
taklim yang penuh birahi
Hari ini kebetulan jadwal kegiatan kami sekitar pukul setengah empat sore 28878Please respect copyright.PENANAaWiaH8grYo
28878Please respect copyright.PENANADqHO0URdOc
Balik dari tempat mengajar langsung pulang untuk mengganti pakaian dulu. 28878Please respect copyright.PENANAq6ITBP90sY
28878Please respect copyright.PENANAXakpuKktL9
Singkat cerita
28878Please respect copyright.PENANASveAyexY44
28878Please respect copyright.PENANAl2BqcwpcGX
Sesampai di rumah Ustadzah masih sepi belum ada jamaah yang datang 28878Please respect copyright.PENANA6H4iwWcq4H
28878Please respect copyright.PENANA9uSDqRIDWg
Aku langsung turun dari mobilku dan melangkah masuk ke rumah yang asri ini 28878Please respect copyright.PENANAL3DteGUY4p
28878Please respect copyright.PENANAyzHfLxKde6
"Assalamu'alaikum" Ujarku sambil mengetuk pintu 28878Please respect copyright.PENANAKiPJdR0wdy
28878Please respect copyright.PENANAeBQT1OSLKU
Tak lama terdengar jawaban dari sang pemilik rumah 28878Please respect copyright.PENANAS9ZixLGQqj
28878Please respect copyright.PENANAio9gAD3yf0
Waalaikum salam eh Umi Azam..." sapa Ustadzah Hafsah sambil mempersilahkan masuk dan bercipika cipiki 28878Please respect copyright.PENANAAnxfunvJZK
28878Please respect copyright.PENANA6MSuZwk3jL
"Silahkan Umi masuk aja, saya bikin minum dulu ya" Kata Ustadzah seraya berlalu ke belakang 28878Please respect copyright.PENANANriOR9KaRU
28878Please respect copyright.PENANAAzhk8DuSUM
Dan akupun menghenyakan pantatku yang masih bulat ini di sofa 28878Please respect copyright.PENANAPdXnZclogj
28878Please respect copyright.PENANA3IpKSGuAyD
"Ustadzah gak usah repot repot" Teriakku berbasa basi 28878Please respect copyright.PENANA5ZgBHtWIfJ
28878Please respect copyright.PENANAZzztLe3dhh
"Gak apa apa santai aja umi...!!!"kata Ustadzah 28878Please respect copyright.PENANApsMrAwwsmF
28878Please respect copyright.PENANA4bNL0CByid
Tak lama tampak sosok anggun itu keluar dengan tergesa-gesa 28878Please respect copyright.PENANAJSA5CREgMi
28878Please respect copyright.PENANA0Z6RMR12Hj
" Duduk dulu ya.., ana mau beli gula sebentar ke depan kebetulan habis" Kata Ustadzah sambil memasang cadarnya
Setelah cadar Ustadzah menduduki beliau langsung meninggal
Tinggalah aku sendiri duduk di sofa
" Daripada bingung sendiri enaknya baca baca di ponsel ah " Gumam ku dalam hati
Langsung aja ku buka applikasi favorit ku dan milih milih cerita yang enak buat ngisi kesendirianku
Tanpa ku sadari di pintu rumah telah berdiri sesosok remaja yang bertanggung jawab dengan seragam putih biru
"Assalamu'alaikum" Ucap anak itu dengan sopan
Waalaikum salam jawab ku sedikit kaget karna tak menyadari kehadirannya
Yang membuat mata ku tak berkedip ketika melihat postur anak itu sangat ideal sebagai remaja seusianya
"Eh ada tamu" Katanya dengan senyum ramah
Sembari mengulurkan tangan untuk bersalaman dengan ku
"Saya Reza" Katanya
Anak umi Hafsah sambungnya
"Oh ini Reza yang gagah anak Ustadzah yang sering dia ceritakan...???"Jawabku sambil menyambut tangannya untuk bersalaman dan Reza pun langsung mencium tangan umi Azam
"Ganteng kamu nak..." Kataku memuji
“Ah biasa aja umi…” Jawabnya sambil agak tersipu
Aku gak putus asa memandang wajah anak ustadzah ini
"Umi kok mandangi aku terus...sih aku kan malu loh...!!" dia dengan menundukan wajahnya
Tapi ku lihat ujung matanya terus melihat ke dada ku yang lumayan gede
Dan membayang di gamis yang ku kena kan
28878Please respect copyright.PENANAcLx9rBVJ5o
"Hmmm... Anak ini kayaknya udah mulai nakal" bathin ku
Bisa juga nih buat pelampiasan ku,
Daripada solo karir terus lanjut ku sambil tersenyum kecil
"Ada apa umi...??"kata Reza agak heran
"Kok senyum senyum sendiri tanya Reza pada ku...???"
"Gak apa apa kok reza...!!!"jawab ku agak kikuk karna ketahuan menghayalkan sesuatu yang nikmat
'Ayo...kenapa...???"
kata Reza
“Gak kok..!!”Jawab ku sambil duduk lagi
"Oh iya kamu sekolah di mana...???" tanyaku mengalihkan pembicaraan
"Di MTs umi...!!!"jawab Reza
" Oh.. tentu sebentar lagi kamu SMA ya...!!??"kataku
"Do'akan ya umi biar nilai ku bagus...!!"
“Pasti dong umi do’akan…!!!” Jawab Umi Azam
Lagi asik ngobrol muncul lah Ustadzah hafsah pulang beli gula
"Heey...anak ganteng umi udah pulang sekolah..??!!"teriak Ustadzah kepada Reza
“Udah umi sayang...!!”Jawab Reza mesra sambil mencium tangan uminya
"Gimana...sekolah mu hari ini nak...???" kata ustadzah
"Biasa aja umi...!!! Jawab Reza
Aku lihat dua insan ibu dan anak itu bercengkrama kok ada yang janggal ya pikirku
28878Please respect copyright.PENANAwrOcXdRNXO
“Kok mesranya kayak sepasang kekasih aja ya
Hmm... Jangan jangan...??? " Batinku menebak nebak hubungan ibu dan anak yang gak biasa ku lihat itu
Tak lama ustadzah pamit lagi ke belakang
Sambil berkata
"Umi...langsung aja ke lantai dua ya...nunggu teman teman yang lain biar enak...nanti ana susul, selesai di dapur ya...!!! kata ustadzah mempersilahkan Umi Azam naik
"Baik ustadzah.. Ana.. Duluan ya..!!" jawabku singkat dan berpindah ke lantai dua
"Sayaang...!!" kata ustadzah menoleh ke anaknya
"ya mi....!! " Jawab Reza yang masih duduk sambil melayani Umi Azam naik tangga
"Ganti pakaian gih..trus bantu umi, bawain minuman dan cemilan buat Azam...dan jamaah lainnya nanti...!!!" kata ustadzah
Siap diperintahkan kata Reza sambil berdiri mendarat dan mencium ke pipi uminya
" Hhmm... Jangan sayang malu kalau di lihat tamu.." Elak Ustadzah Hafsah
“Gak kliatan kok… Sayaang…!!!” Terang Reza
“Umi itu udah naik…!!!”jawab reza sambil meremas pantat uminya
"Hmmm...pantat inj yang bikin nagih..!!"kata reza
"Sayaang...!!"kata reza berbisik ke uminya
"Kangeen nih...!!" katanya
"Husst..."Jawab ustadzah
“Ntar aja…malam ya…suami kecilku..!!” sambil meremas vagina reza dari luar celananya
Mereka sudah sering melakukan hubungan suami istri ntah bagaimana awalnya
"Umi...sekarang ada ta'lim jadi banyak tamu...!!!" katanya..
"Bagus kamu... temenin ini Umi Azam di atas maaf sendiri aja...!!!"
Tapi ini jangan di kasih ke dia ya..!!!" lanjut ustadzah yang tau kalau Umi Azam memperhatikan anaknya itu
"Iya...sayang anakmu ini...hanya milik umi..walau sering membantu Umi Umi yang lain" Katanya tersenyum dan di balas cubitan dari uminya
“Dah sana temenin Umi Azam… Tapi… Ingat..!!” Tegas Ustadzah
"Iyaaa..." Jawab Reza sambil memeluk uminya dari blakang sambil menggesek tongkat perkasanya ke bagian bokong uminya..
