Hari ini hari kedua mereka di lokasi glamping, seperti biasa klip malam mereka mengadakan tahajud dan melaksanakan Shalat subuh berjamaah di isi dengan tausiah yang sampaikan oleh Ustadzah Hafsah.
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi6oll6S1WJ
Setelah itu mereka menikmati kopi pagi yang telah terhidang di ruangan restoran yang menghadap ke area pesawahan yang memanjakan mata
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNfAhfYyHp6
Umi Azam duduk berdua dengan Umi Syafia di pojok ruangan Restoran sambil tertawa tawa tidak tau apa yang mereka bicarakan sampai tertawa begitu
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqaDKfVEDOg
Tak lama datang Umi Attar di temani oleh Ustadzah Hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKVwymmcjIF
“Bolehkah kami bergabung...??” Kata Umi Attar sambil tersenyum
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1Ck96IlUiA
"Heee.. Umi Attar" Sapa Umi Azam
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQsvuQmaRrX
"Ayo silahkan..."Jawabnya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5fFcddVbkA
" Gimana tidurnya semalam..?? " Tanyanya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRXZZKyByLs
"Wah nyenyak banget, apalagi tempatnya nyaman dan sejuk.. Umi.." Kali ini Umi Syafia yang menjawab
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnTSHGkYdoH
Setelah itu mreka tiba-tiba dengan familiarnya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCPmZ3qSy7G
Nampak dari romansa Reza juga lagi menjadi canda canda dengan yang lainnya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiBj1ZeAGKB
“Oh iya hari ini abinya Attar datang lho” Kata Umi Attar memberi tahu
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpXc8QwcNtY
"Sekalian sama tim keluar bondnya" Sambung dia
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3rZ3vXlV7p
“Oh iya kah…” Sahut Umi Azam
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3exOWuda4N
“Memang ada acara outbound Umi” Tanya Ustadzah Hafsah memotong
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUcORIyXBsZ
"Gak ada cuma Kita kita yang di ajak outbound sama abi" Jawab Umi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZjDYFv8EEa
“Asik dong” Kata Umi Syafia lagi
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqcbJ4EZUZV
“Oh ya…. Ana mau ngajak Umi berdua buat jemput Attar” Katanya mengajak Umi Azam dan Umi Syafia
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZUSVEG9bLA
“Ya… Temeni lah Umi Attar” Kata Ustadzah Hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡab5qiobekh
“Ana biar nemenin teman teman yang lain disini” Kata Ustadzah Hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIs6gozDhJL
Tak lama berselang setelah sarapan pagi mereka semua sudah sibuk dengan kegiatan masing-masing
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe8UY5byzuv
Dan Umi Azam berdua dengan Umi Syafia sudah berangkat menemani Umi Attar menjemput anaknya di kota sebelah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWLBDNfsWZw
Saat dzhuhur datang Ustadzah Hafsah tinggal sendiri di lokasi glamping gak ikut sama rombongan dan anaknya Reza yang jalan jalan ke kota malang dengan mobil bus kecil premium yang sudah di sediakan untuk mereka selama liburan akhir tahun di sana
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqAXvzR3hRF
Sesudah menunaikan ibadah sholat dia duduk di kursi kayu yang berada di depan ruangan yang berbentuk tenda suku Indian
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡntuxCIpedE
Tak terasa hari sudah menunjukkan pukul setengah dua aja. Dan dia pindah ke restoran untuk makan karna sudah terasa lapar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn3jGoSxgeK
"Assalamu'alaikum Ustadzah" Kata karyawan glamping yang bertugas di restoran "tadi Ustadzah sudah saya hubungi lewat intercom untuk makan siang.." Kata pelayan itu ramah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHxMM64JPwa
"Iya ana gak dengar karna duduk di luar... "Jawab Ustadzah dengan sedikit senyum yang terlihat dari matanya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDnNoF183Uv
“Ya udah Ustadzah mau makan apa???” Sambung karyawan itu menawarkan Ustadzah Hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt1KXfuIQa7
" Hmmm apa ya...??? "Jawabnya lihat daftar menu yang tersedia
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxrnZcH04b2
"Ini aja ana pengen rawon aja deh" Jarang ada di Sumatera kata Ustadzah hafsah menunjukkan ke karyawan tadi
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJSE5khqc6C
“Minumnya teh hangat aja…” Sambung Ustadzah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnWuBhscB0E
