"Maacih ya ayank ku sudah mau anterin aku pulang."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMnAfGPsuSJ
"Iya sayang."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0g1flUONNi
"Hati-hati ya di jalan."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡavUoJQDpRN
"Iya ayank assalamu'alaikum."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlawN9aVtIc
"Wa'alaikumussalam."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwMZtqfnLSC
DI RUMAH TITAH
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM9fXssWyFJ
"Assalamu'alaikum."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ87HZnAO1Qa
"Wa'alaikumussalam." jawab Titah dan bu Puji bersamaan.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9whmvK1f4U
"Baru pulang sya?" tanya bu Puji.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgG2V7r04iD
"Iya tante." jawab Tasya.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTntrBPu4Rl
"Kan sudah di bilang jangan panggil tante, panggil ibu saja."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlIqBGkUAy6
"Iya tan-, eh maksudnya ibu hehe."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXwayAu91Om
"Bu, Titah pamit ya les." kata Titah yang pamit pergi untuk les.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEssje9xpl3
"Iya nduk hati-hati ya."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgKOtY7sXDX
"Iya.."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjqtRy6ot1n
"Jangan ngebut juga ya tah.."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5n31pjzOTH
"Iya sya, assalamu'alaikum."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwXrIdNou3p
"Wa'alaikumussalam." jawab Tasya dan bu Puji bersamaan.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡofyExRggtk
"Ya sudah ganti baju gih kamu, oh ya sudah makan belum sya?"
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD3tfoNp1GS
"Kalau siang tadi sih sudah bu, tapi kayanya laper lagi deh bu hehe."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1UqhdodUXY
"Ya sudah ganti baju terus makan lagi gih sana."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiRXB9TsPYX
"Iya bu.."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpJ2Ilos3OS
DI RUMAH KAMIL
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd7ohi69wGG
"Assalamu'alaikum."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpbDC6c68qZ
"Wa'alaikumussalam, elu darimana sih van, gue telepon gak di angkat, gue chat juga di balas?" tanya Kamil yang baru saja melihat Rivan pulang.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwJPwFKJ7zO
Rivan adalah teman Kamil sejak masih taman kanak-kanak (TK), Rivan tinggal bersama dengan keluarga Kamil sejak SD karena orang tuanya bekerja di Arab Saudi.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKnhT152jcy
"Hehe sorry my brother, habis ajak Tasya jalan oh ya elu sudah makan belum kalau belum nih gue bawain sesuatu buat elu." jawab Rivan.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ91vZpuFRQj
"Tau saja elu gue lapar ya dah gue makan dulu ya."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7cBkFddxOX
"Iya mil.."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUgSmbe9ckQ
"Oh ya satu lagi thanks my brother." kata Kamil yang pamit pergi meninggalkan Rivan di ruang tamu.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ4iUrMfYaz
"Oke.." seru Rivan.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHDbhODwYEF
Baru saja Rivan mau tiduran di kamarnya Rivan sudah mendapatkan chat untuk latihan basket di lapangan di dekat rumahnya.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaEOrNFuI0y
"Haaaa.. Si aa Renaldi kebiasaan ngasih taunya mendadak." keluh Rivan.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2JLjqydJPx
Tok.. Tok...
Tok.. Tok..
Tok.. Tok..