“Hmmm… “Suara uminya menghendaki
"Udaah...sayaang nanti umi gak tahan.. Loh...!!!" Kata Ustadzah hafsah
28878Please respect copyright.PENANAXMKeXnxnuN
"Ok aku salin dulu ya mi.." Jawab Reza sambil berlalu ke dalam ruangan
Tak lama reza udah duduk tak jauh dari umi Azam
.
Mereka bicara ngalor ngidul tiba-tiba terdengar suara dari bawa
*Assalamu'alaikum...
"Waalaikum salam...!!" jawab kami serempak
"Aduuh...gagal deh rencana kata reza dalam hati..
Dia membayangkan bisa meremas remas tetek Umi Azam yang gak kecil dan gak besar juga pas dengan bodynya...
Setelah ke enam akhwat yang datang dan langsung naik ke lantai atas rumah Ustadzah Hafsah
28878Please respect copyright.PENANAMKKOYgwi3z
Sedangkan di dalam kamar Ustadzah hafsah lagi berdandan dan mempersiapkan materi yang akan sampaikan
Tok tok tok!!!
Terdengar ketukan dari luar pintu kamar
“Ya siapa’ tanya Ustadzah hafsah
"Saya umi...jawab Reza dari luar
"Tuh... Umi umi TOGE PASAR udah datang mi.." Kata Reza sambil berdiri di blakang uminya yang lagi duduk merapikan bahan pengajiannya
( toge pasar = toket gede pantat besar)
“Hmmm… Kayak gak suka itu aja..” Jawab ustadzah sambil melirik anaknya dari kaca riasnya
Tok... Tok... Tok...
Suara ketukan dari luar
“Ustadzah kami sudah siap…” Kata suara dari luar
Lalu pintu di buka Ustadzah
“Yuk mi…” Ajak Ustadzah kepada Umi Icha..
“Ntar ustadazah ada yang mu ana sampaikan...!!!” Kata Umi Icha sambil melirik ke Reza yang udah tiduran di kasur uminya...
Gak tau apa yang mereka bisikan sambil berjalan ke lantai dua
28878Please respect copyright.PENANAPw3bf0MvNN
Selesai pengajian yang lain siap siap pulang tapi umi icha dan umi syafia tetap bertahan di posisi duduknya
"Kalian duluan aja ya...!! kata Umi syafia
“Ana dan umi icha ada yang mau di omongin sama Ustadzah..!!!” Sambung dia ke teman teman pengajiannya
"Ok... Kami duluan yaa...!! Kata salah seorang dari mereka
Setelah mengantar yang lain kluar Ustadzah naik lagi
" Tunggu dulu ya... !!
Ana tarok kitab kitab ini dulu..!! Kata Ustadzah hafsah kepada Umi Icha dan Umi Syafia
Ustadzah langsung masuk kamar di lantai bawah anaknya Reza masih tiduran sambil HP utama di kasurnya
Reza yang lagu berbaring di tempat tidur Uminya dengan memakai celana dalam saja
28878Please respect copyright.PENANAq7gf2LTQRj
“Kamu…lagi ngapain..???” jawab tanya ustadzah
"Lagi....nunggu istriku...!!"kata Reza langsung memeluk uminya
28878Please respect copyright.PENANA9PvsjqeFuu
Langsung dia lumat bibir ranum uminya
Mmmuuuaahh ...
Mmmmhhh...
Sampai ustadzah kaget dapat serangan mendadak begitu
"Sabar...sayaang...
pelan pelan ahh!!!" kata ustadzah
"Gak tahan lagi umi...!!"
Dengan terus melancarkan serangan di daerah bibir dan leher uminya
"Oohhh... Sayang... !!
Nakal iiih...." Kata ustadzah mendesah
Sambil memeluk tubuh anaknya...
Bibir mereka saling bertaut lidah mereka saling mendorong dan melilit satu sama lain
"Hufff...sayang....!???" Kata ustadzah hafsah
"Kamuu..kok pintar sekaraang...???" katanya
"Kan..umii yang ajari...!!"
Dan terus memburu leher uminya
Tangannya tidak tinggal diam perlahan membuka resleting baju uminya dan di
jatuh di lantai
Dengan penuh nafsu Reza langsung mencium setiap lekuk tubuh uminya yang hanya tinggal bra dan cd saja
"Sssttt.... Hhhh sayang
Ggeee... Lii..!!" Lirih ustadzah hafsah
Perlahan dia buka pengait bra uminya dan menyumbul lah gunung kembar yang berukuran 40 itu, ustadzah walaupun sudah berusia 38 tahun tapi bodynya terawat, terbukti dengan sepasang bukit kembar yang masih kencang itu
Dengan lembut reza sentuh bukit kembar itu
Ustadzah hafsah semakin mendesis seperti ular berbisa yang mencari mangsa
"Ssssshhh ohh.... Ttteeeerusss.... Ssa.. Yang...
"Hhhmmm... Lidah mu nakaaal ahhhh pintar bikin umimu terbaang...!!! Katanya sambil mendesis
Nafas mereka memburu
Tubuh ustadzah hafsah didorong ke ranjang dan langsung terbaring di atasnya
Reza terus dengan kegiatannya menghisap menjilat setiap inci bukit kembar uminya
"Oooohhh naaaak.... Ggghhh..
Tttteeruuuss....!!!" kata ustadzah hafsah terbata bata
Sambil menekan kepala anaknya ke bukit kembarnya
28878Please respect copyright.PENANA62UUD7O6vm
Di putar putarnya ujung puting yang berwarna kecoklatan itu dengan ujung lidahnya
“Ooohhh… Reza… Enakhh… Ahh.. Ssssshh..!!”Desis ustadzah hafsah semakin menjadi
Tubuhnya meliuk liuk karna kegelian
Susu umi dari aku bayi sampai sekarang enak kata reza tanpa henti hisapannya
"Ohhh.... Sayangggg.... Tttteruusss..... Hhh...!!! desahan ustadzah hafsah bikin anaknya semakin bernafsu
Tetek yang satu lagi pun tidak dibiarkan nganggur oleh reza dia remas remas dan di plintir plintirnya pakai bertanya
Semakin membuat uminya seperti cacing kepanasan
Reza turun ke bagian perut uminya dia sapu semua bagian perut
Saat lidahnya berada di puser di maininin puser itu sampai uminya ber klojotan menahan kenikmatan tiada tara
28878Please respect copyright.PENANAUgMaLuwF1L
"Oohhh... Sayanghhh.... Umi terbanghh.... Terus sayaaangg...!!!" Meraca
"Lidahmu lincah banget naak....???"Bisiknya di sela sela desahan penuh birahi itu
28878Please respect copyright.PENANAUA2Rw5ke2f
Sepasang anak manusia yang lagi di landa nafsu membara yang tidak seharusnya terjadi
Mereka bukan sekali ini melakukan itu tapi sudah semenjak reza baru menginjak kelas 3 SMP
Setelah puas di bagian perut reza lanjut membaca paha uminya di sapu setiap inci paha yang putih mulus itu
“Ssshhh… Hhh…. Mmmmhhhh zzaaa oohhh….. Ka kamu kok pinter nak…. Akhhhh….!!”Desah ustadzah Hafsah
Umi nikmati aja ya.... Saya akan bikin umi menikmatinya ujar reza
Sambil memainkan jari tengahnya di bibir memek uminya
Terus dia elus elus bibir memek yang udah mulai basah itu dan menyentuh klistoril uminya..
28878Please respect copyright.PENANAcWaMMB3PR8
Aaaawww.... Hhhhaa ahhh... Mmmmmhhh.. Ssttt... Sayangg...."!!! Desah Ustadzah hafsah
Di sibakannya memek yang telah melahirkan dia dulu dengan dua spesifikasi...
Perlahan tapi pasti bibirnya mulai mencium aroma khas itu, dia julurkan lidahnya dan mulai menjilati bibir memek itu dari bawah sampai ke atas
28878Please respect copyright.PENANAsPTDXHwS0M
Ooohhh.... Tubuh ustadzah hafsah melengkung saking ke enakan
Mereka berdua sudah telanjang bulat.. Reza arahkan Ustadzah hafsah untuk menyepongnya dengan posisi memeknya di atas kepala Reza..
