Setelah mengeluarkan ledakan birahi, tubuh Irna kian melemah, nafasnya tersengal sengal. Namun dirinya merasa sangat puas. "Apakah seperti ini kenikmatan itu?" Batinnya bertanya. Namun ia tak terlalu memikirkannya. Ia hanya berusaha merasakan sisa sisa kenikmatan yg kian berlalu.
Wajah pak Pono yg masih berada diselangkangan Irna. Setelah ia rasa Irna dapat mengatur nafas ia kembali menjilat memek istri Rian itu. Ia ingin membersihkan semua cairan di memeknya. Meneguk rasa lendir kewanitaan sang hajah. Menjilatnya sampai bersih tak bersisa.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1qiAhWVGST
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYmBUBrrXL9
Kembali terasa ngilu Irna rasakan saat pak Pono kembali menjilak liang kenikmatannya. Ia senang saat pak Pono membersihkan memeknya yg basah. Perlahan ngilu itu berubah menjadi gatal yg nikmat.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHhmtLZuWyX
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzPOg41jTNA
Saat masi menikmati kenikmatan lidah hangat pak Pono yg menggelitik lapisan memeknya, tiba tiba saja pak Pono berhenti dan berdiri. Kemudian pak Pono menghampiri Irna yg berbaring dan masih menggunakan gamis tersingkap. Pak Pono menurunkan celana serta celana dalamnya memperlihatkan kejantannya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoSz70gAMkT
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnbPn8d83RH
Irna sangat terkecut sekaligus berdecak kagum melihat kontol pembantunya yg sudah menegang. Ukurannya sangan besar, mungkin 25 cm dengan diameter 6cm. Warnanya yg hitam, di tambah hiasan urat urat yg tercetak keluar di kulit kontolnya semakin membuat Irna menegak ludahnya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1cI0t9mEFl
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ309uveeqYw
Namun ia seperti malu malu melihat kejantan pak Pono. Irna mengalihkan pandangan yg kadang kadang mencuri curi pandang juga.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTyrXvetH7S
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqBPrNRDxTj
Melihat tingkah imut majikannya. Pak Pono langsung mengambil tangan Irna lalu mengarahkannya ke batangnya. Tampak genggaman tangan irna tak mampu mengepal abis batang itu.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnoxxVxvWDI
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡors9EBbnxY
Irna kebingungan saat menggenggam batang jumbo pak Pono. Terasa hangat batang sangar itu. Ia mendiamkan tangan nya disana tanpa tau harus berbuat apa, karena ini pertama kalinya i menggenggam kemaluan pria.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcrldpBmNHX
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT1G8gSCBIM
Pak Pono memaklumi hal tersebut. Ia sadar jika wanita di depannya itu adalah wanita alim sehingga ia hanya tau ngentot saat bercinta tanpa tau foreplay. Jadi pak Pono menuntun Irna untuk mengocok kemaluannya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBm9o4Vxl3R
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTAiK8kXuNM
"Kocokin bu hajah" Perintah pak Pono sambil menuntun tangan irna mengurut ngurut kejantanannya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKPh13qZgio
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ600d4CAxXM
Irna yg sudah tau apa yg harus dilakukannya kini mengurut lembut kejantanan sang pembantu. Ia gerakkan tanganna naik turun mengurut batang kontol pembantunya.
"Uuhh... Lembut sekali tangan mu bu hajah" Puji pak Pono.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEehDK5KSAK
Irna tetap mengocok kemaluan pak Pono sambil menatap kagum batang hitam itu. Terasa ada denyutan sesekali saat dia memegang batang besar Pak Pono. Hangatnya batang itu seperti menambah bisikian setan di hati Irna yg membuat kocokannya makin intens.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBelbFQfIsp
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz1QtCiNcqT
Pak Pono sangat kenikmatan merasakan tangan halus mulus itu mengurut ngurut pusakanya. Ia menyuruh Irna berhenti, dan Irna pun berhenti.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaBY8TjrkU3
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOSBR8bpMdC
Pak Pono kembali turun dari kasur. Menggapai kaki Irna, memposisikannya mengangkang sehingga kini kemaluan Irna berada tepat di depan batang kokoh yg siap masuk menerobos lorong kehangatan.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡugLKOXGjLF
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOoL2PYCWXk
Bisikan setan yg sedari tadi bergeming di telinganya masuk ke hatinya membuat Irna tidak memberikan penolakan kepada pak Pono. Ia malah melebarkan pahanya memberi akses batang itu agak mudah memasukinya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLPmwp7bv93
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡORK4uDtt8z
"Siap untuk merasakan apa itu kenikmatan bu hajah?" Tanya pak Pono.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2bKpZMGrCi
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq7CDcOOV8R
"Aahh... Pakk.Jangan" Mulut Irna masi saja menunjukkan kemunafikan. Ia mengangkangkan kakinya, namun ia berkata jangan. "Sungguh perempuan munafik" gumam batin pak Pono.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRk3TNe3NFF
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡecP0r03MGW
Pak Pono tidak memperdulikan ucapan hajah Irna. Ia meludahi ujung kontolnya lalu menempelkannya di bibir memek Irna yg becek.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvBLAdVAdf6
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVkSkcnKgvd
"Tahan bu hajah... Ini sedikit sakit... Soalnya memek bu hajah sempit... Hehehe. " Ucap pak Pono menggesek dan menyuntul permukaan memek Irna.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1WTZjJi4DD
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaW8oBLApHX
Irna kegelian saat benda tumpul itu menggesek gesek memeknya. Geli yg ia rasakan makin merangsang dinding memeknya untuk mengeluarkan cairan cintanya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2NdVuuRCAP
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT61cuQsI6B
Setelah berhasil memancing nafsu Irna dan membuat memeknya semakin becek. Pak Pono perlahan mendorong kontolnya masuk ke lubang kehangatan Irna. Terasa sangat sempit memek irna. Kontolnya terjepit kuat di dalam sana. Hangat memek Irna menambah kenikmatan yg dirasakan oleh kontol yg bergerak masuk itu.
"Oogghhh.... Sakiiittt paaakk... Cabuttt... Vagina saya periihhh.. " Erang Irna kesakitan menerima kontol jumbo itu. Memek nya terasa terkoyak saat kontol itu membelah vaginanya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4Ouyy8aH99
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe0yV7x5Zc7
"Uuhh... Tahan bentar bu... Awal nya doang sakit... Ntar juga enak, saya jamin bu" Ucap pak Pono menenangkan Irna.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxXLB1U6NZe
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0QsoYoNMmp
Kontol itu makin dalam tenggelam dilobang surgawi irna. Denyutan memek Irna seakan memberikan pijatan terapi di kontok Pak Pono. Pak Pono meringis kenikmatan merasakan jepitan kuat dan hangat di batang perkasanya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuD8X5Vydyc
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoyGLKHzzJ9
"Oogghhh.... Sakiittt... Punya bapak besar sekali paakk..."
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxEkTGdFAiw
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbke6uyLDqz
"Tahan bentar bu hajah... Memek ibu juga sempit kek perawan bu.. Uhh..."