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvyPTdjA9fT
Suara pintu kamar di ketuk, ternyata itu Kamil yang mengajak Rivan untuk berangkat bersama dengannya kelapangan.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl301XLq5sr
"Iya tunggu sebentar, eh elu mil ngapa?" tanya Rivan.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNnpGfisLKH
"Elu baca chat aa Renaldi kaga sih?" tanya Kamil juga.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrOxBLmtdbK
"Baca.." jawab Rivan yang menahan tawanya.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIjBUsWjuL5
"Ya sudah yuk buran gue tunggu di depan ya."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLKMbmHYifA
"Oke.." seru Rivan.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOwPFNhH8yM
Di Lapangan
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPuYQSUFNBn
"Assalamu'alaikum." Rivan dan Kamil mengucapkan salam bersamaan.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvT0XGkO8My
"Wa'alaikumussalam." Renaldi menjawab salam Rivan dan Kamil.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5vGOLicUIi
"Akhirnya menampakan diri juga kalian." kata Renaldi yang sudah menunggu lama Rivan dan Kamil di lapangan.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkkICLzrt9E
"Emangnya kita setan apa a menampakkan diri." protes Rivan.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQGeGYxNYKn
"Ya sudah yuk kita mulai latihan basket."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡORQMUUUuw9
"Oke.." seru Kamil dan Rivan bersamaan.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCxfbcXcMem
"Van siapa tuh?" tanya Kamil menunjuk ke arah Titah.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKyuJxUySq8
"Mana mil?" tanya Rivan juga.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEq2e1wuR3v
"Itu tuh.." jawab Kamil yang masih menunjuk ke arah Titah.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhCJnIOtxu6
"Oh itu, masa elu lupa sih, yang tadi pagi tabrakan sama elu di sekolah, miss jutek, miss jutek, sudah ah yuk lanjut lagi main basketnya."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp5zRlZD7u1
"Assalamu'alaikum."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAsdaQIJCLe
"Wa'alaikumussalam." Rivan, Renaldi, dan Kamil menjawab salam Titah.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLxAFCXIoby
"Mas nih minumnya tadi ibu suruh antar." kata Titah memberikan botol minuman pada Renaldi.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsrTzrX9sLc
"Oke thanks ya my sister."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡffIkT4gfMN
"Oke, ya sudah aku pergi les dulu ya." kata Titah yang pamit pergi.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4gYEKnVqVz
"Iya hati-hati."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtDZPJi98Gw
"Oke my brother, assalamu'alaikum."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ52m2vNN2r3
"Wa'alaikumussalam." Rivan, Renaldi, dan Kamil menjawab salam Titah.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjGgK729PKf
"Titah itu adik aa?" tanya Kamil.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVYNNnaUNAy
"Iya adikku, tepatnya adik angkat ku karena dari kecil aku hidup sendiri di jalanan dan kedua orang tua Titah mengadopsi ku sebagai anaknya setelah Safira mati bunuh diri setelah di perkosa oleh laki-laki yang tidak bertanggung jawab." jawab Renaldy menjelaskannya pada Kamil dan Rivan.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRBE0Rymq79
"Safira siapa a?" tanya Kamil lagi.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHssZ3r2DMQ
"Safira adalah kakak angkat Titah juga tapi berbeda denganku Safira masih ada hubungan darah dengan ayahnya maksudku dia kakak sepupunya, adikku juga dia kenal dengan laki-laki yang mengaku cinta pertamanya dulu lalu.." jawab Renaldi menceritakan semua kejadian tentang Safira pada Kamil.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrf73eNgOyR
{Flashback On}
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJBJKHN61Yk
Tahun 2005
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLPPCIMLAR8
DI RUMAH TITAH
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE2VZbm09js
"Mau kemana mbak?" tanya Titah.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl0Sv9Svfjm
"Ketemuan sama cinta pertama hehe, oh ya tah boleh gak mbak minta tolong sama kamu." jawab Safira.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNDH7Gm5x4T
"Minta tolong apa mbak?"
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD3jNgE3EKG
"Temani mbak yuk ke rumahnya."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡskPjQFCMcQ
"Boleh tapi tunggu ya tinggal empat soal lagi nih." kata Titah yang masih mengerjakan PR nya.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoJ5pbhzH5x
"Oke.." seru Safira.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX0hpnndMlG
Lima Belas Menit Kemudian..
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOrvZDM9PZp
"Yuk mbak jadi gak?" tanya Titah yang baru saja selsai mengerjakan PR nya.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkJBVVlxrlT
"Jadi dong, yuk.." jawab Safira.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡewLowkMhxl
"Loh kalian mau kemana tah, fir?" tanya Renaldi yang sudah melihat Titah dan Safira menggunakan baju rapih.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDIF5TLh1nJ
"Pergi sama mbak Safira, mas." jawab Titah.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTod3Sglqa1
"Kemana fir malam-malam gini mas antar saja ya pakai mobil?" tanya Renaldi lagi.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx45nSn5iQl
"Gak usah mas, aku cuma sebentar kok cuma ketemu teman lama doang." jawab Safira.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzzgwFz9fAV
"Oh begitu, terus nanti kalau ibu dan bapak pulang nanya ke mas, mas jawab apa?"
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIE8FlK6u2E
"Jawab saja ke rumah teman mas."