28878Please respect copyright.PENANAg51sqKBmtK
Usatadzah hafsah langsung menyepong , sedangkan Reza kembali mencium dan menjilati memek nya.. Dia jilat klitoris uminya dengan perlahan..
28878Please respect copyright.PENANAJck2p9K6kE
Tangan kiri Reza yang lagi memegangi pantat Uminya kini dia arahkan ke memek nya.. Dia memasukkan jari tengah ke dalam lubang memek yg kini basah lagi itu, dia kocok perlahan memutar seraya dengan jilatannya di klitoris nya..
28878Please respect copyright.PENANAICb4jo574w
Ustadzah Hafsah yang menyadari rangsangan dari anaknya makin mempercepat kuluman mulutnya di titit Reza..
28878Please respect copyright.PENANAmOdQ48g3lf
Reza denger ada desahan2 kecil dari Uminya yang sedang mengulum tititnya..
28878Please respect copyright.PENANApT2hxLn7IV
Sekitar sepuluh menit mereka melakukan aksi saling mengocok itu.. Hingga..
28878Please respect copyright.PENANAnIxuwHhUde
"Aahh Rezaa umi mau keluar" ucapnya sambil berhenti kuluman tapi tangan dia tetap mengocok titah anaknya..
28878Please respect copyright.PENANAiOckNlQ40N
Badannya kini menegangkan dengan diiringi getaran2 di tubuh nya menandakan kalau dia orgasme..
28878Please respect copyright.PENANAmuuVz0R17a
"Aaahhhhh" lenguh nya mengiringi orgasme dia yg pertama kali itu walaupun hanya mulut dan jari Reza..
Dia lemas diatas badan anaknya, bahkan memeknya masih diatas muka anaknya.. Tercium aroma khas memeknya yg bikin si joni ingin merasakan kenikmatan kuluman dia lagi..
28878Please respect copyright.PENANAv7SEFMi5xw
"Umi lanjutin dong.. Bentar lagi itu.." ucap itu
28878Please respect copyright.PENANADhVRPG9x41
" iyaiya sabar sayang.. kamu sih bikin umi orgasme cepat.." sahutnya
28878Please respect copyright.PENANAe8kL4uu5fd
"Tapi enak kan mii...!!?" ya ampun Reza
28878Please respect copyright.PENANArGcueUWSXM
"Hhe iya naak..!! Pake mulut ama jari kamu aja udah enak banget, apalagi pake yg ini ya hehe" jawabnya sambil meremas titit Reza yg masih berdiri tegak itu
28878Please respect copyright.PENANA14EzVFgReq
“Ahh sakit, udah ih lanjutin dulu Umi” pinta Reza
28878Please respect copyright.PENANA8mEtiHAJKz
Akhirnya dia mengubah posisi dia. Kini dia berada di samping pinggang Reza menghadap ke arah titit anaknya.. Tak lama, Ustadzah hafsah langsung menikmati lagi titit anaknya kuluman nya yg menikmati itu..
28878Please respect copyright.PENANAukKI8SMPIM
Reza yang udah gak mau menahan diri lagi itu akhirnya merasakan ini keluar juga setelah beberapa menit mulut uminya bermain dengan tititnya..
28878Please respect copyright.PENANAwMwgS1JeTe
“Aku mau keluar niiii..” ucap Reza lirih
28878Please respect copyright.PENANAE5tJDZud0K
Mendengar hal itu, Ustadzah hafsah makin memperepat kocokan dan kuluman nya.. Kini ia mengocok dengan tangan, sedangkan mulut masih memakan titit Reza .
28878Please respect copyright.PENANAxpz5Uc65yY
Crot.. Crot.. Crot.. Sperma gw muncrat di dalam mulut Ustadzah Hafsah. .
28878Please respect copyright.PENANAlJ9MeQIAfk
Dia tersenyum lalu melepaskan mulutnya setelah merasa titit anaknya sudah tak mengeluarkan spermanya lagi..
Reza agak kaget melihat uminya menelan semua spermanya di mulut itu..
28878Please respect copyright.PENANAIBIsYdTcD4
"Ditelen mii?" tanya Reza
28878Please respect copyright.PENANAbwkGeC7Su2
"Nih aaaaaa...!!!" dia membuka mulut untuk menunjukkan kalau sperma anaknya sudah habis ditelen olehnya
28878Please respect copyright.PENANAlc42oqlhhc
Setelah dia menjilati lagi kepala titit Reza sebentar untuk memastikan tidak ada sperma yang tersisa, Ustadzah Hafsah mengajak Reza untuk mandi bareng.. Sebenarnya Reza males banget buat mandi , tapi karena tadi abis crot juga kan jadi yaudah lah mau gamau harus mandi lagi...
28878Please respect copyright.PENANA1HwbgLWws6
Selesai mandi bareng itu, Ustadzah Hafsah langsung pakai baju gamis yang dikenakannya tadi..
28878Please respect copyright.PENANAixzJvh1wPZ
"Aku tunggu di sini yaa mi. . Inget jangan lamaa...!!! pinta Reza
Iya sayaangg..!!!" sahut Ustadzah Hafsah lembut
28878Please respect copyright.PENANAEXs45XZH1q
Setelah itu ustadzah hafsah langsung keluar menemui Umi Icha dah Umi syafia yang sudah menunggu di ruang tamu, mereka garasi dan Umi syafia minta izin mau ke kamar mandi 28878Please respect copyright.PENANAockXSc65wT
28878Please respect copyright.PENANAKpU5Ofp1W3
"Maaf Ustadzah aku pinjam kamar mandi ya... " Katanya 28878Please respect copyright.PENANA677u8Gl5wF
28878Please respect copyright.PENANA4MwrhFcAsA
"Ohh... Silahkan. .. Itu yang samping kamar aja pake..!! " Kata ustadzah hafsah mempersilahkan 28878Please respect copyright.PENANAtlblNPhOg6
28878Please respect copyright.PENANA95gxORShgc
Tapi Ustadzah Hafsah udah paham maksudnya 28878Please respect copyright.PENANAh9z2tqIiXo
28878Please respect copyright.PENANAYRJmNiD2dv
Hhmmm... Silahkan Umi.. Biar gantian sama Umi Icha yang udah biasa"ujar Ustadzah sambil mencetakkan matanya ke Umi Icha 28878Please respect copyright.PENANAulKib4DGLw
28878Please respect copyright.PENANA6JGBnHKzPC
"Iya lho um... Langsung aja gak usah sungkan" Tambah Umi Icha.. 28878Please respect copyright.PENANAfGGD83dTOJ
28878Please respect copyright.PENANAQYh6JvF8X8
Yuk Ustadzah kita belanja dulu buat camilan ajak Umi Icha menyampaikan ucapannya 28878Please respect copyright.PENANAZZMJfX75rv
28878Please respect copyright.PENANAa2ByTnQ41e
Mereka pun keluar rumah mengendarai mobil Umi Icha seolah olah mengasih kesempatan ke teman yang notabene masih istri orang itu... 28878Please respect copyright.PENANAZIc3sTr6vt
28878Please respect copyright.PENANAvHzf8ow6EI
Sementara itu 28878Please respect copyright.PENANAmEUhhlEoJm
28878Please respect copyright.PENANAu2nI7uhoVh
Umi Syafia sudah keluar dari kamar mandi dan kembali duduk di ruang tamu.. 28878Please respect copyright.PENANAIWuReATVfu
28878Please respect copyright.PENANAMSDF3I5Vy1
"Hmm... Kemana sih kok aku di tinggal sendirian" Batinnya 28878Please respect copyright.PENANAKQLaLHwYFY
28878Please respect copyright.PENANA1dRc1E2rnH
Sambil asyik lihat lihat HP nya di kejutkan suara anak remaja 28878Please respect copyright.PENANAlxFDMH25LS
28878Please respect copyright.PENANAY49P3vXCyl
"Assalamu'alaikum umi kok sendiri mana umi dan umi icha tadi" Katanya bertanya 28878Please respect copyright.PENANAZxvDu5vONz
28878Please respect copyright.PENANAss6hj3SjUn
