Salatiga
269Please respect copyright.PENANAaC4daP1Noz
Di rumah mbah Wiro
269Please respect copyright.PENANALUhLZOdZZL
Di depan rumah mbah Wiro..
269Please respect copyright.PENANAKLqb8AU5y4
"Assalamu'alaikum, loh mbah golek apa ?"
269Please respect copyright.PENANAO4aDNQbfZK
(Assalamu'alaikum, loh mbah cari apa ?), tanya pak Krisna.
269Please respect copyright.PENANAqr8EAfd4iP
"Wa'alaikumussalam, mbah ya golek anak lan menantu ku, kuwi Krisna lan Dewi"
269Please respect copyright.PENANA4F9eUxwDEX
(Wa'alaikumussalam, mbah ya mencari anak dan menantu ku, itu Krisna dan Dewi), jawab mbah Parinem.
269Please respect copyright.PENANAQ2xvAjqXGZ
"Oh..", seru pak Krisna.
269Please respect copyright.PENANAx42dIhVLYI
"Lah mbah, ini saya menantu mu dan ini kangmas Krisna, anak mu", kata bu Dewi.
269Please respect copyright.PENANAVyLhat23DG
"Ah masa..", seru mbah Parinem.
269Please respect copyright.PENANA7DFSqc7PwW
"Nggih mbah.."
269Please respect copyright.PENANAtgmksk9pFV
(Ya mbah..), seru pak Krisna lagi.
269Please respect copyright.PENANAbnRY1PGudq
"Di anggo mbah"
269Please respect copyright.PENANAQmh6ZD9tqr
(Di pakai mbah), kata bu Dewi lagi.
269Please respect copyright.PENANAsgPZoLcpmP
"Apa ne sing di anggo nduk ?"
269Please respect copyright.PENANAPurzjwAnqi
(Apanya yang di pakai nak ?), tanya mbah Parinem.
269Please respect copyright.PENANAQYQQKtB4sW
"Kuwi, kacamata ne mbah, kacamata ne di anggo lan delok marang arah kulo, nah gimana saiki, kenal ra ?"
269Please respect copyright.PENANAzD0hFmTJF3
(Itu, kacamata nya mbah, kacamata nya di pakai dan lihat ke arah kami, nah bagaimana sekarang, kenal gak ?), tanya pak Krisna juga.
269Please respect copyright.PENANAX8jQJSlYKQ
"Nah iki anyar gamblang, nah iki menantu ku lan anak ku, Krisna lan Dewi"
269Please respect copyright.PENANAncr7aN1vUt
(Nah ini baru jelas, nah ini menantu ku dan anak ku, Krisna dan Dewi), jawab mbah Parinem lagi.
269Please respect copyright.PENANAqN2UP9m5oo
"Hadeh..", keluh pak Krisna dan bu Dewi.
269Please respect copyright.PENANAmaJVmO9C0U
"Ya wis mangga mlebu marang jero omah, pethuk karo bapak mu"
269Please respect copyright.PENANAMPYyKkgbY8
(Ya sudah yuk masuk ke dalam rumah, ketemu dengan bapak mu), kata mbah Parinem.
269Please respect copyright.PENANAk8VLh6hrD8
"Ya mbah, mangga mlebu"
269Please respect copyright.PENANA4BZ0tvWD3U
(Ya mbah, yuk masuk), sambung pak Krisna.
269Please respect copyright.PENANAYGhtmWoMo5
Di ruang tv..
269Please respect copyright.PENANA9qTuhu1Ry5
"Assalamu'alaikum", mbah Parinem, pak Krisna, dan bu Dewi memberikan salam pada mbah Wiro.
269Please respect copyright.PENANAgZzw3tieHM
"Wa'alaikumussalam", mbah Wiro menjawab salam dari mbah Parinem, pak Krisna, dan bu Dewi.
269Please respect copyright.PENANAem6s30bXzq
"Ini mbah teh nya", kata Titah.
