dia genjot memek Akhwat itu 9884Please respect copyright.PENANAzAHEMedfeE
9884Please respect copyright.PENANAHX574bwqlH
Setiap titit keluar masuk nampak bibir memek itu ikut saking sempitnya... 9884Please respect copyright.PENANAfCRTk5Bs13
9884Please respect copyright.PENANAhimINagLGZ
"Plok plok... Plok... Bunyi hentakannya 9884Please respect copyright.PENANAuEl5WBeWdQ
9884Please respect copyright.PENANASlYU4VgZ20
Dan di timpali desahan mereka 9884Please respect copyright.PENANAwoXkPYS3oN
9884Please respect copyright.PENANAbShxDcANIp
" Ooohhh.. Uhhhgggh sayang kok enak... " Kata Reza 9884Please respect copyright.PENANAKWPUntoviy
9884Please respect copyright.PENANA7QmB4kWxVu
"Ooooggghhh iii...yaaaa... Kontol" Jawab Umi Syafia 9884Please respect copyright.PENANAeNPtMGqkW6
9884Please respect copyright.PENANANJ8QsAKtTi
Plok plok plok...!!! Kedengaran semakin cepat, setiap gerakan Reza di imbangi dengan goyang pinggul Umi Syafia yang seakan memelintir titit Reza.. 9884Please respect copyright.PENANA03yP0VX94p
9884Please respect copyright.PENANAKPWy7uBagF
"Oooohhh... Ahhhh sayang... Nakal kamu..." Kata Umi Syafia 9884Please respect copyright.PENANAnaWP7ASRk5
9884Please respect copyright.PENANAZqOc9EUAEp
"Plok... Plok.. Plok. .. 9884Please respect copyright.PENANAAwvw5hutIF
9884Please respect copyright.PENANA28VuHG7zcU
"Kan memek suka... Ahhhh " Jawab Reza... 9884Please respect copyright.PENANAzM7vVGzO7K
9884Please respect copyright.PENANAyXiH6pxzAH
Tak lama Umi Reza menekan bokong Reza kuat sekali dan batu Reza dia gigit 9884Please respect copyright.PENANAfp5DDMlw91
9884Please respect copyright.PENANAB3zULbhPkk
Menandakan dia sudah mencapai klimaks lagi dan akhirnya dia organisme untuk ke tiga selamanya... 9884Please respect copyright.PENANAfxTujdQIJm
9884Please respect copyright.PENANA6hsujpNNjQ
"Oooooo.... Astaga.... Ya ampun.....!!!! Katanya...Reza yang tahu itu makin mempercepat gerakannya... 9884Please respect copyright.PENANAFrox8oIkti
9884Please respect copyright.PENANAFf6ZxuRa43
Ooohhh.... Ahhh.... Katanya mendesah 9884Please respect copyright.PENANAWcwvtOkyGL
9884Please respect copyright.PENANAQqrFgH2xl7
Dia genjot trus dia gak peduli Umi Syafia lagi kelojotan dan dia merasakan ada sesuatu yang mendesak ingin di tumpahkan.... . 9884Please respect copyright.PENANAWJ63FTPYEx
9884Please respect copyright.PENANATX9JxiGlap
Plok plok plok genjotannya semakin cepat dan 9884Please respect copyright.PENANACr4R9Fiyyk
9884Please respect copyright.PENANAqM2Q7GRnix
"Mi... Mi... Ohhh aku mau... Ohhh..." 9884Please respect copyright.PENANAuW3gBwgmoM
9884Please respect copyright.PENANAAwpcW120FK
"Ya... Yaaaa... Trusss trus... Dan aku juga mau lagi kata Umi Syafia yang mau multi organisme 9884Please respect copyright.PENANAOGI1NjjmfT
9884Please respect copyright.PENANAIvE3tQIKM2
Oooohhhh.... Ahhhh... Reza mendesah panjang saat spermanya dia tumpahkan di dalam Rahim Umi Syafia 9884Please respect copyright.PENANAkwAcorRFv3
9884Please respect copyright.PENANA2pLLMutWG6
" Aahhhhgggg... Ooohhhh sayang hangatnya.... Kluarkan semua.... 9884Please respect copyright.PENANAj3MRVp40Qz
9884Please respect copyright.PENANAlK2Vw6GQtm