Sambil matanya menatap tajam ke dada Umi Syafia yang hijabnya lupa di bereskan dari kamar mandi tadi 28878Please respect copyright.PENANAqVxE5ov6ug
28878Please respect copyright.PENANAtxpOQcYhlI
"Waw... Gede walaupun tidak segede tetek umi.." Batin Reza 28878Please respect copyright.PENANAaTfhhGn0hN
28878Please respect copyright.PENANAtbsQluQDMr
"Waalaikum Salam... Eh Reza" Jawab Umi Syafia sedikit gugup 28878Please respect copyright.PENANAok1q8lNg6q
28878Please respect copyright.PENANA25IbOjK3Ff
Karna di lihatin begitu sama Remaja yang terkenal gagah meski masih klas 3 smp tapi pembawaannya kayak anak SMA saja 28878Please respect copyright.PENANAxZRtIjMTuj
28878Please respect copyright.PENANAudtZ4mlZaU
"Hmmm... Duduk sini nak temenin Umi" Jawab Umi Syafia karna udah sering ketemu 28878Please respect copyright.PENANA1YxAS9EoKC
28878Please respect copyright.PENANAgy5e5j4imn
"Umi sama Umi Icha lagi kluar tau beli apaan Umi di tinggal" Lanjut dia28878Please respect copyright.PENANA9WDpUWUVoU
28878Please respect copyright.PENANAw8uTkSLWRZ
"Hmm... Umi bikin bete aja" Ujar Reza.. 28878Please respect copyright.PENANA31dUCtU1uS
28878Please respect copyright.PENANAt0RQg2Q5Ib
"Di suruhnya nunggu di kamar eh malah pergi.." Sungut Reza 28878Please respect copyright.PENANAnD50aGSs7a
28878Please respect copyright.PENANA9Vmagd3Lek
"Hmm... Ada apa Reza.." Timpal Umi Syafia mendekatkan duduknya ke samping Reza sambil mengusap kepala anak itu dengan rasa sayang.. 28878Please respect copyright.PENANAq3pCDClRJc
28878Please respect copyright.PENANAjgpT2XsFnN
"Hmm... Bete..!! " Jawab Reza menggerutu 28878Please respect copyright.PENANAI5SgRLOBXq
28878Please respect copyright.PENANAGNrEuKm78o
"Udah ahh.. Jangan mendekatkan kan ada Umi nih..!! Reza mau apa mana tau Umi bisa bantu" Jawabnya sambil mengelus punggung anak itu 28878Please respect copyright.PENANAAAmLNO3BoL
28878Please respect copyright.PENANA8xTkJW73DR
Serrr darah Reza berdesir karna saat tangan Umi Syafia mengelus punggung teteknya yang gede berukuran 36C itu nempel ke badanya 28878Please respect copyright.PENANAFLmpRzn1wH
28878Please respect copyright.PENANA0PPQ0YIFLn
Otomatis dedek kecilnya menggeliat 28878Please respect copyright.PENANAv14hQyTy1k
28878Please respect copyright.PENANAD6CL1uImFZ
Reza yang waktu itu hanya mengenakan baju kaos oblong dan celana boxer tanpa celana dalam lagi, karna habis di service Uminya Ustadzah Hafsah dan janji melanjutkannya... 28878Please respect copyright.PENANApPeuh9RIpr
28878Please respect copyright.PENANAwI8TYl7ldZ
Spontan aja dedek kecil Reza tercetak jelas di celananya.. 28878Please respect copyright.PENANAJ5wPiwprON
28878Please respect copyright.PENANA5o3SLEgoPD
Dan mata Umi Syafia tak berkedip memandang itu.. 28878Please respect copyright.PENANAb2ZcOGBkbS
28878Please respect copyright.PENANAjta1KdLety
"Hmmm... Bener kata Umi Icha anak ini punya perkakas yang luar biasa...!!Celana aja dia ketagihan " Batin Umi Syafia.. 28878Please respect copyright.PENANAMmsHH4E9CK
28878Please respect copyright.PENANAuLXjEATY44
"Reza... Kamu kenapa kok itu bangun..??" Tanya Umi Syafia sambil lebih mendekat lagi28878Please respect copyright.PENANA1oYbX5huvn
28878Please respect copyright.PENANANgl4GETWlb
Tepatnya menempel ke badan Reza.. 28878Please respect copyright.PENANAJnQn4mnnBZ
28878Please respect copyright.PENANAsdAUo72U9f
"Eh.... Anu Umi.. Mmm..!!! Jawabnya tegang 28878Please respect copyright.PENANA0VN2Dl3tZp
28878Please respect copyright.PENANAKBmQqXVbTE
" Anu apa.. Ayo..??? Pangkas Umi Syafia sambil sedikit mengelus burung Reza dari luar celananya... 28878Please respect copyright.PENANAZ8cE5wNYYn
28878Please respect copyright.PENANAej1eu7XYKR
Mendapat elusan demikian si burung makin bangun dan perkasa aja karna sering di latih Ustadzah Hafsah dan beberapa jamaah lainnya... 28878Please respect copyright.PENANA4qPGvVhSa9
28878Please respect copyright.PENANA4KqQbH1RrK
"Ohhh... Umiii... Reza malu.. !! Jawabnya 28878Please respect copyright.PENANA53oLMvFwW9
28878Please respect copyright.PENANAihJefEGaRo
" Kok malu sih... Sayang... Apa kamu gak mau ma umii.. " Jawab Umi Syafia sambil meremas halus titit Reza yang masih dalam sangkarnya 28878Please respect copyright.PENANA5bG53P446L
28878Please respect copyright.PENANAgkXsnAXFuu
"Wah... Lebih gede dari yang di rumah kayaknyaa " Batin Umi Syafia tetap mengelus elus ular kobra itu28878Please respect copyright.PENANAmj6Ygx6nCP
28878Please respect copyright.PENANAvDccBu2EWp
Makin lama elusan itu jadi remasan kecil dan membuat Reza sedikit mendesah 28878Please respect copyright.PENANAeYGrW469Ox
28878Please respect copyright.PENANALnTK5Ktwz7
"Ohhh... Hmm umiii... " Katanya lirih 28878Please respect copyright.PENANAnsvuLhyFeU
28878Please respect copyright.PENANArVIjuKEfEs
"Enak ya sayang...???" Jawab Umi Syafia tanpa henti kegiatannya 28878Please respect copyright.PENANA7UAGb8HUFC
28878Please respect copyright.PENANAunDMac0a5k
"Ho oh...Umi hhhh..." Jawab Reza sambil mendesah halus 28878Please respect copyright.PENANAY0vkpRbg41
28878Please respect copyright.PENANAYf3EiJ4LJ7
"Di buka aja ya celananya biar gak kepanasan dedeknya iniiii..." Kata Umi Syafia 28878Please respect copyright.PENANApkrpIRZc0e
28878Please respect copyright.PENANAFtvuLZuQos
"Iya Umi.... “Jawabnya sambil ngangkat pantatnya dan celananya langsung di turunin Umi Syafia 28878Please respect copyright.PENANAUFXlMBzvvl
28878Please respect copyright.PENANAEJutFEtVhf
Setelah celananya melorot sampai pahanya burung perkutut yang udah jadi burung garuda itu berdiri dengan gagahnya... 28878Please respect copyright.PENANA0rcHo1AIC5
28878Please respect copyright.PENANAF3tnqmxnW7
Umi Syafia tak mau buang waktu lagi dia langsung mengulum titit Reza dengan lembutnya... 28878Please respect copyright.PENANAZrZ1PZNIHS
28878Please respect copyright.PENANAeMDo8tqi6b
"Hmmm sayangh kok bisa gede ini sih ... " Ucapan Umi Syafia gemes 28878Please respect copyright.PENANAPWKwvVczJQ
28878Please respect copyright.PENANAVG8ocEPWlF
"Hmmm... Umi... Sepongannya enakan.. Oohhh.. Hhh.." Desahnya tanpa menjawab kata Umi Syafia 28878Please respect copyright.PENANASKBgpSYP85
28878Please respect copyright.PENANAcnL98zkARS
Dan tangannya yang tadi pasif udah mulai berani meraba tetek Umi Syafia yang masi berbusana muslim lengkap dengan cadar yang di turunkan ke dagunya 28878Please respect copyright.PENANAwORt5bxZzY