269Please respect copyright.PENANABzLUizUIUK
"Nggih nduk, oh nggih nduk untuk pakde dan bude mu mana ?"
269Please respect copyright.PENANAHcMg1W8Gyy
(Ya nak, oh ya nak untuk pakde dan bude mu mana ?), tanya mbah Wiro.
269Please respect copyright.PENANAqyT3D9AKDq
"Dudu pakde lan bude iseh pak, nanging ayah lan mama, amarga Titah wis kulo anggap sebagai anak kulo dhewe"
269Please respect copyright.PENANAiqyWqFjnq6
(Bukan pakde dan bude lagi pak, tapi ayah dan mama, karena Titah sudah kami anggap sebagai anak kami sendiri), kata pak Krisna.
269Please respect copyright.PENANAfS1qI6YJhi
"Oh nggih, sampun ing siapkan kok, tinggal ing bekta kamawon dhateng ruang tv mbah.."
269Please respect copyright.PENANAka8kUWIUGF
(Oh ya, sudah di siapkan kok, tinggal di bawa saja ke ruang tv mbah..), jawab Titah.
269Please respect copyright.PENANA3KqVstcirX
"Oh nggih, emm Krisna"
269Please respect copyright.PENANAYkq81Bkepl
(Oh ya, emm Krisna), seru mbah Wiro.
269Please respect copyright.PENANAZpRz1kMOpa
"Inggih pak"
269Please respect copyright.PENANAkUM73qCw9d
(Iya pak), jawab pak Krisna.
269Please respect copyright.PENANArtZ2TCBJI7
"Jare ne kowe mau Titah wis kowe entas sebagai anak, kok kowe ora ngomong bapak lan embok mu iki, anyak dolan rahasia-rahasia an ya ?"
269Please respect copyright.PENANAdOg1eTpjVL
(Katamu tadi Titah sudah kamu angkat sebagai anak, kok kamu tidak bilang bapak dan ibu mu ini, mulai main rahasia-rahasia an ya ?), tanya mbah Wiro lagi.
269Please respect copyright.PENANA5qQxjU3t0Q
"Ora pak, lah aku lan batih marang kene karep memberitahu soal iki, soal dimana Titah wis sah menjadi anak kulo"
269Please respect copyright.PENANAvVjakwuSrT
(Tidak pak, lah saya dan keluarga ke sini ingin memberitahu soal ini, soal dimana Titah sudah sah menjadi anak kami), jawab pak Krisna lagi.
269Please respect copyright.PENANAVNKVWn8R2n
"Oh ngono.."
269Please respect copyright.PENANAVnZmJFRGCe
(Oh begitu..), seru mbah Wiro dan mbah Parinem.
269Please respect copyright.PENANA5lN805ZODo
"Inggih mbah.."
269Please respect copyright.PENANAyM8UZcHSX9
(Iya mbah..), sambung pak Krisna dan bu Dewi.
269Please respect copyright.PENANAVb5KIKSIVF
"Iki mbah ana kue, kulo anyar delok ada neng pawon, yah, mah iki minumnya"
269Please respect copyright.PENANAzDlu3wTrIK
(Ini mbah ada kue, saya baru lihat ada di dapur, yah, mah ini minumnya), kata Titah lagi.
269Please respect copyright.PENANAv1cDjbq0vw
"Inggih nduk.."
269Please respect copyright.PENANA2aAlBhLTVi
(Iya nak..), seru semua yang ada di ruang tv.
269Please respect copyright.PENANA69sdi7ssDN
Purwokerto
269Please respect copyright.PENANAMbIzbBo7We
Di pangkalan ojek..
269Please respect copyright.PENANAFtAb5Yjgc0
"Linggih dhisik sisan wales chat saka yayang ku ah.."
269Please respect copyright.PENANAiaKVIsfcrm
(Duduk dulu sekalian balas chat dari yayang ku ah..), kata Irfandi.
269Please respect copyright.PENANAv0iU9HJxzt
**
269Please respect copyright.PENANAfCHFTnsGjc
Percakapan Titah dan Irfandi lewat whatsapp.