Aahhhhh..."Kata Umi Syafia yang juga muncrat 9884Please respect copyright.PENANA8Dfa6eCN3e
9884Please respect copyright.PENANACaF8qigTH3
Crooott crooot crooot 9884Please respect copyright.PENANA1ivD2pgN5u
9884Please respect copyright.PENANA9AUvaRIj3Z
Kontol Reza menembakkan spermanya ke memek Umi Syafia berkali-kali dan badannya terkulai lemes di atas tubuh Umi Syafia masih tetap berpelukan 9884Please respect copyright.PENANAesXdgV64rm
9884Please respect copyright.PENANA4pwcKqcZGT
" Makasih sayang kata Umi Syafia9884Please respect copyright.PENANANE2sxvWKzn
9884Please respect copyright.PENANAjw3hcf6tet
Umi blom pernah berkali-kali kayak ini sayang... Makasih yaa... Katanya sambil mencium kening Reza. .. 9884Please respect copyright.PENANA56c8NeLaZu
9884Please respect copyright.PENANArhnjJRGrUU
"Iya Umi... Jangan kapok ya dengan titit Reza..." Jawabnya 9884Please respect copyright.PENANAh1DC307JPT
9884Please respect copyright.PENANAdmOoJZ9liy
Kalau Umi butuh Reza siap kok.. Sambung dia 9884Please respect copyright.PENANAyMQNVOPe4E
9884Please respect copyright.PENANAvO7FW3Io7X
"Pasti sayang.... Nanti kita atur jadwalnya... Ya.... " Jawab Umi Syafia sambil mengelus pipi Reza 9884Please respect copyright.PENANACUcC2BpbG7
9884Please respect copyright.PENANABZx4zeNF4l
"Oh iya mi maaf tadi aku keluarin di dalam" Katanya... Abiss enak banget saat umi kluar itu... Aku jadi lupa" Kata Reza.. 9884Please respect copyright.PENANARqcsj48t4H
9884Please respect copyright.PENANA7d9MMXx3p3
"Gak apa apa sayang... Umi lagi gak masa subur katanya... 9884Please respect copyright.PENANA5AKJhfWDCK
9884Please respect copyright.PENANA5GzDQXilWz
Setelah itu mereka istirahat sambil berpelukan...
Sementara itu ustadzah Hafsah dan Umi Icha sudah sampai di rumah 9884Please respect copyright.PENANAPhu3hiD5sd
9884Please respect copyright.PENANAilaMp4di4V
Loh kemana Umi syafia tanya Umi Icha.. 9884Please respect copyright.PENANAqszoUBaQDP
9884Please respect copyright.PENANA3l2PB6O2Ud
Dan kaget ada celana boxer tertinggal di ruang tamu 9884Please respect copyright.PENANA1Yu2SqT5mX
9884Please respect copyright.PENANAHOONIig8cW
"Hmmmm.... Kata ustadzah Hafsah... Pasti mereka lagi enak enak di kamar katanya sambil senyum ke Umi Icha 9884Please respect copyright.PENANAxu5azc6rpa
9884Please respect copyright.PENANAcuDzyWqP5E
" Padahal aku juga kangen sama anak ustadzah " Kata Umi Icha.. 9884Please respect copyright.PENANAUlUK9gZHkN
9884Please respect copyright.PENANATIlceZEKgh
Sabar aja izinkan Umi Syafia maaf dulu dia...
Bersambung9884Please respect copyright.PENANAcpBb3oCh7v
9884Please respect copyright.PENANApuB8QcHELL
9884Please respect copyright.PENANAloVFw67wrX
9884Please respect copyright.PENANAvpz3k9SGe5
9884Please respect copyright.PENANA9Gcd4jLBFs
9884Please respect copyright.PENANAo1aNY8yLli
9884Please respect copyright.PENANAXDPKJdvKIr
9884Please respect copyright.PENANA6g2fQlHz5x
9884Please respect copyright.PENANAsFZfG2N3iB
9884Please respect copyright.PENANAx3vIxyN7bt
9884Please respect copyright.PENANA4RXwWFHZYp
9884Please respect copyright.PENANAHZaGpZY0IC
9884Please respect copyright.PENANAjoMJSCMvOc