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvO4dNps9Bo
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsUxD5w0zDu
Mendengar pujian yg di lontarkan pak Pono membuat Irna senang sehingga ia mencoba untuk menahan sakit itu. Jaminan pak Pono membuatnya sedikit lega.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGWs2DpxeSf
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYStu0sVRap
Kini batang itu sudah sampai di titik ujung lorong berlendir milik Irna. Pak Pono mendiamkan sejenak batangnya, memberi waktu adaptasi kepada memek irna agar terbiasa dengan ukuran kontol besarnya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCLpwhUReqG
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK0cApRS1DG
Irna masi meringis kesakitan dengan lobang memeknya yg tersumpal dengan ukuran besar kontol pak Pono. Namun rasa sakit itu teralihkan saat pak Pono meremas buah dadanya, mencumbu bibirnya sehingga dapat mengurangi sedikit rasa sakit yg diterimanya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbUz64yOluZ
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf7w0BotzM0
Detik demi detik, rasa perih yg melanda itu semakin memudar. Berganti dengan rasa nikmat yg mulai muncul.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs8iFZ0JfO3
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡasa3bPDofp
Melihat Irna yg sudah mulai terbiasa dengan keberadaan kontolnya di memek sang hajah, pak Pono mulai bergerak pelan. Ia tarik pelan pelan kontolnya hingga hampir keluar, lalu setelah menyisakan kepala kontolnya, ia dorong lagi kontol itu masuk secara perlahan. Hal itu di lakukannya berulang kali, membuat lapisan memek Irna ikut tertarik keluar masuk.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmHzc0h3UGS
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfDKcr5YZRU
Sangat nikmat rasanya saat kontol pak Pono bergesekan dengan rahim sang hajah. Hangat pijatan di kontolnya membuat nafsu pak Pono menggebu gebu.
Irna juga merasakan hal yg sama. Setiap gesekan di dinding rahimnya menambah licinya lorong yg tengah di tusuk tusuk itu. Kenikmatan berupa ekspresi merem melek tak mampu ia sembunyikan dari pak Pono.
Desahan yg tertahan di tambah dengan mata yg merem melek menandakan dirinya kini menikmati persetubuhan itu.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw9wsz4V0wE
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcYCayJEs0Q
"Hhmmppp... Hhhsss... Eeehhmmpp..."
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ0lwvrQ8xA
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeCuGBFiI7Q
"Sudah mulai enak kan bu hajah...? Ayo mendesah bu hajah... Jangan malu..."
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA6PWtIbRwv
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1towRFbOGj
Pak Pono memaju mundurkan pinggulnya dengan irama pelan. Kenikmatan demi kenikmatan dirasaka oleh Irna. Tubuhnya terbuai kedalam lembah nikmat yg selama ini belum pernah ia rasakan. Mulutnya gelagapan ingin mengeluarkan desahan kenikmatan, namun lubuk hatinya yg masih berisi keimanan menyuruhnya untuk menahan. Ia menahan setengah mati desahan agar tak keluar dari bibir sucinya. Kini ia seperti org mengigau, mulutnya ngap ngapan tanpa suara.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdOOKVwY8mJ
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiV7sJaLRdu
Melihat korbannya yg masi menahan gengsi, pak Pono menghentakkan pinggulnya yg membuat hajah itu tersintak dan spontan terpekik.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVfVdIYXrGD
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5p0zgN3UZl
"Aakkhhh.... Aauuhh"
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaN3FYfgmQa
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡetK8j4hmNo
"Hehehe.Masih malu malu ya bu hajah?" Pak Poni bergoyang sedikit agak kuat.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1bfS32FKVa
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfaYdVA70lA
"Akkhh... Akkhh... Haaahh.."
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLOxhBUCOdX
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb4Dhy33iN4
"Uuhhh.... Memek bu hajah memang trbaik... Uuhhh... Kontol saya keenakan bu"
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXlMwUDSG3C
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZv9rztXJsE
Mendengar kata kata kasar itu membuat sang hajah makin bergairah nafsu. Tubuhnya makin terjerumus dalam kenikmatan goyangan serta perkataan pak Pono.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi5iqB9UOL3
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsHO9M0APn3
"Aahhh.... Hmmmppp... Haaahh... Hahhh... Paakk.... Uugghh"
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡctOfIRZq2H
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7Km9DooArf
"Kenapa bu hajah? Enak ya memek nya di entot kontol saya?"
Kepala Irna bergerak ke kiri dan ke kanan menahan nikmat yg di berikan oleh tusukan pak Pono. Pinggulnya terangkat. Nafasnya memburu seperti org berlari. Nafsu birahi kini menguasai diri hajah Irna.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVDaUpmShiu
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbmO0TNrvOP
Pak Pono kian mengencangkan goyangan pinggulnya menyodok nyodok memek pink mulus ala ukhti. Terlihat jelas perbedaan di mana daging memek berwarna pink itu di aduk aduk oleh kontol hitam.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡddMz1OHaKP
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUS8D3T7C6o
Plookkksss.... Plookkksss.Plookksss..
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrWaMloxCCN
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQmREGp7DRS
Bunyi peraduan pinggul pak Pono dengan pantat kenyal Irna. Pantat itu bergetar getar saat di hentak pak Pono.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyV61PzrKM7
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2ja2rU5TT5
Sungguh kenikmatan luar biasa yg kini Irna alami. Ia bagaikan terbang ke langit ke tujuh saat menerima kenikmatan yg tidak dapat di jelaskan oleh kata kata.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd6bmL0MFg9
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLGUMkC04P4
Saat sedang nikmatnya menerima sodokan demi sodokan yg membuat nya semakin mabuk birahi. Kini Ia merasa akan ada sesuatu tg ingin ia lepaskan. Sesuatu yg rasanya ingin meledak dari dalam dirinya, maka Irna meremas sprei nya dengan kuat lalu mulai mengangkkat pinggulnya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsm8ojIeyYA
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNdz7vOu760
Sedetik saat gelombang itu akan meledak tiba tiba pak Pono menghentikan goyangan, spontan mencabut kontolnya. Irna yg menyadari ada sesuatu yg hilang lgsg tersentak dan mencari cari rudal pak Pono dengan mengarah ngarahkan pinggulnya kekiri, kekanan, dan mundur mundur. Namun tak ia dapati sehingga membuatnya sangat kecewa dan frustasi. Lalu Irna menatap pak Pono dengan tatapan nanar.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkXRiufUd7I
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡskckt8kW7w
"Kenapa pak?"
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGMy26hAsnL
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRuPgFYUG6c
"Kalau saya crot nanti saya ga bisa ngentot lagi dengan ibu Irna. Kan perjanjian sama tuan cuma sekali saja, itu artinya sekali crot bu... Hehehe... Jadi saya tunda dulu crotnya.Biar bisa nagih janji lagi sama tuan.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkVTuBmc5Hg
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4kJ1kiDyuU
"Irna kecewa berat mendengar penuturan pembantunya. Ia tak sanggup melawan. Lagi lagi ia harus di buat kentang. Nafsu birahinya masih bersemanyam di dalam dirinya"
Pak Pono sengaja mempermainkan psokologis dan nafsu Irna. Ia ingin Irna menyerahkan tubuhnya sendiri sehingga ia dapat menikmati majikannya kapanpun. Ia dapat melihat kegundahan Irna dengan wajah murung hajah itu.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxEZhcAAgtv
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZp5TrlFGs8
"Kecuali ibu memperboleh kan saya untuk ngentot ibu seterusnya tapi saya yakin ibu ga mau karna itu dosa besar" Ucap Pak Pono mulai memainkan psikologis Irna.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK8ku6I4SBb
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaur2GPpK3v
Tentu saja Irna setuju dengan ucapan pembantunya itu. Ia tidak akan mau lagi setelah ini. Itu zina, itu dosa. Namun tubuh dan pikiran nya berkata lain. Tubuh dan pikirannya terus menuntut kepuasan. Hanya kepuasan.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEM58gxqu2I
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdMjUxhB1rj
"Ibu hanya ada dua pilihan. Pertama, kita nikah bu"
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwKifbR3p8N
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9TVEkzw3Yt
"Jangan gila pak, saya sudah bersuami!" Kecam irna dengan tegas.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuxKmVqZmSh
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9FPpwp9kzH
"Hehehe.Jangan marah marah bu hajah. Saya ga memaksa kok"
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxihwJzVaAq
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4yzwJUkT8Y
Irna semakin frustasi dengan dirinya yg selalu ingin kepuasan. Pikirannya juga tak mau tenang. "Kontol... Ngentot... Puass. " Hanya itu yg terlintas, di tambah bayangan film porno yg ia tonton membuat pikiranjya makin berkecamuk untuk menuntaskan hasrat liarnya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwx05imwEku
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbxzYM4V8L6
Dalam kondisi yg frustasi itu irna bertanya ke Pak Pono. "Trus yg kedua?" Menandakan dirinya memang mengharapkan kepuasan birahi.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiHSdAFIBDg
Pak Pono yg sadar kini Irna mulai terjerumus dengan permainan setannya tersenyum kecut.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzhPz9s3YZl
"Jadi budak saya bu hajah. Saya pernah baca jika seorang budak bebas di gauli" Ucap pak Pono.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU0jVaYgFvV
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoGGNFyT7eN
Hal itu membuat batin irna terkejut setengag mati. Mana mungkin hal itu ia lakukan. Itu sama sekali ia tak memiliki harga diri dalam hidup. Bahkan seorang lonte saja masih bisa merdeka dan tidak pernah menjadi budak seseorang. Ditambah lagi dengan statusnya yg seorang hajah dan majikan. Mana mungkin itu akan ia lakukan.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfrskPHz90W
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2TyZNR9ulq
"Astagfirullah" Ucapnya spontan.