28878Please respect copyright.PENANArbMIl1moMg
Reza udah gak tahan lagi langsung dia ajak Umi Syafia ke kamar aja 28878Please respect copyright.PENANAN75GPA7MW8
28878Please respect copyright.PENANAyLuQNWyn3J
"Ohh Umi yuk di kamar a.. Jaaahhhh uuhhh. .Sssst..!! " Katanya sambil mendesah 28878Please respect copyright.PENANARbwdd63lAH
28878Please respect copyright.PENANA6XC5plsGMc
"Kenapa sayang udah gak tahan ya.." Jawabnya sambil melirik ke wajah Reza tanpa melepaskan kocokannya 28878Please respect copyright.PENANAYI7RrsZzX3
28878Please respect copyright.PENANAd8vkUh1Ti6
"Kuluman Umi enak banget" Kata Reza... 28878Please respect copyright.PENANAcvurPNP51r
28878Please respect copyright.PENANA2hs3UsMgiM
"Sayang bikin Umi berkali-kali ya.... " Rengeknya sambil berdiri dan mencium bibir Reza 28878Please respect copyright.PENANAgyVK5PwueW
28878Please respect copyright.PENANAZK63gklkEG
Mereka masuk kamar Ustadzah Hafsah dengan saling berciuman, tangan Umi Syafia melingkar di leher Reza sedangkan tangan Reza melingkar di pinggul Umi Syafia... 28878Please respect copyright.PENANA92wI2QMa8Q
28878Please respect copyright.PENANAuSJjid8Rda
Mmmuuahhh.... Muuaahhcc... Lidah mereka saling memagut satu sama lain suara Umi Syafia mendesis kayak orang kepedesan ssshhh... Sssshh... Hhhh.. Desahnya lirih 28878Please respect copyright.PENANAJaMY8ZZm3h
28878Please respect copyright.PENANA0ueHzGruZ5
Sampai di dalam kamar Ustadzah Hafsah mereka saling bercumbu berciuman panjang lidah mereka saling lilit satu sama lain 28878Please respect copyright.PENANAI0rofVehTG
28878Please respect copyright.PENANAfLvlbtyADg
"Hhhh... Sayanghhh ..." Desah Umi Syafia sambil mengambil nafas 28878Please respect copyright.PENANAVOQOR0QWIw
28878Please respect copyright.PENANACbsFXuNSEP
Trus dia turun ke bawah di raihnya titit Reza tegak mengacung dia kocok dengan lembut sambil mengulum biji telurnya 28878Please respect copyright.PENANAR6X0JGQzZQ
28878Please respect copyright.PENANAAGwn24KDDi
Trus dia masukan ke dalam mulut kepala titit Reza yang seperti ular kobra itu28878Please respect copyright.PENANAWACcHNkQRW
28878Please respect copyright.PENANAe317f0683x
Kontol yang panjang dan agak melengkung serta berurat itu dia lahap di masukan semuanya ke dalam mulut sampai mentok di tenggorokannya 28878Please respect copyright.PENANAkwH5LVJM1m
28878Please respect copyright.PENANAyLV9vXmmtO
Dikeluarkan dari mulut sambil di basahinya dengan air liurnya trus dia kocok dan di hisapnya ujung titit Reza 28878Please respect copyright.PENANAYhoGhdpaCY
28878Please respect copyright.PENANA4WvPrB4t7g
Sampai Reza merasakan nikmat tiada tara yang blom pernah dia rasakan bersama Uminya... 28878Please respect copyright.PENANAW3tmEWkML4
28878Please respect copyright.PENANAYIBgiJXR2n
"Oooohhhh... Aaaghhh... Hufff.. ' desahnya sambil kepala nya menggeleng kiri kanan karna gak tahan 28878Please respect copyright.PENANATlUPM1y8vw
28878Please respect copyright.PENANAotCxX2v9j2
" Ohhh... Umiiii... "Katanya lirih sambil menarik badan Umi Syafia untuk berdiri 28878Please respect copyright.PENANAbkMElAaxsL
28878Please respect copyright.PENANA2bBwj60Djl
Di kecup mata Umi Syafia sambil melepaskan cadar yang sudah di turunkan tadi truss turun ke hidung yang agak mancung itu lalu dia lumat lagi bibir Umi Syafia 28878Please respect copyright.PENANA32cnqbHvra
28878Please respect copyright.PENANAkSv8mdAzHo
Dan tak lupa dia angkat hijab Umi Syafia ke atas untuk melepaskan dari kepala , sambil dia jilat leher Umi Syafia sampai ke bawah telinga, lalu di jilat daun telinga 28878Please respect copyright.PENANAHf0Khp8YyF
28878Please respect copyright.PENANALgmTUWkLNI
"Hhhh... Reeeezaaahhhh... Ohhh hmmm... " Desah Umi Syafia lirih dengan matanya terpejam menikmati setiap inchi tubuhnya di cium dan di jilat Reza 28878Please respect copyright.PENANADsalKmXNWF
28878Please respect copyright.PENANARvNLvCbBeN
Setelah itu bibir turun kepundak Umi Syafia dan tag -nya sibuk melepaskan pengait bra Umi Syafia... 28878Please respect copyright.PENANAeCPLbqotJ6
28878Please respect copyright.PENANAd3aaYXos7R
Setelah terlepas dia elus bongkahan 38C itu dengan tangan 28878Please respect copyright.PENANAXfZHbqWeHi
28878Please respect copyright.PENANARI7C4OKYFN
sedangkan lidah menjilat bagian payudara Umi Syafia dan langsung dia kecup puting susu yang merah kecoklatan dan agak besar itu 28878Please respect copyright.PENANAkWrhblbT4H
28878Please respect copyright.PENANAeeiK3N7EK3
"Ooohhh.. Hhhhh... sssaayanng... Geli.." Rengek Umi Syafia 28878Please respect copyright.PENANA87RSWkxvnT
28878Please respect copyright.PENANAj46gaFzHna
"Enakan Miii" Bisik Reza... 28878Please respect copyright.PENANAz5679q65lL
28878Please respect copyright.PENANAwEksRnpkFX
Dia menjawab hanya dengan anggukan kepala puas meremas dan mencium serta menghisap tete Umi Syafia dia terus ke perut dan kini puser itu yang jadi sasaran 28878Please respect copyright.PENANAMEluT38lit
28878Please respect copyright.PENANAi0SBI72V7R
"Perut Umi bagus..!!" Kata Reza 28878Please respect copyright.PENANAZL9vfcDgmD
28878Please respect copyright.PENANAxUoZR3GsdL
"Oohh hmmm..." Desah Umi Syafia 28878Please respect copyright.PENANAdZCbYRArq9
28878Please respect copyright.PENANA8Om6Fnv8m0
Gamis yang tadi terbuka setengah kini sudah jatuh di lantai kamar, terpampang lah badan Umi Syafia tanpa baju dan bra hanya celana dalam saja lagi yang tertinggal 28878Please respect copyright.PENANAZ2gYI4xgmZ
28878Please respect copyright.PENANAoGVLFZvZne
Terlihat lah tubuh molek akhwat bersuami itu dengan dada busung perut masih agak rata dan bokong yang masih bulat, nampaknya kalau Umi Syafia rajin berolah raga 28878Please respect copyright.PENANAkbvFHbATRM
28878Please respect copyright.PENANA9EBhSYmfJd
Tampak jelas di celana dalam Umi Syafia memeknya agak terlukis membukit 28878Please respect copyright.PENANA1h9wBjIf8C
28878Please respect copyright.PENANA9ZXQGytfcR
Di cium dan gigit kecil oleh Reza dari luar cd nya 28878Please respect copyright.PENANAgyzTm58V8H
28878Please respect copyright.PENANALIdwabHfCR
"Uhhhhh.... Rreezzaaahh.. Hhh kok nakal.. Sihhh..!!! Desah Umi Syafia 28878Please respect copyright.PENANAcSN5k5QecD
28878Please respect copyright.PENANAWhf8DvSpgE