"Baik.. Silahkan Ustadzah menunggu sebentar" jawabnya lagi
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6vKlDny6lG
Ustadzah duduk di dekat jendela kaca besar yang menghadap ke pemandangan alam perkampungan, tak lama pesanannya pun datang, ustadzah langsung makan pesanannya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUg0verB3uq
Selesai makan Ustadzah iseng membuka HPnya ternyata ada beberapa notifikasi yang masuk
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlcjnqnmrlp
Dia baca satu persatu notifikasi itu, dah ada pesan dari Umi Attar, kalau dia sampaikan abi Attar sudah hampir sampai di glamping
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1EXgspzZX8
Benar saja taka lama masuklah 3 mobil ke area glamping
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbF5NlrxZw1
Dari mobil mobil turunlah beberapa orang laki laki muda dan satu orang berusia sekitar 50an, Ustadzah hafsah melihat dari dalam restoran saja tanpa ikut kluar kaya karyawan yang lain
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKrB5dQ3Te0
"Hmmm... Pasti itu abi Attar" Batinnya dan lanjut meminum teh hangat yang dia pesan tadi
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGJJrz7iZfV
Orang yang baru datang itu langsung masuk ke ruangan utama, karyawan yang keluar tadi masuk lagi dalam dan kembali ke posisinya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm69OknO52w
“Mbak….!!!” Panggil Ustadzah Hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTaKGpBg5Je
"Iya" kata dia sambil mendekat
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUXb3pBcYnP
"Ada yang bisa saya bantu??" Sambungkan dia
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOkN5Ftukah
“Gak ada, cuman mau nanya aja” Kata Ustadzah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoKfe7M4OVZ
“Itu yang datang siapa??” Tanyanya pura pura gak tau
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqv1cJErWbn
"Ooo itu abi sama anak anak crew nya" jawab mbak itu
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfJF6DymKZj
“Apa ustadzah blum pernah ketemu??” Sambungnya bertanya lagi
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC1lAPzYrFO
"Knal sih udah, tapi ketemu belum" Jawab ustadzah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm0pb6GObRP
"O ya udah," Katanya kepada mba itu "Terima kasih" Lanjut dia
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQg1wGNjyc8
Selagi Ustadzah duduk sambil lihat lihat hpnya masuk lah anak anak kru itu ke restoran dan manggil mbak yang tadi sambil minta makan
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdUVMRw1xoy
Dan mereka asik bercerita tentang pekerjaan mereka yang baru selesai
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOPvY4CB40u
"Wah gak bisa langsung pulang kita kali ini" Kata salah seorang dari mereka
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlSUrhHExHb
"Ah... Lu bo....,Kayak yang punya bini aja...!!! "Timpal salah seorang cewek di antara mereka di timpali ketawa mereka
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8jYxixuHCm
“Eh lu din dengar sama abi tau rasa” Kata kebo
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMrTAeCVvba
"Biarin si abi mana pernah marah marah" jawabnya lagi
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxX03yRkJ4L
" Udah udah yuk makan, udah laper nih"kata yang lain
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGf9zfgyAjF
"Habis ini kita langsung pasang sling" Sambung dia
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrz6TIfNczn
"Yeee... Langsung kayak kerja rodi aja" Kata yang lain
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdMW6bqij9j
Lagi asik bercanda mereka gak tau kalau abi Attar udah berdiri dekat mereka duduk
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8QiCNMqFxo
“Ayo cepat makannya, trus Istirahat” kata abi Attar datar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvULWC6OtGG
"Siap bang" jawab salah seorang dari mereka
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7rWfyrQy2W
Abi Attar langsung beranjak ke tempat Ustadzah Hafsah duduk
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH3xu8Aa5jg
"Assalamu'alaikum" sapa Abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSE3vnKNvKt
“Ustadzah Hafsah ya..”tanyanya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡteNPMDX65u
"Waalaikum Salam"jawab Ustadzah Hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsTPGoYUNJr
“Gimana Ustadzah, beta gak liburan disini???” Tanya dia berbasa basi membuka percakapan diantara mereka
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0BtqbHkCBv
Setelah itu mereka melihat pembicaraan serius tapi di selingi tertawa...