"Dengar ya, Saya ini hamba merdeka. Wanita terhormat!"
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsZwjB49wRh
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpyMvUfivGm
Pak Pono yg di bentak oleh majikannya, dengan santai mendekati Irna. Lalu membelai pipi Irna dan mengelusnya. Irna yg tadinya emosi setengah mati kini tak berkutik apapun.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9Z4AcOcrjC
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD3UEfkjqgU
"Yasudah gpp bu hajah. Saya ga maksa. Tapi tetap saja saya masi harus melaksanakan perintah tuan hehehe" Ucapnya lalu ia meremas toket Irna dan memasukkan jarinya ke memek yg masi becek.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9bbG3IGUN7
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP7Oe35jIL6
"Uhhss... Hmmppp"
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIXoyDr80Cq
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmbIncGzxkI
Serangan nafsu itu kembali datang dan naik pada tubuh sintal sang hajah.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjKsCR1VtDP
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC8lujaepyX
Kini pak Pono sudah menghentikan remasannya mencabut jarinya lalu menyantap jari yg berlumur lendir Irna. Walaupun hanya sesaat namun nikmatnya terbayang bayang oleh Irna. Ditambah dengan aksi pak Pono yg sengaja memancing birahinya saat menikmati lendirnya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡacmgFu0q05
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHiHStMMoqw
Beberapa saat kemudian pak Pono sudah merapikan pakaiannya lalu bergerak meninggalkan Irna yg masi dalam keadaan acak acakan.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEANzpBHBcO
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ58FFBcwiit
"Pikir pikir saja pilihannya bu hajahSiapa tau bu hajah berubah pikiran" Ucapnya lalu pergi meninggalkan kamar Irna.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvneNX10Di3
Hati Irna tiba tiba saja gelisah, dirinya terpikir dengan pilihan yg dikatakan pembantunya. Entah mengapa dirinya harus memikirkan itu. Keduanya adalah hal yg tidak mungkin bahkan mustahil di lakukan.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBtgNpgAHUj
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmVepUWhp7e
Namun tiba tiba ia menangis. Entah kenapa dirinya hatinya menuntut untuk menentukan pilahan, sehingga dia menangis sejadi jadinya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJUcByUswYk
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9cgUa34ABt
Malam harinya saat hendak tidur bersama sang suami nafsunya kembali bangkit. Lalu ia mencoba menggoda dan meminta nafkah batin dari suaminya. Lalu Rian bertanya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡktzN8bZKSH
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMJmg5O7jqP
"Loh tadi ga jadi ya pak Pono nya mi?" Batin Irna bergetar. Ia tidak tau harus balas apa.
"Umi menolak bi"
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzrdosJJ0V9
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGbricWRCxa
"Eh umi ga boleh gitu dong sayang. Kan umi sendiri yg tersiksa harus nahan nafsu umi"
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiThiBCrhhP
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZfUvbQC3g7
"Pokoknya sebelum umi bersetubuh sama pak Pono. Umi harus puasa dulu dari abi" Ucap Rian membalikkan badan lalu tertidur.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZMSqZXDb6W
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmVGSbLiYfr
Kembali Irna harus menangis memikirkan rumah tangganya. "Apa yg terjadi pada suaminya sehingga begitu terobsesi dengan dirinya yg harus berzina demi mendapat kepuasan. Mengapa itu harus terjadi. Bagaimana asalnya obsesi fantasi itu" Batinnya bertanya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH6b3ixNiP7
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNVXr9AqpP2
Ia harusnya marah besar kepada suaminya. Namun ia tak sanggup. Ia hanya wanita yg tercipta untuk menuruti suaminya. Namun perintah yg di katakan suaminya adalah perintah yg bertentangan dengan nilai dan norma. Harusnya ia membantah namun tidak. Ia harus di harapi dengan semua pilihan dan keputusan yg rumit.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdshu7I2Owy
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHOHnjk9AxO
Besok paginya saat irna selesai memasak, ia pun mencuci peralatan yg ia gunakan. Saat sedang membasuh peralatan masaknya, ia di kejutkan dengan sebuah pelukan hangat dari belakang.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwVuD2qoZCH
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡczdJ0oAk0T
"AwwAbiii" Pekiknya terkejut.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfSAkkZLXpJ
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMk46XfZ5E3
"Hehehe.Ini saya bu hajah"
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuFT1II7Mql
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0LP22KRTT1
Irna spontan menoleh ke belekang. Memastikan siapa di belakangnya yg tengah memeluk tubuhnya.
Sangat terkejut batinnya saat menemukan bahwa yg kini memeluknya bukan suaminya namun pembantu nya. Spontan saja di meronta ingin melepas kan pelukan. Namun dekapan pak Pono lebih kuat daripada perlawanannya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLrN0krlyJy
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuOICmm7QY3
"Lepaskan sayaaa paakkk" Ronta Irna.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0g2XBAETVE
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW8xhLkZEKw
Pak Pono melepas pelukannya. Lalu Irna membalikkan badannya menghadap pbantunya dengan sedikit ketakutan akan mengulangi kejadian semalam.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6llfLYnE1E
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKMVQybAx0E
"Apa yg bapak lakukan disini? Bukannya bapak seharusnya mengantar mas Rian".
"Tuan nyuruh saya tinggal bu, lanjutin tugas kemarin. Ibu siihh pakai bilang ga jadi... Kan saya jadi enak hehehe..."
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡujnOmr4LUY
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpIWe9YUbh0
" Cukup pak... Jangan lakukan lagi... Saya tidak mau..."
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt1tpnTdB6h
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt5VMb0B5D2
"Yakin ibu ga mau... Kok ibu nya bilang ga jadi sama tuan? Itu kan artinya ibu pengen ulangi lagi hehehe..."