269Please respect copyright.PENANASrQ69TEL3v
"Assalamu'alaikum mas, aku sudah sampai di rumah mbah, mas masih kerja ya, kalau masih kerja jangan di balas dulu, aku hanya mengabari mas saja", kata Titah yang memberikan kabar pada Irfandi.
269Please respect copyright.PENANAetx621RTci
"Wa'alaikumussalam sayang, maaf ya aku baru balas, iya tadi lagi kerja, kalau sekarang sudah tidak kok, lagi tunggu orderan juga, hehe.., aku vc kamu ya sayang, kangen, muah muah muah muah", sambung Irfandi.
269Please respect copyright.PENANADcWblObO5m
"Iya mas Irfandi, nanti kalau sudah di pangkalan ojek kita vc an ya, aku tunggu kok", kata Titah lagi.
269Please respect copyright.PENANA1n28809an2
"Iya sayang, kamu lagi apa, angkat dong yank..", sambung Irfandi lagi.
269Please respect copyright.PENANAojavYcmaNY
**
269Please respect copyright.PENANAELee4yuKR5
Dua jam kemudian..
269Please respect copyright.PENANAiocPcpoksH
Masih di pangkalan ojek..
269Please respect copyright.PENANAzCm3Ub0xWA
"Haduh lama sekali, dua jam sudah aku menunggu, kamu tau tidak sih yank, aku kangen, dunia ku tanpamu seperti mati lampu tau yank, hemm..", keluh Irfandi.
269Please respect copyright.PENANAaWvAcWs7ZV
**
269Please respect copyright.PENANAQMRmKoTgPn
Seperti mati lampu - Nassar / lagu yang di nyanyikan oleh Irfandi.
269Please respect copyright.PENANA69tKSHbMDr
Janganlah kau tanyakan besarnya cintaku
269Please respect copyright.PENANASNQgER4Op2
Ku persembahkan untukmu, hanya kepadamu
269Please respect copyright.PENANAS7C3DvDjVt
Oh dan janganlah kau ragukan luasnya cintaku
269Please respect copyright.PENANAZdb02PQdKY
Yang putih tulus untukmu, hanya kepadamu
269Please respect copyright.PENANAZughykrHm7
Luasnya laut tak seluas cinta yang ku punya
269Please respect copyright.PENANAXcYndQwNEs
Tak sedalam cinta yang ku rasa, cintaku satu untukmu
269Please respect copyright.PENANABGKJxgdtGk
Tingginya langit tak setinggi kasih yang ku punya
269Please respect copyright.PENANAlmtsPrBAN5
Tak setinggi kasih yang ku rasa, cintaku satu untukmu
269Please respect copyright.PENANANTbhqgBvKf
Seperti mati lampu ya sayang, seperti mati lampu
269Please respect copyright.PENANAXvkZLwWKRg
Cintaku tanpamu ya sayang bagai malam tiada berlalu
269Please respect copyright.PENANA3v3hZC0gmf
Seperti mati lampu ya sayang, seperti mati lampu
269Please respect copyright.PENANAtgGqH2cCEc
Cintaku tanpamu ya sayang bagai malam tiada berlalu
269Please respect copyright.PENANANPwkqhzWZ2
Janganlah, kau tanyakan besarnya cintaku
269Please respect copyright.PENANAKNSHvSIfux
Ku persembahkan untukmu, hanya kepadamu
269Please respect copyright.PENANAkNfVMks3Xb
Luasnya laut tak seluas cinta yang ku punya
269Please respect copyright.PENANA1PeaVlkQPt
Tak sedalam cinta yang ku rasa, cintaku satu untukmu
269Please respect copyright.PENANAP4kejFXIZ6
Seperti mati lampu ya sayang, seperti mati lampu
269Please respect copyright.PENANA1DVyifsWW9
Cintaku tanpamu ya sayang, bagai malam tiada berlalu