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk7NKdd9nUW
Terlihat mereka langsung akrab dan dekat
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAI0iZNH5cR
“Untuk membicarakan pembicaraan kita untuk kegiatan besok nanti kita berdiskusi di ruangan ana ya Ustadzah…” Kata Abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7GXl06xVzl
"Ba'da Ashar aja gimana Abi" jawab Ustadzah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL6jTo0d3tS
“Oh ya gak apa apa sekarangpun nanggung” Abi Attar memastikan lagi
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzqOZ3IfT2I
“Kalau begitu ana ke tenda ana dulu ya Abi” pamitnya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeHxdEUgyk8
"Menempati yang mana Ustadzah"bertanya dia lagi
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLS58hSzvce
“Yang paling pojok” jawab ustadzah hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw2RDK95DiF
"Oh kalau ada apa apa WA saja ana" Kata Abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIBms8XNR50
"Terimakasih Abi" katanya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3J8JWV9YBD
Langsung berangkat dari sana
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAkLMPbll90
Ustadzah hafsah langsung masuk ke kamarnya langsung membaringkan tubuhnya di kasur empuknya, gak berapa lama suara Adzan Ashar pun mengumandang dari masjid kampung yang tak jauh dari area glamping itu
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU78HZwjaWX
Ustadzah hafsah langsung mengangkut mengambil wudhuk
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLuVsVXcc8t
Selesai Shalat dia buka hpnya ada notifikasi dia baca ternyata pesan singkat dari Abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbvhhbzgBo6
"Assalamu'alaikum ana tunggu sekarang di ruang kerja ana ya" Isi pesannya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF2aS1yiXYs
Langsung di balas ustadzah hafsah "ana langsung kesana abi"balasnya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡieROJMbv9Y
Tak lama terdengar suara pintu di ketuk dari luar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGkX2frDZsC
Tok... Tok... Tok...!!!
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeWH8pYuAYN
"Assalamu'alaikum"kata suara dari luar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIJXOlbdyIC
"Waalaikum salam... Silahkan masuk"jawab abi Attar dari tempat duduknya, dan dia berdiri saat Ustadzah Hafshah masuk sambil mempersilahkan duduk di sofa empuk berwarna coklat tua dengan kesan elegan dan mewah, sedangkan ruangan kantor itu bernuansa alam dan nyaman sekali, menandakan tuan rumah seorang pecinta alam, di sudut ruangan terdapat sebuah pintu untuk akses ke ruang pribadi abi Attar, kalau dulu waktu belum berpisah dengan Umi Attar ruangan itu lah yang sering mereka gunakan untuk melepaskan kerinduan
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlQ6CEZymRu
“Silahkan Duduk Ustadzah” Kata abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiSQy4pmG15
"Terima kasih" Jawabnya sambil duduk di sofa
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVi5ELTgn8T
“Ustadzah mau minum apa biar di pesankan” Abi Attar menawarkan
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPPiBhuPwbN
“Apa aja deh bi” kata Ustadzah Hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcUyHEDrNpi
Mereka duduk di hadapan Ustadzah duduk dengan bersandar di sofa sedangkan dua kakinya disilang, menampakan aksi seorang wanita
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIBsrQoutuj
" Gini Ustadzah untuk program liburan selanjutnya ini telah kami setting sebelum berangkat ke sini "terang abi Attar panjang lebar, Ustadzah mendengarkan dengan serius mengangguk paham atas semua keterangan Abi Attar tadi
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaFmzJsz7nD
“Oh iya abi maaf untuk membiayai semua itu mungkin kami tidak mampu” kata ustadzah dengan sedikit menyesal
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh34uKBhRs1
“Tenang Ustadzah hal ini sudah saya anggar kan sendiri” kata Abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXXJePAmQPn
"Dan semua rekomendasi selama ini sudah saya gratiskan" tambah Abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp4uhJc5QpM
"Ini semua karna saya juga ada hajatan peresmian divisi trip wisata alam" Kata Abi Attar lagi
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAeLq1Sm6eT
“Hmmm... Tapi kami gak enak dong”jawab Ustadzah Hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKxsd5idPq2
" Ini juga udah di rencanakan oleh uminya Attar" Terangnya lagi
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMSF4V1Xv2F
"Jadi di hari terakhir Ustadzah dan rombongan kita akan mengadakan selamatan dan pengajian" Katanya lagi
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx07tcpFtBE
"Kami minta Ustadzah yang mengisinya tausiahnya" Sambungnya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjFTI6iSM38
“Nah untuk besok Ustadzah dan yang lain akan melaksanakan outbond di sana” tunjuk Abi Attar keluar jendela dan langsung berdiri ke jendela berkaca gelap itu
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAvQLbqpNjI
Diikuti oleh Ustadzah Hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcKuMDoFkE0
Jendela yang tidak terlalu lebar menuntut posisi mereka berdiri agak berdekatan
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPXnG6SCjsR
Sedang terus menerangkan kegiatan itu tanpa sengaja tangan Abi Attar menyentuh tangan Ustadzah hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3aIHqScaSL