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ714zqKSf9
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwjL5BQiNFO
"Cukupp Pak... Cukupp!" Bentak Irna.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSKBmUTcnPe
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡihVq2dGaw7
Bukannya takut, pak pono malah semakin mwndekati Irna. Irna semakin mundur kebelakang, dirinya yg tadinya marah tiba tiba menciut ketakutan. Ia takut jika pak Pono berbuat kasar padanya. Hal yg ditakuti oleh semua wanita.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvyeVF6dZvX
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhudXCz9I86
Ketika pak Pono mengangkat tangannya, disitulah Irna memejamkan matanya seperti org rekleks terkejut. Ia berpikir jika dirinya hendak ditampar.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz5hFjO5cLx
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3H0tYiazK9
Namun yg dirasakan Irna hanyalah sebuah tangan yg menyentuh dagunya kemudian mengangkat kepalanya. Irna pun kemudian membuka kedua matanya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOkPf10aU63
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcU1PKLZTTs
Saat matanya mulai dapat menvisualisasi kan objek, disitulah ia melihat jika bibir tebal hitam pak Pono datang mendekat, dan mendarat tepat di mulutnya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtPbjIJ2CW8
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8PBltHp5SG
Disituasi seperti itu entah kenapa badan Irna seperti terikat. Kepalanya terdiam kaku tanpa bergerak sedikitpun. Ia menerima ciuman telak Pak Pono tanpa melakukan perlawanan. Dia biarkan bibir pak Pono memagut magut bibir tipis merah merekah yg kesehariannya selalu digunakan untuk melakukan hal hal baik.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzHnssmrJqq
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJVBAyBDvjQ
Saat tubuh itu hanya bisa pasrah dan diam, disaat itu mulai bangkit hasratnya. Irna merasakan sensasi aneh saat di cium oleh lelaki yg bukan mahromnya. Pikirannya berbicara untuk menikmati setiap detik pagutan pembantunya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkzG6JoIk7q
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjwRLz9uxEH
Beberapa detik terdiam dengan situasi itu, Pak Pono melepas bibirnya. Lalu kembali menatap wajah cantik majikannya yg sekian detik lalu marah, namun kini wajah itu memerah, tersipu menahan malu.
"Pak aku mohon jangan ulangi lagi... Cukup yg kemarin saja" Ucap Irna menolak. Namun tubuh dan pikiran syahwatnya tidak berkata demikian.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuCIyJPtDIq
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdJ1lOh6hem
"Ada apa bu hajah... Saya di tugaskan untuk." Belum menyelesaikan kalimatnya. Irna datang memotong.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMLcEtl17Ni
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZdfqlffpEW
"Itu menjijikkan pak.Sangat memalukan".
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRBbwaDkrzO
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBYlnED7R5W
"Tapi saya liat semalam bu hajah menikmatinya kok. " Ucap Pak Pono.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSBpZ2W7UtQ
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ10mXTZkkiw
Irna sangat malu mendengar ucapan pembantunya. Dirinya seperti dihina secara halus. Harga dirinya sebagai pembantu serta marwahnya sebagai seorang istri sekaligus hajah serasa di pijak pijak oleh pembantunya sendiri.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhmBzSvfxzQ
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFrgr7FITXJ
Pak Pono memulai ciuman yg keduanya. Untuk ciuman yg kedua ini, Pak Pono melakukannya dengan agresif. Ia melumat mulut Irna, menjilat bibir ranum itu. Perlahan Irna mulai membalas pagutan pak Pono. Hatinya tidak bisa mengendalikan dirinya, pikirannya terus melakukan apa yg di inginkan oleh tubuhnya namun di tolak oleh hatinya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcnnICSBAiK
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoIgv2MFisq
Saat lidah pak Pono menjilat bibir nya. Irna makin terbakar nafsu, entah apa yg merasukinya, ia membuka mulutnya seolah memberi izin kepada lidah itu agar masuk kedalam rongga hangat mulutnya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhEzki6DwpM
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzqrmebabnc
Tentu saja pak Pono tahu apa maksud Irna. Dengan ganas ia memasukkan lidahnya, mencari cari lidah Irna agar saling bergulat. Saat lidah pak Pono berhasil menyentih lidahnya, saat itu pula lidahnya bergerak seperti terkena panggilan alam, ia tahu harus melakukan apa. Akhirnya lidah mereka saling lilit, saling menukar ludah.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBjDQ2yeYdi
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvh4wp1NF3u
Ciuman panas itu berlangsung sekitar 5 menit. Saling lumat, saling jilat, saling hisap antar kedua bibir dam lidah. Irna tak lagi sungkan membalas lumatan dan jilatan pak Pono. Nafsunya menggebu gebu mengalir dalam darah.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuyM1MiwQUt
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡusIDusnG1U
Saat liur mereka sudah merembes keluar mulut, saat itu pula melepas gulatan mulut mereke, lalu memutar balikan tubuh Irna, sehingga kini tangannya bertumpu di wastafel meja masaknya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSqAvqTvbFC
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ30cT0dNldk
Irna tersentak sadar. Aksi ciuman dirinya dengan pembantunya membuatnya terlena akan syahwat hingga melupakan siapa dirinya.
"Pakk... Tolong hentikan..." Ucapnya saat tersadar jika dirinya tadi terbawa nafsu.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡude5wT0yHm
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7paFbch0gF
"Ada apa bu hajah..?" Tanya pak Pono sambil meremas pantat montok istri Rian.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiDcGNvPH9J
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Cnm6AxiPh
"Hmmpp... Hentikan paakkhh" Irna mendesah saat pantatnya di remas.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfmX3xVg86W
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ24IqSIbaCm
"Apanya yg di hentikan bu?" Tanya pak Pono di samping telinga Irna. Hal itu membuat Irna kegelian nikmat.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxWWBfaEuHI
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh23w3uABny
Pak Pono sengaja memancing nafsu majikannya dengan terus memberikan rangsangan rangsangan di area senstif wanita. Tangannya meremas pantat Irna sesekali melebarkan pipi pantatnya, lalu menekan nekan belahan pantat itu dengan jarinya. Membuat Irna makin gelojotan di mabuk birahi.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8K7daCcGgV
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLVARHgfaCj
"Eehhmmmpp... Hhsshhh... Mmmppphh" Desisan Irna terdengar, nafasnya memburu, menjadi alarm jika dirinya sudah di kuasi nafsu.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzwtg8t7n2j
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvAOiQMxzDj
"Paakk... Sudaahhh... Hentikaann... Aahhh" Irna masih berusaha melawan hawa nafsunya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡClC5sR9dMw
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjpv7iO3SIp
Pak Pono tak memperdulikan ucapan Irna. Kini ia makin bertindak lebih. Ia singkap rok yg dikenakan oleh majikannya, Ia masukkan tangannya kedalam celana dalam Irna lalu ia mainkan memek Irna dengan jarinya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYMLLIWs2ik
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡznjXQp0Kh3
"Aauuhh... Paakkk.... Ngapain... Aahhh" Desah Irna yg tak tertahankan lagi. Birahinya yg sudah mencapai level maksimal tidak bisa menahan dirinya untuk mengekuarkan desahan, walaupun ia sudah setengah mati menahan untuk tidak menikmati perlakuan pak Pono terhadap dirinya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjhrUHT2iCj
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO1LRzLqy7z
"Lagi buat bu hajah enak hehehe. " Ucap Pak Pono cengengesan.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvANdSutGQD
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9XWwzCIKTu
"Ckloosss... Cklookkkss.Cklooosss" Bunyi kocokan jari pak Pono di memek Irna yg sudah basah sejak ciuman tadi.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4O3QSCQSep
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYDOf4LjCjR
"Bu hajah jangan jangan aja... Tapi ini memeknya dah basah" Ucap pak Pono mengejek.