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFXLN4F6CQG
"Oke hati-hati di jalan ya." kata Renaldi.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTXwKhK50qE
"Iya mas, assalamu'alaikum." kata Titah dan Safira mengucapkan salam secara bersamaan.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVQIBJh3emZ
“Wa’alaikumussalam.” Renaldi menjawab salam Titah dan Safira.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR7N4BUOegB
Titah dan Safira pergi ke rumah yang mengaku sebagai cinta pertamanya Safira. Safira masuk seorang diri karena di suruh oleh laki-laki tersebut, kemudian Safira di perkosa.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjMKwphaVkI
Di Rumah Seseorang Yang Mengaku Sebagian Galang
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpS6IzugI6X
"Jangan tolong lepaskan, tolong jangan, kamu bukan Galang, tolong jangan." teriak Safira yang sedang di perkosa.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLRN7xYHnEI
"Saya sudah puas sekarang kamu keluar dan pergi ke sana." usir laki-laki tersebut dan melemparkan tubuh Safira dari rumahnya setelah di perkosa.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2oxxkE2bhN
"Mbak Safira, mbak, mbak, mbak, kenapa mbak, darah.. Saya harus telepon mas Renaldi." kata Titah yang mencoba menghubungi Renaldi.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDRwJhrSlIL
[Dede Titah : Assalamu'alaikum.]
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVp9zdBjNKY
[Mas Renaldi : Wa'alaikumussalam.]
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwssZ8FAJt4
[Dede Titah : Mas bisa ke sini gak mbak Safira, mas, mbak Safira..]
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPqDlKoVeaC
[Mas Renaldi : Safira kenapa tah?]
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsnyoh2FNOm
Kacang.. Kacang.. Kacang..
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuDy4Xwabcw
Sambungan telepon terputus karena HP Titah mati.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq0jQA93Z5e
DI RUMAH TITAH
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdJNCM8zGL1
"Halo.. Halo.. Halo.. Tah.., sial mati lagi hpnya." kata Renaldi.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm82rW3zpoE
"Kenapa?" tanya pak Nano.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGaLwpiBEw2
“Titah telepon Renaldi pak, sebut nama Safira jangan-jangan terjadi sesuatu dengan Titah dan Safira, pak.” jawab Renaldi.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbQ2BVESMvn
"Apa..!! Ya sudah kalau begitu kita mencari anak-anak kita mas takutnya terjadi sesuatu oleh mereka." kata bu Puji yang khawatir dengan keadaan Titah dan juga Safira.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPwX5nplgRQ
"Iya dik, Renaldi kamu bawa mobil ya." pinta pak Nano.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4XRxdIf3ev
“Siap pak..” kata Renaldi patuh.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn16RwHthX5
Titah terpaksa membawa Safira seorang diri ke rumah sakit, sesampainya di rumah sakit Titah mencoba menghubungi kembali Renaldi untuk segera ke rumah sakit.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpIfdy0Dwgv
Untung saja saat itu orang tua mereka sudah pulang bekerja, tak lama kemudian Renaldi datang bersama orang tuanya.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuPeP0LDO5g
Di Rumah Sakit
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn8reDYhSIG
“Bapak, ibu, mas Renaldi.” kata Titan yang memeluk kedua orang tuanya dan juga kakaknya sambil menangis.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpykWBb8hdm
"Apakah ada apa ini sebenarnya?" tanya pak Nano.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwq7HGvW55D
"Apa yang sebenarnya terjadi?" tanya bu Puji juga.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHYySYKK7zF
“Titah gak tahu pak, bu, tapi yang Titah lihat mbak Safira mengeluarkan darah pak, bu huwa..” jawab Titah sambil menangis.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUn4qaYsdKN
“Mengeluarkan darah?” tanya Renaldi kebingungan.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlIgUcBgTGn
"Apa jangan-jangan Safira di perkosa." kata Renaldi di dalam hati.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs3fG8eNBPs
"Izin maaf di sini keluarga dari Safira yang mana ya?" tanya dokter yang baru saja keluar dari dalam ruangan.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXmJ6giaAHG
“Iya dokter, ada apa dan bagaimana keadaan anak saya dok?” tanya bu Puji yang masih menangis.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr763TfZ3Q4
"Pasien belum sadarkan diri pak, bu, tapi aku boleh berbicara dengan kalian berdua di ruanganku." jawab dokter yang memeriksa Safira.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyePqFFt6y3
“Oh tentu dok..” kata pak Nano dan bu Puji secara bersamaan.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡemJVJuK4qv
"Renaldi kamu jaga adikmu, Titah ya sebentar bapak dan ibu ingin berbicara pada dokter di ruangannya." pinta pak Nano.
130Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAlMT6UgxlZ
“Iya pak..” kata Renaldi patuh.
ns3.145.52.101da2
然後按「加至主畫面」