Aroma tercium khas yang membangkitkan birahi dari bungkus memek yang sudah basah itu sejak tadi. 28878Please respect copyright.PENANANuXhoxUdcI
28878Please respect copyright.PENANAwkr7cNJUu9
Walaupun Reza masih kelas 3 SMP tapi dia sudah mahir melakukan persenggamaan karna selalu di latih sama Ustadzah Hafsah dan juga beberapa orang teman Ustadzah Hafsah jadi tidak heran kalau dia tau bagaimana bikin wanita ini merem melek dan banjir... 28878Please respect copyright.PENANAYdMD6cF7xt
28878Please respect copyright.PENANAVtukwKvVtO
Sambil mencium dan menggigit memek kecil tembem itu pantat Umi Syafia juga tak luput dari target remasan tangan28878Please respect copyright.PENANAgPVVaDr59q
28878Please respect copyright.PENANA0APR5IiriE
Tangan kirinya beraksi menurunkan celana dalam itu dan terlihatlah bukit kecil yang ada kawannya itu dan di tumbuhi bulu bulu halus yang bikin selera untuk bermain disana 28878Please respect copyright.PENANAEOkr985Q62
28878Please respect copyright.PENANAxukgsGDNTw
"Ohhh.. Hmmmm... Rezaaaa... "Desah Umi Syafia lagi yang meremas remas teteknya sendiri dengan Sedangkan tangan 28878Please respect copyright.PENANAWY6IZH3jhZ
28878Please respect copyright.PENANATQH06Whz4j
Reza mulai menyium bibir memek Umi Syafia dengan lembut 28878Please respect copyright.PENANASRVGnjFsMB
28878Please respect copyright.PENANA5rkjfe775l
"Mmmmuuuaacchhh... Srruuuppp... Memek nakal" Katanya gemes... 28878Please respect copyright.PENANAfGVtxiIpGG
28878Please respect copyright.PENANAzquGW2ixlN
"Sssshhh... Hmmm..." Desah Umi Syafia lagi pelan-pelan kayak gak terdengar 28878Please respect copyright.PENANAQrDb3hPubJ
28878Please respect copyright.PENANAZGahQBPQHg
matanya terpejam menikmati sensasi tiada tara itu 28878Please respect copyright.PENANAyx1ioFGB1v
28878Please respect copyright.PENANA7K3RhvrqpF
Reza beraksi sambil berjongkok di depan Umi Syafia dan pas di bibir di depan memeknya 28878Please respect copyright.PENANAVL7d024p2p
28878Please respect copyright.PENANAh51C4t4HNh
Dia julurkan lidahnya dan mulai menjilati bukit yang indah itu 28878Please respect copyright.PENANATUOefDwlTt
28878Please respect copyright.PENANAFcqpQt3bmZ
"Aaahhhggghhh ohhhh..!!! Kata Umi Syafia tertahan 28878Please respect copyright.PENANAlUWbJirATF
28878Please respect copyright.PENANAS2Aip6x9Ve
Lalu dia dorong tubuh molek istri orang itu ke dekat meja rias ustadzah Hafsah dia duduk di sana sambil dia buka lebar paha cantik Umi Syafia 28878Please respect copyright.PENANARUm3PnXSAU
28878Please respect copyright.PENANAWs8kCD3fov
sedangkan tangan Umi Syafia yang satu menahan tubuhnya ke belakang 28878Please respect copyright.PENANAQIqT2WoVYP
28878Please respect copyright.PENANAJS4amPYhoR
"Hmmm... Memek Umiii.. Cantik banget aku suka" Kata Reza sambil sedikit melirik ke wajah umi Syafia 28878Please respect copyright.PENANAig06vNxaPS
28878Please respect copyright.PENANAYd8dJWPPJw
"Nikmati lah sayang... Mulai saat ini kamuuu bebas..!!! Sahut umi Syafia 28878Please respect copyright.PENANA0ORnDSzv6W
28878Please respect copyright.PENANAJZHgAO2UWX
" Ohhh... Ahhh.. Hmmm.. "Langsung mendesah karna tanpa aba aba Reza langsung menjilatnya 28878Please respect copyright.PENANAdDU8NS8PbP
28878Please respect copyright.PENANAXSRKqtKeWq
Terus di buka bibir memek Umi Syafia dengan dua penjepit sedangkan lidahnya langsung masuk 28878Please respect copyright.PENANAs0KUmtvJq9
28878Please respect copyright.PENANArB1VuXH5OX
Mendapat perlakuan begitu tubuh Umi Syafia melengkungkan kepalanya menengadah ke atas sedangkan pantatnya terangkat saking nikmatnya, dia menjerit sambil mendesah 28878Please respect copyright.PENANATIGQMrfFOh
28878Please respect copyright.PENANAp57lP1FY6V
"Awwww.... Ahhhh... Anjing.... Ini nikmatnyaaaa. ...!!! Katanya 28878Please respect copyright.PENANAUp00sJ1w4h
28878Please respect copyright.PENANAUgPLtoHRe4
Melihat Umi Syafia begitu Reza semakin menambah volume serangannya... 28878Please respect copyright.PENANAF1PpKNLeLq
28878Please respect copyright.PENANARb4T9KDTNq
" Ssrruuppp.... Srup srup...!!! Dia kulum dan hisap klistoris yang sedikit besar itu 28878Please respect copyright.PENANAk0J5LyvPoW
28878Please respect copyright.PENANAwPTzOzQUxo
"Gimana Umi sayang... Enak gak??" Tanyanya melanjutkan dengan menyolok memek itu dengan dua mikroskop 28878Please respect copyright.PENANA4zl8iHqf0W
28878Please respect copyright.PENANARB4Gla3lGh
Tak lama Umi Syafia mengejang dan melenguh panjan 28878Please respect copyright.PENANAbbXNh8OIta
28878Please respect copyright.PENANAee8T0PG5LU
"Ohhhhgghhh aghh hhh oooo.... Huff.. Sayanghhh... Umi kluar... Ooohh!!! Badannya lemes jatuh ke pelukan Reza yang... didepannya 28878Please respect copyright.PENANAl17d7Dr9LG
28878Please respect copyright.PENANAOMVo9M1MBr
Di sambut dan di peluk sama Reza.. Dan di lumatnya bibir Umi Syafia... 28878Please respect copyright.PENANAAx7gtBFk2O
28878Please respect copyright.PENANAGgx6mgn23j
" Umi masih mampu katanya...??? 28878Please respect copyright.PENANAVm5SCd81zr
28878Please respect copyright.PENANAt2tBx4IetJ
"Iya sayangh ohhh... Gila kamu..!! " Jawab Umi Syafia merebahkan tubuhnya ke bahu Reza 28878Please respect copyright.PENANA8ZHGhlkA8x
28878Please respect copyright.PENANAwwwl6MkMlX
Lalu dia gendong tubuh Umi Syafia dengan tangan Umi Syafia ke membaca sedangkan kakinya melingkar di pinggan Reza,tepat sekali tititnya pas di bibir memek Umi Syafia dan tangan Reza melingkar di pinggulnya untuk menahan tubuh Umi Syafia 28878Please respect copyright.PENANAdOXEKquXua
28878Please respect copyright.PENANAfzN0pOKXzX
Dengan posisi seperti itu Reza tak bisa menahan tititnya untuk masuk gua kenikmatan milik suami Umi Syafia itu 28878Please respect copyright.PENANA90GqJTTYO3
28878Please respect copyright.PENANA1FmDYhmVgj
"Umi aku masuk yaa...!!!??" Kata Reza berbisik28878Please respect copyright.PENANAXwmivX7TWQ
28878Please respect copyright.PENANAzqPK4d0yNG
"Iya cepat masukan Umi udah gak sabar ingin merasakan ular kobramu yang gede ini...!! Jawab Umi Syafia sambil melepaskan satu tangannya dan mengarahkan titit Reza kearah yang lebih tepat lagi, biar mudah menerobos masuk ke dalam memek yang sudah banjir habis mengeluarkan lahar kentalnya28878Please respect copyright.PENANAsewGuMECL4
28878Please respect copyright.PENANAjWDJLS8495