Hancur hatinya saat mendengar cemo'oh pembantunya sendiri. Dirinya dicap sebagai wanita murahan yg dengan mudah membiarkan tubuhnya dimainkan oleh org lain. Namun ia tak dapat menyalahkan dirinya. Tubuhnya memang menginginkannya. Dirinya perlu memenuhi hasrat sexnya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2M88ePLCAV
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaGihT77U44
"Aaahhh.... Aaahhh... Haahh" Desah Irna.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEgjzHbPoIh
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgSxyXFUK4M
"Enakkan bu hajah?" Tanya Pak Pono mengencangkan kocokannya di liang nikmat Irna.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsUM7grBNOq
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsR18aq9vAl
Irna yg sudah kepalang nikmat membuang harta dan martabatnya lalu menganggukan kepalanya pelan. Mengikuti permainan setan pak Pono.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6TSn8hd4Qs
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAUQ6I9Z8dV
Saat rasa nikmat itu semakin jadi, pak Pono melepaskan jarinya dari memek Irna. Dan lagi, Irna harus gagal orgasme, yang membuatnya kecewa.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzXqrEaLzU5
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpcm9yIgVzg
Pak Pono mendekati Irna, mencium wanita sholeha itu yg di balas juga dengan Irna walau dirinya masih merasa kecewa. Lalu pak Pono menaik turun celana pendeknya, dan mencuatlah kontol besar milik pak Pono.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7OdLhzQSz4
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL9Fxcl9Xj2
Walaupun sudah pernah melihat pusaka pak Pono, namun dirinya masih belum bisa berhenti mengagumi benda sangar itu.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYbnfXt7RDG
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz8F3ujUflY
Pak Pono kemudian mengambil tangan Irna. Irna pun sudah paham apa keinginan pembantunya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnCExeYuVG2
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtLBUKy8T3t
Tanpa di beri aba aba Irna mengenggam batang kemaluan super pak Pono. Hangat yg di hasilkan oleh darah dari batang kejantanan pak Pono mengalir ke telapak tangan Irna. Meningkatkan gairah Irna sehingga tangannya naik turun mengocok kontol pak Pono dengan sendirinya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDAfzvUrLSD
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4h7k9zFRps
"Uuhhhsss. " Lenguh pak Pono saat jari lentik Irma menari nari di kelaminnya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDm8M8SpBl9
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡINEhIdIwnA
Mendengar lenguhan nikmat akibat kocokannya membuat Irna makin semangat. Otak nya mendorong perasaan nafsu hanya dengan menyentuh kemaluan pembantunya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfwDc95tXpx
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXJFvaTGOth
Pak Pono merasakan makin lama kocokan majikannya itu makin kuat dan kencang, terlihat ada perkembangan dari kocokan sebelumnya. Pak Pono tersenyum bangga, melihat ada bakat binal yg ada pada diri Irna.
Irna semakin kehilangan akal sehat nya. Semua kesadarannya sudah terambil alih oleh nafsu dari bisikan iblis. Saat sedang mengocok kontol Pak Pono, ia diingatkan oleh bayangan seorang wanita sedang mengulum kontol pria. Teringat bagaimana wanita itu sangat bergairah, dan bersemangat. Sehingga kini pikirannya tertantang ingin melakukan hal yg sama.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgItyOXvt0f
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr2jOV05dMP
Sambil masih menggenggam kontol pembantunya, Irna berlutut di hadapan pak Pono, menatap penuh kekaguman kontol jongosnya. Perlahan ia dekatkan wajahnya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1kVKHQXGYl
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVtM0IEl5ff
Tercium lah bau khas selangkangan laki laki yg di rasa asing olehnya, namun cukup membuat dirinya terangsang. Bau yg menghipnotis dirinya untuk semakin mendekatkan wajahnya. Kini hidungnya yg agak mancung menempel di batang kejantanan pak Pono yg bediri gagah.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwqlS2U0hTB
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcIahl5NVCg
Dirinya semakin tak kuasa menahan nafsu saat merasakan kulit wajahnya merasakan kehangatan dari batang besar itu. Tanpa sadar Irna menghirup aroma dalam dalam kejantanan pak Pono yg agak masam khas keringat di selangkangan.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD4LQM9W7VM
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCHia7FEzN2
Setelah terbius dengan aroma kejantanan pembantunya, kini akalnya mendorongnya untuk melakukan hal yg lebih. Dia kecup batang kelamin pak Pono, pertanda ia mengaguminya, lalu ia julurkan lidah nya, ia sapu batang hangat itu dengan lidah lengketnya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtrD1OaGRM5
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVZ8ARSaaEe
Tubuh pak Pono bergetar saat merasaakn ada benda lengket yg hangat menjalar di batang kontolnya. Geli dan nikmat tercampur menyerang tubuhnya nya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP55MFBDZlf
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzV2fS7BcZN
"AaahhhSejak kapan pinter begini bu hajah" Lenguh pak Pono merasakan kehangatan lidah penghafal kitab suci.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡluqmQXBtCZ
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcdMfJMw2l7
Merasa jika ada yg dilakukannya membuat batang itu kenikmatan, maka Irna meningkatkan kualitas jilatannya. Ia sengaja mengumpulkan banyak liur di lidahnya untuk disapukan di batang kontol pak pono. Kepala jamur pak Pono pun tak luput dari serangannya. Bahkan Irna sampai melakukan hal yg "gila", yaitu meyibakkan ujung kepala jamur itu, melebarkan lubang kencing di kontol pak Pono. Kemudian menggelitik lubang kencing pak Pono dengan ujung lidahnya. Terasa sedikit kecut dan asin akibat lendir bening dari lubang itu keluar, menandakan pak Pono sudah bernafsu.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhM84LEzB1F
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5ysASELdKr
"Aahh... Uhhhsss... Kok jadi pinter gini sih bu hajah.... EnaakkkBelajar dimana bisa buat nikmat ginih.... Uuhhh" Racau Pak Pono merasakan seluruh tubuhnya kenikmatan menahan jilatan sang hajah.