"Maaf..."kata Abi Attar terkejut karna gak dia sengaja sedangkan Ustadzah hafsah hanya tersenyum sambil meletakan tangan ke pinggir jendela, entah kenapa sambil bercerita Abi Attar meletakan tangan di punggung tangan Ustadzah Hafsah, dia diam kan seperti seolah olah tidak dia sengaja, Ustadzah pun begitu dia membiarkan tangan itu di atas punggung tangannya, dia tetap melihat keluar jendela memperhatikan kru yang sedang memasang peralatan untuk kegiatan besok, perlahan di usap usapnya punggung tangan itu
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY1FtCCqS2Y
“Abi….” Kata Ustadzah pelan
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLHxscNsRAd
Sambil mengenggam tangan abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL0sPqNmCzp
Perlahan tangan itu saling menggenggam dan saling Remas, di raih tangan Ustadzah dan di cium oleh abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8p5o4nYK08
"Hmmmm.. Bi malu di lihat orang" Tapi tidak menolak mencium di tangan
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4pr9SISktd
“Gak kelihatan kok dari luar..” Kata abi Attar sambil menghadapkan tubuhnya ke Ustadzah Hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqjqb7mw78I
Di Rangkulnya pundak Ustadzah itu dengan lembut
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdNu3nscOeO
“Hmmm… Abi..” Itu aja yang terucap dari bibir ustadzah Hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ67Dsw6lwiE
"Ustadzah..."Kata Abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXuqt6z8rmN
"Jangan panggil Ustadzah lagi bi" Katanya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8S38u0eYFd
“Panggil nama aja” sambungnya lagi, sambil meletakan kepalanya di bahu abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKraz5tU9dM
Dadanya bergemuruh selama di tinggal suami tidak ada laki-laki yang menyentuhnya kecuali anak Reza
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfnw2bi3bst
Rangkulan itu kini berubah jadi dekapan hangat, kepala yang tadi cuman di bahu kini makin membenam di dada laki laki 50 tahun itu
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWrmpBuPA9H
Dia tengadahkan kepalanya ke atas sambil berkata "abi udah lama saya gak merasakan begini..."
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmy9OWXdFGP
“Hmmm… “Jawab abi Attar sambil mengecup wanita anggun bercadar itu
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2Q3Eo0hwIK
" Kita ikutin aja rasa ini ya... " Sambungnya sambil mengecup kening Ustadzah itu, di ciumnya pipi Ustadzah Hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9oMiMQC7DF
“Hmmm abi kok bisa ini kayak ini ya…” Sambil membalas ciuman Abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKecshkHx5N
Walau masih memakai cadar ciuman itu makin membakar api nafsu asmara di antara mereka
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE9kUzgr3hT
Dengan lembut Abi Attar buka ikatan cadar yang berada di blakang kepala Ustadzah hafsah, setelah terbuka langsung dia kecup bibir ustadzah yang merah merekah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD8EZM0AJxQ
Mereka bercerita sambil saling dekap bak sepasang suami-istri yang lagi melepas rindu
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu9IfJbpRXu
“Bi… Aku senang banget… Tapi aku takut” Kata Ustadzah hafsah sambil bermanja
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE0VhKAicAH
“Bi bagaimana kalau orang datang… “Cemas Ustadzah hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHju1VdQ2FR
"Tenang kalau Umi Attar dan yang lain tengah malam baru sampai sini lagi" Jawabnya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuXYt8SMWRE
Ustadzah hafsah melepaskan pelukannya sambil memegangi wajah Abi Attar, dia berjalan sambil melenggang lengkok bak seorang penari trus ke belakang pria itu, satu tangannya bergerak menarik hijab panjangnya sampai terlepas, tergerai lah rambut hitam yang panjang sepungginh menambah kecantikan ibu yang mau mencapai usia 40 itu, setelah itu dia sandarkan tubuhnya ke badan Abi Attar dia peluk merefleksikan sambil membelakangi pria itu. Kepalanya di bersandar dan di cium leher abi Attar dengan sudut membungkuk, Abi Attar langsung melingkarkan tangannha ke perut yang masih agak rata milik ustadzah yang sudah binal itu
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzJ6cQNEoNp
"Hhhhmmmm kamu cantik hafsah" Kata abi Attar sambil membalas ciumannya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLi8QbMOM32
"Hari ini dan kapan abi mau aku akan berikan" Jawab Ustadzah dengan lembut dan suara bergetar, dia goyang goyangkan pinggulnya yang berada di depan abi Attar dan bongkahan bokongnya yang montok menyentuh barang yang kenyal di dalam celana sirwal abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIZd9faMLDa
Mendapat rangsangan seperti itu si dedek yang tadi tidur langsung bangun dan mulai membesar, dan terasa di bokong Ustadzah hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbxNEuetcoh
"Abi... Ini kok udah bangun" Katanya sambil mengelus pusaka adam milik Abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHINQJFerEm
“Hhhhmmmm.... Elusanmu enak sayang” Abi Attar menjawab sedikit mendesah akibat perlakuan Ustadzah hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwnNLZ2hsdS
Dan dia terus meliuk liuk memutari Abi Attar yang lagi berdiri, perlahan Ustadzah Hafsah melepaskan kancing gamisnya yang berada di depan
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBGNrgRzILb
Satu persatu dia lepas seperti mengajak abi Attar bermain dulu, di singkapkan sedidikit demi sedikit menampilkan bahunya yang putih mulus yang mengundang nafsu untuk menciumnya, tapi Ustadzah hafsah berjalan menjauh dari Abi Attar sambil melenggang lengkok kan pinggulnya, tangannya sedikit demi sedikit menurunkan gamisnya, sampai di puncaknya dia berhenti menurunkan gamisnya dan langkahnya pun berhenti, dengan tetap membela Abi Attar di tuggingkan pantasnya yang semok sambil menggoyang goyangkannya dia goda Abi Attar dengan lekukan tubuh yang terbilang bagus itu, kepalanya menoleh ke belakang sambil menjulurkan ujung lidahnya di sudut bibir yang sensual
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9FWl8wARIi
Abi Attar tak berkedip memandang suguhan keindahan wanita bercadar yang di peragakan Ustadzah hafsah bak peragawati yang profesional
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTll5qOcew3
Dia balikan badannya menghadap ke Abi Attar dan kaki satu di Tekuk ke depan buat tumpuan tangannya sedangkan badannya membungkuk ke depan mempertontonkan payudaranya yang besar itu dengan hiasan puting yang tidak terlalu gede di hiasi aoreleanya yang sungguh nikmat nikmat rasanya....
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzP5IfLERkL
Dengan nakal dia main kan mata dan lidahnya mengundang pusaka adam yang di simpan Abi Attar jadi ingin memberontak dari sarangnya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzy5Vx092fg
Tanpa sadar Abi Attar memasukan tangan kirinya ke dalam celananya, sambil menatap ustadzah hafsah menurunkan lagi gamisnya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRSbSH2jtUo
Setelah gamisnya jatuh ke lantai perlahan dia dekati lagi Abi Attar tetap dengan langkah nakalnya, setelah dekat dia bergelayut di leher Abi Attar yang langsung menyiumi leher Ustadzah hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsHtawabHas
“Ohhhh…. Geli abiiii… “Lirih Ustadzah Hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKWwuyP9ONj
Dari panggkal leher sampai blakang telinga di sapu dengan lidahnya mengundang desahan dan rintihan yang membangkitkan gairah keluar dari mulutnya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAdcZ6858B2
" Ooohhh.... Enakhhh... "Katanya lagi membuat abi Attar semakin semangat untuk terus dan terus melakukannya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUoPas1yW2y
Di rebahkannya tubuh Ustadzah Hafsah dengan tangan menahan pinggul ustadzah dari arah depan sedangkan tangan ustadzah memeluk leher Abi Attar untuk bergantung biar gak jatuh, Abi Attar menjilat dan mencium seluruh area bagian atas itu yang masih terbungkus bra ukuran 40 berwarna hitam yang kontras dengan kulit Ustadzah hafsah yang putih
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6259leuI3U
Lalu bibir Abi Attar mengarahkan ke bibir Ustadzah hafsah langsung di sambut oleh bibir sensual itu, mereka melakukan ciuman panjang penuh nikmat
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOZSCuiGIXN
"Hhhmmmm.... Hhhh... Mmmmhhh"
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRFpXEQZEHV
Desah ustadzah hafsah lirih
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk18WPj8dmg
Di julurkannya lidahnya langsung di sambut dengan kuluman Abi Attar, dan lidahnya juga melilit lilit lidah yang di emutnya itu
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf2siq6qKS7
"Aaahhh... Hhhhh... Mmmmhhh... Mmuuachhh.. Sayang" Desah ustadzah hafsah lirih
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXTnE44jXLZ
Tak lama tangan Abi Attar mencari pengait bra Ustadzah hafsah sambil menggerakkan punggung yang putih mulus itu, tanpa kesulitan Abi Attar dapat membuka bra itu dan langsung dia cium bongkahan yang menggunung di dada putih perempuan bercadar yang kini dalam pelukannya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiUMr3beq12
“Hhhh…. Hmmmm mmmhh… Abi… Astaga liiii… Ahhhh” Desah Ustadzah hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ9XXi8AZ2Q
“Hafsah…… Udah lama saya gak merasakan ini sayaang….!!” Ungkap abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMbARDYTXnf
“Iya…. Sayannghhh mengecewakanlah saya sayanggghhh” Jawab Ustadzah hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFMFAsLTsRI
“Entot saya bi...... Perkosaaa.. Saya.... Sayang..... "Mulai menceracau Ustadzah hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrnWimKWibm
Mendengar itu Abi Attar bikin Ustadzah hafsah semakin menggelinjang seperti cacing kepanasan, dia ciumin semua area perut sampai ke bongkahan pantatnya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdfb7tf4sqX
Ustadzah hafsah yang udah berdiri sambi meremas remas rambut Abi Attar terus mendesah desah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgUh0FbPYn7
"Ssshhhh.... Hhhhh..... Sayangku puaskan aku... Sayanghhh" Katanya lagi
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5W9PaMTIS6
Tidak sampai di situ tangan mulai menurunkan celana dalam Ustadzah hafsah yang berwarna hitam itu, langsung dia pelorotkan ke bawah tanpa membuka pantopel hills yang di pakai Ustadzah hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWOLasVP0E7
Jadi kalau dia berdiri karna kakinya di topang bukit 7 cm maka bokongnya makin naik mengundang selera laki laki untuk menggenjotnya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHLaYGX1VvT
Terbuka lah memek indah dan tebal itu di depan mata Attar yang berjongkok di depannya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgyT2E9QQxr
Biarkan waktu berjalan sia sia dia langsung menyentuh memek yang sudah basah itu dengan jarinya...