269Please respect copyright.PENANAPADYV8aPm4
Seperti mati lampu ya sayang, seperti mati lampu
269Please respect copyright.PENANAdAeDKrdzjY
Cintaku tanpamu ya sayang, bagai malam tiada berlalu
269Please respect copyright.PENANAe1ryGBMmKA
Seperti mati lampu ya sayang, seperti mati lampu
269Please respect copyright.PENANAaghUwf3T3v
Cintaku tanpamu ya sayang bagai malam tiada berlalu
269Please respect copyright.PENANAOx2I8ITmt9
Seperti mati lampu ya sayang, seperti mati lampu
269Please respect copyright.PENANAOYa2kddjK9
Cintaku tanpamu ya sayang, bagai malam tiada berlalu
269Please respect copyright.PENANAxih2Avx8v6
Seperti mati lampu ya sayang, seperti mati lampu
269Please respect copyright.PENANAkXizSoodla
Cintaku tanpamu ya sayang, bagai malam tiada berlalu
269Please respect copyright.PENANAvOo9jLMSPR
**
269Please respect copyright.PENANAgMDGzLbXgG
Salatiga
269Please respect copyright.PENANARrl40wcMsu
Masih di ruang tv..
269Please respect copyright.PENANAI0laC9KO78
"Emm tadi aku mau apa dan seperti nya ada yang kurang juga deh, tapi apa ya ?", tanya Titah di dalam hati.
269Please respect copyright.PENANAjLHZa4yJmZ
"Na, Krisna..", seru mbah Wiro.
269Please respect copyright.PENANAaQbECQNtrv
"Nggih pak, ngapa ?"
269Please respect copyright.PENANALq8EHxlQrp
(Ya pak, kenapa ?), tanya pak Krisna.
269Please respect copyright.PENANAtympxpGDCh
"Anakmu ngapa merengut wae saka mau ?"
269Please respect copyright.PENANAYJyHkDBzqp
(Anakmu kenapa cemberut saja dari tadi ?), tanya mbah Wiro juga.
269Please respect copyright.PENANAQh4RAsYRpo
"Merengut, oh inggih nggih, nduk.."
269Please respect copyright.PENANA4XTK9PxGYq
(Cemberut, oh iya ya, nak..), seru pak Krisna.
269Please respect copyright.PENANAyi9VNWLpzF
"Inggih pak, enten menapa ?"
269Please respect copyright.PENANAFjIo2HiNIO
(Iya pak, ada apa ?), tanya Titah.
269Please respect copyright.PENANA9MVxatjObd
"Kowe ngapa kok cemberut wae, ana masalah apa ?"
269Please respect copyright.PENANAujMcApmj4P
(Kamu kenapa kok cemberut saja, ada masalah apa?), tanya pak Krisna lagi.
269Please respect copyright.PENANAwEr1RRF8GW
"Boten enten masalah menapa-menapa yah, tapi Titah kesupen kersa menapa nggih wau"
269Please respect copyright.PENANAU9W1jOtxnF
(Enggak ada masalah apa-apa yah, tapi Titah lupa mau apa ya tadi), jawab Titah.
269Please respect copyright.PENANAT0xJESWbFI
"Sumangga cobi eling-eling riyen, oh nggih hpmu pundi?"
269Please respect copyright.PENANAgtaKsObgBK
(Hayuk coba inget-ingat dulu, oh ya hpmu mana?), tanya pak Krisna lagi.
269Please respect copyright.PENANAr7ygK34Uim
"Oh inggih punika ayah, hp ku, maturnuwun sampun ing ingatkan nggih ayah.."
269Please respect copyright.PENANAfYKWEBEHNI
(Oh iya itu ayah, hp ku, terimakasih sudah di ingatkan ya ayah..), jawab Titah lagi.
269Please respect copyright.PENANAmWCQHPaju1
"Inggih nduk.."
269Please respect copyright.PENANAHvv8sW9UhN
(Iya nak..), seru pak Krisna lagi.
ns18.117.238.162da2