Irna juga tak sangka dirinya bisa melakukan hal ini secara otodidak. Dorongan dirinya untuk mencari kenikmatan membuat bakat binal dalam dirinya hadir. Dia dapat belajar dengan cepat bagaimana memberikan pelayanan dengan lidah dari video yg ia tonton.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgOmgCjanfF
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzcda9TCIjY
Merasa semua bagian kontol pembantunha sudah berhasil ia mandikan, kini ia mencoba hal yg telah ia lihat semalam. Ia membuka mulutnya, mencoba mengulum batang jumbo milik pak Pono. Pelan pelan mulutnya memasukkan kepala jamur itu. Saat adanya permuan antar bibir swxynya dengan kepala kontol milik pembantunya, di saat itu pak Pono sedikit meringis merasakan ngilu bercamput nikmat yg luar biasa. Ada rasa bangga saat kontolnya berhasil menodai mulut alim majikannya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuFeb7pwWjc
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡovNwWOcEs4
Irna sedikit kesusahan setelah melewati kepala jamur itu. Batang pak Pono yg besar membuat mulut mungil itu kesusahan untuk melanjutkan perjalanannya. Namun Irna masih berusaha memasukkan kontol pak Pono ke mulutnya. Langit langit dan dinding mulutnya menyentuh kontol yg hanya bisa masuk kurang dari setengahnya saja. Namun kenikmatan luar biasa sudah dirasakan oleh pak Pono. Kontolnya dapat merasakan dinding pipi bagian dalam Irna yg lembut dan hangat. Kepala kontolnya menyentuh langit langit Irna yg lengket dan hangat.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFMk6Q8gc0x
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdzGXUIUIiL
"Aaarrgghhh..... Aaahhhh..... Nikmat bukan mainn" Erang pak Pono.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvJj9G8D40d
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUxnH9ndCBi
Irna masih mendiamkan sembentar kontol Pak Pono di liang mulutnya. Membiasakan ukurab kontol itu, melumurinya dengan cairan liur di seluruh batang yg masuk.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAsIVB8SNYX
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMe4bGDk9pU
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu10tkRyC60
Gairah pak Pono makin menjadi jadi, ingin sekali ia menjambak kepala berjilbab majikannya itu. Lalu menggerakkan pinggulnya menyodok mulut hangat Irna sampai kontolnya mentok. Namun ia tak ingin teburu buru, ia ingin melatih dan mempermainkan majikannya dahulu. Sehingga untuk saat ini ia harus berusaha menahan gairahnya dan menikmati permainan lembat Irna.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw0wjxgaPgK
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxSty2iEdAW
Setelah ia rasakan sedikit nyaman, barulah Irna menggerakkan mulutnya mengulum kontol gagah yg ia kagumi. Dirinya makin bergairah, walaupun kontol itu tak masuk seluruhnya, namun ia juga merasakan nafsu birahi hanya dengan menyepong majikannya, memeknya mulai basah, kepalanya semakin liar maju mundur.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbO0j4zxtMw
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxQwzC5OB1B
"Aahh... Terusss.... Teruusss buu.... Enak.... Nikmaatt... Aahh" Rintih pak Pono kenikmatan.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu1weeSgbJW
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFkqDUNshmv
Saat semakin terbakar nafsunya hanya dengan mengulum kontol pak Pono. Pak Pono melepas kontolnya dari mulut Irna. Sehingga Irna kembali kecewa saat kenikmatannya kembali tertunda.
"Berdiri bu..." Pak Pono berkata sambil mengangkat Irna. Membalikkan tubuh Irna yg bertumpu di wastafel lalu menunggingkannya sedikit.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3vHTdpFE0S
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0BnqdgAqGa
"Giliran saya bu..."
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp7JSfsW73O
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvJ2s3BGS6p
Pak Pono langsung membenamkan kepalanya di bongkahan pantat Irna yg sudah ia lebarkan pipi pantat Irna. Irna tersintak saat kepala pak Pono menyeruduk pantatnya, kaget + nikmat terasa saat hidung pembantunya berada di kulit perbatasan antara memek dan anusnya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSyYwrAzQjh
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe17Z9ig9nj
"Aakkkhhh" Pekik Irna.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLXRWVjrxcr
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhnNMiulFVn
Pak Pono menggerakkan kepalanya kekiri dan kekanana, menyelamin bongkahan pantat sexy Irna.
Aroma khas liang kewanitaan ditambah dengan aroma anus masuk kedalam hidung pak Ponosehingga membius dirinya untuk semakin menggila dalam menyeruduk selangkangan majikannya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfTWc14Qgs2
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3b1harFlus
"Aakkhhh.... Aaarrhhh... Haaahh.... Eehmmpppsss... Uuhhhsss. " Rintih Irna merasaka memek dan anusnya tersentuh hidung dan bibir pak Pono, yg menghasilkan nikmat luar biasa.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRTEN3GxaCp
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhnlt8Gl3j7
Tak berselang lama, pak Pono menjulurkan lidahnya, menyapu belahan memek majikannya, masuk mengorek ngorek liang kenikmatan Irna seperti mencoboki, hanya saja menggunakan lidah.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7UFk1n64R2
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXELzGdeGpc
Irna kelojotan menerima pembalasan pembantunya. Gatal, geli, ngilu bersatu menjadi satu paket kenikmatan yg selama ini ia cari. Klitoris, bibir memek, hingga anus semua menjadi bulan bulanan lidah pembantunya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbeygXBiM79
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8q5PyJMJx6
"Paakkk.... Jorok... Najiss... Akhh" Ucapnya saat lidah pak menari nari di liang pembuangannya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgwcH4ABlPT
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDiCmocXEv0
Pak Pono tak memperdulikan ucapan majikannya, ia malah memaksa lidahnya untuk masuk menerobos anus Irna. Membuat Irna makin terbuai kenikmatan. Sehingga hal yg di anggapnya menjijikan malah ia nikmati, bahkan manahan kepala pak Pono agar tidak melepaskan lidahnya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXseY72Koqc
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKDicuENhKW
"Aaahh.... Jorokkk... Enaakk... Najiiisss.... Nikmat" Erang Irna tak karuan entah mwngutuk atau menikmati.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmHNGxSMvJ5
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8jyxa9NBol
"Nikmati bu... Saya sebagai pembantu siap melayani" Ucap pak Pono di sela sela jilatannya.
Sluuppp.... Slurrrppp... Slurrrpppsss....
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaKG1pzmRGB
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn2t3SKsKPb
Tak hanya menjilat anus, Jarinya juga ikut bermain di memek Irna. Satu jari tengah kini sibuk keluar masuk selangkangan hajah alim itu.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbNiEN8JvAF
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDzHEgBvYm9
Ckloookkksss.... Cklloooookkk.... Cklooookksss...
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIKXyZVhdS7
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl8WSyAWUEL
"Aahhh... Aahh... Hmmppp... Paakk... Mau pipiss.... Aahh..."
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDuRSgyEIkO
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡItcbrgyqz6
Mendengar ucapan majikannya yg hendak orgasme. Pak Pono lgsg menghentikan permainan lidah dan jarinya di kedua lubang kenikmatan Irna. Lagi lagi Irna harus menahan puncak kenikmatan yg hendak meluap.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡutb5gEopNi
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIFWBsKZECV
Pak Pono lalu berdiri. Irna menatapnya dengan tatapan penuh kecewa dan penuh harap agar pak Pono mau membiarkan dirinya orgasme. Tapi dirinya ingat akan janjinya sendiri, sehingga ia sadar jika pak Pono tak membiarkannya orgasme sebelum ia menentukan pilihan yg di berikan.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7cHn0jVhg4
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp38GHwPyfE
"Kentang ya bu hajah?"
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSBlHWyBWja
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqGyK4GI2TP
Irna hanya diama saja menatap pak Pono dengan tatapan sayu. Namun di balas dengan senyuman licik oleh pak Pono.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeAcBfiYWJr
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN7pBn6NUtD
Pak Pono kemudian membalikkan tubuh Irna, lalu menaikkannya di atas wastatafel. Kini Irna tersusuk diatas wastafel dapur rumahnya dan berhadapan dengan pembantunya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMNxjawWA0T
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9Zo5ND6Wy2
Cuppphh.... Cuuupphhh....
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJunUBwnpSw
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvQk2eTY5pg
Pak Pono lgsg menyambar bibir Irna. Irna yg nafsunya tak jadi jadi mencapai puncak, tentu saja dengan mudah terangsang kembali dengan lumatan pembantunya. Ia membalas ciuman birahi pembantunya tanpa malu lagi.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFnnsVckuxa
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnEfLJkR9XT
Saat sedang terhanyut dengan ciuman pembantunya itu, Irna merasakan jika jari pak Pono menyentuh bibir memeknya, tentu saja Irna terlonjak dalam ciuman panasnya. Nafasnya menembak nembak memburu akibar di dera kenikmatan saat bergumul bibir.