posisi Reza berdiri dan Umi Syafia di gendong dengan kaki melingkar di pinggulnya sunggu posisi yang nikmat sekali 28878Please respect copyright.PENANAOuTUPL5Q84
28878Please respect copyright.PENANAZ8165zFgve
Begitu kepala titit Reza yang besar menyentuh bibir memeknya.. Umi Syafia sedikit mendesis dan mendesah 28878Please respect copyright.PENANAVkA3UAmMzJ
28878Please respect copyright.PENANAECDVIWMakl
" Ssshhh... Ohhgg.." Liriknya 28878Please respect copyright.PENANAN3ZoRe2hFd
28878Please respect copyright.PENANAZnpz2ChiBX
Sembari sedikit mengangkat pantatnya mempersilahkan benda tumpul itu masuk, 28878Please respect copyright.PENANAEpiWKTgBrg
28878Please respect copyright.PENANAL08pkMCJmu
Walaupun udah becek dan licin tetap aja kepala itu agak kesulitan menerobos bibir memek Umi Syafia yang terasa sempit di atasnya, maklum lubang itu baru satu titit milik suami saja baru yang lalu lalang di sana, sedangkan ukurannya jauh lebih kecil di bandingkan yang bertamu sekarang 28878Please respect copyright.PENANATKBhN0xm9m
28878Please respect copyright.PENANAriJNPkFKwz
Dengan di bantu oleh Reza untuk mengangkat pantat Umi Syafia agar naik sedikit biar tititnya sedikit lancar masuk 28878Please respect copyright.PENANArprDkI4Fi5
28878Please respect copyright.PENANAmMcLVEcTBc
Begitu sedikit masuk Umi Syafia langsung menurunkan pantatnya sambil sedikit di lebarkan Reza 28878Please respect copyright.PENANANyGg6veoj4
28878Please respect copyright.PENANAkdp3Ct6u0p
"Ooohhhggg ggghhh... Ohhh.. Penuh sesak memekku... " Kata Umi Syafia du sela sela desahannya 28878Please respect copyright.PENANAOVb7ZhH658
28878Please respect copyright.PENANAVe9IeohjqS
"Oohhhh hhh Mmm Umiiii... Memekmu enak banget sayanghhh... Ahhh..!!!" Bisik Reza... Sambil mendesah 28878Please respect copyright.PENANAbde9ozhJiK
28878Please respect copyright.PENANASqQmqxyxxu
setelah masuk semua Umi Syafia diamkan dulu titit itu untuk penetrasi... 28878Please respect copyright.PENANA5w0cIz1ZIp
28878Please respect copyright.PENANAjIrkrhIhg5
"Oohhh titit...!! " Katanya, oohhh... Mentok di rahimku... " Ceracaunya akal sehatnya udah hilang akibat birahi yang memuncak kata kayak jorok yang membangkitkan gairah terus keluar dari mulut 28878Please respect copyright.PENANAeKFRly06xK
28878Please respect copyright.PENANA5EnarCoXR3
"Ayo.... Ahhh... Ohhh... Konnn tollll sayanghhh .....!! " Ceracau dia lagi sambil menghentak hentakan pantatnya naik turun di pangkuan Reza 28878Please respect copyright.PENANAoomHOA9Ywv
28878Please respect copyright.PENANAmmvsTva8qq
Reza yang menerima perlakuan begitu hanya membalas dengan menyium leher Umi Syafia sambil mendesah desah 28878Please respect copyright.PENANA1FyZZGhCwX
28878Please respect copyright.PENANAhJ4UIs8QIz
"Oooohhh... Hhhh oooww... Memek nakalhhh" Katanya.... 28878Please respect copyright.PENANAOMn7vOu5OR
28878Please respect copyright.PENANAN6GkVHqMcu
"Ayoooo.... Memek sayanghhhh... Ohhh.. Nikmati tititku ini...." Kata Reza yang sudah tidak disungkan lagi sambil menampar bokong bulat Umi Syafia... . 28878Please respect copyright.PENANAIvx6f3FPt5
28878Please respect copyright.PENANAIgqu4D2Fnt
"Aaawwww... Ohh.... Kontollll sayang..." Pekik Umi Syafia 28878Please respect copyright.PENANADyvoOf3tAL
28878Please respect copyright.PENANAoTiZI1oSG4
Posisi begini membuat titit Reza langsung berbergesekan dengan klistorisnya yang bikin tiada nikmat tara apalagi memek Umi Syafia seperti diminum hisap tititnya setiap gerakan Umi Syafia.. 28878Please respect copyright.PENANANQqShbaaLG
28878Please respect copyright.PENANAYBAOGzJOru
"Ooohhh. ... Ahhh... Kontollllhhh giiila ahhh..." 28878Please respect copyright.PENANAJsfKhX3qef
28878Please respect copyright.PENANANBYJZz0MIj
"Hhhh... Uuuuhhh uuuhhh... Memek nakalhhhh.." Balas Reza.... 28878Please respect copyright.PENANAAtqf5KAaDq
28878Please respect copyright.PENANAsrv2pyXOzL
Karna klistorisnya terus di gesek oleh barang yang berurat besar itu membuat Umi Syafia tidak bisa menahan nafsunya, nafasnya berburu..Erangan dan desahannya semakin menjadi dan akhirnya.. 28878Please respect copyright.PENANAdY8QH5us1D
28878Please respect copyright.PENANAlgr5w9HKUy
"Ahhhh.... Kontol... Anjing.... Bikin aku kluargggg laaa ... Giii.." Sambil terus mempercepat gerakannya naik turun... Dan....28878Please respect copyright.PENANA7TLBGQZ8CS
28878Please respect copyright.PENANAHFEHCcUSl2
"Ooooohhhhh.... Ahhhhgggg... . Sayanghhh Umi keluar lagi...." Desahnya sambil mendekap erat tubuh Reza dan kakinya semakin kencang di pinggulnya 28878Please respect copyright.PENANA2CT7VEuD05
28878Please respect copyright.PENANAu1MjhPFo7I
"Ayooo sayang... Mandiin tititku ini... Kata Reza sambil menekan bokongnya agar tititnya lebih masuk lagi.... 28878Please respect copyright.PENANAtFfWQqoy6t
28878Please respect copyright.PENANArHI3Jeq7Qf
" Sayanggg.... Sayang... Ohhh.. Ahhh awwww... Aaaaaahhh... Kluarrr!!! Katanya lemes... 28878Please respect copyright.PENANAsEadmv4LlK
28878Please respect copyright.PENANAakpD3ahFt1
Reza yang melihatnya langsung membawa Umi Syafia ke kasur tanpa menurunkannya 28878Please respect copyright.PENANAu5TNZxrtYy
28878Please respect copyright.PENANAGeVjYk1Z9B
Dia baringkan tubuh yang molek itu di kasur di buka paha Umi Syafia lagi... 28878Please respect copyright.PENANAE91GPTH1zl
28878Please respect copyright.PENANAAiSUAX6XtG
"Sekarang giliran aku ya umiii sayang... " Katanya.... 28878Please respect copyright.PENANASyRdyk16vA
28878Please respect copyright.PENANAQMZm8UK5Oy
" Iya... Sayang.. Harap Umi nak katanya.... Entot memek Umi sesukamu...." Kata Umi Syafia menjawab sambil kembali melingkarkan kakinya ke pinggang Reza 28878Please respect copyright.PENANApqczVRpNWg
28878Please respect copyright.PENANAy1JoEHV4kO
Mereka berciuman panjang lagi sambil titit Reza masuk ke memeknya 28878Please respect copyright.PENANAnqOUKyXOLT
28878Please respect copyright.PENANAocXZdmrlKD
"Mmmuuuaaccc aahhh sayang.... Terasa penuh sesak memek Umi sayang katanya 28878Please respect copyright.PENANAGKAqjTrxq6
28878Please respect copyright.PENANAFbvL4qZocC
Reza tak menghiraukan lagi dia pengen segera sampai kepuncak kenikmatan yang lagi kejar mereka 28878Please respect copyright.PENANAY8mlOprMbp
28878Please respect copyright.PENANAKivoSxdvE0
Dia genjot memek Akhwat itu 28878Please respect copyright.PENANAuoD5aQHXcA