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJH8Sy2lsU8
“Ohhhh..... Hemmmm.... " Desah Ustadzah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnSEgOw5BI8
Sambil menyentuh daging kenikmatan itu lidahnya menjilati pangkal paha putih dan padat berisi itu
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBJc9wPwYHa
Walau sudah berumur hampir kepala 4 tapi tubuh ustadzah masih kencang dan hanya berisi sedikit lemak yang terlihat
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP0zYmdJTHO
Tanpa basa basi lidahnya langsung menyentuh bibir memek yang di tumbuhi bulu tapi tidak setebal bulu memek Umi azam
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5PY32zeFbg
Di sibakkannya bibir memek itu dengan dua tikungan lalu lidahnya masuk ke dalam menjilat dindingnya....
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQKoUJLfgAr
"Oooowwwgghhhh hhhhh. Ngggghhh ggggeeeliiii" Teriaknya sambil mendongak ke atas, matanya mememelotot mulut menganga
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ12KMK9DofI
"Oooohhhh..... Nikhhhhmmmatnyaaaa.... Annnjing" Umpatan keluar dari mulut yang akan mencintai statusnya seorang Ustadzah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9Ox2p9bASP
Di seutuhnya daging yang sebesar biji kacang berwarna kemerah merahan dengan ujung lidahnya, tubuh Ustadzah hafsah menggelinjang dan dia berteriak tertahan matanya mendelik saking merasakan kenikmatan yang tiada tara
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKGLsv5ph8D
"Auuuuhhhh oooowhhhh... Iyaa itunya.... Bi..... Bangssssaatthhh ennnnaakkhhh bangethhh hhh" Katanya dengan mengacak acak rambut abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmrxBfSYM9N
Tidak sampai di situ klistoris itu dia hisap lalu di kulumnya sambil dimainkan dengan lidahnya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL1rnEZvVzt
"Oooohhhgggg aghhhh annjjiinghh biiiii.... Enakhhh auhh" Desahan Ustadzah hafsah semakin menjadi, dan tubuhnya semakin menggelinjang seperti cacing kepanasan beda dengan dia bercinta dengan anaknya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoDr61ijmoq
"biiii... Kaaaa... Hmmmm lau.... Jadilah..... Ah.... Ghinnniihhhh.... Aaaa... Ku kkkee.. Aw tagihan hhhh" Kata ustadzah terbata bata
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUYQYugZNCH
Abi Attar tidak mempedulikan ustadzah yang menceracau tak karuan itu
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX1ZP5r6CLU
Lalu dia renggang kan lagi paha ustadzah hafsah trus dia jilat lubang duburnya sedangkan memek ustadzah hafsah dia kocok pakai jar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXhIUPFqDqu
Ustadzah hafsah merasakan sensasi yang luar biasa serasa dia terbang tinggi di angkasa, apalagi saat ujung lidah abi Attar di tusuk tusuk pakai lidah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMiwEs16tlA
Gak sampai 5 menitan badannya mengekang matanya mendelik delik mulut menganga suara tercekat
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuEXHt0ibyM
"Aaaahhhhkkkkk.... Aaaammpun.... Awh.... Bangsathh ddddiiiiaaa.... Kkluuuuaaaarrrhhh oohhhgghhh...."jeritnya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQHliHcV4r3
Ustadzah hafsah mencapai puncak kenikmatannya dia organisme yang pertama
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy1I2ZFw7rS
Dia lemes dan hampir jatuh untung tangannya cepat berpegangan ke bahu Abi Attar untuk menopangnya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnhw5IwWu63
Setelah lemes gitu di panggil Ustadzah hafsah ke dalam kamar yang ada di ruangan itu
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS3OKZCbgxt
sampai di dalam dia baringkan tubuh ustadzah itu dengan posisi tengkurap, di lebarkan paha ustadzah, lalu dia duduk bersimpuh di antara paha padat berisi itu, dia angkat pangkal paha itu dan dia posisikan tititnya pas di memek ustadzah hafsah, dan dia rasa udah tepat dia dorong pantatnya sehingga titit itu masuk ke memek yang sudah basah oleh spermanya sendiri
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc8q4x5zaAv
"Bless.... Sleep...." Bunyi memek basah itu di tusuk titit gede dan panjang milik abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5TSM2EsHHr