Kaki Irna otomatis melebar dan mengangkat memudahkan akses tangan pak Pono bermain di memeknya. Tak dapat ia pungkiri apa pun yg dilakukan oleh pembantunya terhadap tubuhnya, direspon positif oleh tubuhnya sehingga menikmati apa saja perlakuan pak Pono trhadapnya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZGXgIarfQm
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0fUZz1eaBN
"Hhmmmppss.... Heemmmppsss.... Eeehhhmmmpp" Irna melepas pagutanya dan melenguh kenikmatan merasakan tarian tangan pak Pono di area sensitif nyaa.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0dxlM7yyf3
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCEZC28KuEy
"Boleh saya masuki ga bu?" Tanya pak Pono yg sudah mengarahkan penisnya tepat di bibir memek Irna.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXkNBGHMicH
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzw0BUE3BGp
Irna hanya menatap sayu kearah pembantunya, namun tidak mengatakan sepatah katapun, hanya anggukan lemahenyetujui permintaan pak Pono.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPDutTf7NoZ
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwuNmYxS9vg
Pak Pono yg telah diberi izin tidak lgsg memasukkan kontolnya ke memek pink Irna, tapi ia menggesek gesek kontol nya di belahan bibir memek irna, mempermainkan syahwat sang hajah, membuat Irna semakin tersiksa.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWMfVASXBK1
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMjOY6S76zf
"Aakkhh... Hmmppp... Geliihhh... Ouuhh... Paakkhh" Desah Irna kegelian nikmat.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU6O7Bg9ghn
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqJyIOSLUEq
"Iyaa.Trus gimana bu hajah?" Goda Pak Pono tetap menggesek kontolnya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIHtUu0V4S7
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxqC2FUuuCS
Irna masih saja menahan gengsi nya untuk tidak mengatakan keinginannya dan terus merintih tak karuan, memeknya sudah gatal tak tertahankan namun Irna masih mencoba mempertahankan harga dirinya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9my45MT2gt
Pak Pono semakin senang melihat majikannya tersiksa menahan gatal dan gwli di memeknya, kini ia buka memek Irna dengan satu tangannya, memperlihatkan kelentit Irna. Lalu satu tangannya lagi mwngarahkan kontolnya untuk menyundul dan menggesek itil majikannya. Membuat pinggul Irna terangkat tersintak menahan sensani gatal dan geli yg menyiksa.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡumy0RmAQth
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3HkDDWLUOM
"Paakkhh... Pliss." Rengek Irna yg sudah frustasi.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyt5bMxauun
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhUpXsIUtYg
"Ada apa bu hajah?"
"Aku udah ga tahaaann... Paakkkhh..."
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY6YXa0fZLd
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3DH4mBU50l
"Jadi saya kudu gimana bu? Kita sudahi saja yaa?" Tanya Pak Pono berakting ingin meninggalkan tempatnya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDa5g3VcpLC
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEW1QVXMdvH
Namun Irna seperti mengait kakinya menahan pinggul pak Pono. Walaupun tak kuat, namun pak Pono merasa jika Irna tidak ingin menyudahi percintaan mereka.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlJzSVXyUVP
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2BcTYKWdtP
"Paakk... Masukiinnn..." Pinta Irna akhirnya kalah melawan nafsunya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNSS7P1aaYj
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡchlmEF9Y01
Pak Pono senyum sumringah, namun ia mencoba tetap tenang dan kalem.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRK0O99WudZ
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3eExAuG7Yz
"Masukin apa bu hajah? Mobil ya bu?" Tebaknyanya pura pura bodoh.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaBrAy5V5xg
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqxb1oZDZc6
"Masukin... Punya bapakk..."
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzAZmNVwBwI
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh9MsQj3406
"Apanya bu hajah? Punya saya yg mana?" Tanya pak Pono sengaja menggoda Irna.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAR92J36IDg
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ92FKdjZxBE
"Penis bapak..." Ucap Irna yg sudah sangat frustasi menahan gatal di memek nya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvMYrbt3bIk
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLbDLZmzNfU
"Ini bu?" Tanya pak Pono yg masi menggesek kontolnya di area memek Irna. Terkadang ia gesek ke paha dalam irna.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTMtZEl40z4
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwuKh7g5Uyo
"Iyaahh... Ituu..." Irna menjawab mulai mengikuti permainan pembantunya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ26n8m6aHjd
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnitE6WjX2r
"Masukin kemana bu hajahku?" Goda pak Pono. Ungkapan "ku" dari pak Pono membuat Irna senang dan tersipu.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMY5Az2EqgH
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW6PeexqHUY
"Ke punya saya paak..." Ucap Irna pelan.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnKSF4AQGAt
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaEhYGefCee
"Ini namanya memek bu..." Ucap Pak Pono membelai memek Irna.
"Kalau Ini namanya kontol..." Sambungnya kemudian kembali menampar itil Irna.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBgAum635dS
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRwrMIZzN44
"Uuugghhhss... Iyaahh paakk..." Desahnya merasakan nikmat saat biji kelentitnya di tampar kontol.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk2WMiRbHE7
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGmTzpLXHwf
"Ayoo bilang yg benar dong bu... Biar saya paham" Ucap Pak Pono menggoda.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaMHYOuWdwD
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC1tbIeXmcs
"Aaahh.... Hmmmppp... Masukin kontol bapak..." Ucapnya terputus putus karena kenikmatan.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZoBYEmRN9m
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbAbbFwqqu3
"Kurang lengkap bu hajah..." Ucap pak Pono menahan kepala kontol ya di pintu gerbang memek Irna.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ51KOOxoa0N
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjp2vs1XyIn
"Aakkhhh... Masukin kontol bapak ke memek saya!" Irna dengan frontal berbicara kotor, ini pertama kalinya dia mengucapkan kalimat yg tidak pantas untuk di ucapkan. Namun setelah dia melepaskan kata kata itu, dirinya merasa lega, seperti ada sesuatu yg terlepas dari dirinya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAkty8MiYOp
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAKvJfF4EHH
"Siaapp... Bu hajah... Saya bakal masukin kontol saya ke memek bu hajah... Hehehe..." Ucap Pak Pono mengulangi kalimat Irnan. Namun saat irna mendengar kalimat itu dirinya semakin bergairah.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNTFGZoVROe
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxnuew8R7oY
Perlahan kejantanan pak Pono masuk membelah memek sempit sang hajah. Banyaknya lendir yg keluar dari memek Irna, memudahkan batang perkasa pak Pono tenggelam di lorong hangat milik hajah cantik dan alim.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfy51uRbHO3
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg677mBq5WV
"Uuuuuggghhhhsss." Rintih Irna menerima kontol pak Pono masuk perlahan melebarkan rongga memek Irna.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWbniYazWOn
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVS3bseerAS
"Memek bu hajah sempit sekali" Puji pak Pono membuat batin Irna berbunga mendengarnya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgc8WQilKO3
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6fdDpFHFGw
Pak Pono terus mendorong kontolnya hingga mentok di ujung liang peranakan Irna. Terasa sesak di dalam rahimnya namun terasa nikmat saat sesak itu menerpa. Kini kontol pak Pono masi terdiam di lorong hangat itu.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCjH8ztXqxz
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6RU4bha70f
"Hhhmmmppp.... Hhhhffff.... Hhhsssss." Irna berdesis menahan memeknya yg penuh, nafasnya tersengal sengal.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbR9kgu8GRn
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhZiBZg4Hkd
"Memeknya licin banget bu... Udah gatel ya bu? Tanya pak Pono mencoba menggoda majikannya.