28878Please respect copyright.PENANAQuEQxhNo1t
Setiap titit keluar masuk nampak bibir memek itu ikut saking sempitnya... 28878Please respect copyright.PENANANRERNbuH8T
28878Please respect copyright.PENANA9j6DPA42f9
"Plok plok... Plok... Bunyi hentakannya 28878Please respect copyright.PENANA4l38K8NgKc
28878Please respect copyright.PENANAiyA2BnhtxH
Dan di timpali desahan mereka 28878Please respect copyright.PENANAQxCaclSilz
28878Please respect copyright.PENANAe59yJqTIp6
" Ooohhh.. Uhhhgggh sayang kok enak... " Kata Reza 28878Please respect copyright.PENANAmNhlZH3Plt
28878Please respect copyright.PENANAPZWVhu5A9w
"Ooooggghhh iii...yaaaa... Kontol" Jawab Umi Syafia 28878Please respect copyright.PENANA8lkcXlqKKM
28878Please respect copyright.PENANA8ZRQfufGve
Plok plok plok...!!! Kedengaran semakin cepat, setiap gerakan Reza di imbangi dengan goyang pinggul Umi Syafia yang seakan memelintir titit Reza.. 28878Please respect copyright.PENANAZFUhUwDg6o
28878Please respect copyright.PENANAOcOlcTHiD7
"Oooohhh... Ahhhh sayang... Nakal kamu..." Kata Umi Syafia 28878Please respect copyright.PENANA1MV5Oi7DIB
28878Please respect copyright.PENANAqk11DQFmH5
"Plok... Plok.. Plok. .. 28878Please respect copyright.PENANAtOGBNRQp4W
28878Please respect copyright.PENANAwKGxXXB30n
"Kan memek suka... Ahhhh " Jawab Reza... 28878Please respect copyright.PENANAFVdlPlFKPr
28878Please respect copyright.PENANAL87Ibg6KFk
Tak lama Umi Reza menekan bokong Reza kuat sekali dan batu Reza dia gigit 28878Please respect copyright.PENANABLaJD0PeKs
28878Please respect copyright.PENANAjTuR0Cqxv0
Menandakan dia sudah mencapai klimaks lagi dan akhirnya dia organisme untuk ke tiga selamanya... 28878Please respect copyright.PENANA82uN35KF5v
28878Please respect copyright.PENANAsVJVPsYNFf
"Oooooo.... Astaga.... Ya ampun.....!!!! Katanya...Reza yang tahu itu makin mempercepat gerakannya... 28878Please respect copyright.PENANADDuOHCrA2P
28878Please respect copyright.PENANAN7kzHRoZCo
Ooohhh.... Ahhh.... Katanya mendesah 28878Please respect copyright.PENANAluYe2rabC1
28878Please respect copyright.PENANAN3ELnBKEWu
Dia genjot trus dia gak peduli Umi Syafia lagi kelojotan dan dia merasakan ada sesuatu yang mendesak ingin di tumpahkan.... . 28878Please respect copyright.PENANAgIkuIU2PNe
28878Please respect copyright.PENANAs6JxeOkLYf
Plok plok plok genjotannya semakin cepat dan 28878Please respect copyright.PENANAzggpHlFmyg
28878Please respect copyright.PENANA3nzOZQq2fb
"Mi... Mi... Ohhh aku mau... Ohhh..." 28878Please respect copyright.PENANA8ZBp34n0iW
28878Please respect copyright.PENANAbYBDaPM8PT
"Ya... Yaaaa... Trusss trus... Dan aku juga mau lagi kata Umi Syafia yang mau multi organisme 28878Please respect copyright.PENANApST1w3n5gk
28878Please respect copyright.PENANADg8Xs7D8xM
Oooohhhh.... Ahhhh... Reza mendesah panjang saat spermanya dia tumpahkan di dalam Rahim Umi Syafia 28878Please respect copyright.PENANA7fd89Op8QS
28878Please respect copyright.PENANAyZyf29dNFA
" Aahhhhgggg... Ooohhhh sayang hangatnya.... Kluarkan semua.... 28878Please respect copyright.PENANAs6ffaOcX1x
28878Please respect copyright.PENANADSZBCie4ru
Aahhhhh..."Kata Umi Syafia yang juga muncrat 28878Please respect copyright.PENANAfiylnk7WWk
28878Please respect copyright.PENANALu35F2zP4w
Crooott crooot crooot 28878Please respect copyright.PENANAtfPS2R6P2O
28878Please respect copyright.PENANAcg0ooYdRn6
Kontol Reza menembakkan spermanya ke memek Umi Syafia berkali-kali dan badannya terkulai lemes di atas tubuh Umi Syafia masih tetap berpelukan 28878Please respect copyright.PENANAA5zyveFN1a
28878Please respect copyright.PENANAkh0iB3u4QR
" Makasih sayang kata Umi Syafia28878Please respect copyright.PENANAUnbiaK8Z7t
28878Please respect copyright.PENANA85zKzWlBXf
Umi blom pernah berkali-kali kayak ini sayang... Makasih yaa... Katanya sambil mencium kening Reza. .. 28878Please respect copyright.PENANAaInIeLwZwc
28878Please respect copyright.PENANAR8ENlGJkKd
"Iya Umi... Jangan kapok ya dengan titit Reza..." Jawabnya 28878Please respect copyright.PENANA3Js1cwJuf4
28878Please respect copyright.PENANAECi9AuUZFV
Kalau Umi butuh Reza siap kok.. Sambung dia 28878Please respect copyright.PENANABwFVqrIEC9
28878Please respect copyright.PENANAC73la73oKO
"Pasti sayang.... Nanti kita atur jadwalnya... Ya.... " Jawab Umi Syafia sambil mengelus pipi Reza 28878Please respect copyright.PENANAAm2phyuCmd
28878Please respect copyright.PENANAzJ6vxZhhu0
"Oh iya mi maaf tadi aku keluarin di dalam" Katanya... Abiss enak banget saat umi kluar itu... Aku jadi lupa" Kata Reza.. 28878Please respect copyright.PENANA5SkXVx8RIB
28878Please respect copyright.PENANAniEkevT5Fa
"Gak apa apa sayang... Umi lagi gak masa subur katanya... 28878Please respect copyright.PENANACOqLgs2ZcT
28878Please respect copyright.PENANAB12EPXNnoP
Setelah itu mereka istirahat sambil berpelukan...
Sementara itu ustadzah Hafsah dan Umi Icha sudah sampai di rumah 28878Please respect copyright.PENANAnFutTO087n
28878Please respect copyright.PENANASlmfXjKQqO
Loh kemana Umi syafia tanya Umi Icha.. 28878Please respect copyright.PENANACIpPp7goru
28878Please respect copyright.PENANAhzgI3RLWOu
Dan kaget ada celana boxer tertinggal di ruang tamu 28878Please respect copyright.PENANAMJDlmasKkS
28878Please respect copyright.PENANABHS8Ii7pV0
"Hmmmm.... Kata ustadzah Hafsah... Pasti mereka lagi enak enak di kamar katanya sambil senyum ke Umi Icha 28878Please respect copyright.PENANAR6VtdlbrK9
28878Please respect copyright.PENANAEyU8tSqKAO
" Padahal aku juga kangen sama anak ustadzah " Kata Umi Icha.. 28878Please respect copyright.PENANAneIO3ig3ol
28878Please respect copyright.PENANA10X4XDW1JK
Sabar aja izinkan Umi Syafia maaf dulu dia...
Bersambung28878Please respect copyright.PENANAMcrNqdS7X9
28878Please respect copyright.PENANAvswtzUazLK
28878Please respect copyright.PENANAptO1icHgtW
28878Please respect copyright.PENANAi0fiyZS8jM
28878Please respect copyright.PENANAkm6c5bToRu
28878Please respect copyright.PENANAzTZegercUA
28878Please respect copyright.PENANAojOKVLc6y1
28878Please respect copyright.PENANAyGgYAU1kvi
28878Please respect copyright.PENANA7kw1SgRNLf
28878Please respect copyright.PENANA2uPS8NdLCJ
28878Please respect copyright.PENANALe7qADu8Ue
28878Please respect copyright.PENANAqh8MfagVQ4
28878Please respect copyright.PENANA0cjWMNFeyO