"Oooohhh... Uuhhh.... Memek teeebbal..... Eennnakk.hh" Kata abi Attar saat tititnya masuk
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSEFEaeFkp9
Sedangkan Ustadzah cuma mengeram seperti sapi di sembelih karna masih lemas karna organisme tadi dia mengeluarkan banyak udara kenikmatannya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0ruqbtDGTR
“Oogghhhh.... Ooogghhh... Ahhh kk" Desahannya pasrah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa3p57Emphf
Setelah beberapa saat Ustadzah kembali bereaksi dan saat itu abi Attar berdiri dengan lututnya, dia mengangkat paha Ustadzah hafsah dan seperti orang main gerobak sorong
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ50U5PvLILc
Lalu dia masukan pelan pelan tititnya yang panjang 18 cm itu, dan..
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv9UiD9DBLG
“Oh….. Astagaaaaa…” Kata Ustadzah hafsah sambil menggeleng kiri dan kanan, dia bersandar dengan dua tangan seperti orang push up, tubuhnya berguncang teteknya berayaun saat abi Attar menggenjot memeknya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQdJ5SOTmv5
"Ooohhhh.... Ahhhhh... Memek sayaaannggghhh oohhh"kata abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJhfEiuEVsr
" Hhhhhaaggghhh... Ooohhh... Ahhhh.... Iya.... Konnn.... Aaaa tooollhhh ssssyaaangghhh" Jawab ustadzah hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWV52ekqid1
Setelah puas dengan posisi itu sekarang Ustadzah hafsah di suruh nungging
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7Mynun6fYu
Dan di colek lagi lubang memek yang sudah dicek itu dengan sekrup
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwbO5ulv1lg
“Aaawwwwhhhhh ooohhhh sayang….” Teriak Ustadzah hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTo8YRm0DVz
Plok... Plok... Plok.... Bunyi benturan tubuh mereka dan di selingi desah desahan yang penuh nafsu tinggi
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd9xiucw2J1
"Ohhhh.... Aahhhh.... Ahhhggg baannggsat konnnntolll.. Mmmmmemeeekku see aaaa saaaak.... Aaahhh..." Desahnya lagi
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3Y0tbeRQFH
"Mmmeeemeek naaakaaalll mmmemmmek ooohhh" kata abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZxvcbMyJLL
Plok... Plokkk.. Sekitar sepuluh menit Ustadzah hafsah mengeraang panjang lagi
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNTCUlT1p5R
“Oooooohhhhh...... Aaaaahhhh kkuuuu kkkkeeeluaaarrr laaaagii” katanya sambil menjerit dan roboh di kasur
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsZ3amCRm15
"Hhhaaa... Hhhh" Suara nafasnya, di biarkan dulu sama Abi Attar dia ngambil nafas
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv3CK48tpij
Setelah istirahat sebentar, Ustadzah hafsah mengambil alih kendali dengan menggerakkan tubuh Abi Attar sampai telentang di emut titit yand sudah basah kuyup oleh cairan kentalnya dia kocok dan di kulumnya titit besar dan mulut sampai penuh
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVhn4jKRgi0
"Ooohhh... Hhhhhh...mulut dan memek sama sama enakhhhh aaaahhhh..." Desahnya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpDrBcPs9Be
Sekarang ustadzah berjongkok di atas titit Abi Attar dan dia turunkan pantatnya perlahan
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTAVb3nTCay
"Oooooohhhh.... Aaaahhh" Desah abi Attar lagi
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBCSy01OYEk
“Aaaaawwwhhhh rasaaaakhhaannn konntool nnakal” Kata Ustadzah hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdeKMNRWz2e
Dia naik turunkan pantatnya seirama desahannya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHoCetxhTUC
"Ahhhh... Ahhhh... Hhaaaagghhh" Desahnya, tangan bertumpu ke dada abi Attar untuk menopang tubunhnya yang condong kedepan, teteknya mendorong untuk di remas
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2qq2zQM21R
"Oooohhhh.... Hhhiisssaaap sshhhhaaaayyangghhh" Katanya memerintah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA8iqMUJl0X
Setelah itu badannya berubah dimiringkan ke belakang dengan tangan ke lutut abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPDhheNXAPk
Kadang naik turun kadang memutar pinggul ustadzah hafsah yang membuat pengamanan Abi Attar hampir kebobolan
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrqFeInh330
Di baliknya tubuh Ustadzah hafsah tampa melepaskan tititnya dari lubang kenikmatan itu
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvdpevprd4n
Mereka membentangkan dan posisi Abi Attar di atas kaki Ustadzah langsung melingkar di punggung Abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcPPxgqybIW
Dan di genjotnya memek tebal agak sedikit ke atas jadi itil ustadzah hafsah selalu bergesekan dengan tititnya setiap kluar masuk, dan menyebabkan Ustadzah hafsah histeris berteriak-teriak
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt4scR01vL3
"Aaaaannnnjjiiiiingggg...... Konnttollll..... Enak" Katanya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ8llyJyo7x
"Mmmmmeemek..... Sayangg.... Akuuuu mauuu kluarrrr" Ucap abi Attar memberi tahu
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7u4kVM3Xjt
"Ayyyoooo... Konnnttooollll.... Kluarkan sssemmuaaa aaaaaaaaaaaahhhhh" katanya juga meregang dan mereka berpelukan lemes, didiaminnya titit itu kembali seperti aslinya sampai kluar sendiri dari lubang itu
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE7f0rRQbC2
Abi Attar berputar ke samping Ustadzah Hafsah mereka saling berhadapan di belainya rambut Ustadzah hafsah dengan lembut
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgiteD3mAis
"Sayang makasih yaa" Ucap abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHpYnPCLsUd
"Bi.... Kapan bisa begini lagi" Jawab Ustadzah hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKjUUAmR5qm
“Sungguh aku ketagihan, blom pernah merasakan kayak ini” Katanya lagi sambil membenamkan kepalanya ke dada abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRQbowMdX4Q
“Pasti ada waktunya sayang, kapanpun hafsah mau abi siap”kata abi Attar dengan pastinya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUf9tk50ESE
Mereka merasakan kenikmatan tiada tara berpelukan, “mandi yuk ntar lagi maghrib loh” kata abi attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrXHGXDCbMT
“Hayuuuk sayang” Jawab Ustadzah hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOKqRC3PTG8
Dan mereka saling berpelukan masuk ke kamar mandi...Mereka mandi bersama, setelah itu mereka langsung berpakaian.
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdz7zOxHntB
“Abi… Hari ini tidak akan pernah kulupa” Kata Ustadzah hafsah, sambil mendekap tangan Abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYQhcMpeKBg
"Knapa Hafsah" tanya dia
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxvHaMpfrie
“Abi telah memberikan segalanya, yang blom pernah aku rasakannya” Jawab ustadzah hafsah
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiV891tdGOu
Di usapnya pipi Ustadzah hafsah dan di kecupnya kening yang sudah kembali memakai cadarnya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡndI061sRWC
“Hafsah nanti pasti ada waktu untuk kita lagi” Terang abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZck3W7RYCm
“Iya kah” Tanya Ustadzah senang sekali dan di cium bibir laki laki itu
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn95X7VGS3C
"Hafsah tunggu itu abi"kata Ustadzah hafsah dengan manjanya
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGMIRWAXk77
“Yuk siap siap maghrib, kita berjamaah bareng anak anak”ajak Abi Attar
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbAF0N3cCYO
"Iya abi, hafsah ke kamar dulu untuk siap siap"jawab Ustadzah hafsah, dan dia peluk sekali lagi
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOoEkN8xJMU
" Hafsah ke kamar dulu sayang " kata Ustadzah hafsah berpamitan
10201Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsE4pvMdaTs
"Assalamu'alaikum" Sambung dia sambil keluar ruangan itu
Dia berjalan dengan senyum bahagia dan berpapasan dengan seorang wanita yang dia kena
“Hhmmmm mungkin aja tamu yang mau nginap juga” batin Ustadzah hafsa
Wanita itu terus memperhatikan setiap langkah Ustadzah hafsa
Tapi tidak dia hiraukan di dalam ruangan
Bersambung
ns3.136.23.7da2
然後按「加至主畫面」