"Aaahh.... He'em... Huuuhhfff..." Gumam Irna menjawab.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5PoekQpSQJ
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBkJBRzOkZS
Kini pak Pono mencoba menggoyangkan pinggulnya perlahan, menusuk nusuk memek Irna yg sudah kemerahan akibat di dera rasa gatal yg menjadi jadi.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJkTWlboEZQ
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0p9O7Vi3ME
"Saya goyang ya bu hajah"
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh9xl5ZtZyI
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOUB3mpuY5T
Irna yg matanya terpejam, bibir bawah yg tergigit menahan sesak nan nikmat Irna menanggukkan kepalanya pelan, menyetujui ucapan pembantunya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxywouLoJo9
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlTMT3AapuJ
Pak Pono kemuadian menarik kontol nya keluar hingga menyisakan pelanya saja yg masi berada di dalam memek Irna. Terlihat batang itu mengkilat akibat lendir dinding memek Irna. Lalu di dorongnya lagi pinggul itu memasukab kontolnya hingga di perujungan rahim Irna.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRhuGMqq3bD
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEQOltLb2V3
Terasa sensasi nikmat yg tak dapat di jelaskan saat dinding memeknya dilalui oleh batang besar pembantunya. Lenguhan demi lenguhan keluar dari mulut Irna.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLluCqdLKVg
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzuZ8mGQvo9
"Aaahhh.... Uuuhhkkksss.... Aahhhh..... Aahhh... Haaahhh" Erangan panas keluar dari mulut suci Irna.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7r6prYZ5Hl
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡODPkYUoXNi
Pinggul Pak Pono kini bergoyang maju mundur dengan irama sedang. Benturan antara kedua selangkangan itu pun menambah syahdunya moment percintaan mereka.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSjjJ29J3g5
Ploookksss.... Plookkkksss.... Ploooksss.....
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvCbDuqtYUg
Irna hanya mendongakkan kepalanya, menutup matanya dan kepalanya bergerak kw kiri dan ke kanan menahan nikmat yg mengalir di seluruh tubuhnya. Sedang asik merasakan kenikmatan akibat sodokan itu, tiba tiba pak Pono menurunkan tempo genjotannya, membuatnya merasa kehilangan sesuatu.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWexbDUsxNd
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhEFw6J4nCW
Dengan menurunnya kecepatan goyangan pak Pono, Irna kini sudah bisa membuka ledua matanya.
Kini sodokan itu makin lama makin pelan nyaris berhenti, membuat Irna yg tadi mendongakkan kepalanya menjadi menurunkan kepalanya menatap pak Pono seakab bertanya apa yg terjadi.
"Lihat kebawah bu hajah..." Ucap Pak Pono.
Irna menatap bingung kearah pembantunya.6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjBEU9MsZeT
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSui8FbsYfw
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSpq6ZfyMO6
"Lihat bagaimana kontol saya masuk ke memek ibuk... Rasakan gairahnya dengan melihat langsung... Ibu pasti langsung sange."
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmfRgIY1dzC
Irna yg sudah dikuasai nafsupun mengikuti perkataan pembantunya. Dengan sedikit tenaga di tangannya ia menggerakkan badannya lalu melihat kearah selangkangannya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8gl5NOixIg
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhFeDzipsE5
Disitu sang wanita religius menyaksikan bagaimana memeknya membuka lebar saat kontol pak Pono masuk, bagaimana daging lapisan memeknya tertarik keluar saat pak Pono menarik kontolnya.Terlihat pula kilat batang kontol itu yg terkena cairan lendirnya yg memutih di batang yg hitam. Ia juga melihat memeknya memerah saat ini.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDEAY1XaxRA
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzWKxQ8JuLU
Benar apa yg dikatakan pak Pono Irna merasakan gairah dan nafsunya meningkat saat melihat pemandangan pertemuan dua kelamin itu. Gatal di memek nya kembali terasa, panas di tubuhnya kembali naik, nafasnya mulai memburu.
"Saya goyang lagi ya bu... Ntar bu hajah mendesah aja... Lepasin semuaa"
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡde8Su9jSf5
Plloookkksss.... Plookksss... Plookkksss... Ploookksss.... Plookksss... Plookksss....
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHXvzppbanj
Pak Pono bergoyang dengan irama yg sedang lalu mengencang lalu menyedang lagi, membuat Irna blingsatan menahan kenikmatan duniawi. Dirinya tak habis pikir jika akan ada kenikmatan yg seperti ini. Senang bercampur bahagia Irna rasakan, namun jauh di lubuk hatinya tetap saja merasakan perasaan bersalah akibat dosa yg tengah ia lakukan.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqKPpf004Yi
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCKyNDlIP93
"Aakhhh... Hhaahh... Haaahh... Paakk... Akhh"
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBl1yowtvgH
"Plookkkss.... Plokksss... Enak ga bu hajah? Katakan kalau enak bu... Jangan maluuBiar saya semangat genjot memek ibu" Ucap pak Pono mengotori pikiran majikannya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzfSDDwXgNi
"Aakkhhh.... Iyaahhh... Enakk Pakkh... Haaahh... Haaahh... Enakk.... Terus. "
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ81Eu0IsxoY
"Naahh.... Gitu bu... Kan saya jadi ikutan seneng... Aahh... Memek ibu sempit..."
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjCf7W5oyvZ
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsvuTVJyeon
"Aahhh... Ouugghh... Iyaahhh.... Enaakk.... Lagiihhh... Lagiihhh... Uuhhsstt..."
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsYUv2XEFMv
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG8hBoXNxDK
Tubuh sintal Irna terombang ambing menerima genjotan pembantunya. Nikmat tiada tara mengalir dalam setiap aliran darahnya. Ia sudah lupa akan statusnya dan hanya ingat untuk meresapi semua kenikmatan yg dirasakannya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCdiYHP8tuu
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlCf2jv1ILv
"Uuhh... Andai ibuk mau milih antara 2 pilihan yg saya kasih... Saya jamin ibu pasti lebih kenikmatan dari ini..." Ucap Pak Pono.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu4cVssglyR
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFqiBuDXMhh
Seketika Irna tersadar oleh perkataan itu. Ingatan akan janjinya membuat dia tidak fokus lagi menikmati sodokan kontol pak Pono. Hatinya sedih menerima jika kenikmatan ini hanya akan dia rasakan sekali saja, namun Akal, nafsu, dan tubuhnya sangat ingin ini terjadi berulang kali.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7YUpfI9HNl
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnTUXjUdUf7
"Gimana bu... Belum mau milih yaa?" Tanya pak Pono sambil menurunkan tempo goyangannya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXSsFTMAUyp
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7TCPFdKoxe
"Kalau gitu saya sudahi dulu bu.. Saya takut ibu keluar... Sayang kalau ga bisa dapat memek sempit ibu lagi hehehe..." Ucap pak Pono mencabut kontolnya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZLfzSbKF3x
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJHBrk5zW4W
Irna terlihat sangat tidak menerima perlakuan seperti itu, Ia masih ingin, ia belum tuntas. Kecewa, sedih, marah kini bersatu dalam emosional Irna. Namun dirinya juga sadar jika semua ini adalah kesalahan dirinya. Dirinya mengikuti permintaan suaminya, hingga kini ia terjerumus dalam permainan nafsu. Sampai akhirnya terjebak dengan 2 pilihan yg akan menghancurkan hidupnya.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoZRdY76q9w
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrEfEflJELh
Dengan santai pak Pono memasang kembali celananya meninggalkan Irna yg masih termenung.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ52peFupA2B
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMHsdVoiDa3
"Hehehe.... Nanti kalau tuan nanya lagi... Ibu bohong aja lagi... Biar kita masi bisa enak enak walaupun kentang bu hajah..." Ucapnya lalu pergi.
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCNuOOhrlX4
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtVjny4WtUp
6134Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNyTfnaPF2F
Karya ini gratis dan diusahakan berlanjut...!!
Cek karya lainnya : https://karyakarsa.com/Oom1234
然後按「加至主畫面」